Anda di halaman 1dari 6

KASUS 5

Tn. S umur 61 tahun masuk melalui IGD RS M.Djamil Padang dengan keluhan tidak bisa
BAK. Sekarang Tn.S dirawat diruang Interne Pria. ± 4 hari sebelum masuk RS klien
mengeluh tidak bisa BAK, 2 hari sebelumnya mengeluh nyeri ketika BAK. Kencing tidak
tuntas, urine klien berwarna kuning kemerahan dan saat BAK klien harus mengejan. Klien
BAK 5-6x/haritetapi hanya keluar sedikit-sedikit. Klien merasa sesak nafas bila duduk dan
tidur bila kepala sejajar dengan kaki, kloien terlihat lemas dan hanya beraktifitas ditempat
tidur. Pada pemeriksaan fisik didapatkan hasil : keadaan klien lemah, kesadaran
composmentis, tanda-tanda vital ; tekanan darah 100/60 mmHg, resperasi 30x/menit, nadi
78x/menit dan suhu 36,4°C. BB 50 kg, TB 160 cm, pupil isokor, konjungtiva unanemis,sclera
unikterik, menggunaan otot bantu pernafasan, paru simetris, suara ronki basah halus di kiri
bawah paru, terpasang kateter, klien tidak bisa duduk terlalu lama, gerak ekstermitas superior
dan inferior lemah CRT < 2 detik, terpasang infuse, tidak ada oedema, IWL selama 10 jam
312,5 cc, infuse 480 cc. Pemeriksaan penunjang Hb 7,58 gr%, Ht 23,3 %, eritrosit 3,72 ,
leukosit 12,1 , trombosit 35,7 , Na 125 mmol/L, ureum 108 mg/dl, creatinin 10,3 mg/dl.
Therapy infuse 12 tetes/menit, ceftriaxon 1x2 gr, furosemid 3x2 ampul, CaCO₃ 3x1 tablet.
Diit Uremi 1900 kkal 30 gr protein, transfuse PRP B 300 cc dan PRC 400 cc (GGA)

A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS
NAMA : Tn S
UMUR : 61 th
ALAMAT : padang
NO.MR : 33221
AGAMA : islam
NAMA ISTRI : ny .A
PENANGGUNG JAWAB : istri

2. KELUHAN UTAMA
Klien mengatakan tidak bisa BAK ,lebih kurang 4 hari sebelum masuk rumah sakit klien
tidak bisa BAK,2 hari sebelumnya mengeluh nyeri ketika BAK ,kencing tidak tuntas

3. RIWAYAT KESEHATAN SEKARANG


Keadaan klien lemah ,kesadaran composmentis
4. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU
Lebih kurang 4 hari sebelum masuk rumah sakit klien tidak bisa BAK,2 hari sebelumnya
mengeluh nyeri ketika BAK ,kecing tidak tuntasurine klin bewarna kuning kemerahandan
saat BAK klien harus mengejan

5. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


Keluarga klien tidak ada mengalami sakit yang sama dengan klien

6. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan :lemah
Kesadaran:composmentis
Ttv
TD :100/60 mmHg
RR:30 X/menit
Nadi:78x/menit
Suhu:36,4 c
BB:50 KG
TB:160 cm
Pupil:isokor
Konjungtiva:unanemis
Scelera:unikterik
Paru :simetris
Suara ronki:basah halus di kiri bawah paru
Terpasang:kateter
Gerak ekstermitas:superior dan inferior CRT <2 detik

7. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hb : 7,50 gr %
Ht :23,3 %
Entrosit : 3,72 %
Leukosit : 12,1 %
Trombosit : 35,7 %
Na 125 mmu L/L
Ureum 108 mg/dl
Creatinin 103 mg/dl
Therapy infus 12 tetes/menit
Ceptnaxon 1X2 gr
Furosemid 3X2 ampul
Ca Co3 3X1 tablet
Diiet ureni 1900 kkal
30 gr protein
Tranfise PRP B 300 cc
PRC 400 cc

8. ANALISA DATA

DATA PENUNJANG ETIOLOGI MASALAH

DO: 1. kelemahan atau Intoleransi aktifitas


-TD :100/60 mmHg keletihan akibat
-RR:30 X/menit anemia, ketidak
-Nadi:78x/menit adekuatan
-Suhu:36,4 c oksigenasi akibat
-BB:50 KG komplikasi
-TB:160 cm jantung dan paru-
-Pupil:isokor paru
Konjungtiva:unanemi
s
Scelera:unikterik
Paru :simetris
Suara ronki:basah
halus di kiri bawah
paru
Terpasang:kateter
Gerak
ekstermitas:superior
dan inferior CRT <2
detik
Hb : 7,50 gr %
Ht :23,3 %
Entrosit : 3,72 %
Leukosit : 12,1 %
Trombosit : 35,7 %
Na 125 mmu L/L
Ureum 108 mg/dl
Creatinin 103 mg/dl
Therapy infus 12
tetes/menit
Ceptnaxon 1X2 gr
Furosemid 3X2 ampul
Ca Co3 3X1 tablet
Diiet ureni 1900 kkal
30 gr protein
Tranfise PRP B 300
cc
PRC 400 cc
Keadaan klien tampak
lemah

DS:
 4 hari sebelum klien
masuk rumah sakit klien
mengeluh tidak bisa BAK
 2hari sebelumnya
mengeluh nyeri ketika
BAK
 Kencing klien tidak tuntas
 Urine klien bewarna
kuning kemerahan dan
saat BAK klien harus
mengejan
 Klien BAK 5-6 x/hari
tetapi hanya keluar
sedikit-sedikit
B. DIAGNOSA
2. Intoleransi aktifitas b/d kelemahan atau keletihan akibat anemia, ketidak adekuatan
oksigenasi akibat komplikasi jantung dan paru-paru
Intoleransi aktifitas adalah suatu keadaan individu yang tidak cukup mempunyai energi
fisiologi atau psikologi untuk bertahan atau memenuhi kebutuhan atau aktivitas
kehidupan sehari-hari yang di inginkan.

Tujuan :Pasien mampu mempertahankan atau meningkatkan aktivitas opnimal.

Kriteria hasil

1. Mentoleransi aktivitas yang biasa di lakukan dan di tunjukkan di daya tahan,


penghematan energi dan perawatan dari: AKS
2. Menyadari dan dapat menerima keterbatasan energi untuk beraktifitas.

C. INTERVENSI
 Kaji respon emosi, sosial dan spritual terhadap aktivitas
 Evaluasi dan motivasi keinginan pasien untuk meningkatkan aktivitas optimal
 Pantau atau dokumentasikan pola istirahat pasien dan lamanya waktu tidur

D. IMPLEMENTASI
1. Mengidentifikasi faktor pendorong aktivitas optimal
2. Motivasi pasien adalah faktor pendukung utama dalam upaya peningktan
aktivitasoptimal
3. Perubahan pola istirahat, kurangnya kualitas dan kuantitas tidur dapat mengakibatkan
keletihan dan kurangnya rentang perhatian.

E. EVALUASI
S : 4 hari sebelum klien masuk rumah sakit klien mengeluh tidak bisa BAK
2 hari sebelumnya mengeluh nyeri ketika BAK Kencing klien tidak tuntas
 Urine klien bewarna kuning kemerahan dan saat BAK klien harus mengejan
 Klien BAK 5-6 x/hari tetapi hanya keluar sedikit-sedikit
O : -TD :100/60 mmHg
-RR:30 X/menit
-Nadi:78x/menit
-Suhu:36,4 c
-BB:50 KG
-TB:160 cm
-Pupil:isokor
Konjungtiva:unanemis
Scelera:unikterik
Paru :simetris
Suara ronki:basah halus di kiri bawah paru
Terpasang:kateter
Gerak ekstermitas:superior dan inferior CRT <2 detik
Hb : 7,50 gr %
Ht :23,3 %
Entrosit : 3,72 %
Leukosit : 12,1 %
Trombosit : 35,7 %
Na 125 mmu L/L
Ureum 108 mg/dl
Creatinin 103 mg/dl
Therapy infus 12 tetes/menit
Ceptnaxon 1X2 gr
Furosemid 3X2 ampul
Ca Co3 3X1 tablet
Diiet ureni 1900 kkal
30 gr protein
Tranfise PRP B 300 cc
PRC 400 cc
Keadaan klien tampak lemah

A :Masalah belum teratasi

P: intervensi di lanjutkan

Anda mungkin juga menyukai