Anda di halaman 1dari 5

Skrip Kelompok 5

“Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Berpenyebut tidak sama”

Nafisah 170401140202

Shinta Rani Dewi 170401140210

Mega Matra Meywa Y 170401140219

Melania kan 150401140228

Pendidik memasuki ruang kelas, kemudian meletakkan barang bawaannya. Setelah itu saat peserta didik
semua dalam keadaan siap. Dan meminta salah satu peserta didik untuk mempimpin doa di dalamnya
mengandung nilai-nilai karakter berupa religius. Setelah itu pendidik menanyakan kabar peserta didik
hari ini dan mengabsensi peserta didik.

Pendidik : “Ayo apa yang biasanya di lakukan oleh ayah atau ibu ketika kalian mempunyai setengah bolu
sedangkan ayah atau ibu memiliki seperempat”

Peserta didik : “biasanya ayah atau ibu ngasih bolunya bu”

Pendidik : “kalau gitu berapa sekarang jumlah bolu yang kalian miliki?”

Peserta didik : “waduh berapa iya bu, saya nggak tahu”

Pendidik : “jadi pemberian seperempat bolu yang diberikan ibu berhubungan dengan materi yang
akan kita pelajari hari ini. yakni tentang penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut
tidak sama”.
Peserta didik : “oh gitu bu, iya bu ayo”
Pendidik ; “jadi apa beberapa hal yang harus diketahui terkait penjumlahan dan pengurangan
pecahan berpenyebut tidak sama”.
Peserta didik : “apa itu bu?”
Pendidik : “jika berpenyebut sama maka kita bisa langsung mengoperasikannya. Namun jika
berpenyebut tidak sama, yang harus dilakukan terlebih dahulu yakni menyamakan penyebutnya
terlebih dahulu”.
Peserta didik : “penyebut itu bilangan yang di bawah tanda sret (_) itu iya bu?”
Pendidik : “iya betul, nak”
Pendidik : “jadi tujuan pembelajaran kali ini ialah untuk mempelajari penjumlahan dan
pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama”
Peserta didik : (hanya mengangguk sambil memperhatikan pendidik)
Pendidik : “dalam pembelajaran nanti kita akan menggunakan media berupa kertas mika dan
spidol warna warni”
Peserta didik : “yeeaay. Seru kayaknya. Tapi di buat apa iya bu?” (ujar mereka senang sambil
bertanya-tanya)
Pendidik : “Jadi nanti kertas mika dan spido warna warninya kita gunakan buat belajar
penjumlahan dan pengurangan berpenyebut tidak sama

Pendidik : “Jadi setelah ini ibu guru akan menerangkan materi terlebih dahulu, kemudia ibu akan
mengajarkan melalui media kertas mika dan spidol warna-warni, setelah itu nanti masing-masing
kelompok ibu beri modul dan LKPD”
Peserta didik : “baik bu, ayo bu saya sudah tidak sabar”
Pendidik : “sekarang silahkan berhitung dari 1-4 dulu iya dan langsung berkumpul di
kelompoknya masing-masing.”
Peserta didik : “iya bu. 1 ......................., 2......................., 3................, 4................)
(sambil menunggu peserta didik menghitung, pendidik bisa menyiapkan media berupa spidol
serta media kertas mika dan spidol warna warni)
Pendidik : “bagaimana anak-anak sudah berkumpul di kelompoknya masing-masing?”
Peserta didik : “sudah bu...”.
Pendidik : “Materi penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama itu
merupakan kelanjutan dari materi materi penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut
sama. Adapun yang harus dilakukan terlebih dahulu ialah menyamakan penyebut. Di sini ibu
menggunakan model CTL yakni yang berkaitan dengan sehari-hari. Permahasalahan yang
diangkat berdasarkan dari kehidupan sehari-hari. Dan disinilah kita menggunakan media kertas
mika, spidol dalam permasalahan yang di angkat di soal warna warni.”
Peserta didik : (memperhatikan pendidik)
Pendidik : “ibu minta perwakilan masing-masing kelompok untuk maju mengambil modul, lkpd
serta medianya”
Peserta didik mulai ramai dan memilih teman kelompoknya untuk maju
Pendidik : “ini ibu bagikan dan silahkan untuk didiskusikan dengan teman kelompoknya”
Perwakilan peserta didik ; “baik bu”
Pendidik : “ibu beri waktu 15 menit untuk berdiskusi dengan teman kelompoknya jika ada yang
masih belum faham”
Perwakilan peserta didik membagikan Modul dan LKPD kepada teman kelompoknya. Kemudian
mereka berdiskusi terkait materi penjumlahan dan pengurangan. Apabila temannya ada yang asih
belum memahami materi, maka peserta didik dalam satu kelompok tersebut yang sudah
memahami menerangkan padanya. Pendidik memantai diskusi masing-masing kelompok sambil
memberikan arahan.
Pendidik : “bagaimana anak-anak, apakah waktu sudah diskusinya sudah cukup atau perlu ibu
tambahkan lagi”
Peserta didik di kelompok 2
“tambahkan bu, kami masih berdskusi di pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama”
Pendidik : “baik anak-anak, ibu berikan tambahan waktu 5 menit cukup?”
Peserta didik : “cukup bu”
Peserta didik melanjutkan diskusinya....
5 menit berlalu
Pendidik : “Bagaiamana anak-anak waktu diskusi sudah habis. Apakah masing-masing
kelompok sudah selesai berdiskusi?”
Peserta didik : “ sudah bu”
Pendidik ; “baik selanjutnya silahkan dibuka LKPDnya. Namun sebelum itu silahkan di isi
identitas kelompok dan anggotanya kemudian di perhatikan perintahnya”
Peserta didik : “baik bu”
Pendidik : “sekarang silahkan digunakan kertas mika dan spidol warna warni yang sudah ibuu
bagi. Nanti jika sudah selesai semua, ibu akan tunjuk satu kelompok untuk mempresentasikan
jawaban dengan meperagakan media nya di depan”
Peserta didik mulai berdiskusi dan mengerjakan soal di LKPD sambil menggunakan media
kertas mika, gunting dan spidol warna warni. Pendidik mengamati sambil mengarahkan peserta
dididk saat mereka mengalami kesulitan.
20 menit berlalu
Pendidik : “bagaimana sudah selesai semua?”
Peserta didik : “sudah bu...”
Pendidik : (mengeluarkan botol yang didalamnya terdapat kertas lotrean)
Setelah di lotre, ternyata keluar kertas yang menunjukkan angka 3.
Pendidik : “karena yang keluar angka 3, maka silahkan kelompok 3 untuk mepresentasikan hasil
jawabannya di depan tentang soal penjumlahan”
Kelompok 3 maju dan kemudian mempresentasikan hasil jawabannya, setelah itu memperagakan
media kertas mika dan spidol warna warni.
Pendidik : “bagaimana dari kelompok yang lain, apakah ada tanggapan dari kelompok lain?”
Kelompok lain memberikan tanggapan terkait hasil presentasi dan media yang di peragakan.
Pendidik : “baik terima kasih. Jadi kesimpulannya, kertas mikanya harus di lipat menjadi
beberapa bagian setelah kita menentukan penyebutnya agar sama. Dan yang sudah di
presentasikan dan di media yang di peragakan oleh kelompok 3 sudah tepat. Sekarang giliran
lotrean selanjutnya tentang soal pengurangan”.
Pendidik melakukan lotre yang kedua. Dan yang keluar angka 1
Pendidik : “silahkan kelompok 1 untuk maju dan mempresentasikan hasil jawabannyadan
pergakan medianya di depan kelas. Yang lain silahkan di perhatikan”
Kelompok 3 maju dan kemudian mempresentasikan hasil jawabannya, setelah itu memperagakan
media kertas mika dan spidol warna warni.
Pendidik : “selanjutnya, apakah ada tanggapan dari kelompok lain?”
Kelompok lain memberikan tanggapan terkait hasil presentasi dan media yang di peragakan.
Kelompok 4 :” itu tadi kurang tepat bu, karena jika bagian tersebut sama-sama di arsir. Maka
harus di tempel menjadi satu bagian”
Pendidik : “baik terima kasih dari tangapan kelompok 4. Yang lain mau menambahkan?”
Peserta didik : “saya setuju dengan kelompok 4 bu”
Peserta didik : “saya juga bu”
Pendidik : “jadi benar apa yang sudah di sampaikan oleh kelompok 4. Jika pengurangan maka
bagian yang di arsir harus di tempel pada bagian tersebut menjadi satu”
Pendidik : “baik anak-anak dari materi tadi apakah ada yang ingin di tanyakan?
Peserta didik : “tidak bu”
Pendidik : “jadi dari hasil percobacaan tadi. Mari kita simpulkan bersama-sama. Kalau
penjumlahan berpenyebut tidak sama. Maka yang harus dilakukan terlebih dahulu?”
Peserta didik : “ menyamakan penyebutnyaa atau menyamakan bagian lipat di kertas mika”
Pendidik : “benar sekali, ayo tepuk tangan untuk azmi. Selanjutnya apa yang harus lakukan?”
Peserta didik :” saya bu”
Pendidik : “iya silahkan nak”
Peserta didik : “setelah di samakan penyebutnya atau bagian lipatnya. Kemudian bagian yang di
arsir pada kertas mika pertama harus di tempel ke kertas mika kedua”
Pendidik : “betul sekali nak. Kalau pengurangan bagaimana?”
Peserta didik : “ sama bu. di samakan penyebutnya terlebih dahulu atau bagian lipatnya
kemudian bagian yang di arsir pada kertas mika pertama harus di tempel ke bagian yang di arsir”
Pendidik : “bagus sekali nak. Bagaimana yang lain apakah ada yang masih kesulitan?”
Peserta didik : “tidak bu”
Pendidik : “ mahbub, sudah faham atau masih kesulitan/”
Mahbub : “sudah faham bu”
Pendidik : “ baik anak-anak ibu akan merefleksi pembelajaran hari ini, apa saja yang sudah di
pelajari ?”
Peserta didik : “itu bu belajar penjumlahan berpenyebut tidak sama menggunakan kertas mika”
Peserta didik : “belajar pengurangan berpenyebut tidak sama juga bu menggunakan kertas mika
sama spidol warna-warni ”
Peserta didik : sama pakai gunting juga tadi bu”
Pendidik : “ baik betul sekali. Selanjutnya ibu kasih evaluasi untuk mempelajari materi perkalian
dan pembagian yang akan di pelajari minggu depan iya”
Peserta didik : “baik bu”
Pendidik : “silahkan dirapikan meja sama kursinya. Dan buku-bukunya dimasukkan ke dalam
tas”
Peserta didik merapikan meja dan kuris ke tempat semula dan membersihkan barang-barang
serta merapikan buku ke dalam tas
Pendidik ; “baik selanjutnya kita akhiri pembelajaran dengan berdoa sebelum menutup
pembelajaran, silahkan ketua kelas di pimpin berdoa”.

Anda mungkin juga menyukai