Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SEJARAH

KEBUDAYAAN ISLAM

MADRASAH ALIYAH KELAS XII

Disusun Guna Memenuhi Tugas Kelompok


Mata Kuliah: Materi dan Pembelajaran SKI MTs dan MA
Dosen Pengampu:Achmad Zuhri, S.Pd.I, M.Pd.

Disusun Oleh:
1. Siti Rohaya (1610110317)
2. Muhammad Misbachul Munir(1610110329)

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS

2019

0
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Madrasah : MA N 2 Kudus

Kelas/Semester : XII/Genap

Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam

Materi Pokok : Perkembangan Islam di Asia Tenggara

Alokasi Waktu: 1 x 45 Menit (1 x Pertemuan)

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi dan
mengkomunikasikan, maka peserta didik diharapkan:
1. Siswa mampu memetakan alur perkembangan Islam di Asia Tenggara.
2. Siswa mampu menjelaskan alur perkembangan Islam di Asia Tenggara.
3. Siswa mampu menganalisis latar belakang proses dan keberhasilan
masuknya Islam di Indonesia.
4. Siswa mampu mendeskripsikan keterkaitan antara perkembangan Islam di
satu negara asia dengan negara asia lainnya.
B. KOMPETENSI DASAR
1.1. Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban setiap muslim.
1.4. Menghayati sikap kegigihan berjuang dari para tokoh penyebar Islam di
Asia Tenggara.
3.1. Mendeskripsikan sejarah perkembangan Islam di Thailand.
3.2. Menganalisis jalur masuknya Islam di Kepulauan Sulu, Filipina.
3.3. Mendeskripsikan sejarah masuknya Islam di Malaysia.
3.4. Mendeskripsikan sejarah masuknya Islam di Brunei Darussalam.
4.1 Menceritakan secara umum mengenai perkembangan umat Islam di
beberapa negara Asia Tenggara.

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1.1.1 Menyadari bahwa dakwah adalah kewajiban setiap muslim


1.4.1 Menunjukkan sikap untuk selalu tekun, gigih dalam belajar dan
mensyiarkan Islam sebagaimana yang dilakukan oleh para penyebar
agama Islam di Indonesia

1
3.1.1 Menjelaskan sejarah perkembangan Islam di Thailand.
3.2.1 Menjelaskan sejarah perkembangan Islam di Filipina.
3.3.1 Menjelaskan sejarah perkembangan Islam di Malaysia.
3.4.1 Menjelaskan sejarah perkembangan Islam di Brunei Darussalam.
4.1.1 Mengidentifikasi sejarah perkembangan Islam di Asia Tenggara.
4.1.2 Mengklasifikasi sejarah perkembangan Islam di Asia Tenggara.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Sejarah dan Perkembangan Islam di Asia Tenggara
Islam lahir di Asia Barat, tepatnya di kota Mekkah, Jazirah Arab
pada abad ke-7 M. dari sinilah awal mula Islam menyebar ke berbagai
wilayah di benua asia, yakni di wilayah-wilayah Asia Barat, Asia Tengah,
Kaukasus, Asia Selatan, Asia Timur dan Asia Tenggara. Pertumbuhan
jumlah pemeluk agama Islam semakin hari semakin bertambah. Hal ini
menunjukkan bahwa Islam bukanlah agama yang sulit diterima oleh
masyarakat umum di semua penjuru dunia.
Badan sensus kependudukan untuk negara-negara bagian Asia
memiliki data pada tahun 1990 yaitu jumlah penduduk yang mayoritas
memeluk agama islam di negara bagian asia adalah brunei Darussalam,
Indonesia, Malaysia, Irak, Kuwait, Pakistan, Qatar, Suriah, Turki, Yaman,
Oman, Palestina, Turkmenistan, Azerbaijan, Kirghistan, dan Uzbekistan.
2. Perkembangan Islam di negara-negara Asia Tenggara
a. Thailand
Islam menyambangi Muangthai atau Thailand pada abad ke-10
M melalui para saudagar arab. Salah satu bukti yang menguatkannya
adalah ditemukannya sebuah batu nisan yang bertulisan arab didekat
kampung teluk cik munah, pekan Pahang yang bertepatan pada tahun
1028 M. penduduk setempat dapat menerima ajaran islam dengan baik
tanpa paksaan. Wilayah pattani adalah salah satu wilayah Thailand
yang pernah mengukir sejarah gemilang kejayaan Islam. Pada abad
ke-15 negeri ini menjadi sebuah negara islam terbesar di asia tenggara
dengan nama kerajaan Islam pattani Darussalam. Orang arab
menyebutnya Al-Fathoni. Pattani jatuh ketangan kerajaan
Siam/Thailand pada tahun 1785 setelah kerajaan Siam mengirimkan

2
intelelijen untuk mencari rahasia kelemahan pattani. Agama Islam
masuk ke Thailand melalui kerajaan pasai (Aceh). Ketika kerajaan
pasai ditaklukkan Thailand, Raja Zainal Abidin dan orang-orang Islam
banyak yang ditawan. Setelah membayar tebusan mereka dikeluarkan
dari tawanan dan para tawanan tersebut ada yang pulang dan ada juga
yang menetap di Thailand, sehingga mereka menyebarkan agama
Islam.
b. Filipina
Islam masuk ke wilayah Filipina selatan, khususnya kepulauan
sulu dan Mindanao pada tahun 1380 M. seorang tabib dan ulama Arab
bernama Karimul Makhdum dan Raja Baguinda tercatat sebagai orang
pertama yang menyebarkan ajaran Islam di kepulauan tersebut.
Menurut catatan sejarah, Raja Baguinda adalah seorang pangeran dari
Minangkabau (Sumatra Barat). Ia tiba di kepulauan Sulu 10 tahun
setelah berhasil mendakwahkan Islam didaerah tersebut. Kebangkitan
islam terus digaungkan oleh kelompok yang sama-sama
mengatasnamakan umat Islam Filipina. Kelompok pertama
berpandangan radikal, radikal berbeda dengan ekstrem, dalam KBBI
radikal berarti secara menyeluruh atau maju dalam berfikir sehingga
kelompok ini sangat mengingankan adanya perubahan undang-undang
pemerintahan yang tidak adil terhadap umat Islam. Kelompok kedua
berpandangan moderat dipegang oleh warga muslim yang ingin
memprakarsai berbagai perubahan dalam masyarakat yang lebih luas.

c. Malaysia
Wan Hussein Azmi dalam bukunya, Islam di Malaysia
kedatangan dan perkembangan (Abad 7-20 M), berargumen bahwa
islam datang pertama kali ke Malaysia sejak abad ke-7 M. Pedagang
Arab yang singgah dipelabuhan-pelabuhan dagang di Malaysia. Islam
bagi orang melayu bukan hanya sebatas keyakinan tetapi juga telah
menjadi identitas mereka dan menjadi dasar kebudayaan melayu.
Pakaian tradisional Melayu, misalnya telah disesuaikan dengan yang
dianjurkan oleh islam.tradisi politik melayu yang berbasis Hindu

3
Budha sebelum kedatangan Islam telah digantikan dengan ide-ide
yang diilhami oleh Al-Qur’an dan sumber-sumber Islam lainnya.
d. Brunei Darussalam
Agama Islam diperkirakan telah lama tersebar di Brunei. Pada
tahun 1511, Malaka telah jatuh ke tangan Portugis. Mulanya Portugis
menumpukan kepentingan wilayahnya kepada semenanjung Tanah
Melayu dan selat Malaka. Tetapi pada tahun 1526 dengan tercapainya
satu perjanjian perniagaan dengan Brunei, Portugis telah membuka
perniagaan di Brunei. Pada masa itu, Brunei telah menjadi tempat
persinggahan para pedagang disepanjang lalu lintas perkapalan
Malaka dan Ternate.
E. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan :Scientific
2. Strategi :Active learning
3. Metode : Ceramah, Diskusi (small group), Tanya jawab.
F. MEDIA/ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR
1. Media : Video, slide presentasi (PPT), Lembar kerja siswa
2. Alat/Bahan : Laptop, LCD, spidol, papan tulis
3. Sumber belajar :
a. Buku Guru SKI Kelas XI Kemenag Kurikulum 2013
b. Buku Siswa SKI Kelas XI Kemenag Kurikulum 2013
c. Media cetak dan elektronik sesuai materi.

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal
a. Mengucapkan salam dan doa sebagai implimentasi nilai
religius.
10
b. Pengkondisian kelas dilanjutkan dengan pembiasaan,
menit
sebagai implementasi disiplin.
c. Apersepsi, motivasi dan prakonsep.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran
2. Kegiatan Inti
a. Mengamati
1) Guru meminta peserta didik mengamati video dan
gambar yang berkaitan dengan sejarah dan
perkembangan Islam di Asia Tenggara.

4
2) Siswa membaca materi tentang sejarah perkembangan
Islam di Asia Tenggara.
b. Menanya
1) Guru Memotivasi peserta didik untuk mengajukan
pertanyaan–pertanyaan tentang sejarah dan
perkembangan Islam di Asia Tenggara.
2) Siswa mengajukan pertanyaan tenatang sejarah dan
perkembangan Islam di Asia Tenggara.
c. Mengumpulkan data/eksplorasi
1) Peserta didik mendiskusikan tentang sejarah dan
perkembangan Islam di Asia Tenggara.
d. Mengasosiasi
1) Membuat kesimpulan tentang sejarah perkembangan 20
Islam di Asia Tenggara. menit
e. Mengkomunikasikan
1) Siswa menyampaikan hasil diskusi tentang sejarah dan
perkembangan Islam di Asia Tenggara.
3. Kegiatan Akhir
a. Pendidik meminta agar para siswa dapat menceritakan
sejarah perkembangan Islam di Asia Tenggara.
b. Pendidik menutup atau mengakhiri pelajaran dengan
15
mengucapkan doa hamdalah menit
c. Pendidik mengucapkan salam kepada peserta didik
sebelum keluar kelas dan peserta didik wajib menjawab
salam.

H. PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL, DAN PENGAYAAN


1. Penilaian sikap
a. Penilaian sikap spiritual
1) Tekhnik : observasi
2) Bentuk instrumen : lembar observasi

LEMBAR OBSERVASI

Kelas/semester : XII/Genap

Tahun Pelajaran : 2018/2019

Periode Pengamatan : ….

5
Butir Nilai : Menghayati nilai-nilai akidah islam

Indikator Sikap :

1. Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan setiap perbuatan (pembelajaran)


2. Berusaha semaksimal mungkin untuk meraih hasil atau prestasi yang
diharapkan
3. Menerima semua pemberian dan keputusan Allah Swt dengan ikhlas.

Skor indikator sikap spiritual

Jumlah
No Nama Siswa Indikator 1 Indikator 2 Indikator 3 Nilai
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Skor
1.
2.
3.
Keterangan skor indikator: selalu (4), sering (3), kadang-kadang (2), dan jarang
(1)

Nilai akhir = Jumlah perolehan skor x skor ideal (3)


Total skor max (12)

b. Penilaian sikap sosial


1) Teknik : penilaian sejawat (antar teman)
2) Bentuk instrumen :
LEMBAR PENILAIAN ANTAR PESERTA DIDIK

Nama siswa : ……..

Kelas/Semester : XII/Genap

Tahun Pelajaran : 2018/2019

Periode Pengamatan : ….

Butir Nilai : Santun

Indikator Sikap : tidak berkata kotor, kasar, dan tidak menyakitkan

6
Skor
Sikap Pernyataan
4 3 2 1
1. Temanku menggunakan bahasa yang baik
saat berkomunikasi secara lisan dengan
teman
Santun
2. Temanku tidak menyela pembicaraan pada
saat berkomunikasi secara lisan dengan
teman
Jumlah skor
Keterangan Skor Indikator: selalu (4), sering (3), kadang-kadang (2), jarang (1)

Nilai akhir = Jumlah perolehan skor x skor ideal (4)


Total skor max (8)

2. Penilaian pengetahuan
a. Teknik penilaian : Tes tertulis dan essay
b. Bentuk instrument: Pilihan ganda dan Uraian
Pilihan Ganda
Berikanlah tanda silang pada pilihan a, b, c, atau d dibawah ini yang paling
tepat dan benar!

1. Nama lain dari Thailand adalah...


a. Muangthai
b. Siak
c. Saum
d. Negeri Tirai Bambu
e. Negeri Paman Sam
2. Islam masuk ke Thailand pada abad ke...
a. 15
b. 16
c. 17
d. 18
e. 19
3. Jumlah penduduk muslim di Thailand adalah... dari total jumlah penduduk.

7
a. 10%
b. 20%
c. 30%
d. 40%
e. 50%
4. Kerajaan Islam di Thailand adalah Daulah Islamiyah Pattani. Pattani
berasal dari bahasa...
a. Melayu
b. Arab
c. Rusia
d. Persia
e. China
5. Etnis yang menjadi mayoritas penduduk beragama Islam di Filipina
adalah...
a. Melayu
b. Jawa
c. Moro
d. Tionghoa
e. Mindanao
6. Para juru dakwah di Filipina disebut dengan...
a. Guru
b. Ustadzah
c. Tuanku
d. Makhdumin
e. Habib
7. Menurut Azyumardi Azra, Islam masuk ke Malaysia pada abad ke...
a. 5
b. 6
c. 7
d. 8
e. 9

8
8. Yang memainkan peran penting dalam dakwah Islam di Malaysia adalah...
a. Pedagang
b. Guru
c. Muballigh
d. Penjajah
e. Orang Indonesia
9. Islam masuk ke Brunai Darussalam diperkirakan pada tahun...
a. 975
b. 976
c. 977
d. 978
e. 999
10. Islam menjadi agama resmi negara Brunai Darussalam sejak
pemerintahan dipimpin oleh...
a. Sultan Syarif Ali
b. Sultan Hasanal Bolkiah
c. Sultan Trenggono
d. Raja Awang Alak Betatar
e. Sultan Hasan
Uraian

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar!


1. Apa gelar bagi raja di Brunai Darussalam dan apa maknanya?
2. Adanya Daulah Islamiyah Pattani menjadi bukti bahwa Islam telah masuk ke
Thailand sebelum kerajaan Thai. Apa makna Pattani? dan mengapa disebut
Pattani?
3. Agama mayoritas di Thailand adalah...
4. Untuk tujuan menyebarkan agama Islam agar semakin meluas, Kerajaan
Brunai membentuk....
5. Apa nama wilayah di Filipina yang berpenduduk mayoritas muslim...

Pedoman penskoran
Pilihan ganda dan uraian

9
Skor penilaian sebagai berikut:
1. Pilihan ganda: jumlah jawaban benar x 5 (makimal 10x5=50)
2. Uraian:

Rubrik penilaian

10
No. Skor
Rubrik Penilaian Skor
Soal Maks.
a. Menuliskan tentang sejarah masuknya Islam di 10
Nusantara sangat lengkap dan sempurna
1 b. Menuliskan tentang sejarah masuknya Islam di 8
10
Nusantara lengkap
c. Menuliskan tentang sejarah masuknya Islam di 6
Nusantara tidak lengkap
a. Menuliskan bukti masuknya Islam abad ke 7 10
dengan sangat lengkap dan sempurna
2 b. Menuliskan bukti masuknya Islam abad ke 7 8
10
dengan lengkap
c. Menuliskan bukti masuknya Islam abad ke 7 6
tidak lengkap
a. Menuliskan bukti masuknya Islam abad ke 13 10
dengan sangat lengkap dan sempurna
3 b. Menuliskan bukti masuknya Islam abad ke 13 8
10
dengan lengkap
c. Menuliskan bukti masuknya Islam abad ke 13 6
dengan tidak lengkap
a. Menuliskan faktor-faktor yang mendukung islam 10
mudah diterima oleh penduduk pribumidengan
4 sangat lengkap dan sempurna
10
b. Menuliskan faktor-faktor yang mendukung islam 8
mudah diterima oleh penduduk pribumidengan
lengkap
c. Menuliskan faktor-faktor yang mendukung islam 6
mudah diterima oleh penduduk pribumidengan
tidak lengkap
a. Menuliskan pendekatan yang paling efektif 10
dengan sangat lengkap dan sempurna
5 b. Menuliskan pendekatan yang paling efektif 8
10
dengan lengkap
c. Menuliskan pendekatan yang paling efektif 6
dengan tidak lengkap
Total 50

Nilai = Jumlah skor yang diperoleh (pilihan ganda dan isian) x 100
Total skor maksimal
6. Penilaian keterampilan
a. Teknik penilaian : unjuk hasil
b. Bentuk instrument: presentasi

11
Menceritakan kembali yang peserta didik dapatkan ketika
pembelajaran dihadapan teman-temanya. Setiap kelompok terdiri dari
4 orang atau lebih.
Rubrik penilaian:

Aspek yang
No Indikator Penilaian Skor
dinilai
Memberikan kejelasan dan
kedalaman informasi lengkap dan 30
sempurna
Memberikan penjelasan dan
Kejelasan dan kedalaman informasi lengkap dan 20
1 kedalaman kurang sempurna
informasi. Memberikan penjelasan dan
kedalaman informasi kurang 10
lengkap
Berperan sangat aktif dalam diskusi 30
Keaktifan Berperan aktif dalam diskusi 20
2
dalam diskusi Kurang aktif dalam diskusi 10
Mempresentasikan dengan sangat
40
jelas dan rapi
Mempresentasikan dengan jelas dan
30
rapi,
Kejelasan dan Mempresentasikan dengan sangat
3 kerapian 20
jelas dan kurang rapi
presentasi.
Mempresentasikan dengan kurang
10
jelas dan tidak rapi

Pedoman penskoran

Nilai akhir = Jumlah perolehan skor x 100


Total skor maksimal

7. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Pembelajaran Remedial
Peserta didik yang belum menguasai materi akan dijelaskan kembali oleh
guru materi tentang “sejarah dan perkembangan Islam di Asia Tenggara”.
Guru akan melakukan penilaian kembali (lihat poin 5) dengan soal
yang sejenis. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang

12
disesuaikan, contoh: pada saat jam belajar, apabila masih ada waktu,
atau di luar jam pelajaran (30 menit setelah jam pelajaran selesai).
b. Pengayaan
Peserta didik yang sudah menguasai materi mengerjakan soal
pengayaan yang telah disiapkan oleh guru. (Guru mencatat dan
memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam
pengayaan).

Mengetahui, Kudus, 16 Mei 2019


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Rodliyah, S.Ag Muhammad Misbachul Munir

13

Anda mungkin juga menyukai