Anda di halaman 1dari 9

PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI (PLTP)

“ DRY STEAM “

Untuk memenuhi tugas


Dari mata kuliah pembangkit tenaga listrik
Semester 1

Disusun Oleh :

NAMA : MUHAMMAD ABDURRAHMAN RIZKY


NIM : 2231120012
KELAS : 1C DIII-TEKNIK LISTRIK

PROGRAM STUDI DIII-TEKNIK LISTRIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


POLITEKNIK NEGERI MALANG

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa atas berkat rahmat dan
hidayatnya sehingga kita dapat menyelesaikan makalah pembangkit listrik tenaga
panas bumi ( PLTP ) dengan lancar dan baik

Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas dari mata kuliah pembangkit listrik dengan
pembimbing pak suryo harijanto S.T. M.T dengan materi pembangkit listrik tenaga
panas bumi

Penulis menyadari bahwa dalam makalah ini masih terdapat banyakkesalahan, baik
dari isi, penyusunan maupun penulisannya, oleh karena itu, penulis menyampaikan
maaf dan mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk perbaikan
pembuatan laporan ke depannya.

Penulis, 12 desember 2022

Muhammad Abdurrahman rizky

i
DAFTAR ISI

Bab 1 pendahuluan………………………..…………………………………………………………………………………………………i
1.1 Latar belakang…………………………………………………………………………………………………………………………….i

1.2 Rumusan masalah……………………………………………………………………………………………………………………....i

1.3 Tujuan penulisan…………………………………………………………………………..i


Bab 2 pembahasan.....................................................................................................................1
2.1 pengertian pembangkit listrik tenaga panas bumi ( pltp )...................................................1
2.2 cara kerja dry seam pembangkit listrik tenaga panas bumi ( pltp ).....................................2
Bab 3 penutup............................................................................................................................3
3.1 kesimpulan...........................................................................................................................3
3.2 saran.....................................................................................................................................3
Daftar isi....................................................................................................................................4

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) di Indonesia belum banyak
dikembangkan dan dimanfaatkan. Padahal dengan potensi pembangkit sebesar 28.100 MW,
Indonesia memiliki sekitar 40% dari cadangan energi panas bumi dunia. Dari jumlah tersebut,
hanya sekitar 4% dari total potensi yang telah dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik tenaga
panas bumi (PLTP) yaitu sebesar 1.197 MW Di manca negara, PLTP sudah banyak dibangun
dan dikembangkan. Amerika Serikat mengadakan riset tentang Enhanced Gheothermal
System (EGS) yang bertujuan memaksimalkan pemanfaatan panas bumi yang ada.
Pemanfaatan panas bumi dapat turut menunjang pembangunan nasional untuk
mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya lapangan panas bumi Kamojang,
daerah panas bumi Kamojang terletak 40 km di sebelah selatan Bandung, Jawa Barat. Daerah
Kamojang memiliki ketinggian 1,730 meter dari permukaan laut. Koordinat 7°07ʹ30ʺS
107°48ʹ00ʺE / 7.125°LS 107.8°BT. Penyelidikan dan pengamatan geologi, geofisik serta
geokimia telah menemukan daerah penghasil panas bumi seluas 14 km² di daerah Kamojang.
Dari penyelidikan tersebut diperkirakan terdapat sumber panas bumi yang dapat
menghasilkan 100-200 MW energi listrik selama 25 tahun. Uap yang dihasilkan di Kamojang
ini memiliki tipe uap kering. Artinya kandungan air dalam uap relatif sedikit. Beberapa lokasi
di Kamojang telah dilakukan proses pengeboran. Dengan kedalaman 1.000-1.500 m
pengeboran telah didapat rata-rata uap sebesar 20-110 ton/jam

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. bagaimana cara kerja pembangkit listrik tenaga panas bumi
2. apa itu pembangkit listrik tenaga panas bumi

1.3 TUJUAN PENULISAN


1. agar kita dapat mengetahui apa itu pltp
2. agar kita dapat alur kerja pltp

iii
iv
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI


( PLTP )
Energi Geothermal yang di rubah menjadi energy listrik dengan menggunakan peralatan
turbin uap dan generator. Uap Geothermal di gunakan untuk memutarkan turbin yang
menghasilkan energy listrik. Konsep dasarnya mirip seperti dynamo sepeda, hanya tenaga
penggerakan nya adalah uap Geothermal. Pambangkit listrik yang menggunakan energy
Geothermal dikenal dengan PLTP (Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi).

  Pembangkit Listrik tenaga panas bumi (PLTP) pada prinsifnya sama seperti pembangkit
listrik tenaga uap (PLTU). Uap dibuat di permukaan menggunakan boiler (pemanas) untuk
memutar turbin PLTU, sedangkan pada PLTP uap berasal dari reservoir panas bumi. Apabila
fluida di sumur bor berupa Fasa uap, maka uap tersebut dapat dialirkan langsung ke turbin
untuk memutar generator. Hal lain yang membedakan antara PLTP dan PLTU adalah sumur
bor. PLTP membutuhkan sumur bor untuk mendapatkan uap dan membutuhkan sumur injeksi
untuk memasukan air ke dalam sumber panas. Apabila PLTU tidak membutuhkan sumur bor,
karena penguapan air di lakukan di permukaan.

PLTP terbagi menjadi 3 berdasarkan jenis fluidanya, yaitu : Dry Steam, Flash Steam dan
Binary Cycle.

1. PLTP system Dry Steam .

PLTP system Dry Steam adalah pembangkit pertama di dunia. Pembangkit ini menggunakan
uap dari sumur bor untuk memutar generator untuk menghasilkan listrik. Di Indonesia Sistim
ini digunakan di PLTP Kamojang dan Wayang Windu, Jawa Barat. Pembangkit tipe ini
adalah yang pertama kali ada. Pada tipe ini uap panas (steam) langsung diarahkan ke turbin
dan mengaktifkan generator untuk bekerja menghasilkan listrik. Sisa panas yang datang
dari production well dialirkan kembali ke dalam reservoir melalui injection well. Pembangkit
tipe tertua ini per-tama kali digunakan di Lardarello, Italia, pada 1904 dimana saat ini masih
berfungsi dengan baik. Di Amerika Serikat pun dry steam power masih digunakan seperti
yang ada di Geysers, California Utara

1
2.2 CARA KERJA DRY SEAM PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA
PANAS BUMI ( PLTP )

1.Pemanasan air oleh panas bumi dari magma melewati batuan yang berpori-pori sehingga air
akan menghasilkan uap yang bertekanan dan masuk ke dalam pipa.

2.Proses masuknya uap ke dalam Turbin uap dan akan menghasilkan energy mekanis yang
dikonversi menjadi energy listrik oleh Generator.

3.Uap sisa dari turbin masuk dari sisi atas kondensor, kemudian mengalami kondensasi
sebagai akibat penyerapan panas oleh air pendingin yang diinjeksikan melalui spray
nozzle

4. Condesate Water dialirkan menuju Cooling Tower, yang akan diinjeksikan ke dalam tanah
untuk Kembali melakukan siklus yang sama.

2
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Energi Geothermal yang di rubah menjadi energy listrik dengan menggunakan
peralatan turbin uap dan generator. Uap Geothermal di gunakan untuk memutarkan turbin
yang menghasilkan energy listrik. Konsep dasarnya mirip seperti dynamo sepeda, hanya
tenaga penggerakan nya adalah uap Geothermal. Pambangkit listrik yang menggunakan
energy Geothermal dikenal dengan PLTP Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi.
Pembangkit Listrik tenaga panas bumi PLTP pada prinsifnya sama seperti pembangkit
listrik tenaga uap PLTU. Uap dibuat di permukaan menggunakan boiler pemanas untuk
memutar turbin PLTU, sedangkan pada PLTP uap berasal dari reservoir panas bumi.
Apabila fluida di sumur bor berupa Fasa uap, maka uap tersebut dapat dialirkan langsung
ke turbin untuk memutar generator. Hal lain yang membedakan antara PLTP dan PLTU
adalah sumur bor. PLTP membutuhkan sumur bor untuk mendapatkan uap dan
membutuhkan sumur injeksi untuk memasukan air ke dalam sumber panas. Apabila PLTU
tidak membutuhkan sumur bor, karena penguapan air di lakukan di permukaan.

3.2 SARAN
Jadi untuk pembangkit jenis ini boleh saja dipakai tetapi susah dilakukan karena alat
dan bahan yang kurang bisa digunakan untuk pembngkit jenis ini

3
DAFTAR PUSTAKA

Adhi, Bimo Hutomo. 2018. Analisis Potensi Energi Terbarukan Terkait


Permintaan dan Penyediaan Energi Listrik Di Jawa Tengah Dengan Aplikasi
LEAP. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Anisa, Amelia Prashanti. 2010. Analisis Keekonomian Dan Kebijakan Fiskal


Terhadap Daya Saing Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi. Skripsi.
Universitas Indonesia.

Asri, Rishal. 2016. Proyeksi Jangka Panjang Kebutuhan Energi Sulawesi Selatan
Menggunakan Skenario Sistem Energi Bersih. Tesis. Universitas Gadjah
Mada

Anda mungkin juga menyukai