Anda di halaman 1dari 9

PEMANFAATAN ENERGI PANAS

TERHADAP PERTANIAN INDONESIA

OLEH
RAHMAN DAHLAN PANGGABEAN
190308053

PROGRAM STUDI KETEKNIKAN PERTANIAN


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2020
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
energi panas ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
Muhammadin Hamid pada mata kuliah fisika dasar. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang energi panas bagi para pembaca dan
juga bagi penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Muhammadin Hamid selaku


dosen mata kuliah fisika dasar yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya
tekuni.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini.

Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

Penulis

Rahman Dahlan Panggabean


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................................................

DAFTAR ISI ...........................................................................................................

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang .....................................................................................................

2. Rumusan Masalah ................................................................................................

3. Tujuan Pembahasan .............................................................................................

BAB II

PEMBAHASAN

1. Pengertian Energi Panas .......................................................................................

2. Penerapan energi panas dalam sektor pertanian ...................................................

C. PENUTUP

1. Kesimpulan ...........................................................................................................

2. Saran .....................................................................................................................

D. Daftar Pustaka ......................................................................................................


BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Energi adalah sebuah kebutuhan manusia yang sangat vital. Kehidupan


manusia memang tak bisa lepas dari teori energi. Salah satu energi yang sering
digunakan adalah energi bumi dan juga listrik. Akan tetapi, jika energi minyak
bumi akan habis jika digunakan secara terus menerus. Hal ini dikarenakan minyak
bumi merupakan salah satu sumber energi tak terbarukan.

Oleh sebab itu, manusia membutuhkan energi ramah lingkungan yang bebas polusi
dan merusak alam untuk mendapatkannya. Energi ramah lingkungan sendiri
merupakan energi yang pemanfaatannya tidak memberikan dampak buruk bagi
kondisi lingkungan.

2. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari energi panas?


2. Bagaimana penerapan energi panas dalam sector pertanian?
3. Bagaimana penerapan energi panas dalam kehidupan manusia?

3. Tujuan Pembahasan

Untuk mengetahui apa itu energi panas dan perubahannya serta penerapannya
dalam kehidupan manusia.

BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian Energi Panas

Energi panas adalah semua kemampuan yang terjadi akibat adanya pengaruh


panas. Energi panas dapat bersumber dari berbagai sumber, seperti matahari, panas
bumi, api, listrik, dsb.

Energi panas adalah hasil dari pergerakan partikel-partikel kecil yang


disebut atom, molekul atau ion dalam zat padat, cairan dan gas. Energi panas dapat
ditransfer dari satu objek ke objek lainnya. Transfer atau aliran akibat perbedaan
suhu antara dua benda disebut panas. Misalnya, es batu dan segelas limun. Jika
Anda memasukkan es ke dalam limun, limun (yang lebih hangat) akan
memindahkan sebagian energi panasnya ke es. Dengan kata lain, itu akan
memanaskan es. Akhirnya, es akan meleleh dan limun serta air dari es akan
bersuhu sama. Ini dikenal sebagai mencapai keadaan kesetimbangan termal.

2. Penerapan energi panas dalam sektor pertanian

Elektrikal Tenaga Surya (P2A-SIHMEK).

Program ini memanfaatkan tenaga surya untuk menggerakkan motor pintu


air, sehingga pengawasan dan distribusi air untuk lahan pertanian dapat dilakukan
secara lebih mudah dan tepat. Biaya program berasal dari APBD Kota Samarinda
dan akan dipasang hingga 100 unit sampai 2016.

Proyek percontohan di Pulau Sabu, Kabupaten Rote Ndao, menggunakan


sistem pompa air tenaga surya, yang didesain untuk menyediakan pengairan untuk
wilayah perkebunan jagung seluas 50 Ha.

Pompa ini memiliki berkapasitas 343 m3/hari, dan digunakan untuk


menggantikan mesin pompa berbahan bakar bensin dengan kapasitas 100
liter/menit (0,1 m3/menit) yang biasa digunakan untuk mengairi lahan. Namun
tidak diketahui sumber pendanaan, serta rencana realisasi kedepannya oleh
pemerintah setempat.
Keunggulan sistem pompa air tenaga surya adalah tidak membutuhkan
bahan bakar, sehingga tidak memerlukan iuran dari para pengguna air dan tidak
terpengaruh oleh kenaikan harga bahan bakar, juga tidak membutuhkan tenaga
operator untuk mengoperasikan sistem ini dengan usia pakai yang jauh lebih
panjang dibanding sistem pompa diesel.

Pembasmi hama tenaga surya


Desa Kebonagung, Kajen, Pekalongan merupakan salah satu lokasi yang
menggunakan pembasmi hama tenaga surya. Alat ini dipasang di area pertanian
seluas kurang lebih 3 hektar. Pembiayaan dilakukan secara swadaya oleh
masyarakat setempat.

Cara kerja alat ini cukup sederhana, Sistem tenaga surya akan menyalakan
Lampu 0,5 watt yang menjadi penarik perhatian hama pada malam  hari.
Kemudian disiapkan tampungan air yang telah diberi obat untuk membunuh
hamayang terjatuh ketika mendekati lampu.

3. Energi Panas Dalam Kehidupan Manusia

matahari, sumber energi panas yang paling alami. Matahari merupakan


sumber energi panas terbesar untuk bumi, berupa energi panas dan juga energi
cahaya. Sebagai bukti bahwa matahari merupakan sumber energi panas yaitu dari
proses pengeringan pakaian yang Anda cuci.
Ketika mencuci biasanya Anda akan menjemurnya di bawah terik matahari
agar lebih cepat kering. Panas alami yang dihasilkan matahari untuk bumi memang
cukup bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Energi panas yang dihasilkan
matahari bahkan dimanfaatkan untuk banyak hal di bumi.
Energi panas matahari bahkan dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan
tenaga listrik. Hal ini dibuktikan dari banyaknya sumber energi listrik yang
dihasilkan oleh energi panas matahari. Ada beberapa alat elektronik yang
menggunakan energi panas matahari. Contohnya yaitu lampu rambu lalu lintas,
pemanas air, powerbank dan masih banyak lainnya.
Alat-alat elektronik tersebut dapat digunakan jika mendapatkan energi panas
matahari yang cukup. Contoh energi panas tersebut tentu dapat Anda lihat di
kehidupan sehari-hari Anda. Tanpa sumber listrik, alat elektronik tersebut dapat
dimanfaatkan.
Pada dasarnya, panas suatu benda dapat diukur dengan beberapa metode.
Salah satu metodenya yaitu dengan memegang atau merasakannya menggunakan
tangan Anda. Atau untuk hasil maksimal, pengukuran panas ini dapat dilakukan
menggunakan alat. Alat yang dapat digunakan yaitu termometer atau pengukur
suhu (panas) pada suatu benda.
Jika menggunakan tangan, Anda akan sulit menghitung atau mengukur
berapa energi panas tersebut. Berbeda jika menggunakan termometer, Anda lebih
mudah mengetahui ukuran panasnya. Contohnya di kehidupan sehari-hari dalam
menggunakan termometer ini yaitu ketika mengukur suhu tubuh seseorang yang
sedang demam. Untuk mengetahui seberapa parah demamnya, dibutuhkan
pengukur suhu tersebut.
Termometer tersebut berisi air raksa, sebelum digunakan harus digoyang-
goyang terlebih dahulu. Untuk mengetahui panas atau suhu suatu benda, Anda
cukup meletakkan termometer pada benda tersebut. Untuk tubuh manusia sendiri
biasanya diletakkan pada bagian tertentu sehingga mendapatkan suhu yang
terpanas.
BAB III

PENUTUP

1. Kesimpulan

Energi panas sangat bermanfaat dalam aktivitas kehidupan dan dalam sector
pertanian di karnakan tidak membutuhkan biaya yang sangat mahal sebab hanya
menggunakan tenaga surya dan energi panas dapat diubah menjadi energi listrik
dengan sebuah alat sehingga mudah untuk mengkonversi suatu energi ke dalam
bentuk energi lain

2. Saran

Menurut pendapat saya, di era globalisasi ini sangat di perlukan pengembangan


alat dan sistem dalam sektor pertanian menggunakan energi panas sehingga negara
Indonesia sangat terbantu dengan hal tersebut dan pangan Indonesia bisa di
produksi dengan sendirinya tanpa harus mengimpor dari negara lain dan saya yakin
dan percaya jika hal ini di lakukan maka keuangan negara akan lebih hemat sebab
mengurangi pengeluaran untuk impor
DAFTAR PUSTAKA

- Feyman,ricard.six easy pieces:conservation of energy.


- Andri.2019.Contoh Energi Panas Di Kehidupan
Sehai_Hari.https://benergi.com/contoh-energi-panas-di-kehidupan-
sehari-hari/.(4 Maret 2020).

Anda mungkin juga menyukai