KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PEKERJAAN
Belanja Jasa Konsultan Perencanaan Puskesmas Masmambang

SUMBER DANA
APBD KABUPATEN SELUMA

LOKASI
KABUPATEN SELUMA

TAHUN ANGGARAN 2024

 KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
JASA KONSULTAN PERENCANAAN

A. URAIAN PENDAHULUAN

1. Latar : a. Setiap Bangunan Negara harus direncanakan dan dirancang

Belakang dengan sebaik- baiknya, sehingga dapat memenuhi kriteria
teknis bangunan yang Iayak dari segi mutu, biaya, dan kriteria
administrasi bagi bangunan negara.
c. Pemberi jasa perencanaan untuk Bangunan Negara dan
prasarana lingkungannya perlu diarahkan secara baik dan
menyeluruh, sehingga mampu menghasilkan karya
perencanaan teknis bangunan yang memadai dan layak
diterima menurut kaidah, norma serta tata laku profesional.
d. Kerangka Acuan Kerja (KAK) untuk pekerjaan Perencanaan
perlu disiapkan secara matang, sehingga mampu mendorong
perwujudan karya perencanaan yang sesuai dengan
kepentingan kegiatan.

2. Maksud : a. Maksud
dan Tujuan Penyusunan Pekerjaan Belanja Jasa Konsultan Perencanaan
Puskesmas Masmambang, ini disusun agar tersedianya
dokumen yang menjadi panduan dan rujukan Belanja Jasa
Konsultan Perencanaan Puskesmas Masmambang di Kabupaten
Seluma, Melalui dokumen perencanaan tersebut, diharapkan
terdapat keselarasan dan keserasian antar bangunan,
bangunan dengan prasarana lingkungannnya
b. Tujuan
Tujuan Pekerjaan Belanja Jasa Konsultan Perencanaan
Puskesmas Masmambang, TAHUN ANGGARAN 2024 adalah
sebagai berikut:
1. Menghasilkan rancangan yang sesuai dengan standar
bangunan negara yang sehat, teratur, aman serta efisien
dengan menetapkan elemen-elemen kegiatan fungsional
yang ada di dalamnya secara tepat dan memenuhi
persyaratan bangunan.
2. Mendapatkan hasil berupa Gambar Kerja dan Rencana
Anggaran Biaya terhadap Belanja Jasa Konsultan Perencanaan
Puskesmas Masmambang.
3. Sasaran : a. Sasaran Kegiatan adalah Belanja Jasa Konsultan Perencanaan
Puskesmas Masmambang.
b. Lingkup Pekerjaan Belanja Jasa Konsultan Perencanaan Puskesmas
Masmambang. yang terdiri dari komponen kegiatan :
1. Pekerjaan Persiapan Perencanaan termasuk survei
2. Pekerjaan Pengumpulan Data.
3. Pekerjaan Desain.
 4. Pekerjaan Mekanikal Elektrikal (M/E).
5. Pekerjaan Estimasi
c. Produk konsultan:
1. Persiapan Perencanaan termasuk survey.
2. Penyusunan Pra Rencana.
3. Pengembangan Rencana.
4. Penyusunan Rencana Anggaran Biaya.
5. Metode pelaksanaan konstruksi.
6. Penyusunan Rencana Detail (Gambar Kerja).
7. Penyusunan spesifikasi teknis pekerjaan,terdiri dari:
 Spesifikasi Bahan Konstruksi
 Spesifikasi Kebutuhan Peralatan
 Metode pelaksanaan
 Jadwal atau jangka waktu pelaksanaan
 Kebutuhan personil
8. Dokumen Rencana Keselamatan Kerja

4. Lokasi : Kabupaten Seluma

Kegiatan

5. Sumber : Anggaran pelaksanaan kegiatan perencanaan bersumber dari

Pendanaan Anggaran APBD – (DAU) Kabupaten Seluma TAHUN ANGGARAN
2024.

6. Perkiraan a. Nilai Pagu Anggaran sesuai dengan DPA :

Biaya Rp. 230.000.000,- (dua ratus tiga puluh juta)
Kegiatan b. Harga Perkiraan Sendiri (HPS) :
Rp. 229.973.000,- (dua ratus dua puluh Sembilan juta
Sembilan ratus tujuh puluh tiga ribu rupiah)

7. Nama dan Organisasi pelaksana kegiatan pekerjaan jasa konsultan

Organisasi perencanaan :
Pengguna a. K/L/D/I : Pemerintah Kabupaten Seluma
Anggaran/P b. Satker/SKPD : Dinas Kesehatan
PK c. Pengguna Anggaran : Rudi Syawaludin, S. Sos
Nip. 196812211988031001

B. DATA PENUNJANG

8. Data Dasar : Data keperluan kegiatan perencanaan bersumber dari :

a. Data dan informasi mengenai kebutuhan Belanja Jasa Konsultan
Perencanaan Puskesmas Masmambang.
b. DPA APBD Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma Nomor :
DPPA/B1/1.01.2.22.0.00.1.0/001/2021 Tanggal 23 September
2021 TAHUN ANGGARAN 2024.
9. Standar : Standar teknis kegiatan perencanaan mengacu kepada standar
Teknis dan peraturan pekerjaan konstruksi dan jasa konsultansi di
lingkungan Kementrian Pekerjaan Umum Republik Indonesia,
yang tidak terbatas penerapannya untuk :
a. Standar ukuran pekerjaan dan gambar;
b. Format perhitungan volume dan perkiraan biaya pekerjaan;
c. Standar teknis untuk bahan dan peralatan pembangunan.

10. Referensi : 1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 28 Tahun 2002

Hukum tentang Bangunan Gedung.
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 2 Tahun 2017
Tentang Jasa Konstruksi.
3. Peraturan Presiden Nomor : 16 Tahun 2018 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia tentang Petunjuk
Teknis Dana Alokasi Khusus Fisik Tahun Anggaran 2020.
5. Peraturan LKPP Nomor : 7 Tahun 2018 tentang Pedoman
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
6. Peraturan LKPP Nomor : 9 Tahun 2018 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Melalui Penyedia.
7. Preturan LKPP Nomor : 14 Tahun 2018 tentang Unit Kerja
Pengadaan Barang/Jasa.
8. Peraturan LKPP Nomor : 15 Tahun 2018 tentang Pelaku
Pengadaan Barang/Jasa.
9. Peraturan Menteri PUPR No. 28/PRT/M/2016 tentang
Pedoman Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan
Umum.
10. Peraturan Menteri PUPR No. 22/PRT/M/2018 tentang
Bangunan Gedung Negara.

C. RUANG LINGKUP

11. Lingkup : Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh Konsultan

Kegiatan Perencana adalah meliputi tugas-tugas perencanaan, lay aut
bangunan, dan perencanaan fisik bangunan gedung negara yang
terdiri dari:
a. Persiapan Perencanaan seperti mengumpulkan data, Foto
Dokumentasi Lapangan dan informasi lapangan, membuat
interpretasi secara garis besar terhadap KAK.
b. Menyusun Pra Rencana seperti program dan konsep ruang,
perkiraan biaya.
c. Penyusunan pengembangan rencana, antara lain membuat:
1. Rencana gambar, beserta uraian konsep dan
perhitungannya.
2. Rencana sistem Mekanikal Elektrikal.
 3. Rencana estimasi
4. Perkiraan biaya.
d. Penyusunan rencana detail antara lain membuat :
1. Gambar-garnbar detail yang sesuai dengan gambar
rencana yang telah disetujui.
2. Rencana Kerja dan Spesifikasi Teknis.
3. Rincian volume pelaksanaan pekerjaan, rencana
anggaran biaya pekerjaan.
4. Membantu Pengguna Anggaran (PA) dalam
menyusun dokumen pelelangan.

12. Produk : Produk yang harus diserahkan kepada Pengguna

Konsultan Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran oleh Penyedia Jasa
Perencana Konsultansi adalah meliputi :

1. Gambar Kerja , Gambar Kerja memuat : Hasil Survey

dilapangan di masukan ke dalam kertas A3 yang telah
disetujui oleh PA dan Pihak Teknis.
2. Rencana Anggaran Biaya (RAB/EE), perhitungan Anggaran
Pekerjaan Struktur.
3. Dokumentasi memuat : Hasil foto dilapangan yang akan di
bangun dalam suatu pekerjaan.
4. Spesifikasi teknis pekerjaan fisik/bangunan yang akan
dikerjakan.
5. Dokumen pelengkap tender, memuat metode pelaksanaan
pekerjaan fisik, dokumen Rencana Keselamatan Kerja,
Kerangka Acuan Kerja, jadwal pelaksanaan rencna
pekerjaan fisik.

13. Peralatan, : Fasilitas penunjang yang disediakan oleh Pengguna Anggaran

Meterial, adalah fasilitas akses masuk ke lokasi lahan.
Personil dan
Fasilitas dari
PA

14. Lingkup : Lingkup Kewenangan penyedia jasa konsultansi dalam

Kewenangan melaksanakan tahapan perencanaan adalah :
Penyedia 1. Melaksanakan perikatan kerjasama dengan KPA/PA dalam
Jasa bentuk Surat Perjanjian Kerja (Kontrak)
2. Melakukan pengukuran dan survey lokasi yang telah
ditentukan untuk keperluan pembuatan produk
perencanaan.
3. Melakukan koordinasi, rapat kerja teknis dan diskusi dengan
 PA pelaksana kegiatan.
4. Melakukan presentasi produk perencanaan, dan
5. Melakukan penagihan biaya pekerjaan sesuai kesepakatan
yang telah ditentukan dalam Surat Perjanjian (Kontrak)

15. Jangka : Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan perencanaan adalah

Waktu selama 45 (empat puluh lima) hari kalender
Penyelesaian

16. Kualifikasi : 1. Memiliki SBU Kualifikasi Kecil, dengan klasifikasi Bidang

dan Usaha Perencanaan Rekayasa Hunian dan Nonhunian
Klasifikasi (RK001)/ Perencanaan Arsitektur Hunian dan Nonhunian
Penyedia (AR002).
Jasa 2. Memiliki NIB.
3. Memiliki Akta Pendirian Perusahaan berikut akta
perubahanny (apabila ada).
4. Memiliki NPWP dan telah memenuhi perpajakan Tahun Pajak 2022
(SPT Tahunan).

17. Personil a. Profesional Staff

Penyedia 1. Team Leader, berpendidikan minimal Sarjana Teknik
jasa A r s i t e k t u r (S1) lulusan universitas/perguruan tinggi
negeri atau swasta, memiliki sertifikat keahlian Ahli
Arsitektur – MADYA atau Teknik Bangunan Gedung
– MADYA. berpengalaman sekurang-kurangnya 2 (dua)
tahun dalam bidang managerial, perencanaan dan
konstruksi dari pekerjaan yang berhubungan dengan
perencanaan gedung. Mempunyai motivasi tinggi,
berkemampuan memimpin dan dapat bekerja sama
dengan pihak-pihak lain serta dapat memecahkan segala
persoalan yang akan timbul.
2. Tenaga Ahli S i p i l , berpendidikan minimal Sarjana
T e k n i k S i p i l (S1) lulusan universitas/perguruan tinggi
negeri atau swasta, memiliki sertifikat keahlian
Teknik Bangunan Gedung – MUDA. berpengalaman
sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun, dalam perencanaan
bangunan gedung sebanyak 1 orang.
3. Tenaga Ahli K3, berpendidikan minimal (S1) lulusan
universitas/perguruan tinggi negeri atau swasta,
memiliki sertifikat keahlian Ahli K3 Konstruksi –
MUDA. berpengalaman sekurang-kurangnya 1 (satu)
tahun, dalam perencanaan bangunan gedung sebanyak 1
orang.

b. Sub Profesional Staff

 1. Surveyor/Tenaga Pengukur, berpendidikan minimal
Lulusan SMA/SMK Sederajat, sebanyak 2 orang.
2. Drafter/ Cad Operator berpendidikan minimal Lulusan
SMA/SMK Sederajat, sebanyak 1 orang
3. Cost Estimator berpendidikan minimal Lulusan S1 teknik
Sipil, sebanyak 1 orang

c. Supporting Staff
1. Adm/Keuangan berpendidikan minimal Lulusan SMA
Sederajat, sebanyak 1 orang.

D. LAPORAN PENYEDIA

18. Laporan : Penyedia harus menyerahkan Prodak Perencanaan Paling

Perencanaan lambat pada tanggal berakhirnya surat perjanjian Kerja
(Kontrak)

E. HAL-HAL LAINNYA

1. Sewaktu-waktu Penyedia Jasa dapat diminta oleh Pengguna jasa mengadakan

diskusi atau memberi penjelasan mengenai tahap atau hasil kerjanya;
2. Penyedia Jasa harus selalu mendiskusikan usulan-usulan hasil pekerjaan ini
dengan Pemilik pekerjaan.
3. Semua peralatan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan pekerjaan harus
disediakan oleh Penyedia Jasa;
4. Hal-hal yang beium tercakup dalam Kerangka Acuan Kerja ini akan dijelaskan
dalam berita acara penjelasan pekerjaan.

Tais, Januari 2024

Disusun oleh :
Pengguna Anggaran
Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Seluma

Rudi Syawaludin, S. Sos

NIP. 196812211988031001