NIM : 821318099 KELAS : B-D3 FARMASI 2018 TUGAS PERTEMUAN KE-12 MK KEPEMIMPINAN Kualitas kepemimpinan terdiri atas : Self-confidence. Vision. Intellegence,Wisdom. Learning. Coalition building. Moral building/motivation. Stamina,energy. Courage. Enthusiasm. Character, integrity. Risk-taking. Communications. Understading & use of power/authority. Goal & achievement orientation. Problem-solving. Sense of humor. Tugas : jelaskan dengan singkat kualitas kepemimpin di atas. Jawab : Self-confidence Percaya Diri (Self Confidence) adalah meyakinkan pada kemampuan dan penilaian (judgement) diri sendiri dalam melakukan tugas dan memilih pendekatan yang efektif. Hal ini termasuk kepercayaan atas kemampuannya menghadapi lingkungan yang semakin menantang dan kepercayaan atas keputusan atau pendapatnya. Visioner Kepemimpinan visioner, adalah pola kepemimpinan yang ditujukan untuk memberi arti pada kerja dan usaha yang perlu dilakukan bersama-sama oleh para anggota perusahaan dengan cara memberi arahan dan makna pada kerja dan usaha yang dilakukan berdasarkan visi yang jelas (Diana Kartanegara, 2003) Intellegence,Wisdom. Pentingnya "Emotional Intelligence" dalam Kepemimpinan. Kecerdasan emosional mengacu pada kemampuan seseorang untuk memahami, mengidentifikasi, dan berhasil mengelola emosi dalam diri dan orang lain. Learning. Learning to Lead menggambarkan empat kualitas kepemimpinan yang menghasilkan kepercayaan : visi, empati, konsistensi, dan integritas. Pertama, kita cenderung memercayai pemimpin yang menciptakan visi yang kuat, yang menyatukan para pengikutnya dengan dasar kesamaan nilai dan tujuan, serta rasa memiliki dalam organisasi. Kedua, kita cenderung memercayai pemimpin yang menunjukkan empati kepada kita—yang menunjukkan bahwa mereka memahami dunia seperti kita. Ketiga, kita memercayai pemimpin yang konsisten. Ini tidak berarti bahwa kita hanya memercayai pemimpin yang posisinya tidak pernah berubah, tetapi perubahan dipahami sebagai proses evolusi dengan mempertimbangkan bukti yang relevan. Keempat, kita cenderung memercayai pemimpin dengan integritas kuat, yang menunjukkan komitmen pada nilai-nilai prinsipil melalui tindakan-tindakannya. (Hughes, 2010: 144) Coalition building.
Coalition building. Pemimpin menyadari bahwa dalam rangka
mencapai sasara dirinya, dia harus menciptakan hubungan yang harmonis baik ke dalam maupun ke luar organisasi. Dia aktif mencari peluang untuk bekerjasama dengan berbagai macam individu, departemen dan golongan tertentu. Moral building/motivation.