Anda di halaman 1dari 3

[Type the document title]

CRITICAL APPRAISAL WORKSHEET


READING JURNAL

1. Judul Effectiveness of warm compress and


cold compress to reduce laceration
perineum pain on primiparous at
Candimulyo Magelang 2015

2. Penulis Agustina Ayu Purwaningsih, Heni


Setyowati Esti Rahayu, Kartika
Wijayanti

3. Nama Jurnal International Journal of Research in


Medical Sciences

4. Screening Mengapa penelitian dilakukan?


Studi ini untuk menentukan efektivitas
Mengapa penelitian dilakukan? kompres hangat dan kompres dingin
Apa pertanyaan penelitian ini? (PICO) terhadap laserasi perineum

Populasi
Populasi adalah ibu postpartum
primipara ibu di Puskesmas Candimulyo
Magelang, jumlah orang 167 orang.

Intervensi
Responden dibagi menjadi dua
kelompok, yaitu primipara postpartum
diberikan intervensi dalam bentuk
kompres hangat dan postpartum
primipara diberikan intervensi dalam
bentuk kompres dingin.
Sampel yang digunakan dalam penelitian
ini adalah 18 orang untuk kelompok
intervensi kompres hangat dan 18 orang
untuk kelompok intervensi kompres
dingin. Jadi, keseluruhan sampel yang
dibutuhkan adalah 36 orang. 

Prosedur pada penelitian ini menjelaskan


tentang tujuan kompres hangat atau
kompres dingin dan kemudian
memposisikan ibu rileks dengan kaki
ditekuk atau posisi dorsal rekumben,
lakukan kompres pada perineum
menggunakan waslap dan kompres
berulang 3 kali, setiap kompres
dilakukan jeda selama 30 menit. Saat
hangat kompres dilakukan selama 20-25
[Type the document title]

menit pada suhu 37-41°C, sedangkan di


kompres dingin dilakukan selama 10-15
menit pada suhu 13°C. 

Control
Teknik pemilihan sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah
menggunakan teknik accidental
sampling, dengan memilih siapa yang
kebetulan atau ditemukan di Pusat
Kesehatan Masyarakat atau bidan secara
tidak sengaja dan memenuhi kriteria
sampel.
Kemudian, para peneliti mengambil
sampel untuk melihat satu per satu
responden di rumah responden menurut
kriteria inklusi dan eksklusi.

Outcome
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
kompres dingin merupakan terapi yang
lebih efektif untuk mengurangi intensitas
nyeri laserasi perineum pada primipara.

5. Validity (Keabsahan) Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei-


Apakah ada pertanyaan penelitian yang Juli 2015 melalui beberapa fase seperti:
jelas? Jelaskan! persiapan, pelaksanaan penelitian, dan
melaporkan hasilnya.

Apa Tujuan Penelitian ini? Penelitian ini bertujuan untuk


menentukan efektivitas kompres hangat
dan kompres dingin terhadap laserasi
perineum

Jelaskan tinjauan pustaka yang mendasari Manajemen nyeri perineum akibat


content/ isi dari penelitian tersebut! laserasi dapat diatasi dengan dua cara:
farmakologis dan non-farmakologis.
Manajemen nyeri farmakologis
dilakukan dengan memberikan obat
analgesia yang dapat disuntikkan, dengan
infus intravena, atau dengan memblokir
saraf yang melakukan nyeri laserasi
perineum dan diberikan analgesik seperti
asam mefenamat. Sementara manajemen
nyeri non-farmakologis mencakup
berbagai langkah yang merangsang
perilaku fisik dan kognitif. Penanganan
fisik meliputi stimulasi kulit (pijatan),
kompres hangat, kompres dingin, dan
[Type the document title]

refleksiologi. Intervensi perilaku kognitif


meliputi tindakan pengalih perhatian,
teknik relaksasi, dan sentuhan terapeutik.

Kompres sudah dikenal di bidang


keperawatan sejak dulu sebagai cara
untuk mengurangi rasa sakit. Kompres
adalah metode pemeliharaan suhu tubuh
menggunakan cairan atau alat yang dapat
menyebabkan panas atau dingin sangat
efektif dalam mengurangi nyeri
persalinan. Temperatur hangat diberikan
di bagian perineum. Penggunaan aplikasi
hangat bisa menggunakan handuk atau
waslap. Sedangkan kompres dingin
adalah prosedur untuk meletakkan benda
di luar tubuh yang dingin. Dampak
fisiologis adalah vasokonstriksi
pembuluh darah, mengurangi rasa sakit,
dan mengurangi aktivitas ujung saraf di
otot. Penggunaan kompres dingin dapat
mengurangi rasa sakit, efek analgesik
terapi dingin dengan memperlambat
kecepatan konduksi saraf impuls nyeri
mencapai otak berkurang.

Jenis penelitian apa yang digunakan dalam Penelitian ini adalah Quasi Experiments
penelitian ini? (Eksperimen Semu). Desain penelitian
quasi eksperimen adalah salah satu yang
digunakan untuk mencari sebab akibat
hubungan atau hubungan sebab-akibat. 

6. Clinical Importance

Menurut anda, apa manfaat hasil penelitian Kompres dingin dapat diterapkan sebagai
tersebut? intervensi dalam pelayanan kebidanan
khususnya persalian, untuk mengurangi
nyeri persalinan dan mencegah
terjadinya laserasi yang berat.

Apa kesimpulan anda terhadap penelitian Dari penelitian yang sudah dilakukan di
ini? atas dapat disimpulkan bahwa kompres
dingin lebih banyak efektif dalam
mengurangi nyeri laserasi perineum
primipara Terapi kompres dingin dapat
digunakan sebagai teknik alternatif untuk
mengobati laserasi nyeri perineum
tanpa efek samping.

Anda mungkin juga menyukai