Anda di halaman 1dari 6

PERUBAHAN ENERGI

Disusun dalam Rangka MemenuhiTugas Mata Kuliah Fluida dan Thermal

Dosen Pembimbing: Didik Nurhadi S.pd, P.hd

Disusun Oleh:
Ferdi (180511625577)
Moh. Irfan Baihaqi (180511625578)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS TEKNIK
Program Studi S1 PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
APRIL 2019
A. Pengertian Energi

Energi adalah kemampuan untuk melakukan suatu tindakan atau pekerjaan (usaha).
Kata “Energi” berasal dari bahasa yunani yaitu “ergon” yang berarti kerja. Dalam
melakukan sesuatu kita selalu memanfaatkan energi, baik secara sadar maupun tidak
sadar, Contohnya ketika kita berjalan kita memerlukan energi. Namun setiap kegiatan
memerlukan energi dalam jumlah dan bentuk yang berbeda-beda. Energi tidak dapat
dilihat namun pengaruhnya dapat dirasakan. Energi dapat berubah bentuk dari satu
bentuk ke bentuk lainnya. Contohnya pada setrika terjadi perubahan bentuk dari energi
listrik menjadi energi panas.

B. Satuan Energi

Satuan Internasional untuk energi adalah Joule (J), satuan ini digunakan untuk
menghormati james Presscot Joule dan percobaannya dalam persamaan mekanik panas.
Satuan lain untuk energi adalah Kalori (Kal). Hubungan antara Joule dengan Kalori
adalah sebagai berikut :

1 kalori = 4,2 Joule atau 1 Joule = 0,24 kalori

Hubungan Joule dengan Satuan Internasional dasar lain :

1 Joule = 1 Newton-Meter dan 1 Joule = 1kg m2 s-2

C. Hukum Kekekalan Energi

Berdasarkan Hukum Kekekalan Energi, dapat ditarik kesimpulan bahwa :


Energi Tidak dapat diciptakan maupun dimusnahkan. Energi hanya dapat dirubah
bentuknya dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Oleh karena Itu Jumlah total energi dalam
suatu sistem hanya akan berubah ketika masuk atau keluarnya suatu energi. “Energi
Tidak dapat Diciptakan dan Dimusnahkan”.

D. Perubahan Energi

Perubahan energi adalah perubahan suatu bentuk energi ke bentuk energi lainnya.
Berikut ini adalah beberapa contoh perubahan energi:
1) Perubahan energi gerak menjadi energi panas. Contohnya tangan kanan dan
tangan kiri kita digosok-gosokkan terasa hangat, ban sepeda motor setelah
perjalanan cukup jauh maka menjadi panas.
2) Perubahan energi panas menjadi energi gerak. Contohnya kertas yang dibentuk
spiral bergerak saat dipanaskan diatas lilin.
3) Perubahan energi cahaya menajdi listrik. Contohnya panel surya.
4) Perubahan energi kimia menjadi energi gerak. Contohnhya kareta uap
(menggunakan bahan bakar dari batu bara), kendaraan bermotor (menggunakan
bahan bakar bensin, solar atau avtur), dan gergaji mesin .
5) Perubahan energi gerak menajdi energi listrik. Contohnya dianamo, kincir angin,
generator (PLTA)
6) Perubahan energi listrik menajdi energi gerak. Contohnya mixer, AC, pompa air,
mobil mainan, kipas angin listrik.
7) Perubahan energi gerak menajdi energi bunyi. Contohnya ketika kita bertepuk
tangan maka akan mengeluarkan bunyi.
8) Perubahan energi kimia menjadi energi panas. Contohnya energi makanan akan
berubah menjadi panas setelah dimakan.
9) Perubahan energi cahaya menajdi energi kimia. Contohnya pada proses
fotosintesis tumbuhan.
10) Perubahan energi kimia menajdi energi listrik. Contohnya menyalakan senter
menggunakan baterai, handphone dan lain-lain.
11) Perubahan energi panas menajdi energi listrik. Contohnya pembangkit listrik
tenaga geothermal (panas bumi)
12) Perubahan energi listrik menjadi energi panas. Contohnya penggunaan setrika
listrik, solder kompor listrik, oven, dan microwave.
13) Perubahan energi listrik menjadi energi bunyi. Contohnya radio, bel listrik, serine,
dan alarm.
14) Perubahan energi potensial menajdi energi gerak. Contohnya mangga jatuh yang
dipengaruhi gaya graviatsi bumi.

E.Contoh Perubahan Energi Uap Menjadi Energi Listrik Pada PLTU

PLTU adalah jenis pembangkit listrik tenaga thermal yang banyak digunakan
karena efesiensinya tinggi sehingga menghasilkan energi listrik yang ekonomis. PLTU
merupakan mesin konversi yang mengubah energi kimia dalam bahan bakar menjadi
energi listrik.
Proses konversi energi pada PLTU berlansung melalui 3 tahapan.
1) Energi kimia dalam bahan bakar diubah menjadi uap dengan cara memanaskan dan
menghasilkan uap yang bertekanan dan temperatur tinggi.
2) Uap yang dihasilkan dari pemanasan diubah menjadi energi mekanik dalam bentuk
putaran.
3) Energi mekanik (dalam bentuk putaran) diubah menjadi energi listrik.
PLTU menggunakan fluida kerja uap air yang bersirkulasi secara tertutup. Siklus
tertutup artinya menggunakan fluida yang sama secara berulang-ulang. Urutan
sirkulasi secara singkat adalah sebagai berikut:
1) Pertama air diisiskan ke boiler hingga mengisi penuh seleuruh luas permukaan
pemindah panas. Didalam boiler air dipanaskan dengan pada hasil pembakaran bahan
bakar dengan udara sehinggga berubah menjadi uap.
2) Kedua, uap hasil produksi boiler dengan tekanan dan temperatur tertentu diarahkan
untuk memutar turbin sehingga menghasilkan energi listrik sebagai hasil dari
perputaran medan magnet dalam kumparan.
3) Ketiga, uap bekas keluar turbin masuk ke kondensor untuk didinginkan dengan air
pendingin sehingga berubah kembali menjadi air. Air kondensat hasil kondensasi uap
kemudian digunakan lagi sebagai pengisi boiler.

Gambar 1: Prinsip kerja Pada PLTU

Gambar 2: Turbin uap


Turbin uap adalah suatu penggerak mula yang mengubah energi potensial menjadi
energi kinetik dan energi kinetik ini selanjutnya diubah menjadi energi mekanik dalam
bentuk putaran poros turbin. Bagian bagian dari turbin uap sebagai berikut:
a. Cassing: berfungsisebagai penutup bagian bagian utama turbin
b. Rotor: yaitu bagian turbin yang berputar
c. Sudu turbin: bers=fungsi ebagai komponen utama tempat dipasangkan cakram
cakram sepanjang sumbu
d. Cakram: berfungsi sebagai tempat sudu sudu dipsangkan secara radial [ada
poros
e. Nosel: berfungsi sebagai media ekspansi uap yang merubah energi uap
menjadi energi kinetik
f. Bantalan: berfungsi untuk menyokong kedua ujung poros dan banyak
menerima beban
g. Steam entry: tempat masuknya uadara panas
h. Steam oulet: tempat keluarnya uap setelah mengerakkan sudu sudu
i. Magnetic field: pengubah energi kinetik menjadi energi listrik

Gambar 3: Boiler

Pada boiler ini terdapat tabung air (water tube) yang diapanaskan di ruang
pemabakaran (combustion chambers). Pada proses pembakaran dimana air dalam tabung
akan mengalami penguapan dan disitulah terjadi perubahan energi secara kimia yaitu dari
bahan pembakar menjadi uap panas dan terdapat uap air yang akan keluar melalui steam
outlet yaitu udara sisa dari pembakaran.
DAFTAR RUJUKAN

http://aguszulhendri.wordpress.com/2013/08/02/1-prinsip-kerja-pltu/
http://artikelnesia.com/2011/09/22/energi-dan-perubahannya/
http://klikinfoinfo.blogspot.com/2016/02/pengertian-turbin-uap.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai