Anda di halaman 1dari 9

1

KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

APLIKASI PERHITUNGAN RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)


BERBASIS WEB PADA UNIT BANGUNAN DIVRE IV TANJUNGKARANG
PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO)

Nova Eryanti¹, Dwirgo Sahlinal.², Imam Asrowardi.³


1
mahasiswa jurusan ekonomi dan bisnis, 2 pembimbing 1, 3pembimbing 2

Abstrak
Rencana anggaran biaya merupakan hal yang penting dalam proses kontruksi sebagai
bahan acuan dana sebelum melakukan pembangunan agar proyek yang akan dibangun sesuai
dengan dana yang tersedia, belum terdapat nya aplikasi pemeriksaan RAB secara online pada
Unit Bangunan Divre IV Tanjungkarang membuat waktu kerja yang digunakan pegawai
menjadi kurang efektif, dikarnakan laporan RAB membutuhkan persetujuan secara
langsung oleh assistant manager untuk proses pencairan dana, namun yang kerap
menjadi salah satu kendala saat ini assistant manager tidak dapat memeriksa RAB
jika tidak berada ditempat, hal ini akan membuat proses penyelesaian RAB menjadi
tertunda sehingga berdampak pada efektifitas waktu kerja karyawan dan menghambat
proses perawatan maupun perbaikan yang akan dilakukan. Penyelesaian aplikasi ini
dilakukan dengan menggunakan metode Waterfall dan menggunakan pengujian black box
testing. Dengan menggunakan Framework Codeigniter, JavaScript, jQuery, dan PHP sebagai
bahasa pemrogramannya. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan didapatkan aplikasi
yang bertujuan untuk melakukan perhitungan rencana angggaran biaya pada Unit Bangunan
untuk menunjang kuallitas pekerjaan dari segi efisiensi waktu dan biaya.
Kata kunci : Aplikasi, RAB, web, waterfall

A. PENDAHULUAN divisi yang ada di PT. Kereta Api Indonesia


PT. Kereta Api Indonesia (Persero) (Persero) Tanjungkarang adalah Unit
Divisi Regional IV Tanjungkarang Bangunan.
merupakan salah satu dari Divisi Regional
Unit Bangunan Divre IV
Kereta Api Indonesia dengan wilayah kerja
Tanjungkarang yang bergerak di bidang
Provinsi Lampung dan sebagian Sumatera
perawatan atau perbaikan bangunan dinas
Selatan, Perusahaan ini bergerak di bidang
stasiun, dinas non stasiun, dan mekanikal
jasa transportasi yang menyediakan,
elektrikal yang berada di PT. Kereta Api
mengatur, dan mengurus jasa angkutan
Indonesia (Persero) Divisi Regional IV
kereta api, PT. Kereta Api Indonesia
Tanjungkarang. Dalam menjalankan
(Persero) Divre IV Tanjungkarang
tugasnya melakukan perawatan atau
membentuk divisi didalamnya, salah satu
perbaikan bangunan, dibutuhkan
2
KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

penyusunan Rencana Anggaran Biaya B. TINJAUAN PUSTAKA


(RAB) tentang perbaikan atau perawatan
Penelitian terdahulu merupakan hasil
bangunan tersebut. Perencanaan anggaran
dari penelitian yang telah dilakukan
biaya dibutuhkan agar proyek yang akan
sebelumnya, yang kemudian digunakan
dibangun sesuai dengan dana yang telah
sebagai bahan acuan dan data penelitian
tersedia.
pendukung. Adapun beberapa penelitian
Terdapat permasalahan dalam proses yang telah dilakukan dengan topik yang
penyusunan RAB dimana penyusunan RAB serupa tentang aplikasi perhitungan RAB
membutuhkan waktu yang cukup lama dan berbasis web sebagai berikut:
besar kemungkinan akan terjadinya
1. Farouk Kusdony Muzaki, Arifin Puji
kehilangan data, informasi data yang
Widodo, dan Romeo (2014), dalam
dihasilkan belum terintegrasi dengan baik,
jurnalnya yang berjudul “Rancang Bangun
hasil perhitungan RAB perlu dicetak dalam
Aplikasi Perencanaan Anggaran Biaya
bentuk laporan sehingga jika terdapat revisi
Tenaga Kerja pada Proyek Konstruksi
RAB maka akan mengulang pencetakan
Gedung”. Secara umum aplikasi
laporan yang menyebabkan peninggkatan
perencanaan anggaran biaya tenaga kerja
biaya oprasional Unit Bangunan. Selain itu
pada proyek konstruksi gedung yang telah
laporan RAB membutuhkan persetujuan
dibuat dapat menghitung kebutuhan tenaga
secara langsung oleh assistant manager
kerja pada tiap kegiatan dan menampilkan
untuk proses pencairan dana, namun yang
rincian harga kebutuhan tenaga kerja untuk
kerap menjadi salah satu kendala saat ini
membangun gedung. Selain itu sesuai
assistant manager tidak dapat memeriksa
dengan tujuannya, kesimpulan yang dapat
RAB jika sedang berada di luar kota, hal ini
diperoleh adalah berdasarkan evaluasi hasil
akan membuat proses penyelesaian RAB
uji coba, aplikasi perencanaan anggaran
menjadi tertunda sehingga berdampak pada
biaya tenaga kerja pada proyek konstruksi
efektifitas waktu kerja karyawan dan
gedung yang telah dibuat dapat menghitung
menghambat proses perawatan maupun
kebutuhan tenaga kerja dalam kegiatan
perbaikan yang akan dilakukan.
pembangunan gedung dan memberikan hasil

Berdasarkan permasalahan tersebut rincian biaya tenaga kerja setiap kegiatan

maka diperlukan suatu aplikasi perhitungan serta membantu perkiraan. perhitungan

rencana anggaran biaya berbasis web pada sebagai acuan biaya sebelum membangun

Unit Bangunan Divre IV Tanjungkarang. gedung.


3
KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

2. Adi Nugroho, Yos Richard Beeh, Rumah dengan Metode Burgerlijkeopenbare


Hettyca Astuningdyas (2009), dalam Werken (BOW)”, secara umum aplikasi
jurnalnya yang berjudul “Perancangan rencana anggaran biaya yang telah dibuat
Aplikasi Rencana Anggaran Biaya (Studi dapat menghitung kegiatan dalam
Kasus pada Dinas Pekerjaan Umum Kota membangun rumah yang diinginkan oleh
Salatiga)”, dengan menggunakan metode pengguna dan menampilkan rincian harga
proyotype. Perancangan aplikasi RAB yang kebutuhan untuk membangun rumah,
telah dibuat dapat menghasilkan perhitungan aplikasi perhitungan rencana anggaran biaya
RAB untuk pembangunan dan pemeliharaan pembangunan rumah yang telah dibuat dapat
gedung kedalam daftar kebutuhan material mengetahui total biaya pembangunan, dapat
dan pekerja dengan cepat, akurat, dan menghitung kebutuhan dalam kegiatan
cermat serta dapat membantu pengguna pembangunan rumah, memberikan hasil
dalam proses penyusunan RAB sehingga rincian biaya setiap kegiatan, membantu
waktu kerja menjadi lebih efisien. perkiraan perhitungan sebagai acuan biaya
sebelum membangun rumah, serta proses
3. I Gusti Ngurah Anom Cahyadi Putra
pembuatan laporan dapat mempermudah
dan Sri Hartati (2011), dalam jurnalnya yang
pengguna dalam melakukan pekerjaannya
berjudul “Sistem Pengambil Keputusan
terutama dalam hal pendataan sehingga
Berbasis Client Server Untuk Penentuan
mampu membuat proses kerja lebih efektif
Biaya Pembangunan Rumah (Studi kasus
dan efesien.
pada PT. Buana Nata Loka)”, aplikasi yang
telah dibuat dapat menghitung RAB dengan C. METODOLOGI PELAKSANAAN
berdasarkan kulitas dari harga bahan yang
Metodologi pelaksanaan yang
dimulai dari pencatatan data proyek,
digunakan dalam perancangan aplikasi ini
menghitung biaya perancanaan anggaran,
adalah metode waterfall. Tahapan-tahapan
menghitung volume pekerjaan, menghitung
dari metode waterfall adalah sebagai
harga analisa pekerjaan, menghasilkan harga
berikut:
RAB yang dapat disesuaikan dengan dana
yang telah ditetapkan.

4. David Putra Emanuel Sembiring


(2017), dalam jurnalnya yang berjudul
“Perancangan Aplikasi Perhitungan Rencana Gambar 1. Ilustrasi Model Waterfall
Sumber : Rosa dan Shalahuddin (2013)
Anggaran Biaya (RAB) Pembangunan
4
KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

1. Analisis tampilan program dalam bentuk aplikasi web


Tahap ini dilakukan dengan (Rosa dan Salahhudin, 2013).
pengumpulan data. Pengumpulan data
4. Pengujian
dilakukan dengan teknik observasi yaitu
Pengujian sistem dilakukan untuk
pengumpulan data dengan cara pengamatan
menjamin bahwa syarat dan spesifikasi
secara langsung terhadap tingkah alur kerja
sistem yang dibutuhkan telah terpenuhi.
di perusahaan terhadap situasi tertentu.
Pada tahap ini pengujian sistem dilakukan
Selain teknik observasi dilakukan juga
dengan menggunakan metode black box
teknik wawancara tidak terstruktur, dengan
testing, yaitu cara pengujian yang hanya
tujuan untuk memperoleh informasi yang
dilakukan dengan menjalankan atau
akurat dan lengkap untuk menyusun sistem
mengeksekusi unit atau modul. Kemudian
baru yang sesuai dengan kebutuhan sistem
diamati apakah hasil dari unit sudah sesuai
(Rosa dan Salahhudin, 2013).
dengan proses yang diinginkan (Rosa dan
2. Desain Salahhudin, 2013).
Desain Sistem merupakan proses
pembuatan program perangkat lunak D. HASIL DAN PEMBAHASAN
termasuk struktur data, arsitektur perangkat a. Analisis
lunak, rancangan interface perangkat lunak, 1. Analisis sistem yang sedang berjalan
dan prosedur pengodean. Pada tahap ini Tahap analisis sistem yang sedang
kebutuhan perangkat lunak dari tahap berjalan digunakan untuk mengetahui
analisis kebutuhan menjadi hasil desain bagaimana sistem yang sedang digunakan
dengan tujuan agar dapat diimplementasikan saat ini (Yurinda, 2017). Analisis sistem
menjadi program pada tahap selanjutnya yang sedang berjalan digambarkan dengan
(Rosa dan Salahhudin, 2013). menggunakan mapping chart dan disajikan
pada Gambar 2.
3. Pengodean
Tahapan ini akan menerapkan hasil dari
rancangan desain kedalam program dengan
menggunakan bahasa pemrograman PHP
dan menerapkan hasil dari rancangan
database kedalam database MySQL. Hasil
dari tahap pembuatan kode program ini yaitu
5
KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

3. Analisis persyaratan fungsional


Persyaratan fungsional yaitu
menjelaskan tentang proses-proses apa saja
yang diberikan oleh sistem. Sistem ini
terdapat 5 level yang memiliki hak akses
masing-masing, yaitu level admin, level
pegawai, level assistant manager terdapat 3
assistant manager pada Unit Bangunan yaitu
(assistant manager perawatan bangunan
dinas stasiun, assistant manager perawatan
Gambar 2. Mapping chart sistem yang
bangunan dinas non stasiun, dan assistant
sedang berjalan
manager perawatan mekanikal dan
2. Analisis sistem yang diusulkan elektrikal). Berikut adalah uraian kebutuhan
Tahap analisis sistem yang diusulkan fungsional dari aplikasi perhitungan rencana
menggambarkan proses berjalannya sistem anggaran biaya pada Unit Bangunan Divre
perhitungan rencana anggaran biaya, untuk IV Tanjungkarang :
mengatasi permasalahan sistem perhitungan a. Level admin
rencana anggaran biaya pada Unit Bangunan b. Level pegawai
Divre IV Tanjungkarang yang terjadi saat c. Level assistant manager
ini. Analisis sistem yang diusulkan
digambarkan dengan mapping chart. 4. Analisis persyaratan non fungsional
Mapping chart disajikan pada Gambar 3. Persyaratan non fungsional
menentukan batasan layanan seperti batasan
menentukan user. Sistem ini dilengkapi
dengan mekanisme keamanan yaitu dengan
terdapatnya menu login sebagai
authentication bagi user. Sehingga hanya
pengguna yang diberikan akses yang dapat
menggunakan aplikasi ini.

Gambar 3. Mapping chart sistem yang


diusulkan
6
KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

b. Desain
1. Desain Sistem
Desain sistem merupakan tahapan yang
digunakan untuk memberikan gambaran
secara umum tentang sistem yang akan di
rancang lengkap dengan desain tampilan
sistem. Desain sistem yang dibuat yaitu
rancangan struktur data, rancangan tabel,
rancangan ERD, rancangan flowchart dan
desain rancangan interface (Yurinda, 2017).

a. Perancangan struktur data


Perancangan struktur data merupakan Gambar 5. DFD level 1
tahapan membuat data alir diagram atau
Data Flow Diagram (DFD). DFD b. Perancangan Entity Relationship
memberikan gambaran tentang masukan Diagram
proses keluaran dari suatu sistem (Maniah & Entity relationship diagram merupakan
dkk, 2017). DFD level 0 dan level 1 susunan dari kumpulan berbagai objek yang
disajikan pada Gambar 4 dan 5. berbeda dan antara objek yang saling
terhubung (Fatta, Analisis dan Perancangan
Sistem Informasi untuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern
2007). Entity relationship diagram yang
disajikan pada Gambar 6.

Gambar 4. DFD level 0


7
KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

Gambar 6. Relasi antar entitas pada ERD

c. Perancangan flowchart program Gambar 7. Flowchart perhitungan RAB.


Flowchart merupakan alur dari sebuah
pemikiran yang dituangkan dalam bentuk 2. Rancangan Tampilan Aplikasi
gambar atau simbol, dengan menggunakan Desain tampilan aplikasi berdasarkan 5
flowchart alur dan proses suatu program level admin, pegawai, assistant manager
dapat digambakan secara berurutan (Sitorus, bangunan dinas stasiun, assistant manager
2015). Aplikasi perhitungan rencana bangunan dinas non stasiun, assistant
anggaran biaya dibagi menjadi 5 level yaitu manager mekanikal dan elektrikal. Pada
level admin, pegawai, assistant manager level pegawai tampilan didesain untuk
bangunan dinas stasiun, assistant manager melakukan proses perhitungan RAB, melihat
bangunan dinas non stasiun, assistant harga satuan, mengelola laporan RAB
manager mekanikal dan elektrikal. Berikut seperti cetak RAB dan mengubah
merupakan akses user pegawai perhitungan perhitungan RAB. Di menu assistant
RAB, rancangan flowchart perhitungan manager didesain untuk melihat data
RAB yang disajikan pada Gambar 7. perhitungan RAB dan memberikan
verifikasi persetujuan RAB yang telah
dibuat pegawai. Di menu admin didesain
8
KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

untuk mengelola data user dan data harga


satuan bahan.

Gambar 10. Tampilan akses pegawai menu


perhitungan RAB

Gambar 8. Tampilan menu perhitungan


RAB.

d. Pengodean
Tahapan ini akan menerapkan hasil dari
rancangan desain kedalam program dengan
menggunakan bahasa pemrograman PHP Gambar 11. Tampilan akses assistant
dan menerapkan hasil dari rancangan manager menu verifikasi RAB

database kedalam database MySQL. Hasil


e. Pengujian
dari tahap pembuatan kode program ini yaitu
Setelah program dibangun dan sesuai
tampilan program dalam bentuk aplikasi
dengan rancangan yang telah dibuat, maka
web (Yurinda, 2017). Interface dibedakan
proses selanjutnya adalah pengujian sistem
menjadi 5 yaitu admin, pegawai, assistant secara keseluruhan guna memastikan
manager bangunan dinas stasiun, assistant
aplikasi yang dibangun sesuai dengan
manager bangunan dinas non stasiun, kebutuhan sistem. Pengujian sistem
assistant manager mekanikal dan elektrikal.
dilakukan dengan melakukan pengujian
black-box testing. Pengujian dilakukan
dengan menjalankan aplikasi kemudian
diamati apakah hasil dari aplikasi tersebut
sudah sesuai dengan proses yang diingikan
(Wicaksono, 2017).
Gambar 9. Tampilan menu admin .
9
KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA

KESIMPULAN Berbasis Client Server Untuk


Penentuan Biaya Pembangunan
Pembuatan Aplikasi Perhitungan
Rumah (Studi Kasus Pada PT.
Rencana Anggaran Biaya (RAB) Berbasis Buana Nata Loka). Jurnal Ilmu
Komputer, 4(1).
Web pada Unit Bangunan Divre IV
Tanjungkarang PT. Kereta Api Indonesia Rossa, & Shalahudin, M. (2013). Rekayasa
Perangkat Lunak Terstruktur dan
(Persero) telah selesai dilaksanakan.
Berorientasi Objek. Bandung:
Pengujian aplikasi telah dilakukan sesuai Informatika.
dengan rancangan yang telah dibangun dan Sitorus, L. (2015). Algrotitma dan
mencapai hasil yang diinginkan. Dari hasil Pemprograman. Yogyakarta: Andi.
pengujian aplikasi dapat disimpulkan bahwa
Wicaksono, R. S. (2017). Rekayasa
aplikasi yang dibangun dapat digunakan Perangkat Lunak. Seribu Bintang.
sesuai dengan kebutuhan pengguna dan
Yurinda. (2017). Software Engineering.
memenuhi tujuan yang ingin dicapai.
Yogyakarta: Deepublish.

REFERENSI

Fatta, H. A. (2007). Analisis dan


Perancangan Sistem Informasi untuk
Keunggulan Bersaing Perusahaan
dan Organisasi Modern.
Yogyakarta: Andi.
Irawan, Y. (2007). Panduan Membangun
Rumah Desain, Analisis Harga, dan
Rencana Anggaran Biaya. Jakarta:
Kawan Pustaka.

Muzaki, F. K., Widodo, A. P., & Romeo


(2014). Rancang Bangun Aplikasi
Perencanaan Anggaran Biaya
Tenaga Kerja pada Proyek
Konstruksi Gedung, 3(1), 140–143.
Retrieved from
http://jurnal.stikom.edu/index.php/js
ika%0ARANCANG.

Maniah, & dkk. (2017). Analisis dan


Perancangan Sistem Informasi.
Yogyakarta: Deepublish.

Putra, I. G. N. A. C., & Sri, H. (2011).


Sistem Pendukung Keputusan

Anda mungkin juga menyukai