Anda di halaman 1dari 2

 Teknologi Penanganan Rumput Laut Kering Alkali

Rumput laut jenis Eucheuma cottonii, akhir-akhir ini banyak diminta dalam bentuk kering alkali
sebagai bahan baku untuk industri karaginan. Rumput laut yang telah mendapat proses alkali
mempunyai mutu yang lebih baik dibandingkan dengan rumput laut kering biasa. Rumput laut
ini diproses dengan cara perendaman rumput laut segar dalam larutan alkali. Perendaman dalam
larutan alkali dimaksudkan untuk meningkatkan kekuatan gel pikokoloid yang diperoleh.
Prosesnya disebut alkali dingin dan rumput laut yang telah mendapatkan proses perendaman
dalam larutan alkali ini disebut dengan Alkali Treated Seaweed.

Perendaman dilakukan segera setelah rumput laut dipanen dan dibersihkan. dengan


menggunakan larutan KOH 1.5 – 3 % dalam bak plastik atau bak semen selama 2 – 3 jam.
Setelah proses perendaman selesai rumput laut kemudian dicuci dengan menggunakan air laut
sampai netral, kemudian dijemur.

Perendaman dalam larutan alkali selain dapat meningkatkan gel pikokoloid yang diperoleh, juga
diperoleh warna rumput laut yang lebih kering serta sifat fisiko kimia karaginan yang dihasilkan
lebih baik dan karaginan yang dihasilkan lebih putih.

Untuk rumput laut jenis Sargassum atau Turbinaria perendaman dilakukan dengan menggunakan
larutan KOH 0.1 – 0.2 % selama 60 menit. Perendaman dalam larutan tersebut selain dapat
menghindari terjadinya degradasi alginat, juga dapat meningkatkan sifat fisiko kimia alginat
yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman dalam larutan alkali maka
viscositas alginat yang dihasilkan dapat mecapai 5.400 cPs dengan warna laginat yang lebih
putih.

Teknologi Penanganan Rumput Laut Kering Tawar.

Komoditi rumput laut ini biasanya dipasarkan dalam jumlah kecil untuk keperluan pedagang
kecil serta industri makanan rumah tangga. Rumput laut kering tawar diolah dari rumput laut
segar yang baru dipanen dan dicuci dengan air laut untuk menghilangkan lumpur serta kotoran
yang melekat. Rumput laut yang sudah dicuci bersih kemudian dimasukkan ke dalam karung dan
diikat. Karung yang berisi rumput laut kemudian direndam dengan menggunakan air tawar.
Apabila didekat tempat budidaya rumput laut terdapat sungai, maka perendaman dengan
menggunakan air mengalir akan menghasilkan rumput laut kering tawar yang lebih bersih, putih
serta tidak berbau amis. Namun apabila tidak terdapat sungai perendaman dengan air tawar dapat
dilakukan dengan menggunakan bak perendam yang terbuat dari fiber glass atau bak semen.

Perendaman dapat dilakukan selama 2- 3 hari dengan mengganti air setiap hari selama
perendaman. Setelah proses perendaman selesai rumput laut kemudian dicuci sampai bersih dan
bau amis hilang. Rumput laut kemudian dijemur dengan menggunakan para-para penjemuran
atau dijemur dengan menggunakan alas.
Penjemuran sebaiknya dilakukan secara tidak langsung atau ditutup dengan karung plastik.
Dengan cara penjemuran seperti ini maka rumput laut kering tawar yang dihasilkan lebih putih
dan cemerlang. Penjemuran dilakuan selama 2-3 hari sampai rumput laut kering. Rumput laut
yang telah kering segera dikemas dan siap untuk dipasarkan.

Anda mungkin juga menyukai