4 Berpikir Analitis Kemampuan untuk mengklasifikasikan -Mengklasifikasi informasi yang didapatkan 1.Menyadari permasalahan namun melihat
informasi, memahami suatu keadaan menjadi lebih detil permasalahan dari tingkat yang sangat
atau permasalahan dengan cara -Berusaha menelusuri informasi yang sederhana
memilah, menelusuri informasi atau didapatkan 2.Menyadari permasalahan dan berusaha
bagian-bagian yang ada secara -Secara sistematis menghubungkan dan mencari dan menelusuri informasi namun
sistematis, kemudian memanfaatkan menganalisa informasi tidak dapat menghubungkan data-data yang
hasil analisis untuk memahami situasi -Membuat kesimpulan yang logis dan dapat didapat
atau mencari cara pemecahan masalah dipahami berdasarkan berbagai infomasi yang 3.Menyadari permasalahan kemudian
(Chaowakeeratipong, dalam Montaku, didapatkan berusaha mengumpulkan dan mengkaji
2002) -Memastikan kesimpulan yang dibuat mampu informasi sampai memperoleh kesimpulan
memecahkan masalah 4. Menyadari permasalahan, mengumpulkan
informasi, dan mampu mengkajinya secara
terperinci hingga memperoleh kesimpulan
yang logis dan dapat dipahami oleh orang lain
5. Menyadari permasalahan, mengumpulkan
informasi, dan mampu mengkajinya secara
terperinci hingga memperoleh kesimpulan
logis, dapat dipahami oleh orang lain, dan
tepat untuk pemecahan masalah
5 Komitmen pada Kemampuan individu untuk -Mau mengerjakan tugasnya sendiri sampai 1.Tidak mau mengerjakan tugasnya sendiri
Tugas mengerjakan tugasnya sendiri dengan selesai sampai dengan selesai
ulet dan tekun dari awal sampai dengan -Tidak mudah menyerah, ulet dan tekun 2. Mau mengerjakan tugasnya sendiri namun
selesai, sesuai dengan standar kerja, -Tidak suka menunda pekerjaan mudah menyerah dan staminanya tidak
meskipun mengalami macam-macam -Dapat membagi waktu antara tugas dan hal stabil, juga suka menunda pekerjaan dan
rintangan dalam penyelesaian tugas lain diluar pekerjaan tidak dapat membagi waktu
karena individu tersebut telah Hasil dari pekerjaannya tepat waktu dan sesuai 3. Mau mengerjakan tugasnya dan memiliki
mengikatkan diri pada tugas tersebut dengan standar yang telah ditetapkan staminanya yang stabil dan tidak mudah
atas kehendak sendiri (Sutisna, 2010) menyerah, akan tetapi masih suka menunda
pekerjaan dan tidak dapat membagi waktu
4. Mau mengerjakan tugas, memiliki stamina
yang stabil dan tidak mudah menyerah, dan
dapat membagi waktu juga tidak menunda
pekerjaan namun hasil pekerjaannya kurang
sesuai dengan standar yang telah ditetapkan
5. Mau mengerjakan tugas, memiliki stamina
yang stabil dan tidak mudah menyerah, dan
dapat membagi waktu juga tidak menunda
pekerjaan dan hasil pekerjaannya sesuai
dengan standar yang telah ditetapkan
6 Pengambilan Kemampuan memilih tindakan tertentu -menganalisa konsekuensi atau resiko yang 1. Enggan saat harus mengambil keputusan
Keputusan sebagai respon terhadap peluang atau mungkin terjadi dan lebih memilih menghindar
masalah yang dihadapi dengan -mengidentifikasi pilihan-pilihan yang dapat 2. Ragu-ragu mengambil keputusan dan
mempertimbangkan konsekuensi dari diambil hanya memperhatikan pilihan tanpa
perilaku tersebut (Yates, 1994) -menganalisa informasi-informasi lain yang menganilisa kemungkinan yang terjadi
mendung pilihan-pilihan 3. Melakukan pengambil keputusan dengan
-menentukan pilihan menganalisa setiap pilihan yang ada namun
analisa tidak begitu dalam
4.Melakukan pengambilan keputusan dengan
menganalisa semua pilihan secara mendalam
serta mengidentifikas informasi yang
tersediadan melihat berbagai resikoyang
mungkin terjadi dari pilihannya
5. Mampu mengambil keputusan dengan
menganalisa pilihan, informasi, dan resiko
serua membuat alternatif keputusan yang
berdamapk positif bagi penyelesaian tugas
7 Komunikasi Komunikasi adalah proses penyampaian -Adanya pesan yang disampaikan dari 1.Menyampaikan dan menerima informasi
pesan dari komunikator atau sumber komunikator ke komunikan tanpa memahami isi dari informasi
kepada komunikan atau penerima -Penyampaian pesan dapat dengan cara 2.Memahami tujuan dari penyampaian
sarana tertentu baik secara langsung maupun tidak lanngsung informasi namun terbatas dalam cara
langsung/tidak langsung dengan tujuan -Penyampaian pesan dilakukan dengan cara menyampaikan
memberi dampak kepada penerima yang dapat dimengerti komunikan 3. Memahami tujuan penyampaian informasi
pesan sesuai yang diinginkan oleh -Komunikan dapat memahami pesan yang dan menggunakan berbagai cara untuk
pemberi pesan (Colin Cherry, Forsdale, disampaikan sesuai dengan maksud menyampaikannya namun kurang tepat
1981) komunikator sehingg pesan tidak dapat dimengeri
-Pesan yang disampaikan memberi dampak komunikan
pada komunikan 4. Memahami tujuan dari penyampaian
informasi dan dapat menyampaikan dengan
cara-cara yang tepat sehingga komunikan
memiliki pemahaman yang sesuai dengan
komunikator
5. Menyampaikan informasi dengan cara yang
tepat sehingga memiliki dampak pada
komunikan sesuai dengan harapan atau
tujuan komunikator
8 Pemecahan
Masalah
9 Kemampuan
Membimbing
10 Berpikir Kritis
11 Bertanggungjawab