Hematologi berkaitan dengan darah dan jaringan pembentuk darah. Sistem hematologik
juga mencakup sistem makrofag-monosit (fagosit mononuklear), yang berasal dari sistem
retikuloendotel (RES), yang terdapat di seluruh tubuh, terutama di llimpa, hati, kelenjar getah
bening, dan sumsum tulang. Sistem makrofag-monosit ini akan memfagosit bahan-bahan
mulai dari mikroorganisme asing sampai eritrosit mati dari darah dan jaringan tubuh.
Gangguan-gangguan yang timbul dari sistem ini, disebut diskrasia darah, berkisar dari
penyakit yang ringan sampai yang berkembang cepat dan mematikan.
2. Polisitemia
Polisitemia berarti kelebihan (poli-) semua jenis sel (-sitemia), tetapi umumnya nama
tersebut digunakan untuk keadaan-keadaan yang volume sel darah merahnya melebihi
normal. Keadaan ini mengakibatkan peningkatan viskositas dan volume darah. Polisitemia
primer atau vera adalah ganggua mieloproliferatif, yaitu sel induk pluripoten abnormal.
Polisitemia sekunder terjadi jika volume plasma dalam sirkulasi berkurang (mengalami
hemokonsentrasi) tetapi volume total sel darah merah di dalam sirkulasi normal.