Anda di halaman 1dari 3

Closed Career System, Opened Career System, dan Opened System

Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik

Heri Satriawan (1806138024)

Closed Career System (Sistem Karier Tertutup)

System karier tertutup adalah suatu system kepegawaian yang dimana suatu jabatan yang
lowong dalam suatu organisasi hanya dapat diduduki oleh pegawai yang telah ada dalam suatu
organisasi tersebut serta tidak boleh diduduki oleh orang luar. Kemudian apabila terjadi
kekosongan jabatan dalam suatu organisi atau suatu kepegawaian maka yang dapat mengisi
jabatan tersebut hanyalah orang yang berada didalam organisasi, kementerian dan lemabaga yang
bersangkutan.

Di dalam system karier tertutup ini biasanya dalam pangkat dan jabatan yang ada di dalam
organisasi tersebut hanyalah dapat diduduki oleh pegawai yang telah ada dalam organisasi itu,
tetapi akan tertutup bagi orang luar.

Dalam rancangan UU NO.8 Tahun 1974 dalam system karier tertutup yang dianut oleh negara,
dimana seluruh PNS adalah satu dan dimungkinkan perpindahan dari departemen/Lembaga yang
satunya ke departemen/Lembaga yang lain, terutama dalam menduduki jabatan-jabatan yang
bersifat manajerial

Opened Career System (Sistem Karier Terbuka)

System karier terbuka adalah suatu system kepegawaian yang dimana untuk menduduki
suatu jabatan di dalam organisasi atau jabatan yang lowong sangat terbuka bagi setiap warga
negara yang mempunyai kecakapan, skill dan pengalaman untuk jabatan yang diperlukan. Proses
yang terjadi di dalam organisasi secara signifikan dipengaruhi oleh komplesitas lingkungan dan
organisasi itu dianggap kompleks karena adanya system terbuka tersebut.

Dalam system karier terbuka, pangkat maupun jabatan di dalam organisasi bisa diduduki oleh
orang berasal dari luar organisasi tersebut (publik) tanpa adanya suatu pengangkatan sebagai
calon pegawai, dimana asalkan orang yang menginginkan jabatan tersebut memilik kecakapan,
skill dan pengalaman yang diperlukan dalam mengisi jabatan tersebut.

Dalam system karier terbuka ini sytem prestasi kerja adalah suatu system yang digunakan dalam
pengangkatan maupun kenaikan pangkat seseorang yang didasarkan atas kecakapan dan prestasi
pegawai yang bersangkutan.

Opened System

Organisasi yang terbuka kerap kali dipengaruhi oleh lingkungannya yang dapat berubah-ubah
secara cepat akibat keadaan lingkungan yang bersifat dinamis, dan hal inipun memungkinkan
adanya atau masuknya variabel yang akan menembus organisasi tersebut yang berasal dari luar.
Dalam system terbuka strategi pada system lebih menitikberatkan atau memperhatikan
kelangsungan hidupnya bukan hanya menitikberatkan pada tujuannya saja yang penuh dengan
aturan yang mengikat dalam upaya pencapaian tujuan organisasi [CITATION Tho67 \p 9-12 \l 1033 ]

Pada prinsipnya pendekatan terbuka ini lebih mengkaji pada proses adaptasi organisasi terhadap
lingkungannya, proses adaptasi ini dilakukan mulai dari hulu (backward linkages) sampai ke
hilir (foreward likages), yaitu yang dimulai dari lingkungan input yang dilakukan untuk
mendapatkan sumberdaya (resources) yang dibutuhkan dalam proses kegiatan memproses
barang, dan hal tersebut juga sampai kepada lingkungan output yang diperhatikan dalam
menawarkan segala macam produk yang dihasilkan dari proses pengelolaan input tersebut. Oleh
karena itu setiap organisasi harus bisa beradaptasi terhadap lingkungannya [ CITATION Nur13 \l
1033 ].
References
Adhi, A. E. (2014). Kapita Selekta Manajemen Kepegawaian . Banten: Universitas Terbuka.

Niron, M. (n.d.). Pembinaan dan Pengembangan Personel Pendidikan. Retrieved from uny.ac.id (diakses
pada hari sabtu 8 Februari 2020, pukul 10.47) :
http://staffnew.uny.ac.id/upload/131476798/pendidikan/pembinaan-personalia-pendidikan.pdf

Nurasa, H. (2013). Analisis Organisasi Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sebagai Sebuah Sistem
Terbuka. Sosiohumaniora, Volume 15, No.1, Maret 2013 : 80-90, 80-90.

Thompson, J. D. (1967). Organizations in Action Social Science Bases of Administrative Theory.


Bloomington, Amerika: Transaction .

Anda mungkin juga menyukai