JANGAN MAU
KALAH SAMA
SEMANGAT
KAMI YAAAA
Modul ini ditujukan bagi para pelaku UMKM yang
ingin Naik Kelas. Kami sebut rekan-rekan,
mudahan kelak bisa menjadi rekan kerja dan rekan
usaha.
Kami sangat mengharapkan agar rekan-rekan maju
dalam meningkatkan Soft Skill. Mudah-mudahan
hal tersebut bukan hanya keinginan kami semata,
tapi merupakan cita-cita Anda dan kita semua
untuk Naik Kelas.
Salam Kompak,
FUDIKI & LKP PRIMASADA
Nama : SUDIRWO, S.E., M.M.
TTL : Tamban, 2 Agustus 1977
Alamat : Jln. Panglima Batur Barat Ruko Hijau No.8
Kel. Komet Kota Banjarbaru, Kalsel
Telepon : (0511) 4780345 - 6749405
Email : sudirwo@gmail.com
SDN Ulu Benteng 2 Marabahan
SMPN 1 Marabahan
STMN 1 Banjarmasin, Elektronika
AMIKOM Yogyakarta, D-3 Teknik Informatika
STIE Pancasetia Banjarmasin, S-1 Manajemen
STIE Pancasetia Banjarmasin, S-2 Magister Manajemen
Union of International Language Brisbane, Aussie, Shortcourse
Dosen Tetap STIE Pancasetia Banjarmasin
Dosen & Narsum Kewirausahaan:
ULM, Uniska, Poltekkes, Telkom, instansi pemerintah & swasta
Trainer Metodologi Pelatihan Kemnaker RI
Juri Nasional Kompetensi Keterampilan Instruktur Nasional
Pendamping UMKM Naik Kelas, KemenkopUKM RI
HP/WA : 082331972345
AKTIVITAS
YUK PENYEGARAN MAIN TEBAK GAMBAR
BERAPAKAH
JUMLAH KOTAK
BUJUR SANGKAR
PADA GAMBAR DI
SEBELAH SAYA INI?
YUK PENYEGARAN MAIN TEBAK GAMBAR
KIRA-KIRA, APA
SAJA PESAN DARI Jalan keluar sebenarnya lebih
PERMAINAN banyak dari perkiraan awal kita
BARUSAN?
TERKADANG,
KITA SERING Usaha saya sudah lama tapi begini-
TERJEBAK DALAM begini saja, memang sudah mentok
NUANSA BERPIKIR segini mungkin… SUDAH TAKDIR
SEPERTI INI:
SEPAKAT???
Apa itu
Soft Skill ?
Soft Skill yaitu sikap, perilaku
atau karakter individu yang ada
dalam diri masing-masing.
Lebih condongnya pengertian soft
skill adalah sikap dan kebiasaan
dalam berinteraksi atau
berhubungan dengan orang lain.
Kenapa soft skills penting?
2
UNTUK MENINGKATKAN
ETOS K E R J A
2. Ucapan Salam
Salam “Selamat Pagi” yang cerah dan
gembira adalah salah satu ciri sifat
keramahan. Teman sekerja, para langganan,
dan para tamu senang memperoleh
penentram diri sebelum terjun ke bidang
pekerjaan masing-masing.
3. Urusan-urusan Pribadi
Orang yang bijaksana tentu tidak akan
membosankan atau mengganggu orang
lain dengan cerita-cerita tentang masalah
pribadinya atau menyombongkan diri
dengan prestasi-prestasi yang telah
dicapainya.
4. Loyalitas
Selama kita menjadi anggota team di
kantor, kita harus membantu team tersebut
dan ikut serta memecahkan masalah yang
terjadi. Sebagai pegawai yang loyal sudah
tentu kita tidak akan mencari keuntungan
pribadi dengan biaya kelompok.
5. Menjaga/Pandai Menyimpan Rahasia
Berusahalah untuk dapat memegang teguh rahasia
yang tidak boleh diketahui umum. Kita harus dapat
menjauhkan diri dari rekan-rekan yang “sok kepingin
tahu”. Jangan sampai hal-hal tersebut di atas sampai
menyusahkan kita, sebab mereka juga sebenarnya
tahu bahwa mereka tidak berhak untuk menanyakan
hal itu.
Faktor Individu j u g a
Manajemen diri merupakan cara untuk mencapai tujuan dan
memengaruhi misi hidup. Karyawan yang bekerja di suatu perusahaan
produktivitas ..! mempunyai tujuan dan untuk mencapai hal tersebut karyawan
harus mengelola diri dengan sebaik-baiknya.
Karyawan yang mampu mengelola diri dengan baik, mengenali
diri sendiri dengan segala kelemahan dan kekuatannya akan
Manajemen diri
mampu memaksimalkan kemampuan dan bisa bekerja secara
merupakan cara optimal sesuai kebutuhan dan tuntutan karyawan tersebut
untuk mencapai
tujuan dan misi maupun target perusahaan. Karyawan yang dapat menerapkan
hidup.
manajemen diri dengan baik dapat meningkatkan produktivitas
kerja, karena hal tersebut menjadi bagian dari penciptaan
realitas kehidupannya baik dari aspek finansial, karier maupun
pekerjaannya (Prijosaksono dan Sembel, 2002).
Manajemen Diri
Kemampuan mengelola diri untuk fokus
pada apa yang diharapkan – Impian/goal
setting. Sebuah proses mengubah
“totalitas diri” baik dari segi intelektual,
emosional, spriritual dan fisik agar apa
yang kita inginkan tercapai.
12 LANGKAH
DALAM MANAJAMEN DIRI
Menurut Prijosaksono dan Mardianto (2002)
terdapat 12 langkah dalam Manajemen Diri, yaitu:
1. Mengubah sikap/perilaku
2. Memperbaiki citra diri
3. Individu tetap bekerja dan berkarya
4. Memelihara kesehatan fisik
5. Meningkatkan daya pikiran
6. Mengembangkan kehidupan spiritual
7. Melakukan sesuatu tanpa harus menunda
8. Membangun dan memelihara hubungan
9. Membangun sesama
10. Membangun kelompok tumbuh
bersama
11. Individu tetap belajar
12. Mengembangkan jaring kehidupan
Stres adalah suatu kondisi di mana terdapat
ketidaksesuaian antara ekspektasi dengan MANAJEMEN
kemampuan individu dan lingkungan untuk
memenuhinya. Stres dapat berarti positif dalam
STRES
jumlah yang sesuai tetapi pada umumnya
bersifat negatif (dalam jumlah berlebihan).
Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk
Stress Model yang menjelaskan Bagaimana Seseorang
mengurangi stres: Menjadi Stres
1. Kurangi/hindari/selesaikan stresor
2. Ubah pola pikir
3. Meningkatkan faktor relaks
Manajemen stres seorang pekerja di tempat kerja disebut Emotional labor. Emotional labor atau
suasana hati seorang pekerja:
• a form of emotion regulation that creates a publicly visible facial and bodily display within the
workplace (Hochschild, 1983) atau
• Pekerjaan yang melibatkan „emotional management‟ (manajemen emosi) sebagai peran yang harus
dilakukan pekerja.
skor 6 - 10
Anda lumayan stres. Kenali dan perhatikan tanda-tanda peringatan tadi.
Tubuh Anda adalah satu-satunya tubuh yang Anda miliki; oleh karena itu
rawatlah dengan baik.
skor 11 - 14
Anda sangat-sangat stres. Perbaiki segera perilaku Anda sebelum terjadi
konsekuensi yang serius.
Kreativitas adalah suatu kemampuan berpikir ataupun
melakukan tindakan yang bertujuan untuk mencari
pemecahan sebuah kondisi ataupun permasalahan secara
cerdas, berbeda (out of the box), tidak umum, orisinil serta
THINK membawa hasil yang tepat dan bermanfaat.
THE BOX”
menemukan ide, mengembangkan ide, serta cara-cara baru dalam
memecahkan suatu masalah.
Ketika kita mampu mengelola diri dengan baik, maka kita akan
mempunyai waktu yang cukup luas untuk peningkatan diri. Banyak
kesempatan bisa kita lakukan untuk lebih kreatif, inovatif dan
Ketika kita mampu
produktif bagi kemajuan diri. Terutama di dalam dunia kerja. Jika
mengelola diri kita lebih kreatif dan penuh inisiatif maka peluang kenaikan jabatan,
dengan baik,
maka kita akan posisi, dan karir akan hadir untuk kita.
mempunyai waktu
yang cukup untuk
peningkatan diri. Tidak berpikir dan selalu menggunakan cara yang sama
dalam melakukan sesuatu itu sebuah upaya untuk membangun
daya kreativitas kita. Dengan kata lain berpikir di luar kebiasaan
atau “think out of the box” atau berfikir kreatif. Misalnya dalam
permainan “Berdiri di Atas Kotak Persegi”
Dalam menerapkan cara bekerja secara produktif,
diperlukan sikap yang kreatif, inovatif, konsisten
dan bertanggung jawab:
1. Sikap ramah, akan menciptakan persepsi dari pihak lain
bahwa kita memiliki pembawaan yang menyenangkan
dan bersahabat kepada siapa saja.
2. Sikap simpati dan empati, akan menunjukkan bahwa
kita tidak hanya memikirkan dan mementingkan diri
sendiri tetapi juga memperhitungkan keadaan dan
kepentingan orang lain.
3. Sikap kreatif, akan memberi kesempatan bagi kita untuk
berkarier sesuai dengan kompetensi yang dikuasai dari
level staf sampai level jabatan puncak.
KONSEP
BEKERJA
Etos kerja menurut Sinamo adalah
Konsep tentang kerja atau paradigma kerja yang diyakini oleh
seseorang atau sekelompok orang sebagai yang baik dan benar
yang diwujudnyatakan ke dalam perilaku kerja mereka secara
khas.
Etos kerja berhubungan dengan :
a. Orientasi ke masa depan
b. Menghargai waktu
c. Tanggung Jawab
d. Hemat dan sederhana
e. Persaingan sehat
Tujuan Bekerja...
Contoh bekerja dengan tujuan untuk
semata-mata mendapatkan uang demi
mempertahankan hidup.
BEKERJA • Sebuah benda yang diam, akan terus diam, kecuali ada yang
menggerakkannya, sedang sebuah benda yang bergerak akan terus
DENGAN bergerak hingga ada yang menghentikannya.
PRODUKTIF?
• Dalam kehidupan kita sering mengalami jatuh bangun, ada kalanya kita
semangat mengerjakan sesuatu, ada kalanya kita merasakan malas yang
teramat sangat. Ketika Anda sedang semangat, sesungguhnya ada energi
yang menggerakkan semangat tersebut. Anda akan terus bersemangat
hingga ada yang menghentikan. Secara alami tidak mungkin kita dalam
kondisi yang prima terus, ada kalanya kita mengalami rasa jenuh, malas
dan cenderung destruktif.
• Cara terbaik adalah bagaimana kita memanfaatkan momentum di saat-
saat terbaik muncul. Ketika Anda bersemangat maka manfaatkan
momentum semangat tadi melakukan hal hal yang biasanya malas
mengerjakannya.
• Orang yang beruntung adalah orang yang dapat memanfaatkan momen-
momen terbaiknya sebesar-besarnya, ketika momen tersebut hilang maka
mereka akan segera mengusahakan momen terbaik muncul kembali,
demikian seterusnya.
• Jadi tunggu apa lagi, manfaatkanlah setiap kesempatan yang masih kita
miliki saat ini sebelum momentumnya hilang.
BAGAIMANA
KITA DAPAT 2. Ganti suasana
TETAP Kadang kita merasa jenuh, bosan dan tidak mempunyai ide. Rutinitas
pekerjaan, kesibukan sekolah, aktivitas menumpuk kadangkala
BEKERJA menghambat sisi kreativitas seseorang, membuat bekerja menjadi lambat,
DENGAN jenuh, tidak produktif, gagal mencapai target yang di harapkan.
PRODUKTIF? CARA MENGATASINYA ADALAH DENGAN BERGANTI SUASANA
• Manusia gampang jenuh, kadang kala kita butuh suasana yang berbeda
untuk mendapat hasil yang maksimal, dengan cara berganti suasana
mungkin pergi ke suatu tempat yang berbeda. Jika anda biasa
melakukan sesuatu, pada waktu tertentu, maka cobalah ubah menjadi
yang lain. Dengan cara tersebut tubuh dan pikiran kita rileks, dan
mulailah kembali kreativitas akan muncul.
RENCANA
3.Tingkatkan keterampilan membaca anda IBARAT
KOMPAS
• Ada fakta yang menarik di Amerika, bahwa dari 95% buku yang YANG
dibeli oleh 5% orang, Dan 5% sisanya dibeli oleh 95% orang yang MENUNTUN
hampir tidak pernah membaca buku tersebut. Mereka membeli untuk ARAH
pajangan rak buku atau hadiah untuk orang lain. TUJUAN
SERTA
• Orang yang senang membaca, akan terus membaca lebih banyak MENGAJAK
buku dari waktu ke waktu untuk meningkatkan pengetahuan KITA UNTUK
dan keterampilannya. Semakin hari semakin cerdas dan terampil. FOKUS PADA
Sebaliknya orang yang tidak senang membaca cenderung tidak TUJUAN.
pernah menambah ilmu baru.
4.Miliki Rencana
• Merencanakan adalah sebuah proses awal sebelum mengerjakan.
Pekerjaan pekerjaan besar tidak akan terlaksana, tanpa adanya suatu
rencana yang matang, terukur dan dipersiapkan dengan baik. Sesuatu
tentu saja dapat dikerjakan tanpa rencana namun hasilnya tidak lebih
baik apabila direncanakan dahulu. Rencana ibarat KOMPAS yang
menuntun arah tujuan serta mengajak kita untuk FOKUS pada tujuan.
• Dengan membuat rencana, Anda bisa berfikir jernih apa yang sebenarnya
mau Anda lakukan, sejauh mana Anda akan melakukan dan seberapa
banyak yang Anda dapat lakukan. Berapa lama Anda akan selesaikan.
MANAGER UMUM / MARKETING DISTRIBUSI
PEMIMPIN
• Mencari pelanggan/ • Mengatur
• Menentukan kebijakan konsumen pendistribusian produk
perusahaan barang jadi
• Menjaga hubungan
• Membimbing dan baik dengan mitra kerja • Bertanggung jawab
mengembangkan terhadap pengiriman
orang yang dipimpin produk barang jadi
• Bertanggung jawab
mengembangkan
bisnis perusahaan
TEKNISI
• Mengecek semua
KARTU-KARTU TENTANG peralatan pabrik yang
digunakan untuk produksi
Kontak :
SUDIRWO, SE, MM
WA. 082331972345
Email : sudirwo@gmail.com