Nama : Angelia Ananda Pratiwi Siregar

No. Absen/ Pleton : 03 – Pleton 1

Tugas : Norma dan Etika

Hari/ Tanggal : Senin, 21 Juni 2021

Tugas Materi Norma dan Etika

1. Jelaskan bagaimana etika menjaga hubungan dengan pimpinan perusahaan/ atasan ?

Jawab : Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menjaga hubungan baik dengan
perusahaan/ atasan yaitu sebagai berikut :
1. Hormat dengan atasan, disini kita dituntut untuk paham dan mengerti posisi kita apa
karena dengan kita mengetahui posisi kita maka kita sudah sepatutnya hormat dengan
atasan kita dan jangan pernah menjelekkan atau mempermalukan atasan di depan
umum,
2. Meminta saran dan petunjuk, ketika dalam bekerja tukar pikiran sangatlah penting
dimana atasan kita pasti lebih capable dalam hal pekerjaan jadi tidak ada salahnya
kita meminta saran dan petunjuk atasan kita,
3. Tidak membuat kecewa, di dalam bekerja menimbulkan rasa percaya antar sesama
rekan kerja sangat penting apalagi dengan atasan sehingga kita harus selalu
berusahaan agar atasan kita tidak kecewa dengan kinerja kita jadi kita harus terus
belajar, bertumbuh dan berkontribusi dengan baik,
4. Beri masukan secara bijak, atasan juga adalah seorang manusia biasa dimana manusia
tidak ada yang sempurna dengan memiliki keterbatasan disini kita dituntut untuk
dapat saling support dengan atasan dimana jika atasan kelihatan kurang paham kita
harus tau cara penyampaian saran yang baik dan bijak,
5. Jaga spontan menolak perintah atasan, memang tidak selamanya kita dapat
melaksanakan apa yang diperintahkan atau diminta atasan namu ketika mengatakan
penolakan terhadap arahan atau pekerjaan kita sebagai bawahan harus bisa
memberikan penjelasan rasional kepada atasan mengenai penolakan yang dilakukan
agar atasan juga dapat memahami kondisi apa yang sebenarnya kita alami,
6. Saling terbuka juga salah satu hal yang tidak kalah penting bagaimanapun atasan dan
bawahan adalah satu kesatuaan dalam tercapainya target perusahaan sehingga
keterbukaan antar atasan dan bawahan penting agar atas mengetahui apakah kita
mengalami kesulitan dalam bekerja agar ada solusi yang diberikan missal seperti kita
kurang paham dalam hal IT mungkin atasan kita bisa memberikan kita pelatihan IT
untuk mununjang kinerja kita, dan
7. Jangan membuat malu, kita harus bisa menjaga nama baik perushaan dan juga atasan
kita karena cerminan perusahaan yang baik ada kita juga di dalamnya yang
 berkontribusi sehingga kita harus bisa membuat perusahaan tersebut bangga memiliki
bawahan seperti kita.

2. Jelaskan bagaimana etika siswa saat berbicara dengan pimpinan ?

Jawab : Ada beberapa etika berbicara siswa saat berbicara dengan pimpinan yaitu sebagai
berikut :
1. Berbicara harus menatap lawan berbicara, dimana sikap ini menunjukkan kita dan
pimpinan saling percaya dan kepercayaan diri kita juga akan dinilai jika tidak ada hal
yang mencurigakan maka kita akan menatap mata lawan bicara kita,
2. Suara harus jelas, jika kita berbica dengan suara yang tidak jelas maka akan bisa
menimbulkan salah paham antara kita dengan pimpinan jadi harus dengan suara yang
jelas ketika berbicara,
3. Menggunakan tata bahasa yang baik, ini penting karena kita harus bisa memposisikan
kita dengan siapa kita berbicara pasti akan berbeda tata bahasa yang kita gunakan
ketika kita berbicara dengan pimpinan dengan kita berbicara dengan teman
sepermainan dimana disini kita harus sopan dan professional,
4. Jangan menggunakan nada suara tinggi, tegas dan jelas sangat dianjurkan ketika
berbicara agar pesan atau saran yang hendak kita sampaikan jadi tersampaikan
dengan baik kepada pimpinan namun sangat tidak dianjurkan berbicara dengan nada
suara yang tinggi ini akan menunjukkan kita tidak suka dengan apa yang dikatakan
pimpinan atau bahkan kita emosi dengan perintah pimpinan kita walau bagaimanapun
pimpinan kita wajib untuk kita hormati, dan
5. Pembicaraan mudah dimengerti, selain kita wajib berbicara dengan tata bahasa yang
baik, suara yang jelas, tidak menggunakan nada suara yang tinggi berbicara dengan
pembicaraan yang mudah dimengerti juga penting jangan kita membuat pembicaraan
yang terlalu bertele-tele sehingga sangat memakan waktu dan pimpinan juga tidak
akan paham apa yang kita makud.

3. Jelaskan bagaimanakah menjaga hubungan dengan bawahan di dalam perusahaan ?

Jawab : Ada beberapa cara yang dapat kita lakukan dalam menjaga hubungan kita dengan
bawahan kita yaitu sebagai berikut :
1. Hargai bawahan sebagai manusia yang bermartabat, sikap ini harus ditanamkan
dalam diri atasan dimana bawahan juga memiki harga diri atau martabat, bisa melalui
memberikan motivasi, apresiasi serta teguran-teguran yang membangun kepada
bawahan,
2. Jangan terlalu menunjukkan kekuasaan, ya memang benar pimpinan pasti memiliki
kekuasaan lebih di dalam sebuah perusahaan namun jangan menyalahgunakan
kekuasaan biar bagaimanapun kekuasaan juga merupakan tanggung jawab yang besar
jangan sampai kita memanfaatkan kekuasaan untuk memerintah bawahan diluar dari
jobdesk yang sudah ada,
3. Bangun personal yang mesra, maksudanya adalah kita harus bisa menyesuaikan diri
dengan bawahan dengan mendekatinya, memahami dan juga membangaun hubungan
baik bahkan kita harus juga tahu kondisi bawahan serta keluarganya dengan demikian
maka chemistry antara atasan dan bawahan terbina sehingga komunikasi akan
semakin mudah dan baik,
4. Sering tanyakan kondisi kesehatan dan keluarganya, ini merupakan hal yang simple
namu bermakna untuk bawahan dimana disini menunjukkan sikap peduli atasan
terhadap bawahan sehingga bawahan akan merasa atasan tersebut bukan hanya
seorang atasan namun juga keluarga kedua yang saling peduli dan mendukung, dan
5. Berikan perintah dan saran secara bijak, bawahan pasti memiliki keterbatsan namun
peranan atas disini adalah harus bisa menjadi media untuk berdiskusi. Perintah yang
diberikan atasan tidak selamanya langsung mudah dipahami bawahan sehingga atasan
harus bisa memberikan arahan dan petunjuk kepada bawahan. Memberikan saran atau
bahkan kritikan juga harus dengan cara yang baik jangan pernah mempermalukan
bawahan di depan umum ini akan menimbulkan ketidakrespectkan bawahan kepada
atasan namun ada waktu dan tempat yang tepat untuk menyampaikan saran ataupun
kritikan yang baik sehingga hubungan antara atasan dan bawahan akan tetap tergaja
degan baik.