DISUSUN OLEH:
Unit Kerja : Subbag Keprotokolan dan Acara Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkulu Utara
Jabatan : Pranata Humas
Identifikasi Isu : 1. Tidak memadainya kendaraan dinas yang digunakan untuk melakukan perjalanan dinas guna persiapan acara
pejabat daerah
2. Kurang optimalnya dalam mengecek kelengkapana acara seperti sound system, mikropon, ruang transit pejabat,
makan dan minum pejabat jika disediakan oleh penyelenggara sesuai dengan petunjuk teknis
3. Kurang optimalnya koordinasi staf protokol dengan penyelenggara acara pimpinan daerah
4. Kurangnya sumber daya manusia (staf) disub bagian keprotokolan dan acara
5. Belum optimalnya pemanfaatan Standar Operasional Prosedur (SOP) Keprotokolan
6. Belum memadainya peralatan penunjang keprotokolan di sub bagian keprotokolan dan acara
Isu Yang Diangkat : Kurang optimalnya koordinasi staf protokol dengan penyelenggara acara pimpinan
Daerah
Gagasan Pemecahan Isu : Optimalisasi Koordinasi Staf Protokol Setdakab Bengkulu Utara dengan Penyelenggara Acara Pimpinan Daerah
melalui Layanan Call Center Protokol.
No Kegiatan Uraian Tahapan Output Nilai Dasar Keterkaitan Nilai-Nilai Kontribusi Terhadap Visi Misi Penguatan Nilai-Nilai
Kegiatan Kegiatan Dasar Organisasi Organisasi
1. Melapor dan 1. Bertemu dan 1. Persetujuan Akuntabilitas (Bertanggung Berdasarkan hasil kegiatan tersebut, Berdasarkan hasil kegiatan
konsultasi kepada konsultasi dengan Mentor Jawab) : akan berkontribusi dalam tersebut, akan berkontribusi
mentor tentang kepala Sub Bagian Menyiapkan rancangan terwujudnya misi nomor 2 dari dalam penguatan nilai organisasi
gagasan pemecahan Keprotokolan dan 2. Matriks rancangan
aktualisasi, yang nantinya sekretariat daerah kabupaten sesuai visi dari sekretariat daerah
isu. Acara untuk aktualisasi
mendapatkan arahan akan menjadi landasan bengkulu utara yaitu “meningkatkan kabupaten bengkulu utara yaitu
3. Jadwal konsultasi aktualisasi berupa matriks pelayan prima dalam administrasi terwujudnya good governance
2. Menyiapkan matrik mentor tabel yang tepat dan akurat” melaui aparatur yang akuntabel
rancangan dan profesional”
aktualisasi Nasionalisme (Musyawarah
4. Lembar dan Mufakat) :
3. Menetapkan jadwal persetujuan
Pada saat saya berkonsultasi
konsultasi konsultasi dengan mentor dan staf
protokol, saya akan
4. Menyiapkan lembar 5. Rekan staf siap senantiasa mengedepankan
persetujuan hasil untuk mendukung
Musyawarah dan mufakakat
konsultasi aktualisasi
Komitmen Mutu
(Efektif dan efisien) :
Kondisi koordinasi antar
lembaga, yaitu sub
bagian keprotoklan dan
acara dengan LS
menjadi lebih efektif dan
efisien dengan adanya
call center
Anti Korupsi
(Transparan) :
Saya memfasilitasi
peralatan dan
perlengkapan call center
protokol secara
transparan
Dengan dibentuknya call center protokol melalui media whatsapp (WA) dapat mempermudah koordinasi secara efektif dan efisien dan antara leading sector (LS) dengan protokol. Apabila
tidak adanya call center protokol maka akan membuat terhambatnya koordinasi antara leading sector (LS) dengan protokol.
3. Sosialisasi layanan 1. Mengenalkan call 1. Terlaksanya sosialisasi Akuntabilitas Berdasarkan hasil kegiatan tersebut, Berdasarkan hasil kegiatan
Call Center Protokol center protokol layanan call center. (Kejelasan) : akan berkontribusi dalam terwujudnya tersebut, akan berkontribusi
Melalui Media kepada atasan, staf Saya mensosialisasikan misi nomor 2 dari sekretariat daerah dalam terwujudnya visi dari
protokol, dan pihak 2. Foto kegiatan sosialisasi call center protokol
WhatsApp (WA) kabupaten bengkulu utara yaitu sekretariat daerah kabupaten
penyelenggara kepada staf protokol dan kepada atasan, rekan
kepada pihak atasan dan pihak kerja dan pihak “meningkatkan pelayan prima dalam bengkulu utara yaitu terwujudnya
penyelenggara 2. Menyebarkan penyelenggara penyelenggara dengan administrasi yang tepat dan akurat” good governance melaui aparatur
informasi tentang penuh kejelasan. yang akuntabel dan profesional”
layanan call center
Protokol melalui Nasionalisme
media WhatsApp (Kerjasama) :
(WA) kepada setiap Melakukan sosialisasi
instansi pemerintah terhadap call center
. Protokol dengan
Komitmen mutu
(efektif dan efisien) :
Saya mensosialisasikan
layanan call center
Protokol secara efektif
atau tepat sasaran seperti
menggunakan media
WA dan efisien karena
biaya yang digunakan
lebih murah dibandigkan
menggunakan media
besar seperti TV.
Etika Publik
(Menghargai
Komunikasi) :
Senantiasa menghargai
komunikasi dan
pendapat yang
disampaikan oleh pihak
penyelenggara
Komitmen Mutu
(Efektifitas dan Efisien)
:
Proses koordinasi yang
saya lakukan dengan
pihak penyelenggara
membuat kegiatan acara
pimpinan dan
Komitmen Mutu :
Tetap memantau progres
kegiatan dan menjaga
komitmen mutu
organisasi
Kepala Bagian Humas dan Protokol membawahi Kepala Sub Bagian Protokol
dan Acara, Kepala Sub Bagian Dokumentasi dan Kepala Sub Bagian Layanan
Informasi. Kepala Sub Bagian Protokol dan Acara mempunyai tugas melaksanakan
tugas keprotokolan, mengkoordinasikan persiapan dan pelaksanaan tata tempat, tata
upacara dan tata penghormatan dalam kegiatan upacara, acara resmi dan acara
kenegaraan di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Utara.
3. STRUKTUR ORGANISASI
SUB BAGIAN
PROTOKOL DAN
ACARA
SEKRETARIS DAERAH
ASISTEN BIDANG BAGIAN HUMAS SUB BAGIAN
KABUPATEN
UMUM DAN PROTOKOL DOKUMENTASI
BENGKULU UTARA
SUB BAGIAN
LAYANAN
INFORMASI
C. PENETAPAN ISU
1. Identifikasi Isu
Isu-isu yang ditemukan di Sub Bagian Protokol dan Acara SETDA
Kabupaten Bengkulu Utara, antara lain sebagai berikut:
1. Tidak memadainya kendaraan dinas yang digunakan untuk melakukan
perjalanan dinas guna persiapan acara pejabat daerah
2. Kurang optimalnya dalam mengecek kelengkapana acara seperti sound
system, mikropon, ruang transit pejabat, makan dan minum pejabat jika
disediakan oleh penyelenggara sesuai dengan petunjuk teknis
3. Kurang optimalnya koordinasi staf protokol dengan leading sector atau
Penyelenggara acara pimpinan daerah
4. Kurangnya sumber daya manusia (staf) disub bagian keprotokolan dan acara
5. Belum optimalnya pemanfaatan Standar Operasional Prosedur (SOP)
Keprotokolan
6. Belum memadainya peralatan penunjang keprotokolan di sub bagian
keprotokolan dan acara
Dari keenam isu tersebut, akan dilakukan analisa penetapan prioritas isu
menggunakan metode USG (Urgency, Seriousness dan Growth). Urgency artinya
seberapa mendesaknya suatu isu untuk segera dibahas, dianalisis dan ditindak lanjuti.
Seriousness artinya seberapa serius suatu isu untuk segera dibahas dikaitkan dengan
akibat yang akan ditimbulkan. Growth adalah seberapa besar kemungkinan
memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani segera.
Adapun analisis isu berdasarkan kriteria USG adalah sebagai berikut:
U S G
N IDENTIFIKASI TOTAL PRIORI
(URGE (SERIOU (GROW
O MASALAH SKOR TAS
NT) SNESS) TH)
Tidak memadainya
kendaraan dinas yang
digunakan untuk
1 3 4 4 11 6
melakukan perjalanan
dinas guna persiapan
acara pejabat daerah
2 Kurang optimalnya 4 4 5 13 3
dalam mengecek
kelengkapana acara
seperti sound system,
mikropon, ruang transit
pejabat, makan dan
minum pejabat jika
disediakan oleh
penyelenggara sesuai
dengan petunjuk teknis
Kurang optimalnya
koordinasi staf protokol
6 keprotokolan di sub 4 4 4 12 5
bagian keprotokolan dan
acara
Keterangan : Skor 5 : sangat USG
Skor 4 : USG
Skor 3 : cukup USG
Skor 2 : kurang USG
Skor 1 : tidak USG
2. Isu yang diangkat
4. Solusi/Rancangan Aktualisasi