NIM : 190905058
Prodi : Antropologi Sosial
Mata Kuliah : Kajian Etnografi I
BAB I
Mengenai tujuanya, ilmu Antropologi yang baru dalam fase perkembangannya yang
ke-4 ini dapat dibagi dua, yaitu tujuan akademikal dan tujuan praktisnya. Tujuan
akademisnya yaitu mencapai pengertian tentang makhluk manusia pada umumnya dengan
mempelajari keragaman bentuk fisiknya, masyarakat serta kebudayaannya. Tujuan
praktisnya adalah, memepelajari manusia dalam keberagaman masyarakat suku bangsa guna
membangun masyarakat suku bangsa itu.
B. Antropologi Masa Kini
2. Perbedaan-Perbedaan Istilah
Ethnography berarti “ pelukisan tentang bangsa-bangsa”. Ethnology berarti “ilmu
bangsa-bangsa” yang dipakai di Amerika dan di Inggris, Volkerkunde berarti “ Ilmu bangsa-
bangsa” yang di pakai di Eropa Tengah. Kulturkunde berarti “ Ilmu kebudayaan” istilah ini
dipakai oleh sarjana antropologi jerman, Anthropology berarti “ilmu tentang manusia” suatu
istilah yang sangat tua.
ETNOGRAFI
B. Kerangka Etnografi
Bahan mengenai kesatuan kebudayaan suku bangsa di suatu kumunitas dari suatu
daerah geografi ekologi atau di suatu wilayah administratif tertentu yang menjadi pokok
deskriptif sebuah buku etnografi. Untuk memerinci unsur unsur bagian dari suatu
kebudayaan universal yang telah diuraikan, yakni:
a. Lokasi,lingkungan alam dan demografi
b. Bahasa
c. Sistem Ekologi
d. Sistem ekonomi
e. Organisasi sosial
f. Sisitem pengetahuan
g. Kesenian
h. Sistem religi
Setiap ahli Antropologi mempunyai fokus perhatian tertentu. Misalnya ahli
Antropologi memperhatikan sistem ekonomi sebagai pokok utama dari deskripsinya.
Lainnya memfokus pada kehidupan kekerabatan, sistem pelapisan masyarakat, atau sistem
kepemimpinan. Ada lagi ahli Antropologi yang memfokus pada sistem religi. Pengarng
Etnografi dengan suatu fokus perhatian seperti itu biasanya mulai dengan unsur pokoknya
itu, dan memandang unsur-unsur lainnya hanya sebagai pelengkap.
Dalam menguraikan lokasi atau tempat tinggal dan penyebaran suku bangsa yang
menjadi pokok deskripsi etnografi perlu dijelaskan ciri-ciri geografinya, yaitu iklimnya,sifat
daerahnya,suhu dan curah hujannya. Beberapa masalah yang terutama masa kini mendapat
perhatian banyak adalah mengenai pengaruh timbal-balik antara keadaan alam dengan pola
makan dari suatu penduduk, guna studi gizi; soal pengaruh timbal-balik antara keadaan
alam dengan kesehatan sertac lajuv kematian dan tingkat fertilitas peduduk.
E. Bahasa
Deskripsi dari bahasa suku bangsa dalam karangan etnologi tentu tidak perlu dalamnya
seperti suatu deskripsi khusus yang dilakukan oleh seorang ahli bahasa tentang bahasa yang
bersangkutan. Ciri-ciri menonjol dari bahasa suku bangsanya dapat diuraikan pengarang
etnografi dengan cara cepat menempatkanya dalam klarifikasi bahasa bahasa sedunia pada
rumpun,subrumpun,keluaraga,dan subkeluarga bahasanya yang wajar.
F. Sistem Teknologi
Dalam bab ini teknologi atau cara cara memproduksi,memakai,dan memelihara
segala peralatan hidup dari suku bangsa dalam karangan etnografi,cukup membatasi
diri terhadap tehnologi yang tradisional,yaitu tehnologi dari peralatan hidupnyayang
tidak atau hanya secara terbatas dipengaruhi oleh tehnologinyang berasal dari
kebudayaan Eropa atau kebudayaan barat.
a. Alat-alat produksi
Alat-alat yang dimaksud di sini adalah alat-alat untuk melaksanakan suatu
pekerjaan mulai dari alat sederhana seperti batu tumbuk sampai alat yang
mulai komples seperti alat untuk menenun kain
b. Alat membuat api
Alat yang digunakan dalam membuat api adalah gesekan batu dan gesekan
kayu yang diraut.
c. Senjata
Menurut fungsinya ada senjata tusuk,senjata lempar,senjata
penolak.sedangkan menurut lapangan pemakayaannya ada senjata menangkap
ikan,berkelahi dan berperang.
d. Wadah
Wadah adalah alat dan tempat menimbun,memuat,dan menyimpan barang
yang banyak terbuat dari kayu,bambu,tempurung,serat-seratan, atau tanah liat.
e. Makanan
Makanan dapat dipandang dari bahan mentahnya,yaitu buah-buahan,daun-
daunan,sayur-sayuran,akar-akaran,biji-bijian,daging,susu dan ikan.
f. Pakaian
Pakaian dapat dikelaskan ke dalam pakaian yang ditenun,pakaian dari
kulit pohon,pakaian dari kulit binatang atau lain-lain.
g. Tempat berlindung dan perumahan
Beragam jenis dan bentuk tempat berlindung,seperti tenda dan rumah
beribu-ribu suku bangsa di seluluh muka bumi dapat pula digolongkan
menurut bahan mentahnya
G. Sistem mata pencaharian
1. Sistem mata pencaharian tradisional
2. Memburu dan meramu
3. Beternak
4. Bercocok tanam diladang.
5. Menangkap ikan
6. Bercocok tanan menetap dengan irigasi
H. Organisasi sosial
1. Unsur-unsur khusus dalam organisasi sosial
Kesatuan sosial yang paling dekat dan paling mesra adalah kesatuan
kekerabatannya, yaitu keluarga inti yang dekatdan kaum kerabat lain. Karena tiap-
tiap manusiadan juga masyarakat desa , terbagi dalam lapisan-lapisan,maka tiap-
tiap orng diluar kaum kerabatnya menghadapi lingkungan orang orangyang lebih
dari padanya dan yang sama tingkatannya.
2. Sistem kekerabatan
Dalam masyarakat manapun dimana pun pengaruh industrialisasi sudah
masuk mendalam, tampak bahwa fungsi kesatuan kekerabatannya yang
sebelumnya penting dalam banyak sektor kehidupan seseorang,biasanya mulai
berkurang dengan itu adat-istiadat yang mengaturkehidupan kekerabatan sebagai
suatu kesatuan mengendor.