Anda di halaman 1dari 5

Berdasarkan Job Description di atas maka diketahui Job Spesification untuk posisi Kepala ….

adalah sebagai berikut :


1. Knowledge  Formal & Informal Education
…..
2. Experiences  Working Experiences & others
……
3. Competencies  Functional & Soft Competencies

No Job Spesification Definisi Indikator Key Bahvior


1 Kepemimpinan Kemampuan mempengaruhi orang lain -Memiliki perencanaan kerja yang matang 1. Tidak memiliki perencanaan kerja yang
dengan cara menciptakan visi yang jelas -Mampu melakukan inisiasi rencana kerja jelas, tidak melibatkan anggota dalam
bagi sebuah kelompok, merancang, -Mampu mempersuasi anggota untuk perencanaan, tidak melakukan kontrol,
melakukan , dan memantau tugas bersama-sama mencapai tujuan kelompok support, ataupun bimbingan sehingga terlihat
sehinggadapat menginspirasi dan -Mampu melakukan sistem kontrol pada proses melepaskan anggotanya
mengilhami banyak orang untuk pelaksanaan kerja 2. Memiliki perencanaan kerja yang cukup,
berkerja bersama memenuhi tujan -Menjadi support system bagu seluruh anggota namun kurang mampu melakukan inisasi,
kelompok kelompok persuasi, support, bimbingan, evaluasi pada
-Menjadi pusat informasi terhadap proses anggota, sehingga anggota belum tertarik dan
pengerjaan tugas terpengaruh untuk menjalankan tugas
-Membimbing anggota kelompok sepanjang bersama
pengerjaan tugas 3.Memiliki perencanaan kerja yang matang,
-Melakukan evaluasi baik pada kinerja anggota cukup dapat melakukan inisiasi, inisasi,
maupun pada perkembangan tugas persuasi, support, bimbingan, evaluasi namun
hanya berdampak pada sebagian anggota
kelompok
4. Memiliki perencanaan kerja yang matang,
dapat melakukan inisiasi, inisasi, persuasi,
support, bimbingan, evaluasi dengan baik
yang berdampak pada seluruh anggota
kelompok
5. Memiliki perencanaan kerja yang matang,
dapat melakukan inisiasi, inisasi, persuasi,
support, bimbingan, evaluasi dengan baik
yang berdampak pada seluruh anggota
kelompok sampai tujuan kelompok tercapai
dengan tepat dan tuntas
2 Kemampuan Kemampuan membuat perencanaan, -membuat perencanaan yang efektif dan efisien 1.Tidak memiliki perencanaan yang matang
Manajerial pengorganisasian, pengkoordinasian, -melakukan koordinasi pada seluruh sumber untuk mencapai sasaran
dan pengontrolan sumber daya untuk daya secara benar dan terorganisir 2.Memiliki perencanaan namun kurang efektif
mencapai sasaran secara efektif dan -mengontrol seluruh pekerjaan dan sumber dan efisien, sehinggakoordinasi dan kontrol
efesien. daya pada sumber daya tidak terarah
-memastikan target tercapai secara tepat, 3. Memiliki perencanaan yang cukup efektif
tuntas, dan sesuai dengan perencanaan dan efisien, namun kurang memiliki
kemampuan koordinasi dan kontrol
4.Memiliki perencanaan yang efektif dan
efieisien dan dapat mengkoordinir serta
mengontrol sumber daya namun hasil tidak
sesuai dengan perencanaan
5. Memiliki perencaan yang efekti dan efisien
dan mampu mengontrol juga mengkoordinir
sehingga tujuan tercapai secara tuntas, tepat,
dan sesuai perencanaan.
3 Komitmen pada Kemampuan individu untuk -Mau mengerjakan tugasnya sendiri sampai 1.Tidak mau mengerjakan tugasnya sendiri
Tugas mengerjakan tugasnya sendiri dengan selesai sampai dengan selesai
ulet dan tekun dari awal sampai dengan -Tidak mudah menyerah, ulet dan tekun 2. Mau mengerjakan tugasnya sendiri namun
selesai, sesuai dengan standar kerja, -Tidak suka menunda pekerjaan mudah menyerah dan staminanya tidak
meskipun mengalami macam-macam -Dapat membagi waktu antara tugas dan hal stabil, juga suka menunda pekerjaan dan
rintangan dalam penyelesaian tugas lain diluar pekerjaan tidak dapat membagi waktu
karena individu tersebut telah Hasil dari pekerjaannya tepat waktu dan sesuai 3. Mau mengerjakan tugasnya dan memiliki
mengikatkan diri pada tugas tersebut dengan standar yang telah ditetapkan staminanya yang stabil dan tidak mudah
atas kehendak sendiri (Sutisna, 2010) menyerah, akan tetapi masih suka menunda
pekerjaan dan tidak dapat membagi waktu
4. Mau mengerjakan tugas, memiliki stamina
yang stabil dan tidak mudah menyerah, dan
dapat membagi waktu juga tidak menunda
pekerjaan namun hasil pekerjaannya kurang
sesuai dengan standar yang telah ditetapkan
5. Mau mengerjakan tugas, memiliki stamina
yang stabil dan tidak mudah menyerah, dan
dapat membagi waktu juga tidak menunda
pekerjaan dan hasil pekerjaannya sesuai
dengan standar yang telah ditetapkan

4 Berpikir Analitis Kemampuan untuk mengklasifikasikan -Mengklasifikasi informasi yang didapatkan 1.Menyadari permasalahan namun melihat
informasi, memahami suatu keadaan menjadi lebih detil permasalahan dari tingkat yang sangat
atau permasalahan dengan cara -Berusaha menelusuri informasi yang sederhana
memilah, menelusuri informasi atau didapatkan 2.Menyadari permasalahan dan berusaha
bagian-bagian yang ada secara -Secara sistematis menghubungkan dan mencari dan menelusuri informasi namun
sistematis, kemudian memanfaatkan menganalisa informasi tidak dapat menghubungkan data-data yang
hasil analisis untuk memahami situasi -Membuat kesimpulan yang logis dan dapat didapat
atau mencari cara pemecahan masalah dipahami berdasarkan berbagai infomasi yang 3.Menyadari permasalahan kemudian
(Chaowakeeratipong, dalam Montaku, didapatkan berusaha mengumpulkan dan mengkaji
2002) -Memastikan kesimpulan yang dibuat mampu informasi sampai memperoleh kesimpulan
memecahkan masalah 4. Menyadari permasalahan, mengumpulkan
informasi, dan mampu mengkajinya secara
terperinci hingga memperoleh kesimpulan
yang logis dan dapat dipahami oleh orang lain
5. Menyadari permasalahan, mengumpulkan
informasi, dan mampu mengkajinya secara
terperinci hingga memperoleh kesimpulan
logis, dapat dipahami oleh orang lain, dan
tepat untuk pemecahan masalah

5 Komitmen pada Kemampuan individu untuk -Mau mengerjakan tugasnya sendiri sampai 1.Tidak mau mengerjakan tugasnya sendiri
Tugas mengerjakan tugasnya sendiri dengan selesai sampai dengan selesai
ulet dan tekun dari awal sampai dengan -Tidak mudah menyerah, ulet dan tekun 2. Mau mengerjakan tugasnya sendiri namun
selesai, sesuai dengan standar kerja, -Tidak suka menunda pekerjaan mudah menyerah dan staminanya tidak
meskipun mengalami macam-macam -Dapat membagi waktu antara tugas dan hal stabil, juga suka menunda pekerjaan dan
rintangan dalam penyelesaian tugas lain diluar pekerjaan tidak dapat membagi waktu
karena individu tersebut telah Hasil dari pekerjaannya tepat waktu dan sesuai 3. Mau mengerjakan tugasnya dan memiliki
mengikatkan diri pada tugas tersebut dengan standar yang telah ditetapkan staminanya yang stabil dan tidak mudah
atas kehendak sendiri (Sutisna, 2010) menyerah, akan tetapi masih suka menunda
pekerjaan dan tidak dapat membagi waktu
4. Mau mengerjakan tugas, memiliki stamina
yang stabil dan tidak mudah menyerah, dan
dapat membagi waktu juga tidak menunda
pekerjaan namun hasil pekerjaannya kurang
sesuai dengan standar yang telah ditetapkan
5. Mau mengerjakan tugas, memiliki stamina
yang stabil dan tidak mudah menyerah, dan
dapat membagi waktu juga tidak menunda
pekerjaan dan hasil pekerjaannya sesuai
dengan standar yang telah ditetapkan

6 Pengambilan Kemampuan memilih tindakan tertentu -menganalisa konsekuensi atau resiko yang 1. Enggan saat harus mengambil keputusan
Keputusan sebagai respon terhadap peluang atau mungkin terjadi dan lebih memilih menghindar
masalah yang dihadapi dengan -mengidentifikasi pilihan-pilihan yang dapat 2. Ragu-ragu mengambil keputusan dan
mempertimbangkan konsekuensi dari diambil hanya memperhatikan pilihan tanpa
perilaku tersebut (Yates, 1994) -menganalisa informasi-informasi lain yang menganilisa kemungkinan yang terjadi
mendung pilihan-pilihan 3. Melakukan pengambil keputusan dengan
-menentukan pilihan menganalisa setiap pilihan yang ada namun
analisa tidak begitu dalam
4.Melakukan pengambilan keputusan dengan
menganalisa semua pilihan secara mendalam
serta mengidentifikas informasi yang
tersediadan melihat berbagai resikoyang
mungkin terjadi dari pilihannya
5. Mampu mengambil keputusan dengan
menganalisa pilihan, informasi, dan resiko
serua membuat alternatif keputusan yang
berdamapk positif bagi penyelesaian tugas

7 Komunikasi Komunikasi adalah proses penyampaian -Adanya pesan yang disampaikan dari 1.Menyampaikan dan menerima informasi
pesan dari komunikator atau sumber komunikator ke komunikan tanpa memahami isi dari informasi
kepada komunikan atau penerima -Penyampaian pesan dapat dengan cara 2.Memahami tujuan dari penyampaian
sarana tertentu baik secara langsung maupun tidak lanngsung informasi namun terbatas dalam cara
langsung/tidak langsung dengan tujuan -Penyampaian pesan dilakukan dengan cara menyampaikan
memberi dampak kepada penerima yang dapat dimengerti komunikan 3. Memahami tujuan penyampaian informasi
pesan sesuai yang diinginkan oleh -Komunikan dapat memahami pesan yang dan menggunakan berbagai cara untuk
pemberi pesan (Colin Cherry, Forsdale, disampaikan sesuai dengan maksud menyampaikannya namun kurang tepat
1981) komunikator sehingg pesan tidak dapat dimengeri
-Pesan yang disampaikan memberi dampak komunikan
pada komunikan 4. Memahami tujuan dari penyampaian
informasi dan dapat menyampaikan dengan
cara-cara yang tepat sehingga komunikan
memiliki pemahaman yang sesuai dengan
komunikator
5. Menyampaikan informasi dengan cara yang
tepat sehingga memiliki dampak pada
komunikan sesuai dengan harapan atau
tujuan komunikator

8 Pemecahan
Masalah
9 Kemampuan
Membimbing
10 Berpikir Kritis
11 Bertanggungjawab

Anda mungkin juga menyukai