Penanaman pohon

A. Latar Belakang
Lingkungan hidup di indonesia yang di karuniakan oleh Tuhan Yang Maha Esa
kepada Bangsa dan Rakyat Indonesia, merupakan rahmat dari-Nya dan wajib
dikembangkan dan dilestarikan kemampuannya agar dapat menjadi sumber dan
penunjang hidup bagi bangsa dan rakyat indonesia serta mahluk lainnya, demi
kelangsungan dan peningkatan kualitas hidup sendiri.
Masalah lingkungan hidup dewasa ini timbul karena kecerobohan manusia
dalam pengelolaan lingkungan hidup. Masalah hukum lingkungandalam periode
beberapa akhir-akhir ini menduduki tempat perhatian dan sumber pengkajian yang
tidak ada habis-habisnya,baik ditingkat regional, nasional maupun internasioanal,
dengan kata lain dapat dikatakan bahwa kelestarian lingkungan merupakan sumber
daya alam yang wajib kita semua lestarikan dan tetap menjaga kelanjutannya guna
kehidupan umat manusia. Dua hal yang paling esensial dalam kaitannya dengan
masalah pengelolaan lingkungan hidup, adalah timbulnya pencemaran dan
perusakan lingkungan.
Pelestarian lingkungan merupakan upaya yang sangat penting dan mendesak
dilakukan. Seperti halnya di wilayah Desa Tanjung Sari Petanahan, masih banyak
sampah berserakan akibat dari warga yang suka buang sampah sembarangan. Selain
itu, anak-anak di daerah itu masih kurang peka terhadap melestarikan lingkungan di
sekitarnya. Hal tersebut menjadi fokus utama kelompok KKN untuk meningkatkan
kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

B. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1. Agar warga sekitar mengerti cara menanam pohon dengan baik
2. Agar warga mengerti dan mau melakukan penghijauan berdasarkan edukasi
yang telah diberikan
3. Agar warga mau merawat dan menjaga tanaman di sekitar.
C. Manfaat kegiatan
Manfaat yang diharapkan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1. Mengurangi pemanasan global
2. Meningkatkan kualitas hidup
3. Menurunkan pencemaran lingkungan
4. Mengajarkan kepada anak maupun warga sekitar untuk mengerti manfaat
tanaman.
D. Bentuk kegiatan
Adapun kegiatan sederhana yang akan dilakukan adalah penanaman bibit pohon
Albasia dan Akasia, akan dilaksanakan dalam satu hari penuh. Dapat dirincikan
sebagi berikut:
 1. Pertemuan pertama digunakan untuk survey lokasi di teruskan pengambilan
bibit pohon di Kampus IAINU Kebumen
2. Pertemuan kedua digunakan untuk menanam bibit pohon Albasia dan Akasia
yang dilakukan secara bersamaan oleh seluruh anggota kelompok dan warga
masyarakat
3. Pertemuan ketiga dilakukan peninjauan hasil penanaman yang sudah
dilakukan
4. Pertemuan keempat digunakan untuk peninjauan terakhir sekaligus serah
terima tanaman dengann pihak yang bersangkutan
E. Waktu dan Tempat kegiatan
Waktu dan tempat dilaksanakannya penghijauan sebagai berikut;
1. Pertemuan 1
Hari/tanggal :
Tempat :
Jam :
2. Pertemuan 2
Hari/tanggal :
Tempat :
Jam :
3. Pertemuan 3
Hari/tanggal :
Tempat :
Jam :
4. Pertemuan 4
Hari/tanggal :
Tempat :
Jam :

F. Metode Kegiatan
Alat dan bahan yang akan digunakan sebagai berikut:
1. Bibit pohon Albasia dan Akasia
2. Pupuk
3. Cangkul
4. Artco/gerobag dorong
5. Ember
G. Pelaksanaan Kegiatan Penanaman pohon
Pada hari ....... seluruh anggota kelompok kami melakukan kegiatan survey lokasi. Lokasi
yang kami tuju adalah tanggul pinggiran sungai dan sepanjang jalan yang kami kira perlu
adanya pohon-pohon . pukul 11.00 kami berkumpul terlebih dahulu di kampus IAINU
Kebumen. Setelah semua anggota terkumpul kami menggunakan kendaraan pribadi masing-
masing untuk membawa bibit pohon Albasia dan Akasia yang telah disediakan oleh pihak
Kampus.
Setelah itu kami berangkat menuju lokasi tempat penanaman pohon dan disana kita
bertemu dengan tokoh masyarakat dan berdiskusi menentukan lokasi dan tempat
penanaman yang pas dan strategis. Setelah melakukan diskusi dan menentukan tempat dan
lokasi penanaman pohon, kami langsung menyiapkan alat untuk melakukan penanaman
pohon.