Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR PENILAIAN

1. Percobaan : 06

2. Judul : Circuit Breaker

Nama Praktikan : Rahmat Pandapotan Siagian

NIM : 1605033012

3. Nama Partner : 1. Gamaliel Pangeran V. Pardede


2. Elisabeth Tambunan

4. Kelompok : 05

5. Kelas : EL – 4F

6. Tanggal Praktikum : 12 Juli 2018

7. Tanggal Penyerahan Laporan : 18 Juli 2018

8. Dosen Instruktur : Ir. Juli Iriani, MT

9. Nilai :

1
CIRCUIT BREAKER

1. Tujuan Percobaan.
 Menentukan karakterisitik Miniature Circuit Breaker(MCB).
 Dapat memilih Circuit Breaker sesuai dengan tujuan pemakaian.

2. Pendahuluan
Circuit Breaker adalah suatu alat pengaman pemutus rangkaian kelistrikan
yang dapat bekerja secara otomatis.
Circuit Breaker berfungsi sebagai pengaman terhadap arus lebih atau arus
hubung singkat atau pengaman kedua- duanya dan sebagai sakelar yang
berkemampuan untuk mengatasi kenaikan beban sakelar .
Miniature Circuit Breaker(MCB) adalah salah satu macam Circuit Breaker
yang dilengkapi dengan pengaman Thermis (bimetal) sebagai pengaman beban
lebih dan juga dilengkapi pengaman magnetis untuk arus lebih atau arus hubung
singkat.
Terdapat bermacam-macam MCB yang antara satu dengan yang lain
mempunyai sifat dan karakter yang berbeda – beda, sesuai dengan maksud
pemakaiannya.
Macam – macam MCB antara lain : Tipe H, Z, G,L, U , K dan V

3. Peralatan Yang Dibutuhkan.


 POWER SUPPLY : 220 VOLT AC
 1 BUAH TRAFO ARUS : 220 VOLT, 10 A/ 10 V,200 A
 1 BUAH AUTO TRAFO : 220 VOLT, 10 A/ 0 - 220 V, 10 A
 1 BUAH AMPEREMETER : (1 – 16) A
 1 BUAH STOP WATCH : (1 – 60)
 4 BUAH MCB : TYPE G : 2 A
 KABEL PENGHUBUNG : SESUAI KEBUTUHAN.

2
4. Rangkaian Percobaan.

5. Langkah Kerja

1. Rangkailah semua peralatan seperti yang tertera pada gambar diagram


rangkaian percobaan, sekunder Auto Trafo pada kedudukan 0 Volt.
2. “ON” kan Switch Power Supply AC kemudian atur kedudukan sekunder
Auto Trafo untuk mendapatkan arus yang diinginkan (Lihat Tabel Evaluasi).
3. “OFF” kan Power Supply AC hingga bimetal MCB dingin kembali (Untuk
Mendapatkan Karakteristik Dingin).
4. “ON” kan Power Supply AC dan catat berapa lama waktu yang dibutuhkan
untuk tripping Pengaman Thermis MCB.
5. Ulangi langkah 2, 3 dan 4, untuk nilai- nilai arus yang diminta dalam tabel.
6. Untuk membuat karakterisitik panas dipergunakan terlebih dahulu beban
yang besarnya sama besar arus nominal selama 10 menit, kemudian
laksanakan seperti langkah 2,3 dan 4 untuk beberapa nilai, tanpa pendinginan
kembali.
7. Selesai praktek,kembalikan semua peralatan pada tempatnya semula.

6. Tabel Evaluasi.

a. Menentukan Karakteristik Dingin

I (Ampere) X Arus Waktu


No Keterangan
In = 2 A Nominal (Detik / Menit)
1 2,4 1,2 x In 30 menit Tidak Trip
2 3 1,5 x In 2 menit 25 detik Trip
3 3,8 1,9 x In 1 menit 43 detik Trip
4 5 2,5 x In 56 detik Trip
5 7 3,5 x In 21 detik Trip
6 8 4,0 x In 11,8 detik Trip
7 10 5,0 x In 6,5 detik Trip

3
b. Menentukan Karakteristik Panas

I (Ampere) X Arus Waktu


No Keterangan
In = 2 A Nominal (Detik / Menit)
1 2,4 1,2 x In 30 menit Tidak Trip
2 3 1,5 x In 2 menit 16 detik Trip
3 3,8 1,9 x In 20 detik Trip
4 5 2,5 x In 4,2 detik Trip
5 7 3,5 x In 2,4 detik Trip
6 8 4,0 x In 1,9 detik Trip
7 10 5,0 x In 1,2 detik Trip
8 12 6,0 x In 0,8 detik Trip

7. Pertanyaan dan Jawaban

1. Gambarkan Karakteristik MCB dan terangkan maknanya dengan jelas dan


lengkap !
2. Terangkan kegunaan MCB dan dimana banyak dipergunakan.?
3. Terangkan prinsip kerja MCB?
4. Mengapa semakin besar factor pengali semakin cepat waktu trippingnya?
Jelaskan!
5. Mengapa pengaman magnetik tidak memerlukan waktu yang lama untuk
tripping? Jelaskan!
6. Apa perbedaan antara Thermal Over Load Relay dengan MCB ?
7. Buatlah kesimpulan secara lengkap!

Anda mungkin juga menyukai