Anda di halaman 1dari 1

Bia Sandra Aldia Handoko

17520083

TEKHNIK PENYUSUNAN RUMUSAN MASALAH DAN IDENTIFIKASI MASALAH

Identifikasi masalah merupakan langkah awal yang penting dalam proses penelitian.
Ketika peneliti menangkap fenomena yang berpotensi untuk diteliti, langkah selanjutnya yang
mendesak adalah mengidentifikasi masalah dari fenomena yang diamati tersebut.Dalam
penelitian sosial, proses identifikasi masalah dapat dilakukan dengan mendeteksi permasalahan
sosial yang diamati. Dari situ, peneliti mengambil langkah untuk mengetahui lebih lanjut, bisa
dengan melakukan observasi, membaca literatur, atau melakukan survey awal.Identifikasi
masalah penelitian merupakan langkah yang diambil peneliti di awal riset. Peneliti melakukan
identifikasi masalah dengan menjelaskan apa masalah yang ditemukan dan bagaimana masalah
tersebut diukur dan dihubungkan dengan prosedur penelitian

Rumusan masalah atau juga disebut fokus penelitian adalah pernyataan secara jelas dalam bentuk
pertanyaan yang nantinya akan dicarikan jawaban atau solusi probelmatika sesuai dengan
variabel penelitian.Dalam menyusun rumusan masalah, perlu diperhatikan adalah variabel yang
ada dalam judul penelitian baik itu KTI, Sekripsi, Tesis, maupun Disertasi. Pertanyaan yang
dibentuk harus dari variabel tersebut. Bentuk pertanyaannya disesuaikan dengan tujuan utama
kita mengadakan penelitian. Menurut Garis Besarnya, Bentuk rumusan masalah dapat
dikategorikan menjadi tiga, yaitu rumusan masalah deskriptif, rumusan masalah komparatif dan
juga rumusan masalah asosiatif. Berikut contoh pertanyaan yang digunakan dalam rumusan
masalah dalam masing-masing kategori tersebut:
1. Deskriptif
– Berapa persen tingkat Pemahaman siswa dalam pembelajaran A dengan menggunakan model
pembelajaran STAD ?
– Seberapa jauh efektivitas Pemahaman siswa dalam pembelajaran A dengan menggunakan
model pembelajaran Problem Solving ?
2. Komparatif
– Bagaimana perbedaan Prestasi siswa kelas A dan B dalam mata pelajaran C ?
– Apakah terdapat perbedaan efektivitas Prestasi siswa kelas A dan B dalam mata pelajaran C ?
3. Asosiatif
– Apakah terdapat hubungan antara Kerapian guru dengan prestasi anak dalam mata pelajaran
A?
– Bagaimana hubungan antara Kerapian guru dengan prestasi anak dalam mata pelajaran A ?
Beberapa kesalahan dalam membuat rumusan masalah adalah sebagai berikut:
1. Pertanyaan yang disusun tidak ada kaitannya dengan data yang nantinya akan diteliti
2. Pertanyaan yang disusun tidak membutuhkan penelitian untuk menjawabnya
3. Terlalu banyak rumusan masalah yang dibuat, sehingga penelitian yang dilaksanakan tidak
efektif

Anda mungkin juga menyukai