UT
utami tami
Updated 11 December 2013
Transcript
Kualitas memiliki banyak sudut pandang, namun secara umum kualitas selalu dikaitkan dengan suatu output, input
produk atau jasa.
produk atau jasa dikatakan berkualitas jika sesuai dengan spesifikasi dan harapan pelanggan.
definisi yang berhubungan dengan kualitas menunjukan empat kategori biaya kualitas:
- biaya pencegahan
- biaya penilaian
Laporan biaya kualitas disusun dengan mencamtumkan setiap biaya yang terdapat dalam setiap kategori kualitas.
Ada dua pandangan yang berkaitan dengan distribusi optimal dari biaya kualitas:
- Pandangan AQL
- Pandangan catatan-nol
produktivitas mengacu pada seberapa efisiensi penggunaan input dalam menghasilkan output.
Biaya lingkungan dari proses produksi, pemasaran, dan pengiriman produk serta biaya lingkungan pasca pembelian
yang disebabkan oleh penggunaan dan pembuangan produk merupakan contoh-contoh biaya produk lingkungan.
Penghitungan biaya lingkungan penuh adalah pembebanan semua biaya lingkungan, baik yang bersifat privat
maupun sosial, ke produk. Penghitungan biaya privat penuh adalah pembebanan biaya privat ke produk individual.
Biaya privat dapat dibebankan dengan menggunakan data yang dihasilkan di dalam perusahaan, sedangkan biaya
penuh memerlukan pengumpulan data yang dihasilkan di luar perusahaan, yaitu dari pihak ketiga.
Ramadhani Wahyu S.
Ferdian A.
Bagus Tirta K.
pengaruh produktivitas terkait laba dihitung dengan menggunakan aturan keterkaitan. pada dasarnya, pengaruh laba
dihitung dengan mencari selisih antara biaya input yang seharusnya digunakan apabila tidak ada perubahan dengan
biaya input aktual yang digunakan.
Penilaian biaya siklus hidup merupakan bagian mendasar dari penilaian siklus
hidup.
- Biaya yang dapat diamati, adalah biaya yang tersedia atau dapat diperoleh dari catatan akuntansi perusahaan.
- Biaya yang tersembunyi, adalah biaya kesempatan atau opportunitas yang terjadi karena kualitas yang buruk. Ada
3 metode untuk mengestimasi biaya ini, yaitu menggunakan metode pengali, metode penelitian pasar, dan fungsi
kerugian kualitas Taguchi.
Pembebanan produk adalah praktik mendesain, mengolah, dan mendaur ulang produk untuk meminimalkan dampak
buruknya terhdap lingkungan.
• Penilaian siklus hidup adalah sarana untuk meningkatkan pembenahan produk. Penilaian siklus hidup
mengidentifikasi pengaruh lingkungan dari suatu produk di sepanjang siklus hidupnya dan kemudian mencari
peluang untuk memperoleh perbaikan lingkungan.
Penilaian biaya siklus hidup membebankan biaya dan keuntungan pada pengaruh lingkungan dan perbaikan.
Ekoefiensi pada intinya mempertahankana bahawa organisasi dapat memproduksi barang dan jasa yang lebih
bermanfaat sambil secara simultan mengurangi dampak lingkungan yang negative, konsumsi sumber daya, dan
biaya.Konsep ini mengandung paling tidak tiga pesan penting.
1. perbaikan kinerja ekologi dan ekonomi dapat dan sudah seharusnya saling melengkapi.
2. perbaikan kinerja lingkungan seharusnya tidak lagi dipadang hanya sebagai amal dan derma, melainkan sebagai
kebersaingan.
pandangan AQL, Pandangan ini menyatakan terdapat trade-off antara biaya kualitas dengan biaya pencegahan dan
penilaian.
Trade off menghasilkan tingkat kinerja optimal yang disebut tingkat kualitas yang dapat diterima.
AQL adalah tingkat dimana jumlah produk cacat yang diizinkan meminimalkan total biaya kualitas.
Biaya – biaya yang timbul karena mungkin atau telah terdapat produk yang kualitasnya buruk.
Definisi ini mengimplikasikan bahwa biaya kualitas berhubungan dengan dua subkategori dari kegiatan-kegiatan
yang terkait dengan kualitas:
- Kegiatan pengendalian, Dilakukan oleh suatu perusahaan untuk mencegah atau mendeteksi kualitas yang buruk.
Biaya pengendalian adalah biaya-biaya yang dikeluarkan untuk menjalankan kegiatan pengendalian.
- Kegiatan karena kegagalan, Dilakukan oleh perusahaan atau pelanggan untuk merespon kualitas yang buruk.
Biaya kegagalan adalah biaya-biaya yang dikeluarkan perusahaan karena telah terjadi kegagalan dalam kegiatan.
Pandangan kontemporer (cacat-nol) mengandalkan kualitas total. Menurut pandangan ini, tingkat cacat optimal
aktual adalah pada tingkat cacat nol. Oleh karena itu, perusahaan harus mencapai tingkat kualitas ini.
2.Pembuatan produk
3.Penggunaan produk
5.Pengemasan produk
Sudut pandang siklus hidup yang digunakan mengggabungkan sudut pandang pemasok, produsen, dan pelanggan.
Hubungan internal maupun eksternal dianggap penting dalam menilai pengaruh lingkungan dari produk, desain
produk, dan desain proses yang berbeda-beda.
ABC membebankan biaya ke aktivitas lingkungan dan kemudian menghitung tingkat atau tariff aktivitas. Tingkat ini
digunakan untuk membebankan biaya lingkungan ke produk. Untuk aktivitas-aktivitas lingkungan ganda, setiap
aktivitas akan dibebankan biaya, dan tingkat aktivitas akan dihitung. Tingkat ini kemudian digunakan untuk
membebankan biaya lingkungan ke produk berdasrkan penggunaan aktivitas.
Dalam penghitungan biaya berbasis fungsi, dibentuk suatu kelompok biaya lingkungan dan tingkat atau tarifnya
dihitung dengan menggunakan penggerak tingkat unit seperti jumlah jam tenaga kerja dan jam mesin. Biaya
lingkungan kemudian dibebankan kepada setiap produk berdasarkan pemakaian jam tenaga kerja langsung atau jam
mesin. Pendekatan ini dapat berjalan baik untuk produk yang idak memiliki banyak variasi.
1.Biaya pencegahan lingkungan, Adalah biaya-biaya untuk aktivitas yang dilakukan untuk mencegah diproduksinya
limbah dan atau sampah yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan
2.Biaya deteksi lingkungan , Adalah biaya-biaya untuk aktivitas yang dilakukan untuk menentukan apakah produk,
proses, dan aktivitas lainnya di perusahaan telah memenuhi standar yang berlaku atau tidak.
3.Biaya kegagalan internal lingkungan , Adalah biaya-biaya untuk aktivitas yang dilakukan karena diproduksinya
limbah dan sampah, tetapi tidak dibuang ke lingkungan luar.
4.Biaya kegagalan eksternal lingkungan , Adalah biaya-biaya untuk aktivitas yang dilakukan setelah melepas limbah
atau sampah ke dalam lingkungan
Biaya Lingkungan
Choose a template
For grant requests, funding pitches,…For grant requests, funding pitches, program proposals, or
any other kind of education or nonprofit presentation, this Prezi template is the way to generate
interest and momentum. Like all Prezi education templates and Prezi nonprofit templates, it’s
easily customizable.WWFor grant requests, funding pitches, progr…
Get your team fired up with an engaging…Get your team fired up with an engaging and
compelling SKO presentation. This Prezi sales kickoff template features a cool rings-of-Saturn
motif, and like all Prezi SKO templates, it’s easy to customize with your own
information.WWGet your team fired up with an engaging and…
Prezi
Product
Gallery
The Science
Conversational Presenting
For Business
Testimonials
Templates
Affiliates
Company
About
Team
Careers
Our Values
Press
Our Customers
Company Information
Contact Us
Languages
English
Español
한국어
日本語
Deutsch
Português
Français
Magyar
Italiano
Infogram
Charts
Infographics
Support
Prezi Next Support
Prezi Classic Support
Prezi Certified Experts
Blog
3 December 2019
The 2019 Prezi Awards are here: Show us what you’ve got!
18 November 2019
13 November 2019
Latest posts
Pingin Lagi
Pingin Lagi. Memberikan info - info unik, berita unik, Tip - tips kesehatan, Tutorial Android,
Cerita Lucu, Lyric lagu terbaru, dari seluruh dunia
Home
Menu 1
Menu 2
Menu 3
Markup
Error Page
Static Page
Search...
Home » Materi Pelajaran » Modul Akuntansi Manajemen - BAB 7 - BIAYA KUALITAS DAN
PRODUKTIVITAS
Definisi Kualitas
Sebuah produk atau jasa yang berkualitas adalah produk atau jasa yang
mampu memenuhi atau bahkan melebihi harapan pelanggan. Kualitas didefinisikan ke
dalam delapan dimensi:
S Kinerja: seberapa konsisten dan seberapa baik produk tersebut dapat berfungsi
S Aestetik: berhubungan dengan wujud fisik dari produk, misal: gaya
S Keberlayanan: kemudahan dalam pemeliharan dan atau perbaikan produk
S Fitur (kualitas desain): karakteristik produk yang membedakannya dengan
Biaya Kualitas
Biaya kualitas adalah biaya yang muncul karena kualitas yang buruk mungkin
akan atau telah terjadi. Biaya kualitas ini berhubungan dengan dua jenis aktivitas:
internal dan aktivitas kegagalan eksternal. Biaya kegagalan adalah biaya yang
harus ditanggung oleh perusahaan akibat terjadinya aktivitas kegagalan.
Biaya kegagalan internal dalah biaya yang terjadi jika produk dan jasa
tidak sesuai dengan spesifikasi atau kebutuhan pelanggan dan hal ini diketahui
sebelum produk dikirimkan kepada pihak di luar perusahaan. Biaya ini tidak
akan muncul jika tidak ada kerusakan/cacat pada produk. Contoh: bahan sisa,
pengerjaan ulang, inspeksi ulang, pengujian ulang, dan perubahan desain.
Biaya yang terjadi jika barang dan jasa gagal/tidak sesuai dengan
spesifikasi atau memuaskan pelanggan setelah produk dan jasa tersebut sampai
di tangan pelanggan. Contoh: biaya penarikan produk, kerugian penjualan,
return, garansi, ketidakpuasan pelanggan, hilangnya pangsa pasar, dll.
Biaya kualitas dapat dilihat dari data yang tersedia dalam catatan akuntansi
perusahaan (observable costs), namun ada biaya-biaya kesempatan yang muncul
sebagai akibat adanya kualitas yang buruk dan tidak terdapat dalam catatan akuntansi
(hidden costs). Ada tiga metode yang dapat digunakan untuk mengestimasi biaya
kualitas yang tersembunyi, yaitu:
Metode ini menggunakan metode penelitian pasar yang formal untuk menilai
pengaruh kualitas yang rendah terhadap penjualan dan pangsa pasar. Misal:
melalui survey pelanggan dan wawancara dengan tenaga penjualan
perusahaan.
Metode ini mengasumsikan bahwa variasi dari suatu nilai target dalam suatu
karakteristik kualitas dapat menyebabkan biaya kualitas tersembunyi.
Pelaporan biaya kualitas dapat dilakukan dengan menilai biaya kualitas aktual
dalam periode yang bersangkutan. Informasi ini dapat dilihat dengan mudah melalui
persentase biaya kualitas terhadap penjualan aktual. Pencatatan secara rinci biaya
kualitas berdasarkan kategorinya dapat menunjukkan dua hal penting:
1. Acceptable Quality View berpendapat bahwa terdapat trade off antara biaya
pengendalian dan biaya kegagalan; jika biaya pengendalian meningkat, maka
biaya kegagalan berkurang. Selama penurunan biaya kegagalan lebih besar
dibandingkan peningkatan biaya pengendalian, maka perusahaan terus
melanjutkannya usahanya untuk mencegah/mendeteksi unit yang tidak sesuai
dengan spesifikasi. Pada akhirnya akan tercapai suatu titik optimal dimana
peningkatan biaya pencegahan tidak mampu lagi menghasilkan pengurangan
biaya kegagalan yang lebih tinggi; titik ini menunjukkan tingkat minimum dari
total biaya kualitas dan disebut tingkat kualitas dapat diterima (acceptable quality
level/AQL).
Zero Defect View berpendapat bahwa unit yang rusak/cacat harus diminimumkan
sampai tidak ada lagi (nol). Sesuai dengan robust quality model, kerugian berasal
dari produk yang tidak sesuai dengan target kualitas produksi; semakin besar
perbedaannya dengan target, semakin besar kerugian. Adanya ketidaksesuaian
dengan target akan menimbulkan biaya; tidak ada manfaat ditetapkannya batasan
terhadap tingkat kualitas tertentu yang dapat diterima, bahkan hal tersebut bisa
menjerumuskan. Tingkat optimal bagi biaya kualitas adalah pada saat produk
diproduksi sesuai dengan target kualitas.
Tujuan utama dari pelaporan biaya kualitas adalah untuk meningkatkan dan
membantu perencanaan manajerial, pengendalian dan pembuatan keputusan.
Informasi biaya kualitas dapat digunakan antara lain untuk:
Produktivitas
Efisiensi produksi total terjadi pada titik dimana satu dua kondisi terpenuhi:
1. Paduan input yang akan menghasilkan output tertentu; tidak ada satupun input
yang digunakan lebih dari yang diperlukan untuk menghasilkan output
tersebut (efisiensi teknis). Peningkatan efisiensi teknis terjadi jika digunakan
input yang lebih sedikit untuk menghasilkan output tertentu atau dengan
menggunakan input yang sama dihasilkan output yang lebih banyak.
2. Dari paduan yang memenuhi kondisi pertama, paduan yang memiliki biaya
yang paling rendahlah yang dipilih (efisiensi trade off input). Harga input
menentukan proporsi relatif masing-masing input yang harus digunakan
sehingga pemilihan kombinasi input menjadi penting.
Pengukuran Produktivitas
Modul pembelelajaran dengan menggunakan media internet ini sengaja dibuat atau dipostkan dengan
maksud untuk membantu anda sekalian dalam menemukan materi yang berkaitan dengan akuntansi
manajemen, seperti yang akan anda pelajari di bangku kuliah maka ada baiknya anda membaca sendiri
tentang materi lengkap akuntansi manajemen ini untuk memulai start atau langkah awal anda, sehingga
anda dapat dengan mudah mengikuti proses belajar di kampus dan menggali lebih dalam lagi ilmu
akuntansi manajemen ini, file asli dalam rangkuman ini sebenarnya bertipekan filepdf yang mana dapat
di download lengkap ( akan disebutkan sourcenya pada akhir postingan ), sehingga memudahkan anda
apabila anda ingin mencetaknya dan menjadikannya buku pegangan, sehingga lebih hemat apabila
dibandingkan dengan anda membeli buku , namun alangkah baiknya apabila anda mempunyai lebih dari
satu pegangaan,selamat membaca dan semoga sukses dengan pilihan jurusan anda dan pilihan materi
yang anda baca tentang akuntansi manajemen ini, selamat beraktifitas.
belajar akuntansi, akuntansi manajemen lengkap, akuntansi jurusan, jurusan akuntansi, modul lengkap
akuntansi, mari belajar manajemen akuntansi, manajemen dan akuntansi, materi kuliah akuntansi, cara
belajar akuntansi, tentang akuntansi , pilihan akuntansi, macam macam akuntansi, manajemen
akuntansi kuliah, sks manajemen akuntansi, akuntansi manajemen dan kuliah, universitas akuntansi
manajemen, belajar cepat akuntansi manajemen, akuntansi manajemen lengkap, pdf akuntansi
manajemen, modul manajemen akuntansi, jurusan modul manajemen akuntansi, dowdnload artikel
tentang akuntansi, materi akuntansi manajemen, materi lengkap akuntansi manajemen untuk kuliah,
materi kuliah akuntansi manajemen.
BAB 1 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akutansi-manajemen-bab-1-peran.html
BAB 2 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-2-konsep.html
BAB 3 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akutansi-manajemen-bab-3-perilaku.html
BAB 4 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akutansi-majemen-bab-4-biaya.html
BAB 5 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-5.html
BAB 6 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-6-analisa.html
BAB 7 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-7-biaya.html
BAB 8 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-8.html
BAB 9 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-9.html
BAB 10 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-10.html
BAB 11 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-11.html
BAB 12 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-12.html
BAB 13 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-13.html
BAB 14 - http://brainbodymind.blogspot.com/2014/09/modul-akuntansi-manajemen-bab-14-isu.html
PDF EMBED
DAFTAR PUSTAKA
Garrison dan Noren. 2006. Managerial Accounting. Eleventh Edition. Mc Graw Hill.
Hansen, D.R., dan Mowen, M.M. 2005. Managerial Accounting. Seventh Edition.
Cincinnati: South-Western College Publishing (HM).
Sugiri, S., dan Sulastiningsih. 2004. Akuntansi Manajemen: Sebuah Pengantar. Edisi
Ketiga. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
Posted by Unknown
Related Posts :
1.
Reply
Replies
1.
What a joke!
Reply
2.
Warkop setiaJune 21, 2019 at 11:33 PM
Reply
Popular Posts
BAB 6 ANALISA BIAYA - VOLUME - LABA Analisa biaya-volume-laba (cost volume profit analysis)
menyajikan informasi kepada manajemen tentang ...
BAB 11 PEMBUATAN KEPUTUSAN TAKTIS Keputusan Taktis Pembuatan keputusan taktis adalah
pembuatan keputusan dengan memilih dari beberapa alter...
Modul Akuntansi Manajemen - BAB 10 PELAPORAN SEGMEN DAN EVALUASI KINERJA
BAB 10 PELAPORAN SEGMEN DAN EVALUASI KINERJA Perhitungan Biaya Absorpsi dan
Perhitungan Biaya Variabel Ada dua metode untuk menghitung laba,...
Backward Chaining
Metode Backward Chaining Backward chaining adalah suatu rantai yang dilintasi dari suatu
hipotesa kembali ke fakta yang mendukung hipotesa t...
Kumpulan Soal Cerita Program Linear Aini, Nia, dan Nisa pergi bersama-sama ke toko buah. Aini
membeli 2 kg apel, 2 kg anggur, dan 1 kg ...
BAB 7 BIAYA KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS Definisi Kualitas Sebuah produk atau jasa yang
berkualitas adalah produk atau jasa yang mampu memenu...
Segala Perwujudan Dewa Wisnu Dalam Menolong Dunia - Sebagai Krishna Dan Tokoh Lainnya
B erhubung dengan maraknya serial mahabharata dan tokoh krisna , maka sudah sepantasnya
kita mengetahui bagaimana krisna itu sudah berulang ...
Affine Cipher
Affine Cipher Metode Affine cipher adalah perluasan dari metode Caesar cipher , yang
mengalikan plainteks dengan sebuah nilai P dan menamba...
Home
Powered by Blogger.
Copyright 2014 Pingin Lagi