Anamnesis dan
pemeriksaan fisik yang cermat pada umumnya sudah cukup untuk menegakkan
2.6.1. Anamnesis
yang encer, bersin – bersin, rasa gatal di hidung, langit – langit, sekitar mata dan
telinga. Beberapa penderita mengeluhkan mata merah dan lakrimasi. Gejala nasal
dan okuler menjadi petunjuk untuk membedakan rinitis alergi dan rinitis kronis
meliputi penjalaran inflamasi pada tuba eustachii, telinga tengah, dan sinus
"
"
10"
"
ditegakkan apabila terdapat gejala utama sebagai hidung berair dengan ingus
encer. Gejala utama tersebut dapat bersamaan dengan satu atau lebih gejala
sebagai berikut: bersin, sumbatan hidung, gatal pada hidung, atau konjungtivitis
(mata merah dan gatal). Apabila seseorang memenuhi kriteria diatas diperlukan
poolingdarah vena kronis. Anak – anak sering kali menggosok – gosok hidungnya
inferior dan medius pucat dan membengkak disertai eksudat encer. (P.G.Konthen
dkk.,2008)
dermatografisme.
Pada hitung jenis lekosit dan hitung jenis eosinofil terjadi peningkatan
eosinofil darah tepi. Pemeriksaan ini tidak dapat digunakan untuk menyaring