Observasi dan catat masukan makanan mengawasi masukan kalori atau kualitas
1 kekurangan konsumsi makanan
anak
NO Intervensi Rasional
manifestasi kardiopulmonal dari upaya jantung
Ukur tanda – tanda vital setiap 8
1 dan paru untuk membawa jumlah oksigen
jam
adekuat ke jaringan.
4. Resiko infeksi berhubungan dengan penurunan daya tahan tubuh sekunder leucopenia,
penurunan granulosit (respons inflamasi tertekan).
Intervensi:
NO Intervensi Rasional
NO Intervensi Rasional
2. Beri tekanan langsung pada tempat
pendarahan selama sekurang- Tekanan langsung pada tempat pendarahan
1. 1
kurangnya 15 menit dapat meningkatkan pembentukan bekuan
No Intervensi Rasional
Pengkajian memberi data yang samngat penting
bertujuan untuk menentukan keefektifan intervensi
2. Kaji tingkat nyeri anak dengan n
untuk pengendalian rasa nyeri, dan untuk
1. 1 menggunakan alat pengkajian nyeri
memantau status pendarahan anak karena nyeri
yang konsisten atau meningkat, dapat
mengindikasikan pendarahan berlanjut.
2 Beri obat analgesic sesuai program Obat analgesic dapat meredakan rasa nyeri
7. Hambatan mobilisasi fisik yang berhubungan dengan penurunan ROM akibat pendarahan
dan pembengkakan.
Intervensi:
NO Intervensi Rasional
Latihan isometric dapat mempertahankan
Anjurkan anak untuk melakukan
1 kekuatan otot dengan cara menegangkan otot-
latihan isometric, sesuai program
otot tanpa menggerakkan sendi
Alat-alat penopang membantu
Konsultasi dengan ahli terapi fisik
mempertahankan posisi fungsional dari otot
tentang kebutuhan alat-alat
dan sendi, serta mencegah dan mengurangi
pendukung, misalnya alat penopang
2 tingkat depormitas fisik. Latihan ROM aktif
tentang upaya mengembangkan
dan fasif akan meningkatkan tonis dan
program latihan ROM pasif dan
kekuatan otot sekitar sendi, serta membantu
aktif
mencegah atrofi dan ketidak mampuan otot
Kaji kebutuhan anak untuk
Memberi obat analgesic sebelum latihan, dapat
3 mengobati nyeri, sebelum memulai
meningkatkan rasa nyaman dan kerjasama
setiap sesi tindakan
8. Resiko cedera yang berhubungan dengan rawat inap atau prosedur dirumah sakit (atau
keduanya)
Intervensi:
No Intervensi Rasional
Memberi pengaman tempat tidur mengurangi
Beri bantalan pada sisi pengaman
1 risiko cedera, misanya memar yang mungkin
tempat tidur jika diperlukan
terjadi akibat terantuk tanpa sengaja
Pastikan anak menggunakan setiap
Menggunakan peralatan protektif
peralatan protektif (misalnya
membantumengurangi resiko cedera akibat
pelindung kepala terbuat dari plastic
jatuh yang disebabkan oleh kecelakaan atau
2 dan bantalan siku serta lutut yang
permainan yang rutin dilakukan. Sikat gigi
dibawa dari rumah. Juga pastikan ia
berbulu lunak memiliki kemungkinan lebih
menggunakan sikat gigi berbulu lunak
kecil mencederai pada gusi
untuk membersihkan giginya.
Ketika mengumpulkan specimen Mengambil darah dengan cara menusuk jari,
darah, lakukan pengambilan darah bukan melalui fungsi vena mengurangi resiko
3
dijari dari pada melalui fungsi vena kehilangan darah yang berlebihan, karena
jika memungkinkan. Ketika diameter kapiler lebih kecil dari pada vena dan
memberikan injeksi, gunakan rute berisi lebih sedikit darah. Rute subkutan
subkutan (SC) bukan intramuscular membutuhkan jarum berukuran lebih kecil
(IM) jika memungkinkan. Setelah itu, sehingga mengurangi resiko pengeluran darah
beri tekanan pada area tersebut dari tempat fungsi yang lebih besar. Juga
sekurang-kurangnya 5 menit jaringan subkutan mengandung lebih sedikit
pembuluh darah daripada otot.
Tindakan imobilisasi dan tinggikan tingkat
Setelah setiap pendarahan, imobilisasi
pendarahan sampai diatas tinggi jantung dapat
artea pandarahan ; kemudian
mengurangi aliran darah ke area pendarahan
4 tinggikan area tersebut di atas tingkat
dan mencegah keluarnya bekuan darah. Es
jantung, selama 12 – 24 jam dan
mempercepat vasokontriksi dan mengurangi
kompres area tersebut dengan es
rasa nyeri
Inspeksi mainan anak untuk melihat Mainan bertepi tajam dapat melaserasi atau
5
bila ada tepi yang tajam menusuk kulit anak
No Intervensi Rasional
NO Intervensi Rasional
Evaluasi laporan kelemahan,
perhatikan ketidakmampuan untuk menentukan derajat dan efek
1
berpartisipasi dala aktifitas sehari- ketidakmampuan
hari
menghemat energi untuk aktifitas dan
Berikan lingkungan tenang dan perlu
2 regenerasi seluler atau penyambungan
istirahat tanpa gangguan
jaringan
Kaji kemampuan untuk berpartisipasi
Kaji kemampuan untuk berpartisipasi pada
3 pada aktifitas yang diinginkan atau
aktifitas yang diinginkan atau dibutuhkan
dibutuhkan
4 Berikan bantuan dalam aktifitas memaksimalkan sediaan energi untuk tugas
sehari-hari dan ambulasi perawatan diri
11. Resiko terhadap cedera/perdarahan yang berhubungan dengan penurunan jumlah trombosit
Intervensi:
No Intervensi Rasional
Gunakan semua tindakan untuk
perdarahan memperberat kondisi anak dengan
1 mencegah perdarahan khususnya
adanya anemia
pada daerah ekimosis
2 Cegah ulserasi oral dan rectal kulit yang luka cenderung untuk berdarah
Gunakan jarum yang kecil pada saat
3 untuk mencegah perdarahan
melakukan injeksi
Menggunakan sikat gigi yang lunak
4 untuk mencegah perdarahan
dan lembut
Laporkan setiap tanda-tanda
untuk memberikan intervensi dini dalam
5 perdarahan (tekanan darah menurun,
mengatasi perdarahan
denyut nadi cepat, dan pucat
Hindari obat-obat yang mengandung karena aspirin mempengaruhi fungsi
6
aspirin trombosit
Ajarkan orang tua dan anak yang
7 lebih besar ntuk mengontrol untuk mencegah perdarahan
perdarahan hidung
12. Resiko tinggi kekurangan volume cairan berhubungan dengan mual dan muntah
Intervensi:
No Intervensi Rasional
Berikan antiemetik awal sebelum
1 untuk mencegah mual dan muntah
dimulainya kemoterapi
Berikan antiemetik secara teratur
2 untuk mencegah episode berulang
pada waktu dan program kemoterapi
karena tidak ada obat antiemetik yang secara
3 Kaji respon anak terhadap anti emetik
umum berhasil
Hindari memberikan makanan yang bau yang menyengat dapat menimbulkan
4
beraroma menyengat mual dan muntah
Anjurkan makan dalam porsi kecil karena jumlah kecil biasanya ditoleransi
5
tapi sering dengan baik
Berikan cairan intravena sesuai
6 untuk mempertahankan hidrasi
ketentuan
13. Perubahan membran mukosa mulut : stomatitis yang berhubungan dengan efek samping agen
kemoterapi
Intervensi:
No Intervensi Rasional
6 Hindari penggunaan larutan lidokain karena bila digunakan pada faring, dapat
pada anak kecil menekan refleks muntah yang mengakibatkan
resiko aspirasi dan dapat menyebabkan kejang
14. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh yang berhubungan dengan anoreksia, malaise,
mual dan muntah, efek samping kemoterapi dan atau stomatitis
Intervensi:
NO Intervensi Rasional
NO Intervensi Rasional
Mengkaji tingkat nyeri dengan skala informasi memberikan data dasar untuk
1 0 sampai 5 mengevaluasi kebutuhan atau keefektifan
intervensi
16. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan pemberian agens kemoterapi, radioterapi,
imobilitas
Intervensi:
No Intervensi Rasional
Dorong masukan kalori protein yang untuk mencegah keseimbangan nitrogen yang
6
adekuat negative
PADA PASIEN IDIOPATIK TROMBOSITOPENIK PURPURA
17. Gangguan pemenuhan nutrisi dan cairan kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
anoreksia.
Intervensi:
No Intervensi Rasional
Berikan nutrisi yang adekuat secara Rasional : mencukupi kebutuhan kalori setiap
1
kualitas maupun kuantitas. hari.
Berikan makanan dalam porsi kecil porsi lebih kecil dapat meningkatkan masukan
2
tapi sering. yang sesuai dengan kalori
Lakukan konsultasi dengan ahli diet. sangat bermanfaat dalam perhitungan dan
4 penyesuaian diet untuk memenuhi kebutuhan
nutrisi pasien.
18. Perubahan perfusi jaringan berhubungan dengan penurunan komponen seluler yang
diperlukan untuk pengiriman oksigen dan nutrisi ke sel
Intervensi:
No Intervensi Rasional
No Intervensi Rasional
Beri posisi dan Bantu ubah posisi meningkatkan areasi semua segmen paru dan
3
secara periodic mobilisasikan sekresi
No Intervensi Rasional