Anda di halaman 1dari 8

Nama : Maulina Febrianti /

IV A

Suku suku di Indonesia


1. Suku Betawi dari Jakarta

Sebagai ibu kota negara, suku Betawi yang berasal dari Jakarta menjadi salah satu
yang cukup dikenal diantara suku lainnya yang ada di Pulau Jawa. Suku Betawi
memiliki ciri khas yaitu pakaian adat berupa kain sarung dan kebaya.

Hal lain yang juga menjadi ikonik dari suku ini adalah boneka ondel-ondel yang biasa
muncul pada acara-acara tertentu. Bahkan boneka tersebut juga menjadi maskot dari
suku Betawi dari Jakarta.

2. Suku Sunda dari Jawa Barat

Bergeser menuju ke daerah Jawa Barat yang memiliki suku Sunda dan menjadi
terbesar kedua setelah suku Jawa. Salah satu hal yang membuat suku ini terkenal
adalah alat musiknya yaitu angklung. Suku Sunda juga memiliki pakaian khas sama
seperti suku yang ada di Jawa pada umumnya yaitu kebaya.

Selain itu, suku ini juga memiliki bahasa khas yang digunakan sebagai bahasa sehari-
hari yaitu bahasa Sunda.

3. Suku Baduy dari Banten

Suku yang berasal dari Pulau Jawa yang satu ini cukup berbeda dengan suku di Jawa
lainnya. Jika suku Jawa lain pada umumnya sudah mengenal kehidupan modern yang
berada di kota maka hal tersebut tidak berlaku bagi suku Baduy.

Dapat dikatakan bahwa suku Baduy masih menerapkan kehidupan yang terisolasi dari
kehidupan modern. Populasi penduduk dari suku Baduy sendiri juga cukup banyak
yaitu antara 5000 hingga 8000 orang.

4. Suku Jawa dari Yogyakarta

Merupakan suku yang paling banyak berada di Pulau Jawa dimana hampir mencapai
setengah presentase kehadirannya. Meskipun tidak menutup diri dari dunia luar, suku
Jawa masih menganut sistem kearifan lokal.

Selain itu, suku Jawa di Yogyakarta ini juga masih mempercayai hal-hal mistis serta
kesakralan adat budayanya. Populasi dari suku Jawa sendiri juga tidak hanya di
daerah Yogyakarta saja, akan tetapi juga daerah Jawa Tengah lainnya seperti
Magelang, Semarang, dan kota lainnya

5. Suku Madura dari Jawa Timur

Suku ini mungkin terkenal akan ciri khas makanannya yang sudah menyebar ke
seluruh pelosok negeri. Masakan kuliner sate yang menjadi ciri khas dari suku Madura
memang sudah menjadi makanan yang terkenal di Indonesia. Untuk populasi dari suku
Madura ini menurut sensus penduduk tahun 2014 adalah mencapai sekitar 20 juta
jiwa.

6. Suku Batak dari Sumatera Utara


Beralih ke Pulau Sumatera tepatnya di bagian utara yang didiami oleh suku Batak.
Namun tidak hanya di daerah Sumatera Utara saja, penduduk Tapanuli juga
merupakan suku dari Batak. Adapun nama dari suku ini memang merupakan sebutan
kolektif dari beberapa bagian suku Batak.

7. Suku Melayu dari Bangka Belitung

Nama dari suku ini diperoleh dari sebuah kerajaan yang pernah berdiri di wilayah
Sungai Batang Hari. Pada zaman kerajaan Sriwijaya, suku ini mengalami penyebaran
penduduk mengikuti perkembangan saat itu. Berdasarkan hal tersebut, penduduk dari
suku Melayu ini tersebar hingga keluar Sumatera dan bahkan ada yang sampai ke
Pulau Jawa.

8. Suku Serawai dari Bengkulu

Suku Serawai ini mendiami daerah di kepulauan Bengkulu. Persebaran dari penduduk
suku ini terletak di daerah kabupaten Bengkulu Selatan. Daerah tersebut meliputi
kecamatan Sukaraja, Seginim, Kelutum, Seluma, Manna, Talo dan lain sebagainya.

Suku ini juga mengalami penyebaran penduduk sebagai bentuk perantauan untuk
mencari penghidupan baru. Daerah yang pilih sebagai tempat berpindah tersebut
adalah kabupaten Rejang, Kepahiang, kabupaten Bengkulu Utara, dan lain-lain.

9. Suku Lampung dari Lampung

Suku ini merupakan salah satu bagian dari kerajaan Sriwijaya yang dibagi menjadi dua
bagian yaitu terdiri dari suku Sebatin dan suku Pepaduan. Adapun penyebaran dari
suku ini menyebabkan adanya beberapa suku yang lain yaitu Krui Abung, Pesisir, dan
Tulang Bawang.

10. Suku Bima dari Nusa Tenggara Timur

Suku ini juga merupakan peninggalan dari kerajaan terdahulu yaitu Kerajaan
Majapahit. Suku ini merupakan yang mendominasi di kepulauan Nusa Tenggara selain
suku Sasak. Satu hal yang menjadi ciri khas dari suku ini adalah cadar yang terbuat
dari kain sarung, juga disebut dengan nama Rimpu.

11. Suku Gorontalo dari Gorontalo

Suku ini juga masih menutup diri sehingga budayanya juga masih alami serta belum
tersentuh oleh dunia luar. Suku ini memiliki sistem ikatan keluarga yang disebut
dengan istilah Pohala’a yang merupakan warisan kerajaan-kerajaan di tempat
tersebut.

Dalam hal ini, Pohala’a dibagi menjadi lima bagian yaitu terdiri dari Limboto, Suwawa,
Bualemo, Gorontalo, dan Atinggola. Dari kelima Pohala’a tersebut Gorontalo
merupakan yang paling menonjol diantara yang lainnya.

12. Suku Buru dari Maluku

Suku yang mendiami Pukau Buru ini juga memiliki sebutan lain yaitu Gebemiliar atau
Gebfuka. Sebutan tersebut memiliki makna yaitu orang tanah atau orang dunia.
Terdapat beberapa alasan dari penyebutan istilah tersebut yaitu suku Buru merupakan
suku asli yang mendiami Pulau Buru di Kepulauan Maluku.

13. Suku Dayak dari Kalimantan Barat

Merupakan suku yang cukup terkenal berasal dari Pulau Kalimantan. Suku Dayak ini
juga terkenal akan kemampuan berburu serta keberanian dalam melawan musuhnya.
Selain itu suku ini juga merupakan yang paling mendominasi di Pulau Kalimantan
dengan kehadirannya hampir diseluruh bagian Pulau Kalimantan.

14. Suku Minahasa dari Sulawesi Utara

Selain suku Minahasa, suku lain yang juga menempati Pulau Sulawesi bagian utara ini
adalah Talaud, Ternate, Gorontalo, dan Mangondow. Hal yang menjadi ciri khas dari
suku Minahasa sendiri adalah pakaian adatnya yang khas. Ciri khas dari pakaian adat
tersebut adalah terdapat sabuk yang terbuat dari kain berwarna merah.

15. Suku Asmat dari Papua


Suku lain yang juga sudah dikenal oleh sebagian besar masyarakat Indonesia
yaitu suku Asmat yang berasal dari Papua. Suku ini juga dikenal memiliki
kemampuan yang sangat ahli dalam berburu. Penduduk dari suku ini juga masih
mendiami daerah hutan sehingga juga masih tergolong jauh dari dunia luar.

Profil Kebudayaan Propinsi DKI


Jakarta
Pakaian Adat Betawi – Menurut sejarah suku Betawi tidak termasuk kedalam suku
asli DKI Jakarta. Namun kebudayaan dan adat istiadat suku Betawi ini dari dulu
sudah terkenal sebagai lambang ikon budaya Jakarta. Kerak telor,
gambangkromong, dan ondel-ondel merupakan contoh budaya asli Betawi.
Ada beberapa macam pakaian adat khusus pria Betawi lengkap dengan
atributnya, antara lain adalah:

1. Celana Batik
2. Baju Koko
3. Selendang
4. Pakaian Keseharian Pria
5. Aksesoris Pakaian Adat Berupa Peci Atau Kopyah

Khusus bagi wanita Betawi pakaian adatnya juga bermacam-macam, antara


lain:

1. Baju Kurung
2. Kain Sarung Batik
3. Kerudung

Tarian tradisional Betawi yang harus Kamu Ketahui :

1. Tari Yapong

2. Tari Topeng Betawi


3. Tari Japin Betawi

4. Tari Cokek

BETAWI, SUKU

Penduduk asli Jakarta dengan ciri utamanya mempergunakan bahasa Betawi sebagai
bahasa ibu, tinggal dan berkembang di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Terbentuk
sekitar abad ke-17, merupakan hasil dari campuran beberapa suku bangsa seperti
Bali, Sumatera, China, Arab dan Portugis. Dari latar belakang sosial dan budaya yang
berbeda-beda, mereka mencoba mencari identitas bersama dalam bentuk lingua
franca bahasa Melayu yang akhirnya terbentuk masyarakat homogen secara alamiah.
Suku bangsa ini biasa juga disebut Orang Betawi atau Orang Jakarta (atau Jakarte
menurut logat Jakarta). Nama "Betawi" berasal dari kata "Batavia". Nama yang
diberikan oleh Belanda pada zaman penjajahan dahulu.
Dari berbagai suku bangsa yang ada di Jakarta, berikut adalah 7 diantaranya yang terbesar.

1. Jawa

Suku Jawa merupakan suku terbesar di Indonesia. Daerah asal suku Jawa meliputi tiga provinsi, yaitu Jawa
Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Di tiga provinsi tersebut, suku Jawa menjadi suku mayoritas. Ternyata di
kota Jakarta suku Jawa juga merupakan suku mayoritas. Populasi suku Jawa sekitar 35,16% dari total populasi
kota Jakarta.

2. Betawi

Suku Betawi disebut-sebut sebagai suku asli Jakarta. Sebenarnya suku Betawi merupakan gabungan dari berbagai
suku bangsa di Indonesia yang telah mendiami kota Jakarta semenjak era kolonial Belanda. Suku Betawi
menggunakan bahasa kreol melayu yang disebut dengan bahasa Betawi. Populasi suku Betawi di Jakarta
mencapai 27,65% dari total populasi kota Jakarta.

3. Sunda

Salah satu provinsi yang berbatasan darat dengan kota Jakarta adalah provinsi Jawa Barat. Makanya tidak
mengherankan kalau suku Sunda yang berasal dari Jawa Barat menjadi salah satu suku terbesar di kota Jakarta.
Bahkan sebelum adanya orang Betawi, Jakarta disebut-sebut dihuni oleh orang Sunda. Itulah sebabnya Jakarta
sempat diberi nama Sunda Kelapa. Suku Sunda memiliki populasi 15,27% dari total populasi kota Jakarta.

4. Tionghoa

Sebenarnya orang Tionghoa yang ada di Indonesia terdiri dari berbagai suku. Hanya saja Indonesia
mengklarifikasikan mereka menjadi satu kelompok saja yang disebut Tionghoa. Jakarta sendiri ternyata memiliki
populasi orang Tionghoa yang cukup besar. Sekitar 5,53% penduduk Jakarta adalah orang Tionghoa.

5. Batak

Suku Batak merupakan suku bangsa terbesar di kota Jakarta yang berasal dari luar pulau Jawa. Suku Batak sendiri
berasal dari provinsi Sumatera Utara. Populasi suku Batak sekitar 3,61% dari total populasi kota Jakarta.

6. Minangkabau

Sama halnya seperti suku Batak, suku Minangkabau juga berasal dari luar pulau Jawa. Suku Minangkabau berasal
dari provinsi Sumatera barat. Suku Minangkabau meliputi 3,18% dari total populasi kota Jakarta.

7. Melayu

Suku Melayu juga merupakan suku bangsa yang berasal dari luar pulau Jawa. Suku melayu berasal dari berbagai
provinsi, seperti provinsi Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Sumatera Utara dan Kalimantan Barat. Dari total
populasi kota Jakarta, sekitar 1,62% berasal dari suku Melayu.

PROVINSI DKI JAKARTA


Tugas Kelompok di buat oleh

Kelas 3B

Nama : 1. Dayinta

2. Rasya

3. Revina

SEKOLAH DASAR NEGERI TANDANG 02

Jl. Taman Kinibalu

Semarang

Anda mungkin juga menyukai