Anda di halaman 1dari 1

Prostat Spesifik Antigen (PSA) merupakan suatu glikoprotein rantai tunggal dengan 237 asam amino dan

berat molekul sekitar 33 kDa. Merupakan suatu serine protease yang berperan sebagai enzim
proteolitik. Antigen ini hanya dihasilkan oleh epitel saluran kelenjar prostat dan dikeluarkan bersamaan
dengan cairan semen dalam jumlah yang banyak. PSA menjaga viskositas cairan semen melalui proses
hidrolisis semenogelin sehingga cairan semen menjadi cair. . PSA disintesis oleh sel epitel prostat dan
bersifat organ specific namun tidak disease spesific .

PSA yang ditemukan dalam serum memiliki 3 bentuk, yaitu :

a) Free PSA
b) PSA yang terikat dengan alpha-2-makroglobulin
c) PSA yang terikat dengan alpha-anti-chymotrypsin

Peningkatan kadar PSA bisa terjadi pada beberapa keadaan, seperti usia yang semakin tua, infeksi
saluran kemih, aktivitas seksual seperti ejakulasi, Benign Prostate Hyperplasya (BPH), prostatitis, kanker
kelenjar prostat, olahraga seperti bersepeda yang dapat meningkatkan resiko trauma kelenjar prostat,
pemeriksaan Digital Rectal Examination (DRE), Biopsi dan obat-obatan.

Prostat Spesifik Antigen memiliki nilai normal ≤ 4ng/ml. pasien dengan kanker prostat rata- rata memiliki
kadar PSA > 10 ng/ ml. PSA dapat berkaitan dengan BPH seiring dengan meingkatnya prostat maka PSA
akan meningkat ,selain itu psa dapat meningkat pada keadaaan infeksi atau inflamasi kronik. Sel kanker
memproduksi PSA dalam jumlah sedikit dibandingkan dengan sel BPH, tetapi sel kanker melepaskan PSA
dalam jumlah banyak kedalam aliran darah.

Kenaikan level PSA bisa jadi disebabkan oleh Benign Hyperplasia Prostat dan juga kanker prostat maka
dibutuhkan kadar PSA yang dikombinasikan tadi misalnya dengan colok dubur, adenokarsinoma
biasanya memiliki nodul di prostat.

Anda mungkin juga menyukai