Proposal Yang Benar
Proposal Yang Benar
Disusun Oleh :
RUSWENI
NIM : 171440D163
Puji syukur dan terimakasih Penulis panjatkab kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas Ramhat dan karunia-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan Profosal dengan judul “
Efektivitas Pemberian Air Rebusan Daun Alpukat Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada
Perempuan dengan Hipertensi .
Profosal ini Penulis banyak mendapatkan bimbigan secara moril maupun material dari
berbagai pihak. Maka dalam kesempatan ini Penulis menyampaikan banyak terimakasih
kepada:
1. Bapak Umar Kaderi, SH. MSc, sebagai Direktur Akademi Keperawatam Pemerintah
Kabupaten Kotawaringin Timur.
2. Bapak H,Jainul Hakim S.Kep, MM sebagai pembimbing pertama yang memberikan
banyak masukan serta meluangkan waktu untuk membimbing dalam penyusunan dan
penulisan Profosal ini.
3. Ibu Marini Tarida Nr.S.Kep MM sebangai pembimbing kedua yang memberikan banyak
masukan serta meluangkan waktu untuk membimbing dalam penyusunan dan penulisan
profosal ini .
4. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten
Kotawaringin Timur yang telah memerikan banyak pengetahuan dan banyak memnbantu
dalam menyusun Profosal ini.
5. Seluruh Dewan Staff Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur
yang telah banyak membantu dalam proses penyusunan Profosal ini.
6. Kepada orang tua saya Bapak Liten Ibu Ramina tercinta memberikan dorongan dan
motivasi yang tak terhingga selama menempuh Pendidikan di Akademi Keperawatan
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur.
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR BAGAN
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PANDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUS MASALAH
C. TUJUAN STUDI KASUS
D. MEMFAAT STUDI KASUS
A. TUJUAN MEDIS
1. Pengertian kolesterol
2. Factor penyebab kolesterol tinggi
3. Patopisologi
4. Pathway
5. Kompilikasi
6. Pencegahaan
7. Prinsis penatalaksanaan
B. Tinjauan keperawatan
1. Pengertian asuhan keperawatan
2. Tujuan proses keperawatan
3. Komponen proses keperawatan
C. Konsep lansia
1. Pengertian usia lanjut
2. Karakteristik langia
3. Tugas perkembangan lansia
4. Tugas perkembangan keluarga dan lansia
5. Perubahan perubahan yang terjadi pada lansia
D. Manejemen jus Jambu Biji
1. Terapi dengan jus jambu biji
2. Memfaat
3. Cara membuat
Halaman
Tabel 3.1. pemberian jus jambu biji menurunkan kolesterol pada lansia Error! Bookmark
not defined.
Tabel 3.2. SOP pemberian jus jambu ................... Error! Bookmark not defined.
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. 1 Kasus hiperkolesterolemia pada langsia Tahun 2019\2020Error! Bookmark
not defined.
DAFTAR BAGAN
Halaman
Bagan 2. 1 Pathway hiperkolesterolemia ............. Error! Bookmark not defined.
DAFTAR LAMPIRAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
Apa jus jambu biji efektif untuk menurunkan kadar kolestrol dalam darah
pada langsia ?
4. Pathway
Kolestrol
↓
Berbunyi dalam sel-sel yang melapisi arteri
↓
Proses oksidasi yang membuat komponen LDL dari kolestrol menjadi
berbahaya
↓
Radikal bebas
↓
Kolestrol HDL bergabung dengan oksigen dan membentuk oksi-kolestrol
↓
Dinding arteri sangat reaktif
↓
Peradangan
↓
Pembentuk plak
↓
Hiperkolestrolemia
↓
Aterosklerosi
↓
Vasokontriksi
↓
Aliran darah O2 arteri koronia meningkat
↓
Jantung kekurangan O2
↓
Iskemia otot
Kontraksi otot jantung
↓
5. Komplikasi
Jika kadar kolestrol didalam darah mlebihi nilai normal , ,maka resiko
terjadi penyakit jantung kororner dan stroke lebih besar kelebihan kolestrol
dapat menyebabkan dan perngerasaan pembuluh darah yang di kenal
sebangai ateroklerosis (proses pembentukan plak dan pemulu darah).
6. Pencegahan
Pencegahan kolestrol yang diketahui dapat mengendalikan kadar kolestrol
dalam darah :
a. Mengetahui kadar kolestrol
Periksa kadar kolestrol secara rutin untuk mengetahui kolestrol dalam
darah .
b. Menjaga keseimbangan berat badan
Jika bobot tubuh berlebih, menguranginya adalah salah satu cara untuk
mengendalikan kadar kolestrol dalam darah
c. Aktifitas fisik rutin
Salah satu cara mengendalikan kadar kolestrol adalah berolahraga
secara rutin.
d. Pola makan
Jangan terlalu banyak mengesumsi makan lemak ,melaikan
menguranginya, sebaiknya komsumsi jenis makanan yang
mangandung lemak je4nuh tak jenuh.
7. Prensip penatalaksanaan
Banyak cara yang digunakan untuk mengetahui kadar kolestrol dalam
darah . dibanyak opotik maupun klinik sekarang sudah tertsedia alat
pemeriksaan kolestrol yang sederhana , cepat dan mudah pemeriksaan kolestrol
ini mengunakan metide dipstick yang mengambil semple darahnya dari pemulu
darah kapiler yang terletak diujung jari tangan ,hanya meletakan tetesan darah
saja , kita bias segera tahu berapa kadar kolestrol dalam darah
Pada Bab III metedologi studi kasus, penulis mengambil lima (5) sumber
penelitian yang kemudian diekstraksi daalam bentuk tabel mengenai efektitas jus
buah jambu biji terhadap penurunan nilai kolesyrol pada penderita
hiperkolestrolemia.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ah. Yusuf ,Fery Effndi, Dian
Rahma Afitasari tentang jurnal PEMBERIAN JUS JAMBU BIJI
MENURUNKAN KADAR KOLESTROL PADA LANSIA PENDERITA
HIPERTENSI (Guava juice reduce cholesterol level in eledery with hypertension
).
Di dalam jurnal ini tindakan yang dilakukan untuk menurunkan kadar
kolestrol mengunakan non farmakologis yaitu dengan mengunakan jus jambu biji.
Hal ini disebabkan karena jambu biji memiliki perannya dominan Dalam
menurunkan kadar kolestrol dengan mengandung berbagai zat yang dibutuhkan
oleh tubuh.
Penelitian ini mengunakan jambu biji merah (Psidium guajava ) jambu biji
merah banyak mengandung vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan . selain
itu jambu biji juga mengandung vitamin B, A, kalsium fosfor, besi dan pektin ,
meskipun bisa dikomsusi langsung , tetapi kadungan nutrisi paling tinggi diperoleh
jika jambu biji dibuat jus atau seri buah .kandungan nutrisi yang terdapat di dalam
jambu biji adalah kalori 49 kal, Vitamin A2, Vitamin B1, Vitamin C, kalsium ,
hidrat arang , fosfor , besi besi, protein , lemak , dan airi . kandungan vitamin C
dan pek6tin pada jsmbu biji cukup tinggi tapi kandungan vitamin C jambu biji lebih
tinggi terkonsentrasi pada kulit dan daging bagian luarnya yang lunak dan tebal .
kandungan zat tersebut diketahuin mampu mengatasi penurunan kadar kolestrol.
Berdasarkan penelitian jurnal yang kedua , dilakukan oleh Asra Dewita
Namoora Harahap , dr.ilham hariaji, M.biomed tentang jurnal EFEKTIVITAS
PEMBERIAN JUS BUAH TOMAT ( lycop esculentum m ) DENGAN JUS
JAMBU BIJI MERAH (psedium guajava L ) terhadap penurunan Kadar LDL pada
vtrikus putih jantan galur wistar ( Rattus norvegicusn L ) yang diinduksi diet tinggi
lemak ) .tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektifitasd
pemberian jus buah tomat dan jus buahh jambu biji merah terhadap peneurunan
kadar LDL.
Sample penelitian ini dibagi atas 4 kelompok yaitu kelompok control
negatif tikus yang diberikan akusdes, kelompok control positif tikus yang
diberikan kuning telur kemudian diberikan jus buah timat 30 ml/kg BB tikus setiap
satu kali sehari dalam seminggu .
Setelah diberikan jus buah selama 2 minggu, hasil pengukuran kadar LDL
didapatklan relata perubahan yang terdapat pewrebedaan yang bermakna antara
kelompok perlakuan satu dan kelompok perlakuan dua dengan nilai p = 0,016 (
p,0,05 ), pemberian jus buah tomat dan jus buah biji merah lebih efektif
menurunkan kadar LDL tikus, jambu biji merah lebih efektif menurunkan kadar
LDL tikus dengan nilai P= 0,001 ( P0,05 ) dibandingkan dengan jus tomat dengan
nilai p= 0,024 (p<0,05 ) .
Berdasarkan penelitian jurnal yang ke tiga Sugeng Maryanto, Siti Fatimah
, Sugiri, Yustinus Marsono. Tentang jurnal EFEK PEMBERIAN BUAH JAMBU
BIJI MERAH TERHADAP PRODUKSI SCFA DAN BKOLESTROL DALAM
CAECUM TIKUS HIPERKOLESTEROLEMIA ( the effect of red guava fruits
supplementation on the SCFA and production in caecfum of
hyperchyolesterolemic rats . )
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian buah jambu biji
merah terhadap produksi SCFA dan kolestrol diegesta ceacum, serta mengkaji
mekanisme penurunan kolesterol sebagai akibat dari pemberian buah jambu biji
merah . berdasarkan pembahasan jurnal tersebut memperjelaskan bahwa buah
jambu biji merah mampu menghasilkan SCFA dan kolestrol ceacum yang
merupakan wujud dari mekanisme penurunan kolestrol . mekanisme penurunan
kolestrol terjadi melalui penghambatan sintesis kolesterol oleh SCFA propionat
hasil fermentasi serat larut air dalam jambu biji merah oleh bakteri didalam kolon
.mekanisme penurunan kolesterol lain adalah melalui peningkatan ekstesi
kolesterol hasil pengikatan oleh serat larut air dalam buah jambu biji merah.
Berdasarkan kenyataan ini perlu dianjurkan rekomendasi kepada orang
yang berisiko menderita hiperkolesterolemia bahwa untuk menurunkan kolesterol
darah dilakukan dengan mengkomsumsi buah jambu biji merah sebagai biji merah
sebagai asupan makanan yang menyehatkan .
Berdasarkan penelitian ke empat Rufaida, Yuniarti, Sri Nor Mintarsih,
Abarwati, Merina Dwi Larasati.EFEK PEMBERIAN JUS JAMBU BIJI
TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA PRALANSIA
(overweight effectiveness of provision of guava juice on total cholesterol levels in
preweight overweight )
Penelitian bertujuan untuk menurunkan overwight dan kolesterol darah
mengunakan jus jambu biji jenis penelitian yang digunakan quasyeksperimen
dengan rancangan pretest-postest with control design. Mekanisme penurun
overwight dan koloesterol mengunakan pemberian jus jambu biji dosis 150 gram/
100 ml air lebih efektif dalam menurunkan kadar kolesterol total.
Penelitian ke-5 oleh I wayan Sastra Astawan efek jus buah biji ( Psidium
guajava L ) pada penderita dislipidemia .
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengukuran triaqgtliserida pada
penderita dislipidemia setelah di terafi dengan pemberian jus jambu biji.
Jus jambu biji dalam dosis 650 mg\kg bb dalam bentuk sedian 200 ml yang
dikomsusmsi tiga kali sehari pada pagi, siang dan sore.
Tabel 3.1
5. I wayan Sastra Tujuan penelitian untuk Penelitian ini Hasil penelitian Calyptra :
Astawan menurunkan kadar LDL mengunakan menujukan bahwa jurnal iliah
(2013 ) pada penderita penetetpan pemeriksaan LDL mahasiswa
efek jus buah biji ( kolesterol .0. kadar LDL sebelum dan universitas
Psidium guajava L ) dan sesudah Surabaya
pada penderita trigliserida pemberian jus dengan vol 2,
dyslipidemia secara jambu biji dosis no 1 ( 2013 )
laboratorium 650 mg/kg dalam
yaitu bentuk sedian 200
sebelum ml yang
terafi pasien. dikomsusmsi 3x
sehari.
Mengalami
penurunan kadar
kolesterol
B. Protokol Studi Kasus
1. Tahap persiapan
Alat dan bahan yang diigunakan dalam studi kasus ini anta lain :
a. Kamera
Kamera digunakan sebangai alat media untuk mendokumentasikan
setiap kegitan yang berkaitan dengan studi kasus berupa gambar
sebagai bukti fisik
b. Leaflet digunakan sebagai media Pendidikan kesehatan kepada
klien . leaflef membahas mengenai kelesterol pada lansia dan
keefekfitasan jus jambu biji untuk menurunkan nilai kolesterol
dapat dilihat pada lsmpiran.
c. Satuasn acara penyuluhan ( SAP )
Semua acara penyuluhan (SAP ) digunakan sebangai acuan dalam
melakukan penyuluhan kesehatan kepada klien , semua acara
penyuluhan ( SAP ) dapat dilihat pada lampiran .
d. . informed Consend
Informed consent adalah lembar persetujuan tindakan yang dianjurkan
kepada klien sebelum penulis melakukan implementasi terkait
penanganan kolesterol , informed consent akan ditanda tangani oleh klien
jika klien setuju menerima pengobatan dengan kesempatan yang sudah
tertara . informed consent dapat dilihat pada lampiran
e. Lembar isian berisikan data demogarafi ( nama, usia,jenis kelamin ,
tempat tangggal lahir , agama , alamat , status, suku , pekerjaan ). Serta
peryatan penujang , lembar isian dapat dilihat pada isian
f. Lembar obervasi
Lembar observasi adalah lembar yang beruppa catatan perkembangan
kolesterol pada klien setelah dilaksanakan intervensi lembar observasi
dilihat pada lampiran.
g. Status opservasinal prosedur ( SOP )
Standar operasional prosudur ( SOP ) merupakan bahan acuan untuk
mekasanakan intervasi yang diberikan kepada klien standar operasional
prosedur dapat dilihat pada lampiran.
h. Alat dan bahan
1. Jambu biji sebanyak 150 gram
2. Air putih 100 ml
3. Blender
4. Cholesterol muter ( alat ukur kolesterol )
5. Pisau
2. Tahap pelaksanaan
Intervensi jus biji untuk penuruan nilai kolesterol ini akan dilakukan selam 2
minggu setiap pagi dan sore .adapun tahap pelaksanaannya sebagai berikut :
a. Melakukan pencarian klien
Klien yang memenuhi kreteria inkulusi dalam studi kasus
pencarian klien dilakukan pada hari pertam
b. Melakukan pengkajian asuhan keperawatan kolesterol pada klien
Pengkajian dilakukan dengan metode wawan cara langsung
kepads klien , serta pengian lembar isian oleeh klien waktu
pelaksaan dilakukan pada hari kedua .
c. Pemberian Pendidikan kesehatan kepada klien mengenai
kolesterol dan keefektifitasan jus jambu biji untuk menurunkan
nilai kolesterol pada lansia yang mengalami kolesterol dilakukan
pada hari ketiga
d. Meminta persetujuan kepada klien
Penulis meminta persetujuan kepada klien untuk bersedia
menjadi responden daalam penerapan intervensi studi kasus
terkait penanganan kolesterol yang dilakukan pada hari ke tiga
. persetujuan dimuat dalam infomed consent.
e. Menetapakan waktu pelaksaana intervensi Bersama klien
Peneraspan waktu pelaksanaan initervensi dilakukan sesuai
kesepakatan antara penulis dan klien setelah mendapat
persetujuan dari klien telah menanda tangani lembar informed
consent.
f. Pelaksanaan intervensi
Pelaksanaan intervensi pertama dilakukan dihari keempat
sesuai kesempatan anatara penulis dan klien
g. Melakukan evaluasi dari hasil intervensi
Evaluasi dilakukan pada hari terakhir dilaksanakan intervensi
3. Standar operasionala prosedur ( SOP )
Tabel 3.2
SOP pemberian jus jambu biji
Judul Penelitian : Efektivitas Jus Jambu Biji Terhadap Penurunan Nilai Kolesterol Pada
Langsia Dengan Hiperkolesterolemia.
Instansi Pelaksana : Mahasisawa Program Studi Diploma III Keperawatan Akademi Keperawatan
Pemerintahan Kabupaten Kota Waringin Timur.
Apabila ada informasi yang belum jelas, Bapak/Ibu bias menghubung saya Rusweni,
Program Studi Diloma III Keperawatan, dengan nomor HP : 087705541133 Demikian penjelasan
dari saya Terimakasih atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu dalam penelitian ini.
Penelitin
Rusweni
Setelah mendengar dan memahami penjelasan penelitian, dengan ini saya menyatakan :
SETUJU / TIDAK SETUJU
Untuk ikut serta sebagai responden penelitian
Sampit, Desember 2019
Saksi
Nama Terang :
Nama Terang :
Alamat :
Alamat :
Responden,
Peneliti,
( )
( )
Menyetujui,
Prosedur kerja-
1. Sebelum di berikan perlakuan pemberian Jus jambu biji diukur
kolesterolnya
2. Diberikan perlakuan pemberian Jus jambu biji selama 2 minggu setiap
pagi dan sore\ 2x sehari
3. Selanjutnya dilakukan pengukuran kolesterol.
LEMBAR OBSERVASI