Anda di halaman 1dari 53

LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

SHERATON BALI KUTA RESORT

OLEH:

AFRADA JASMIN

2016

AKADEMI KULINER MONAS PACIFIC

SURABAYA

2016
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kerja Praktek Industri:

Nama: Afrada Jasmin

Bagian: Bane Kitchen & Pastry Kitchen

Tempat: Sheraton Bali Kuta Resort

Periode: 20 Oktober 2018- 20 Maret 2019

Disetujui Oleh:

Asti Merdekawati Rassi Ryan Dela Cruz


Training Manager Chef Bene

Yan Baskara Nusa


Chef Pastry

Wahyu Ratnasari, S. Pd, M, Kes


Dosen Pembimbing

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan

Anugerah-Nya yang telah memampukan dan memberi kesempatan penulis dalam

menjalankan tugas akhir ini sehingga penulisan ini terselesaikan dengan baik.

Penyusunan Laporan Praktek Kerja Industri akhir ini dilakukan dalam rangka untuk

memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Diploma III di Akademi Kuliner

Monas Pasifik Surabaya. Penulis juga tak lupa mengucapkan terimakasih kepada :

1. D. Saulina Sinurat, S.H., M.S., selaku Direktur Akademi Kuliner Monas

Pasifik Surabaya.

2. Wahyu Ratnasari, S.Pd., M. Kes., selaku dosen pembimbing Akademi

Kuliner Monas Pasifik Surabaya.

3. Para Dosen Pengajar di Akademi Kuliner Monas Pasifik Surabaya.

4. Marie Browe selaku General Manager di Sheraton Bali Kuta Resort

5. RossanoRenzelli Selaku Executif Chef di Sheraton Bali Kuta Resort

6. Yan Baskara Nusa selaku Chef de Partie Pastry Sheraton Bali Kuta Resort

7. Ryan Dela Cruz selaku Chef Bene Kitchen di Sheraton Bali Kuta Resort

8. Serta semua pihak yang telah membantu dan mendukung penulis dalam

pelaksanaan praktek Kerja Industri di Sheraton Bali Kuta Resort yang tidak

bisa penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa laporan ini jauh dari sempurna, oleh

karena itu penulis sangat menghargai saran serta masukan yang diberikan

dan yang tentunya dapat membangun. Penulis berharap bahwa pengetahuan

ii
dan pengalamannya selama kegiatan praktek industri ini dapat menjadi

bekal yang berguna kedepannya baik bagi penulis sendiri maupun bagi yang

membaca laporan ini.

Surabaya, Februari 2020

Penulis

iii
DAFTAR ISI

Halaman
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................... i
KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................... 1
1.2 Tujuan Praktek Kerja Industri .................................................................. 2
1.3 Manfaat Prakter Kerja Industri ................................................................. 3
1.4 Lokasi dan Waktu Praktek Kerja Industri ................................................ 3
BAB II GAMBARAN UMUM ............................................................................. 4
2.1 Sejarah Sheraton Bali Kuta Resort ........................................................... 4
2.2 Visi dan Misi Sheraton Bali Kuta Resort ................................................. 7
2.3 Fasilitas Sheraton Bali Kuta Resort .......................................................... 8
2.4 Struktur Organisasi Tempat Praktik Kerja ............................................ 20
2.5 Departement Sheraton Bali Kuta Resort ................................................ 22
2.6 Penerapan Groming dan Hygiene di Sheraton Bali Kuta Resort ........... 25
BAB III PEMBAHASAN ................................................................................... 29
3.1 Pengertian Kitchen.................................................................................. 29
3.2 Pengertian Pastry and Bakery ................................................................. 30
3.3 Tugas dan Tanggung Jawab Staf Pastry & Bakery
di Sheraton Bali Kuta Resort .................................................................. 33
3.4 Peranan Pastry & Bakery di Sheraton Bali Kuta Resort ........................ 35
3.5 Uraian Tugas Trainee Pastry di Sheraton Bali Kuta Resort .................. 37
BAB IV PENUTUP ............................................................................................ 39
4.1 Kesimpulan ............................................................................................. 39
4.2 Saran ....................................................................................................... 39
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 41
LAMPIRAN ......................................................................................................... 42

iv
DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 1. Logo Sheraton Bali Kuta Resort .................................................... 4
Gambar 2 Deluxe Room ................................................................................... 9
Gambar 3 Deluxe Room Ocean View .............................................................. 9
Gambar 4 Deluxe Room Ocean Front ........................................................... 10
Gambar 5 Deluxe Room Facing..................................................................... 10
Gambar 6 Ocean View Suite .......................................................................... 11
Gambar 7 Ocean Front Suite ......................................................................... 12
Gambar 8 Presidential Suite ......................................................................... 12
Gambar 9 Feast Restaurant .......................................................................... 14
Gambar 10 Bene Restaurant .......................................................................... 15
Gambar 11 The Lounge.................................................................................. 15
Gambar 12 Shine Spa..................................................................................... 16
Gambar 13 Sheraton Fittnes .......................................................................... 17
Gambar 14 Play@Sheraton ........................................................................... 17
Gambar 15 Ballroom/Meeting Room ............................................................. 18
Gambar 16 Swimming Pool ........................................................................... 19

v
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perguruan berperan penting dalam mempersiapkan sumber daya

manusia melalui pendidikan. Dalam prosesnya, kualitas tenaga mahasiswa

merupakan sentral yang akan menentukan tinggi rendahnya kualitas lulusan

perguruan tinggi. Namun pada kenyataannya, banyak lulusan perguruan tinggi

di Indonesia yang masih tidak memiliki kemampuan lebih dibidang tertentu.

Oleh karenanya, sangat penting diadakan suatu kegiatan magang ataupun

praktek kerja untuk memberikan suatu kemajuan bagi mahasiswa dalam

meningkatkan kemampuan mahasiswa baik dari sisi akademik maupun

kemampuan kewirausahaan.

Berangkat dari hal diatas, Akademi Kuliner Monas Pasifik menerapkan

Praktel Kerja Industri yang harus ditempuh oleh mahasiswa selama 6 bulan. Hal

tersebut selain untuk memenuhi kewajiban akademik, diharapkan juga dapat

menjembatani antar dunia pendidikan dengan dunia industry. Sehingga dengan

adanya praktek kerja industry ini diharapkan mahasiswa dapat mendapat

pengetahuan lebih mengenai dunia pekerjaan serta mahasiswa mengerti

bagaimana system kerja.

Lebih lanjut, praktek kerja industri ini menempatkan makasiswa

disuatu tempat yang berkaitan dengan bidang ilmu yang ditempuh dalam wktu

tertentu. Selain itu, praktek kerja yang dilakukan dapat membantu mahasiswa

1
2

agar lebih memahami bidang studi yang ditempuhnya serta dapat mengetahui

perbedaan antara teori yang didapatkan dalam proses pembelajaran dengan

keadaan nyata di lapangan. Sehingga dengan adanya praktek kerja industry ini

diharapkan mahasiswa dapat menggunakan kesempatan ini dengan sebaik-

baiknya sehingga pengalaman ini dapat menjadi manfaat bagi mahasiswa

tersendiri.

1.2 Tujuan Praktek Kerja Industri

Adapun tujuan praktek kerja industri di Sheraton Bali Kuta Resort,

yakni:

1) Untuk memperoleh pengalaman langsung mengenai jenis pengetahuan dan

keterampilan yang dibutuhkan di dunia perhotelan

2) Mengamati secara langsung apa yang menjadi tanggungjawabnya, melihat

apa yang harus dikerjakan, mampu menunjukan apa yang salah dan benar

dan kemudian bisa menjelaskan tentang apa yang dikerjakan

3) Memperoleh wawasan baru mengenai berbagai macam produk makanan

dan minuman

4) Meningkatkan kemampuan dan keterampilan dengan jelas mengamati,

melihat dan mendengar dan mengerjakan sendiri dibawah bimbingan senior

5) Meningkatkan kecepatan pekerjaan dengan mengulang suatu pekerjaan

yang sama disertai kepercayaan diri.

6) Menghasilkan output tenaga kerja yang baik, kreatif, dan inovatif


3

1.3 Manfaat Prakter Kerja Industri

Manfaat yang didapat selama proses praktek kerja industry, yakni:

1) Mendapat gambaran nyata akan dunia kerja sehingga siap untuk kerja di

dunia industry yang sesungguhnya

2) Dapat beradaptasi dilingkungan kerja dengan bekal dan pengalaman yang

didapat selama praktek kerja industry

3) Bertambahnya pengetahuan, keterampilan dan kepercayaan diri

4) Mahasiswa yang menjalankan praktek kerja industry dengan baik memiliki

peluang untuk menjadi karyawan dimasa mendatang

5) Bertambahnya koneksi social dibidang perhotelan

1.4 Lokasi dan Waktu Praktek Kerja Industri

Praktek kerja industry ini dilaksanakan selama 6 bulan. Dimulai pada tanggal

20 Oktober 2018 - 20 Maret 2019. Bertempat di Sheraton Bali Kuta Resort di

Food & Beverage Production Department, Pastry Kitchen, dan Bene Kitchen
BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1 Sejarah Sheraton Bali Kuta Resort

Gambar 1. Logo Sheraton Bali Kuta Resort

Sejak pertama pada tahun 1937, Sheraton Hotel dan Resort telah

menjadi sosok transformatif di dunia perhotelan. Dengan program inovatif

destinasi diseluruh dunia dan sebuah komitmen untuk tamu kami, kami terus

berusaha melampaui untuk tetap berada pada garis terdepan industri, saat

kita berevolusi, beradaptasi dan berubah seiring waktu, kita tetap setia pada

nilai – nilai inti yang memulai perjalanan kita beberapa tahun yang lalu.

Sheraton Bali Kuta Resort mulai beroperasi pada bulan November 2012 lalu

dan diresmikan pada tanggal 1 Desember 2012 oleh Bapak Soesilo

Soedirman selaku Menteri Pariwisata Post dan Telekomunikasi pada saat

itu. Pemilik dari Sheraton Bali Kuta Resort ini berasal dari Jakarta yaitu PT.

INDONESIAN PARADISE ISLAND Tbk. General Manager bernama Mrs.

Marie Brownie.

4
5

1937: Pendiri Sheraton Ernest Henderson dan Robert Moore memperoleh

hotel pertamanya di Springfield Massacusetts. Dalam dua tahun, mereka

membeli tiga hotel di Boston dan memperluas kepemilikan untuk

menyertakan properti dari Maine ke Florida

1947: Sheraton Corporation of America menjadi jaringan hotel pertama

yang terdaftar di jaringan bursa New York Stock Exchange

1949: Dengan membeli dua Canadian hotel rantai Sheraton berkembang

secara Internasional dan berkembang pesat di seluruh dunia

1958: Perusahaan meresmikan ” Reservatron “ sebagai pengguna system

reservasi elektronik otomatis pertama.

1961: Sheraton Hotel pertama di Timur Tengah debut dengan pembukaan

Tel Aviv Sheraton di Israel.

1963: Macuto Sheraton Hotel dibuka di Venezuela, Sheraton Hotel pertama

di Amerika Latin.

1965: Sheraton membuka pintu untuk 100 hotel – The Sheraton Boston

1970: Perusahaan hotel pertama rantai dengan nomor 800 bebas pulsa untuk

mengakses tamu langsung ( 1-800-325-3535 ), tetap digunakan sampai hari

ini.

1985: Sheraton menjadi International Hotel pertama dengan rantai yang

beroperasi di People’s Republic of China

1998: Starwood Hotels and Resort seluruh dunia mengakui Sheraton


6

2002: Sheraton mengutamakan pengalaman tamu dengan memperkenalkan

Sweet Sleeper Bed yang menggunakan desain yang unik untuk

menghilangkan titik – titik tekanan dan meningkatkan sirkulasi.

2006: Sheraton bekerja sama dengan Microsoft untuk menciptakan The

Link@Shereaton. Sepenuhnya sebuah konsep baru. Sheraton menjadi

industri pertama mengubah posisi lobby hotel menjadi tempat untuk

terkoneksi, memungkinkan tamu untuk bekerja, relaks, bersosialisasi atau

mengambil camilan.

2008: Sheraton mengimajinasikan pengalaman gym hotel, mengadopsi

program kebugaran yang mencakup semuanya, mulai dari pusat kebugaran

yang lengkap hingga pilihan makan yang sehat, kebugaran Sheraton

dirancang untuk membuat para tamu tetap pada puncaknya setiap saat.

2012: Pembukaan Hotel Sheraton Macao, dengan 3.896 kamar tamu

Sheraton Macao menjadi hotel yang terbesar di portofolio Starwood dan

hotel terbesar di seluruh dunia yang dibuka pada 2012.

2013: Sheraton Hotel & Resort membuka Sheraton Shantou di China.

Sheraton Shantou menandai merek hotel ke- 100 di Asia Pasifik dan

memantapkan posisinya sebagaimerek hotel global terbesar di China

2015: Sheraton membanggakan portofolio dengan lebih dari 435 hotel dan

88 resort lebih dari 70 negara di seluruh dunia

2016: Starwood Hotel & Resort dan Marriott International menyelesaikan

merger. Sheraton menjadi bagian dari perusahaan hotel terbesar di dunia.


7

Management (SAHM). Sheraton kuta bali ini berdiri di atas tanah

seluas 6,8 hektar dengan jumlah kamar mencapai 204 kamar Sheraton Kuta

Bali juga mempunyai Credo seperti hotel-hotel berbintang lainnya yang

berbunyi “STAR” yang memiliki arti yaitu :

S (Smile and Greet)

“Selalu tersenyum dan memberi salam terhadap tamu maupun

sesama karyawan saat kita brada di area hotel untuk menunjukan rasa kasih

sayang.”

T (Talk and listen)

“Berbicara dengan baik dan sopan terhadap tamu atau sesama

karyawan dan mendengar dengan cermat setiap kata yang di ucapakan oleh

tamu maupun karyawan.”

A (Answer and Anticipate)

“Menjawab setiap pertanyaan yang di ajukan oleh tamu dengan baik

dan sopan,dan selalu memperhatian atau care terhadap tamu maupun sesama

kryawan untuk menciptakan kekeluargaan.”

R (Resolve)

“Memberikan solusi atau jalan keluar terhadap tamu maupun

karyawan yang mengalami complain atau mempunyai masalah.”

2.2 Visi dan Misi Sheraton Bali Kuta Resort

Visi Sheraton adalah ‟Life is Better When Shared‟. Merupakan

filosofi Sheraton secara internasional. Pada dasarnya visi Sheraton adalah


8

memberikan pelayanan terbaik sehingga tamu yang menginap di Sheraton

selalu merasakan kehangatan, terkoneksi kemanapun dan membentuk

komunitas atau berinteraksi melalui berbagai fasilitas yang terdapat di

Sheraton. Sedangkan misi Sheraton tergambarkan dalam core values atau

nilainilai inti yang ada di Sheraton yaitu warm, connected dan community.

2.3 Fasilitas Sheraton Bali Kuta Resort

1. Kamar

Hotel yang berada di kawasan wisata Kuta, tepat didalam pusat

perbelanjaan modern Beachwalk ini memiliki total 203 kamar. Sheraton

Bali Kuta Resort memiliki fasilitas yang lengkap, kamar mandi yang

luas, kamar tidur yang mewah, dan dilengkapi dengan balkon pribadi

yang langsung menghadap ke Pantai Kuta. Berikut diantaranya tipe

kamar tamu yang disediakan oleh Sheraton Bali Kuta Resort :

a) Deluxe Room

Gaya kamar yang anggun, kontemporer dan hangat yang

ditata apik ini dilengkapi dengan Sheraton Signature Sleep

Experience yang berukuran king size, kamar mandi terinspirasi spa

yang dilengkapi dengan kulit kerang mutiara, free-standing rain

shower dan bak berendam yang dalam, bersama dengan

perlengkapan mandi mewah. Tipe kamar ini berjumlah 74 kamar

dengan lebar kamar ini sebesar 46m².


9

Gambar 2 Deluxe Room

b) Deluxe Room Ocean View

Tipe kamar ini berjumlah 48 kamar yang dilengkapi dengan

desain mewah yang identik dengan kamar Deluxe Ocean View kami.

Setiap kamar Sheraton Bali Kuta menunjukkan sentuhan

kontemporer dengan interior yang hangat yang mencerminkan

sentuhan budaya Bali. Selain itu, kamar terdiri dari kaca dari lantai

ke langit-langit yang terhubung ke teras atau balkon pribadi dengan

pemandangan sebagian Samudra Hindia atau Sheraton Social

Courtyard .

Gambar 3 Deluxe Room Ocean View


10

c) Deluxe Room Ocean Front

Tipe kamar ini terdiri dari 44 kamar yang mencerminkan

keramah tamahan Bali, dengan jendela dari lantai ke langit-langit

yang membuka ke teras atau balkon pribadi dengan pemandangan

sebagian Samudra Hindia.

Gambar 4 Deluxe Room Ocean Front

d) Deluxe Room Facing

Tipe kamar ini berjumlah 14 kamar yang didesain menghadap

langsung ke Samudera India, dilengkapi juga dengan LCD TV,

furniture yang elegan dan beragam fasilitas penunjang lain yang dapat

meningkatkan kenyamanan penggunanya.

Gambar 5 Deluxe Room Facing


11

e) Ocean View Suite

Kamar ini berjumlah 10 kamar yang dilengkapi dengan desain

elegan dengan pengaruh Bali kontemporer, diberkati dengan suara

angin dan pemandangan laut dari kenyamanan balkon pribadi Anda,

juga jendela dari lantai ke langit-langit yang terbuat dari kaca yang

memungkinkan sinar matahari masuk ke ruang tamu anda. Ruang tamu

dilengkapi dengan sofa mewah, televisi layar datar 42 inci, pemutar

DVD, ruang kerja yang luas, dan ruang makan.

Gambar 6 Ocean View Suite

f) Ocean Front Suite

Tipe kamar ini berjumlah 12 kamar dengan pemandangan

Samudra Hindia dan Pantai Kuta yang indah, desain kamar dirancang

untuk mencerminkan kehangatan keramahan orang Bali. Anda juga

dapat menikmati angin laut dari balkon pribadi di Sheraton Bali Kuta

Resort yang merupakan resor mewah yang populer di Kuta. Ruang

tamunya dilengkapi dengan sofa mewah dengan televisi layar datar 42


12

inci, pemutar DVD, dan koneksi internet nirkabel berkecepatan tinggi,

bersama dengan area kerja yang besar

Gambar 7 Ocean Front Suite

g) Presidential Suite Room

Presidential Suite Room menawarkan pemandangan Samudra

Hindia dan Pantai Kuta yang menakjubkan, dengan pemandangan yang

ditinggikan dari lantai 2 resor. Setiap elemen suite dirancang untuk

mencerminkan budaya Bali. Bersantailah di bawah sinar matahari di

dek berjemur pribadi lengkap dengan kolam renang pribadi. Ruang

tamu yang luas terdiri dari perabotan nyaman, televisi layar datar 42

inci, pemutar DVD, dan ruang makan dengan layanan luar biasa.

Gambar 8 Presidential Suite


13

2. Food and Beverages Venues

1) Feast Restaurant

Restaurant ini menyajikan buffet mewah dalam suasana

kontemporer yang nyaman. Interiornya yang luas memiliki desain

terbuka untuk memudahkan pengunjung yang berpindah dari meja

mereka dan melewati deretan tempat makanan yang menampilkan

berbagai macam makanan mulai dari makanan pembuka hingga pencuci

mulut. Feast Restaurant juga memiliki teras yang luas dengan

pemandangan matahari terbenam di Pantai Kuta.

Pada hari minggu Feast Restaurant rutin mengadakan Feast

Sunday Market Brunch dari pukul 12.00 PM - 03.00 PM dengan

membayar Rp. 410.000++ / pax. Konsep dari Feast Market Brunch ini

ketika anda datang untuk brunch anda juga bisa membawa pulang 1kg

buah, sayuran atau roti yang di display di restaurant.

Jadi penjelasan secara singkat mengenai Feast Restaurant

adalah sebagai berikut :

Variety Menu : International Menu

Set Up : Breakfast ( Buffet ), Lunch ( A’la Carte ), Dinner (

A’la Carte & Buffet )

Operation Hours : 06.30 AM – 10.30 PM


14

Gambar 9 Feast Restaurant

2) Bane Italian Restaurant

Dapur Italia yang bernuansa hangat memiliki pilihan makan

siang dan makan malam dengan masakan Italia otentik dengan

sentuhan modern, disajikan dengan pilihan anggur kelas dunia yang

menarik dalam suasana yang mempesona. Dalam ruangan dan al

fresco termasuk ruang makan pribadi dengan latar belakang Pantai

Kuta untuk menikmati menu terbaik dari Bene Italian Restaurant.

Dan khusus pada hari jumat, selalu diadakan Friday

Seafood Martini dari pukul 06.00 PM – 10.00 PM dengan membayar

Rp.440.000++ / pax sudah termasuk mocktail, beer, wine dan

martini.

Variety Menu : International Food ( Pasta, Pizza, Steak, etc)

Set Up : A’la Carte

Operation Hours : 09.00 AM – 10.30 PM


15

Gambar 10 Bene Restaurant


3) The Lounge

Terletak di Lantai 4 Sheraton The Lounge menyuguhkan

pemandangan pantai Kuta. Disini tamu bisa menikmati makanan

dan minuman yang disediakan. Dan pada pukul 02.00 AM – 05.00

PM tamu bisa menikmati afternoon tea. Dan di sini juga terdapat

Link@Sheraton dimana tamu yang menginap dan memiliki bisnis

bisa terhubung baik dengan koneksi internet yang bagus disini, buka

selama 24jam dan gratis mencetak.

Operation Hours : 09.00 AM – 01.00 AM

Variety Menu : Afternoon A to Tea at 02.00 PM – 05.00 PM

Gambar 11 The Lounge

3. Shine Spa

Berlokasi di Lantai 2 Sheraton berdekatan dengan pool, Shine

Spa memberikan terapi dari tradisi pijatan Indonesia yang

dikombinasikan dengan teknik spa yang modern. Tamu hotel bisa


16

melakukan massage didalam kamarnya. Shine Spa buka pukul 09.00

AM – 11.00 PM dan dibuka untuk tamu luar. dengan amenities facial

treatment dari Pevonia. Untuk memastikan bahwa perawatan atau

terapis pilihan Anda tersedia, kami sarankan Anda untuk menjadwalkan

janji temu anda jauh hari sebelumnya. Pemesanan spontan juga diterima

dan akan diakomodasi berdasarkan ketersediaan. Harap dicatat, semua

pemesanan harus dijamin dengan kartu kredit dan nomor telepon.

Gambar 12 Shine Spa


17

4. Sheraton Fitness

Dibuka selama 24jam untuk tamu inhouse dan untuk tamu luar

dibuka pada pukul 09.00AM – 11.00PM dan tamu luar bisa mendaftar

member ( harian, mingguan, 3bulan, 6bulan, dan 1 tahun ).

Gambar 13 Sheraton Fittnes

5. Play@Sheraton

Play@Sheraton adalah sebuah KidsClub yang diperuntukan

untuk anak – anak bermain. Dibuka pada pukul 08.00 AM – 09.00 PM

, gratis untuk tamu inhouse dan oleh orang tua atau baby sister.

Gambar 14 Play@Sheraton
18

6. Ballroom / Meeting Room

Sheraton memiliki beberapa ballroom dengan kapasitas yang

berbeda, berikut adalah jenis Ballroom yang ada di Sheraton Bali

Kuta Resort beserta kapasitasnya:

a) Sahid A, dengan Capacity 200 pax

b) Sahid B, dengan Capacity 200 pax

c) Sahid Ballrom, dengan capacity 400 pax

d) Sita Room, dengan capacity 30 pax

e) Rama Room, dengan capacity 30 pax

f) Bima Room, dengan capacity 20 pax

g) Nakula Room, dengan capacity 20 pax

h) Arjuna Room, dengan capacity 20 pax

i) Subali Room, dengan capacity 20 pax

j) Hanoman Room

Gambar 15 Ballroom/Meeting Room


19

7. Swimming Pool

Sheraton Bali Kuta Resort memiliki 2 public pool 1 untuk

orang dewasa dan 1 untuk anak – anak pool ini berdekatan dengan

Bene Italian Restaurant sehingga tamu dapat langsung memesan

makanan dan minuman. Tamu luar pun bisa menggunakan pool

dengan melakukan treatment di Shine Spa atau menikmati hidangan

di Bene Italian Restaurant dengan membayar Rp. 250.000++.

Gambar 16 Swimming Pool

8. Parking Area

Adalah area parkir yang di sediakan bagi para tamu yang

membawa kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Parking

area ini terbagi menjadi dua laintai, yaitu B1 dan B2.

9. Laundry Service

Adalah layanan cuci kering pakaian tamu.

10. Wi-fi Area

Seluruh area Sheraton Bali Kuta Resort dilengkapi dengan

layanan internet gratis dengan kecepatan tinggi.


20

2.4 Struktur Organisasi Tempat Praktik Kerja

Vacant

Hotel Manager

Marie Browne
General Manager Maya Syavitri
Dir. of Revenue
Management

Andreas Sriwisono

Dir. of Finance Angga Karamoy


Dir. Of Rooms

Juliana Eka Putra

Dir. of Human Resources Rossano Renzelli

Executive Chef

Putu Suwendra
Dir. of Engginering Michal Zemlicka
Director Food &
Beverage

I Made Dwita Nugraha


Desiane Diaz
IT Manager
Executive Housekeeper

Lilian Tan
Ocha ResminiFront
Dir. of Sales &
Marketing Office Manager

Dir. of Loss Prevention Ira Dewi

Ansori Bin Mai Asst.Spa Manager


21

Bagan 1 Struktur Organisasi Tempat Praktik Kerja

Struktur Organisasi Kitchen

Executive Chef Culinary Admin

Rossano Renzelli Ni Luh Gede Preniti


S

Executive Sous Chef

Agus Daniel

l
Sous Chef Bene Sous Chef MainKitchen Sous Chef - Pastry Sous Chef Feast

Ryan Dela Cruz Rudi Kurniawan Yan Baskara Nusa Vacant

CDP – Bene CDP – Main Kitchen CDP- Bakery Demi CDP –


Wismantari Feast
Rohmad Iskandar Stefano Alam M
Dodot
Sugeng Prayitno Wijanarko
Demi CDP – Bene Demi CDP
I Putu Suadnyana I KT. Widana
Vacant Intan prawita
I Wayan
Wardana
Commis 3 – Bene
Demi CDP – Demi CDP – Dwi
Arya Gautama Prasetyawan
Cold Kitchen Main Kitchen
Eka Miantara
Irma Lia.S M. Bachtiar

Dewi Yani IB. Gede Wiradhi Commis 3


Commis 1 –
Prisma
Cold Kitchen Commis 1 Riandini
Putu Subawa Commis 1
I Nyoman Tawa
Yasa I.K.G. Wiadnyana

Surya Restiawan
Commis 2 Commis 2
Dedy Martha
Mariela Eka Putri Azwar
John Edi
Ambarawa Aldo Pratama
Commis 3
Suken Ariadi
Ayu Sri Mumiadi

Angga Wisastra

Bagan 2 Struktur organisasi Kitchen


22

2.5 Departement Sheraton Bali Kuta Resort

Beberapa department yang dimiliki Sheraton Bali Kuta Resort

1. Front Office Departement

Front office departement yang dimiliki oleh Sheraton Bali Kuta

Resort berada di lantai 4 dimana departemen ini bertanggung jawab

penuh atas penerimaan dan menangani pemesanan kamar, menangani

kedatangan dan keberangkatan tamu dan barang, menyediakan

informasi layanan tentang hotel. Departemen ini merupakan kesan

pertama bagi tamu ketika tamu hendak check in.

Adapun bagian – bagian yang terdapat di front office :

 Reservation

 Reception

 Telephone Operator

 Front office Cashier

 Concierge

 Information Section

 Guest Relation officer

2. Food and Beverage Departement

F&B Departement yang ada di Sheraton Bali Kuta Resort

merupakan departemen yang menyediakan layanan makanan dan

minuman selama tamu menginap di hotel, F&B Departement dibagi

menjadi beberapa bagian, diantaranya:


23

a. Food and Beverage Product

Ialah bagian yang bertugas mengolah makanan mentah menjadi

makanan yang siap untuk disantap oleh tamu.

b. Food and Beverage Service

Ialah bagian pelayanan berupa pengantaran order tamu. F&B service

dibagi menajdi 2 yaitu food service dan beverage service.

3. Housekeeping Departement

Departemen ini berperan penting dalam bertugas menjaga

kebersihan area hotel secara keseluruhan baik itu kebersihan kamar –

kamar hotel maupun public area, serta membersihkan berbagai fasilitas

hotel. Housekeeping terbagi atas beberapa bagian, diantaranya :

a. Floor section

b. Public area section

c. Linen / uniform section

d. Laundry Section

e. Presser

f. Marker

g. Checker

h. Florist

4. Engineering Departement
24

Departemen ini memiliki tugas dan tanggung jawab seperti

pemeliharaan dan perbaikan seluruh instalasi, alat mesin, banguan dan

fasilitas hotel lainnya.

5. Accounting Departement

Departemen ini memiliki tugas dan tanggung jawab seluruh

transaksi keuangan hotel baik pemasukan dan pengeluaran.

6. Human Resources Departement

Departemen ini memiliki tugas menerima dan menempatkan

karyawan/ Daily worker/ trainee serta menangani masalah yang dihadapi

karyawan.

7. Sales and Marketing Departement

Departemen ini memiliki tugas memasarkan kepada masyarakat,

pelanggan ataupun tour and travel agar setiap tahunnya peningkatan atas

tamu – tamu yang menginap.

8. Receiving and Purchasing Departement

Receiving Departemen memiliki tugas dan tanggung jawab atas

penerimaan barang, dan pengecekan barang yang akan diterima,

sedangkan Purchasing Departemen memiliki tugas dan tanggung jawab

atas keseluruhan pembelian pengadaan semua kebutuhan hotel

9. Security Departemen

Departemen ini memiliki tugas dan tanggung jawab menjaga

keamanan hotel maupun tamu selama menginap.


25

2.6 Penerapan Groming dan Hygiene di Sheraton Bali Kuta Resort

Sheraton Bali Kuta Resort memiliki beberapa standar kebersihan

dan grooming yang wajib dipatuhi oleh setiap karyawannya. Setiap

department memiliki standar yang berbeda berikut adalah standar umum:

1. Kebersihan dan Penampilan Secara Fisik

a. Rambut

Untuk pria, rambut harus di potong rapi, panjang rambut

belakang tidak lebih dari kerah baju, dan rambut harus ditata rapi

tanpa menutupi bagian wajah.

Sedangkan wanita meliki dua pilihan, yang pertama rambut

pendek dan ditata rapih yang tidak mengganggu aktifitas, untuk

rambut yang melebihi bahu wajib mengikat rambut berbentuk

ponytail dan memakai hair net berwarna hitam.

b. Perhiasan dan Jam Tanngan

Setiap karyawan dilarang menggunakan perhiasan yang

mencolok dan mengganggu pekerjaan kecuali jam tangan dan cicin

kawin. Jam tangan yang boleh digunakan adalah jam tangan yang

berbentuk simpel dan formal.

c. Kuku

Kuku harus pendek, rapi, dan bersih terutama bagi staf

kitchen departement dan staf yang menjalin kontak langsung dengan

tamu. Sebagai bagian dari guest contact staff, merekaharus menjaga


26

agar kuku tetap bersih. Hal ini akan mencerminkan citra yang positif

bagi orang yang di temui di area hotel.

d. Kebersihan Diri

Setiap karyawan wajib membersihkan diri dan menggunakan

deodoran yang dapat menyerap keringat atau mencega bau badan

dan parfum yang tidak menyengat sebelum bekerja.

Karyawan juga wajib memastikan setiap bagian mulut dan

gigi bersih sehingga tidak mengganggu kenyamanan tamu hotel.

Setelah makan atau selesai menggunakan toilet waib mencuci bersih

tangannya sebelum kembali bekerja.

e. Make Up

Setiap karyawan khusunya wanita wajib menggunakan make

up yang membuat wajah nampak lebih segar, make up yang tebal

dan mencolok dilarang digunakan selama bekerja. Setiap karyawan

baik pria atau wanita wajib memastikan penampilannya segar dan

wajahnya tidak lusuh atau kotor.

f. Seragam

Setiap karyawan wajib menggunakan seragam sesuai

departemennya. Cara menggunakan seragam ditentukan oleh

department masing-masing, namun harus dilengkapi dengan name

tag dan Sheraton proud pin.

Seragam kerja harus bersih dan tidak lusuh. Sesudah dipakai

harus di cuci. Setiap hari staff harus selalu ganti dengan yang bersih
27

dan rapi. Sehabis dipakai harus dibawa ke bagian laundry

department untuk dicuci. Jagalah seragaram tersebut agar senantiasa

awet juga bersih dan terhindar dari noda.

g. Sepatu dan Kaus Kaki

Sepatu harus berwarna hitam dan dibersihkan setiap hari.

Sepatu yang digunakan harus berbentuk formal dan disesuaikan

dengan kebutuhan masing-masing department contohnya kitchen

department wajib menggunakan safety shoes.

Menggunakan kaus kaki bersih yang berwarna hitam atau

sesuai dengan penampilan dan tidak bergambar atau bermotif

mencolok.

h. Dining

Dilarang keras makan dan minum didepan tamu ataupun di

mana saja yang dapat dilihat oleh tamu untuk menjaga

profesionalitas. Hotel menyediakan kantin untuk karyawan makan

dan minum ataupun istirahat.

Karyawan wajib menjaga kebersihan kantin dari kotoran

apapun ataupun ceceran makanan. Sehabis makan dan minum

karyawan wajib membuang sisa makanan dan minuma ke tempat

yang telah di sediakan dan meletakkan alat makan yang kotor di

tempat yang telah ditentukan untuk dibersihkan oleh petugas kantin.

Dilarang meninggalkan kotoran ataupun alat makan di meja kanti.

Meja kantin haruslah kembali bersih setelah digunakan.


28

i. Toilet

Setiap karyawan berhak menggunakan toilet seperlunya.

Dilarang menggunakan toilet tamu, toilet untuk karyawan di

sediakan di setiap loker.

Setiap karyawan wajib menjaga kebersihan toilet, dan

memastikan toilet kembali bersih setelah digunakan. Kebersihan

toilet dijaga oleh departmen house keeping. Berikut beberapa

peraturan saat menggunakan toilet:

 Dilarang membuang tissue atau sampah sembarangan

 Dilarang merokok di dalam toilet

 Menggunakan air, sabun, sampo, dan tissue seperlunya

 Dilarang meludah sembarangan

 Menggunakan WC dengan baik dan menekan flush setelah

digunakan

 Memastikan wastafel tetap bersih setelah digunkan.

 Pelanggaran berulang akan dikenakan sanksi berupa surat

peringatan
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Pengertian Kitchen

Kitchen adalah suatu unit yang berfungsi sebagai tempat mengolah

makanan yang akan diproduksi dan yang akan dijual.

1. Hot/Main Kitchen

Bagian ini adalah unit produksi utama dan mencangkup beragai

macam makanan contohnya Chinese, Indian, Indonesian dan lainnya. Letak

main kitchen berada di tempat yang paling stragetis di antara section

lainnya.

2. Cold kitchen dan Commisary

Commissary bertanggung jawab atas segala jenis sayuran baik yang

akan digunakan untuk kebutuhan cold kitchen itu sendiri maupun yang akan

diproses oleh main kitchen. Commissary juga bertugas untuk membuat sushi

dan berbagai macam salad berserta dressingnya.

Sedangkan Cold Kitchen bertanggung jawab atas segala jenis buah,

baik buah potong maupun jus buah dan juga yoghurt.

3. Pastry dan bakery

Department bertugas untuk menyiapkan, membuat dan menghias

segala jenis kue dan kudapan juga dessert. Sedangkan bakery bertanggung

jawab untuk menyiapkan dan membuat berbagai macam roti baik yang akan

langsung disajikan kepada tamu, maupun yang di perlukan department

lainnya.

29
30

4. Butcher

Department ini bertanggung atas segala macam daging baik daging

unggas, daging merah, ikan, seafood dan lainnya yang akan diolah.

Department ini juga bertugas untuk menyimpan daging agar daging dapat

digunakan dalam keadaan yang baik.

5. Banquet

Adalah departemen yang bertugas untuk menangani segala macam

kegiatan pesta atau jamuan makan yang diselenggarakan di hotel, baik itu

diselenggarakan oleh pihak hotel itu sendiri maupun oleh suatu panitia atau

pihak lain yang membuat pesanan di hotel tersebut.

3.2 Pengertian Pastry and Bakery

Pastry berasal dari Bahasa Perancis yaitu ”Pậtisserie” yang artinya

kedai pembuat kue-kue dan gula-gula. Pastry juga dapat diartikan sebagai ilmu

pengetahuan yang mempelajari tentang seluk beluk kue baik kue kontinental,

oriental maupun kue nusantara mulai dari persiapan, pengolahan sampai pada

penyajiannya.

Dari jenis adonannya Pastry di bagi menjadi:

a. Adonan Batter

Adonan batter adalah adonan cair yang terdiri dari 3 tepung, telur,

bahan cair, dan bahan tambahan lain. Adonan batter dibagi menjadi dua

macam:
31

1) Thin Batter (Adonan Encer)

Adonan ini terbuat dari tepung dan bahan cair (bisa air atau

susu) dengan perbandingan 1:2 Contoh: kulit lumpia, risoles, crepes, dll.

2) Thick Batter (Adonan Kental)

Adonan ini terbuat dari tepung dan bahan cair dengan

perbandingan 1:1. Thick batter biasanya digunakan untuk membungkus

permukaan bahan lain,atau juga memungkinkan untuk keperluan lain.

Contoh : banana fritter, apple fritter, waffle, pancake, dll.

b. Adonan Cake

Cake adalah adonan yang dibuat dari tepung terigu, gula, telur,

lemak dan bahan pengembang. Adonan cake terdiri dari 3 macam, yaitu

Butter Type Cake contohnya Pound Cake, Foam Type Cake contohnya

Sponge Cake, dan Chiffon Type Cake contohnya Pandan Chiffon Cake.

c. Adonan Biskuit

Adonan biskuit adalah adonan yang dibuat dari tepung terigu, gula,

telur, lemak tanpa atau menggunakan bahan pengembang.

d. Pastry Dough

Secara umum adonan pastry adalah adonan campuran dari tepung,

lemak dan liquid. Pastry berasal dari kata “paste” atau “pasta”, tapi pada

kenyataannya banyak produk pastry tidak hanya terbatas dari adonan pasta,

melainkan juga adonan solid (dough). Yeast-raised pastry (danish dan

croisant), puff pastry, choux paste, short dough (pie), strudel dan phylo

dough adalah contoh produk Pastry Dough.


32

e. Bread Dough

Beragam produk Bakery menggunakan Bread Dough. Dengan begitu

dapat dikatan bahwa Bakery adalah bagian dari Pastry yang adonannya

dibuat dari tepung, ragi, air, gula dan garam. Secara umum adonan bread

dibagi menjadi 4 yaitu :

1) Lean Dough

Lean Doughs (adonan keras) Hard lean doughs terdiri dari 0-1%

lemak dan gula. Adonan ini terdiri dari bahan utama tepung gandum,

air, garam, dan ragi. Adonan ini menghasilkan produk yang relatif

kering dan kerak yang keras. Contoh produk dari adonan ini adalah

whole-grain breads, rye breads, dan sourdoughs bread.

2) Soft Medium Doughs (adonan lunak)

Soft Medium Doughs mengasilkan roti dengan remah dan

kerakyang lembut. Persentase lemak dan gula dalam adonan tersebut

adalah 6% s/d 8 9%. Contoh produk dari adonan ini pullman bread,

dinner rolls, cloverleaf bread.

3) Sweet Rich Doughs (adonan roti manis)

Sweet Rich Dough menghasilkan roti yang manis, lembut, dan

berat. Mengandung presentase lemak dan gula hingga 25 %. Contoh

produk dari adonan ini adalah yeast-raised coffee cakes, cinnamon buns,

dan doughnuts.
33

3.3 Tugas dan Tanggung Jawab Staf Pastry & Bakery di Sheraton Bali Kuta

Resort

Agar setiap kegiatan di pastry & bakery dapat berjalan dengan baik,

maka setiap staf di pastry & bakery wajib mengetahui, dan menjalankan tugas

dan tanggung jawabnya masing-masing. Berikut adalah tugas dan tanggung

jawan staf pastry & bakery di Sheraton Bali Kuta Resort:

1. Sous Chef Pastry

Berikut adalah tugas Sous Chef Pastry.

a. Mengatur dan memeriksa aktifitas kitchen.

b. Memeriksa kualitas barang di kitchen.

c. Mengawasi proses pengolahan makanan dan menjaga mutu makanan

yang akan disajikan pada outlet yang dipimpinnya.

Tanggung jawab:

a. Bertanggung jawab atas kelancaran kerja.

b. Bertanggung jawab kepada Executive Sous Chef

c. Bertanggung jawab terhadap tugas yang telah diberikan Executive Sous

Chef.

2. Chef De Partie

Tugas Chef De Partie:

a. Bekerja sama dengan commis.

b. Mengawasi proses memasak pada shift kerja yang dipegangnya.

c. Mengatur dan mengawasi pekerjaan di sectionnya.

d. Membuat jadwal kerja karyawan di section masing-masing.


34

e. Membantu dan menggantikan tugas Sous Chef bila berhalangan hadir.

f. Mengorder kebutuhan sectionnya.

Tanggung Jawab

a. Bertanggung jawab atas kelancaran kerja sehari-hari.

b. Bertanggung jawab terhadap persediaan bahan makanan.

c. Bertanggung jawab atas mutu makanan yang di buat di section masing-

masing.

3. Demi Chef

Tugas Demi Chef:

a. Membantu dan menggantikan tugas CDP bila berhalangan hadir.

b. Mengkoordinator tim dari setiap shift.

c. Mengolah bahan makanan sesuai dengan order.

Tanggung jawab Demi Chef:

a. Menbantu Chef De Partie dalam menjalankan operational sehari-hari.

b. Bertanggung jawab terhadap Chef De Partie.

4. Commis

Tugas Commis:

a. Standar resep dan jumlah selama proses memasak.

b. Menjaga kebersihan area kerja dan peralatan.

c. Membantu Chef De Partie dan Demi Chef dalam mengolah makanan.

d. Mengarahkan dan membimbing Trainee.

Tanggung Jawab:

a. Bertanggung jawab atas tugas yang telah diberikan atasannya.


35

5. Daily Worker

Tugas Daily Worker:

a. Menyiapkan peralatan yang akan digunakan.

b. Mempersiapkan bahan-bahan makanan untuk operasional sehari-hari.

c. Membantu tugas dari commis 1 dan 2.

3.4 Peranan Pastry & Bakery di Sheraton Bali Kuta Resort

Terdapat beberapa acara di Sheraton Bali Kuta Resort yang melibatkan

produk pastry & bakery, beberapa acara tersebut diantaranya:

a. Banquet Event

Yaitu event yang diorganisir oleh departement banquet. Biasanya

acaranya adalah acara ulang tahun, rapat, pernikahan atau lainnya. Biasanya

sudah diadakan perjanjian antara client dan tim banquet terkait produk

pastry & bakery yang akan dihidangkan pada acara tersebut. Tim banquet

akan memberi request order kepada department kitchen dengan persetujuan

Executive Chef.

b. Coffee Break

Yaitu acara rapat kantor yang diadakan di hotel. Coffee Break terdiri

dari a.m break dan p.m break.

c. Breakfast

Breakfast dimulai pada jam setengah tujuh pagi hingga setengah

sebelas siang. Produk pastry yang di sediakan berupa waffle, pancake dan

crepes. Sedangkan untuk produk bakery, hotel menyediakan croissant,


36

berbagai macam lean bread, berbagai macam toast, dan berbagai macam

danish dan donat tak ketinggalan beberapa macam gluten free product.

d. Lunch and dinner buffet

Adalah jamuan makan siang buffet yang diadakan di hotel setiap

harinya. Menu yang di sajikan antara lain: kue tradisonal, individual cake,

beberapa macam pudding, dua jenis whole cake, crepes dan ice cream

beserta beberapa topingnya.

e. Sunday Market Brunch

Adalah brunch yang diadakan setiap hari minggu. Produk yang di

sajikan berupa delapan whole cake, dua jenis individual cake, macarons, ice

cream, crepes, empat jenis pudding, kue tradisional, es campur, satu jenis

cheese cake, cheese tart dan beberapa produk bakery.

f. Seafood Martini

Adalah dinner yang diadakan setiap jumat malam di Bene

Restaurant. Produk yang disajikan berupa dua jenis indivial cake, satu jenis

pudding, satu whole cake, dan juga beberapa produk bakery.

g. Afternoon Tea

Adalah enam belas jenis produk pastry berupa berbagai macam

mousse, tart, cake, macarons, dan cookies yang jual di louge. Afternoon tea

di jual mulai pukul dua siang hingga pukul lima sore.


37

3.5 Uraian Tugas Trainee Pastry di Sheraton Bali Kuta Resort

Berikut adalah tugas yang dilaksanakan penulis selama melakukan

praktek kerja lapangan di Hotel Sheraton Bali Kuta Resort pada Departemen

food and beverage product ( pastry ).

1. Morning Shift ( 06.00 – 15.00 )

 Melakukan live station pada buffet breakfast membuat pancake, waffle

dan crepes.

 Menjaga kebersihan pastry island.

 Clear up breakfast buffet di pastry island.

 Merevil saus, adonan pancake, crepes, frozen yougurt dan sorbet.

 Membuat room amenities .

2. Morning Shift ( 08.00 – 17.00 )

 Menyiapkan cake yang akan di set up untuk afternoon tea.

 Jika ada lunch, menyiapkan assorted jelly and glass, assorted individual

cake, traditional cake..

 Menyiapkan buffet dinner.

3. Middle Shift

 Melakukan live station crepes jika ada lunch.

 Menyiapkan assorted jelly and glass, assorted individual cake,

traditional cake dan Indonesian cold dish.

 Membuat assorted jelly and glass untuk dinner besoknya.

4. Evening Shift ( 15.00 – 00.00 )

 Melakukan produksi.
38

 Melakukan live station crepes untuk dinner buffet.

 Clearup dinner buffet.


BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan pemaparan diatas, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Mahasiswa memperoleh pengalaman langsung mengenal jenis pengetahuan

dan keterampilan yang dibutuhkan di dunia perhotelan.

2. Mahasiswa mampu mengamati secara langsung apa yang menjadi tanggung

jawabnya, melihat apa yang harus dikerjakan, mampu menunjukkan apa

yang dikerjakan (salah dan benar) kemudian mampu menjelaskan tentang

apa yang dikerjakan.

3. Mahasiswa memperoleh wawasan baru mengenai berbagi macam produk

makanan dan minuman.

4.2 Saran

Berikut beberpa saran yang dapat kami suguhkan kepada pihak hotel sebagai

berikut:

1. Diharapkan hotel lebih memperhatikan mengenai ketersediaan peralatan

dan bahan makanan yang di gunakan dalam menjalankan operasional, agar

standar-standar yang telah di tetapkan bisa tercapai bahkan bisa terus di

tingkatkan lagi.

2. Diharapkan pihak hotel lebih memeperhatikan mengenai kebersihan dan

kerapian uniform seperti: uniform kotor (noda kotoran tidak bisa hilang),

uniform robek, dll. Sebaiknya uniform di perbaiki/di ganti dengan yang

39
40

baru, karena sangat berpengaruh dalam pelayanan terhadap tamu

(khususnya di kitchen).

3. Diharapkan pihak di hotel khususnya pihak HRD lebih memperhatikan

greeting antara karyawan hotel, karena saling menyapa terhadap karyawan

hotel sangat penting untuk menjaga kerjasama dan kekompakkan.

4. Diharapkan pihak kampus dapat membantu dalam pemilihan tempat praktek

industri agar mahasiswa tidak kebingungan dan tidak salah penempatan

5. Diharapkan pihak kampus dapat memberikan presentasi atau persiapan

khusus bagi murid yang akan melakukan praktek kerja industri, guna

memberikan gambaran dan mempersiapkan mahasasiswa agar dapat

melakukan praktek kerja indutri dengan baik.

6. Diharapkan pihak kampus dapat menambah relasi dengan lebih banyak

pihak, agar program praktek kerja industri dapat dilakukan dengan maksim
DAFTAR PUSTAKA

http://digilib.uinsby.ac.id/5842/5/Bab%202.pdf diakses pada tanggal 4 Juli 2019.

http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/43991/Chapter%20II.pdf?

sequence=4&isAllowed=y diakses pada tanggal 6 Juli 2019.

https://pdfs.semanticscholar.org/54ff/dbf96d42cc7f7d9368e69ab5ee057b194

922.pdf.

https://www.booking.com/hotel/id/sheraton-bali-kuta-resort.html diakses pada

tanggal 6 Juli 2019.

https://www.marriott.com/hotels/hotel-rooms/dpsks-sheraton-bali-kuta-resort/

diakses tanggal pada 6 Juli 2019.

Huda, Samsul dan Jati Nurcahyo. 2015. “Upaya Food & Baverage Product Dalam

Meningkatkan Kualitas Makanan di Hotel Grand Aston Yogyakarta” diakses

pada tanggal 4 juli 2019 dari

Islamyanto, Yudi. 2019. “Standart Grooming” diakses pada tanggal 5 juli 2019 dari

https://www.scribd.com/doc/243163414/STANDAR-GROOMING-doc.

Raharja, Kristian Triatmaja. 2016. Dasar Pastry. Surabya: NSC Press.

Surbakti, Astriana Br. 2017. “Metode Pembuatan dan Penyimpanan Pastry di

Pastry Kitchen Garuda Plaza Hotel Medan” diakses tanggal 6 Juli 2019 dari

http://repositori.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/6205/142204056.pdf?s

equence=1&isAllowed=y.

Universitas Sumatera Utara.”BAB II” diakses pada tanggal 9 Juli 2019

http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/43839/Chapter%20II.

pdf?sequence=3.

41
LAMPIRAN

Lampiran I

STANDARD RECIPE OF SHERATON BALI KUTA RESORT

1. Banana Cake

2kg Banana

1kg Sugar

1kg Brow Sugar

2kg Banana

18pcs Egg

1800gr Flour

60gr B. Soda

200ml Water

700ml Oil

Cara membuat:

1) Campur batter dan suger hingga mengembang

2) Masukkan kuning telur, aduk hingga mengembang

3) Masukkan pisang yang sudah di hancurkan tepung dan brow sugar

keadonan lalu campurkan oil dan water

4) Bake dengan suhu 175℃ selama ±40 menit

42
2. Salted Caramel Sponge

8pcs Egg

1400gr Sugar

1l Susu

5ml Vanilla Ess

900gr Tepung

12gr Baking Powder

12gr B. Soda

500ml Butter Scoth

500ml Butter

10gr Salt

Cara membuat :

1) Campur telur dengan sugar hingga mengembang

2) Masukkan batter, aduk hingga merata

3) Tuangkan tepung, baking powder, b. soda, dan garam

4) Kemudian aduk hingga merata

5) Bake dengan suhu 175℃ selama ± 35 menit

43
3. Spaghetti Carbonara

1genggam Spaghetti

10gr Bawang Bombay

10gr Bawang Putih

200gr Daging Sapi

500ml Susu

20gr Keju

1sdm Tepung Terigu

Cara membuat:

1) Rebus spaghetti dan tambahkan minyak 1sdm

2) Tumis bawang putih dan bawang Bombay

3) Masukkan daging yang sudah digiling, tumis hingga matang

4) Masukkan spaghetti yang sudah direbus sebelumnya

5) Tuangkan susu, kemudian masukan tepung hingga mengental

6) Taburkan garam, lada, dan kaldu jamur secukupnya

7) Kemudian masukkan keju

44
4. Spaghetti Bolognese

1genggam spaghetti

10gr Bawang Bombay

10gr Bawang Putih

200gr Daging Sapi

2bj Tomat segar

2sdm Sauce Tomat

5gr Oregano

Cara membuat :

1) Rebus spaghetti dan tambahkan minyak 1sdm

2) Tumis bawang putih dan bawang Bombay

3) Masukkan daging yang sudah digiling, tumis hingga matang

4) Tumis Sauce Tomatto Paste

5) Masukan sedikit kaldu

6) Lalu tuangkan spaghetti yang sudah direbus

7) Masukan tomat yang sudah dipotong-potong, tunggu hingga meresa

8) Tambahkan garam dan lada secukupnya

9) Sajikan dengan taburan keju yang sudah diparut

45
Lampiran II

1. Bene Corner

46
2. Pastry Corner

47

Anda mungkin juga menyukai