Anda di halaman 1dari 1

Komplikasi Deep Vein Thrombosis

Orang dengan DVT berisiko mengalami emboli paru, yaitu penyumbatan pembuluh
darah arteri di paru-paru akibat gumpalan darah yang lepas dari tungkai. Gejala tidak
akan terasa atau terlihat jika gumpalan darahnya kecil. Namun jika gumpalan darahnya
berukuran besar, penderita bisa merasakan nyeri dada dan sulit bernapas, bahkan bisa
mengalami gagal jantung.
DVT jangka panjang juga bisa menyebabkan sindrom pasca thrombosis (PTS), yaitu
kondisi ketika DVT mengakibatkan kerusakan pada pembuluh darah vena sehingga
aliran darah di daerah tersebut menjadi buruk. Keadaan ini mengakibatkan perubahan
warna kulit dan luka pada tungkai.

Pencegahan Deep Vein Thrombosis


Beberapa tindakan yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya DVT, antara lain:

 Bila ingin menjalani operasi dan pasien rutin mengonsumsi pil KB atau terapi
pengganti hormon, perlu menghentikan obat tersebut 4 minggu sebelum operasi.
Tergantung dari faktor risiko lainnya, dokter juga dapat memberikan obat
antikoagulan atau stoking kompresi untuk mencegah DVT akibat prosedur
operasi.
 Bila melakukan perjalanan panjang yang mengharuskan duduk dalam waktu
lama, dapat lakukan gerakan kaki sederhana seperti menekuk punggung kaki ke
atas, atau sesekali bangun dari tempat duduk untuk jalan (bila memungkinkan),
serta banyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi.
 Berhenti merokok.
 Makan makanan dengan gizi seimbang.
 Olahraga teratur.
 Mempertahankan berat badan ideal.

Anda mungkin juga menyukai