Pendidikan Agama
4. Refleksi Teologis
Agama Katolik
Efesus 6:2-3
Hormatilah ayahmu dan ibumu--ini adalah suatu perintah yang penting,
seperti yang nyata dari janji ini: supaya kamu berbahagia dan panjang
umurmu di bumi.
1 Petrus 5:5
Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang
tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab:
“Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.”
Menghormati orang tua kandung mungkin lebih mudah bagi kita karena
mereka telah berjasa dengan melahirkan dan membesarkan kita. Namun,
menghormati orang yang lebih tua yang bukan orang tua kandung kita dapat
mengalami kesulitan dan membutuhkan kerendahhatian, apalagi jika jabatan atau
status sosial orang tersebut lebih rendah daripada jabatan atau status sosial kita.
Meski demikian, menghormati orang yang lebih tua merupakan kehendak Tuhan
bagi kita.
Agama Kristen
Ternyata berbagi kasih kepada orang lain itu menyenangkan, dari satu sisi kita
senang, di sisi lain orang pun bahagia. Kita tahu bahwa Tuhan mengajarkan kasih
kepada kita bahkan karena kasih-Nya yang begitu besar sehingga mengaruniakan
Anak-Nya ke dunia. “Bukankah kita juga harus mengasihi sesama manusia seperti
mengasihi diri kita sendiri?“ Perintah yang kedua yang sama dengan itu, ialah:
Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri (Matius 22: 39). Adalah baik
jika kita selalu melayani dan peduli dengan orang-orang sekitar kita, termasuk
keluarga, teman, dan orang lain.
Filipi 4:6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi
nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan
permohonan dengan ucapan syukur.
Hormatilah ayahmu dan ibumu--ini adalah suatu perintah yang penting,
seperti yang nyata dari janji ini: supaya kamu berbahagia dan panjang
umurmu di bumi. ~ Efesus 6:2-3
Walaupun dalam kondisi sulit dan terbatas bukan berarti Tuhan sudah
meninggalkan kita. Tuhan pasti selalu menjaga kita. Oleh karena itu
hendaknya kita selalu bersyukur kepada Tuhan bagaimanapun kondisi kita.
Agama Buddha
di dalam sigalovada sutta diuraikan mengenai 5 kewajiban anak kepada orang tua,
salah 2 nya adalah:
1. Merawat orang tua ketika orang tua sakit atau sudah jompo anak
punya kewajiban untuk merawatnya, melayaninya dengan cinta
kasih dan kasih sayang kepada mereka sebagaimana mereka
merawat dan membesarkan anaknya dari kecil.
2. Menanggung beban kewajiban orangtua. Ketika orangtua sudah
tidak mampu lagi untuk bekerja dan memenuhi kehidupan sehari-
hari, anak mempunyai kewajiban untuk memenuhi segala
kebutuhan hidupnya sebagaimana yang mereka lakukan saat
anaknya masih kecil.
Dalam Anguttara Nikaya Bab IV ayat 2 sang buddha memberikan
perumpamaan:
“Bila seseorang anak menggendong ayahnya di pundak sebelah kiri dan
ibunya di pundak sebelah kanan selama seratus tahun, maka anak tersebut
belum cukup membalas jasa kebaikan yang mendalam dari orangtuanya.”
Dalam Anguttara Nikaya Bab IV ayat 2 Sang Buddha memberikan perumpamaan
sebagai berikut : “Bila seorang anak menggendong ayahnya di pundak kiri dan
ibunya di pundak kanan selama seratus tahun, maka anak tersebut belum cukup
membalas jasa kebaikan yang mendalam dari orangtuanya.”
Anak-anak amat berhutang budi kepada orangtuanya. Tanpa kasih sayang
dan pengorbanan orangtua, anak-anak tidak mungkin dapat hidup bahagia.
Sang Buddha pernah mengatakan bahwa orangtua laksana “Brahma” bagi
anak-anaknya. Oleh sebab itu, anak-anak seyogyanya berbakti kepada
orangtuanya. Anak-anak seyogyanya merasa gembira dan bahagia bila
berkumpul dengan orangtuanya. Anak-anak seyogyanya berlaku baik dan
sopan terhadap orangtuanya.
Dalam Dhammapada bab XXIII ayat 332, Sang Buddha bersabda,
“Berlaku baik terhadap ibu merupakan suatu kebahagiaan dalam dunia ini;
berlaku baik terhadap ayah juga merupakan kebahagiaan. Berlaku baik
terhadap pertapa merupakan suatu kebahagiaan dalam dunia ini, berlaku
baik terhadap Para Ariya juga merupakan kebahagiaan.”
Anak–anak seyogyanya berusaha melakukan kewajibannya sebagai anak
dengan sebaik-baiknya. Dalam Sigalovada Sutta diuraikan mengenai 5
macam kewajiban anak kepada orangtuanya, yaitu:
1. Merawat dan menunjang kehidupan orangtuanya terutama di hari
tua mereka.
2. Membantu menyelesaikan urusan-urusan orangtuanya.
3. Menjaga nama baik dan kehormatan keluarganya.
4. Mempertahankan kekayaan keluarga, tidak menghambur-
hamburkan harta orangtua dengan sia-sia.
5. Memberikan jasa-jasa kebahagiaan kepada orangtuanya yang telah
meninggal dunia.
Lampiran