Anda di halaman 1dari 1

Doa Untuk yang Baru Pulang Umrah

Kami tidak mengetahui adanya dalil yang menyebutkan doa khusus untuk mereka yang baru pulang
umrah. Hanya saja, masalah doa itu longgar. Dalam arti, orang bisa mendoakan kebaikan untuk dirinya
maupun orang lain, tanpa harus ada dalilnya. Selama tidak diyakini bahwa teks doa itu ada ajarannya
dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, kecuali jika ada bukti.

Dari Muadz radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

‫إإنن الددءعاَءء يءننفءعع إمنماَ نءءزءل ءوإمنماَ لءنم يءننإزنل فءءعلءنيعكنم إعءباَءد ن‬
‫اإ إباَلددءعاَإء‬

Sesungguhnya doa itu bermanfaat (memberi kebaikan) untuk yang sudah turun (terjadi) dan yang belum
terjadi. Karena itu, perbanyaklah berdoa, wahai hamba Allah… (HR. Ahmad 22044, Turmudzi 3548 dan
dihasankan al-Albani)

Harapan terbesar ketika orang selesai menjalankan Umrah adalah Allah menerima ibadahnya dan dosa-
dosanya diampuni. Karena, bagi keluarga atau teman yang menyambut kehadiran mereka yang baru
pulang umrah, bisa mendoakan agar umrahnya diterima dan dosanya diampuni.

Imama al-Qalyubi – ulama syafiiyah – menganjurkan agar dalam menyambut kedatangan orang umrah,
membaca doa berikut,

‫ ءوأءنخلء ء‬، َ‫ ءوءغفءءر ءذننءبك‬، َ‫اع ععنمءرءتك‬


َ‫ف ءعلءنيكَ نءفءقءءتك‬ ‫تءقءبنءل ن‬

“Semoga Allah menerima umrah anda, semoga Allah mengampuni dosa anda dan memberi ganti untuk
biaya perjalanan anda..

Dalam Hasyiyah al-Qalyubi, Beliau menyebutkan hal-hal yang dianjurkan terkait perjalanan haji atau
umrah. Beliau menyatakan,

َ‫ وأخلف عليكَ نفقتك‬, َ‫ وغفر ذنبك‬, َ‫ تقبل ا حجكَ أو عمرتك‬: ‫ وأن يقاَل له إن كاَن حاَجاَ أو معتمرا‬, ‫وأن يتلقوه كغيرهم‬

Hendaknya mereka (keluarga) menyambutnya (yang umrah) seperti yang lain, dan memberikan doa –
jika baru pulang haji atau umrah – “Semoga Allah menerima umrah anda, semoga Allah mengampuni
dosa anda dan memberi ganti untuk biaya perjalanan anda.” (Hasyiyah al-Qalyubi, 2/190)

Demikian pula yang disebutkan Ibnu Muflih dalam kitabnya al-Furu’, bahwa beberapa ulama
menganjurkan mendoakan untuk mereka yang baru pulan haji atau umrah. Diantaranya al-Ajuri. Beliau
juga menukil keterangan al-Fadhl bin Ziyad yang mengatakan,

‫ وأن الناَس ليدعون‬: ‫ وأماَ الحاَج فسمعناَ عن ابن عمر وأبي قلبة‬، ‫ماَ سمعناَ أن يدعى للغاَزي إذا قفل‬

Kami belum mendengar riwayat untuk mendoakan kebaikan untuk mereka yang berperang ketika
kembali pulang. Sementara untuk haji, kami pernah mendengar riwayat dari Ibnu Umar dan Abu Qilabah,
bahwa masyarakat mendaoakan kebaikan. (al-Furu’, Ibnu Muflih, 11/364)

Anda mungkin juga menyukai