Anda di halaman 1dari 7

Nama : Melisa Novita Sari

No Bp: 18160041
Kelas : 6 FARMASI 2

preformulasi dan formulasi sediaan tablet

Studi preformulasi adalah investigasi awal dari sifat fisika kimia baik zat aktif
tunggal maupun digabung dengan bahan tambahan (eksipien) . studi pendahuluan untuk
pengembangan produk.

Tujuan dari studi preformulasi adalah untuk memperoleh informasi yang berguna
bagi formulator dalam mengembangkan bentuk sediaan yang stabil memiliki ketersediaan
hayati yang baik dan dapat diproduksi dalam skala besar 

Karakterisasi zat aktif dalam keadaan padat

 1. deskripsi Keadaan fisik

Bentuk bahan aktif padat : granular ,kubik, Plat, Acircular, sferis,fibrous (serat),
angular, Prisma.

Bentuk bahan aktif akan mempengaruhi sifat akhir dan apaan pada cetak langsung,
terutama jika   mengandung bahan aktif dengan prosentase yang tinggi .

 2.  ukuran partikel

Ukuran partikel akan mempengaruhi absorpsi secara oral. Keseragaman


kandungan dalam sediaan padat dipengaruhi oleh ukuran partikel Dan distribusi ukuran
partikel bahan aktif dalam masa tablet.

 
3.  Kristalinitas

Kristalinitas Bahan aktif akan menentukan kelarutan (Berpengaruh pada


ketersediaan hayati) Dan sifat    saat pengempaan ,

4.  Sifat  atau pengaruh termal

Pemanasan atau pendinginan dapat mengawali perubahan secara dinamik sifat


bahan aktif dalam keadaan padat atau eksipien terutama selama proses granulasi dan
pengeringan granul

5.   Polimorfisme

Kemampuan bahan berada dalam lebih dari satu bentuk padat.Pada temperatur dan
tekanan tertentu hanya satu bentuk kristal polimorfisme bahan yang secara termodinamika
stabil.  Bentuk polimorfisme stabil selalu menunjukkan ke larutan yang kecil pada
temperatur tertentu. 

6. Bentuk hidrat / solvat

Hidrat dikarakterisasi melalui mobilitas air dalam kisi kristal.Bentuk hidrat dan
sulfat (pelarut kristalisasi bukan air) dapat menunjukkan ketersediaan hayati yang berbeda 

Semua eksipien tablet harus memenuhi kriteria tertentu dalam formulasi seperti
berikut :

1.Tidak toksik dan dapat diterima oleh lembaga regulator semua negara tempat produksi
tablet dipasarkan 

2.Tersedia secara komersial dalam tingkat kualitas yang dapat diterima di semua negara
tempat produksi tablet dibuat 

3.Tersedia dalam biaya rendah dan dapat diterima 

4.Tidak kontraindikasi dengan bahan itu sendiri atau komponen Untuk populasi tertentu 

5.Innert secara  fisiologis 

6.Stabil secara fisik dan kimia baik tunggal atau dalam kombinasi dengan bahan aktif dan
komponen tablet lainnya 

7.Bebas dari kandungan mikrobiologis yang tidak dapat diterima 


8.Kompatibel dengan zat warna 

9.Tidak berpengaruh buruk terhadap ketersediaan hayati bahan aktif 

10.Disetujui secara langsung sebagai Zat tambahan Makanan jika sediaan obat juga
digolongkan sebagai makanan

Pengisi atau pengencer (diluent)

Diluent adalah komponen yang ditambah ke dalam sediaan tablet untuk


meningkatkan Volume atau berat sediaan .Diluent mungkin merupakan komponen
terbesar dari sediaan.Bahan pengisi ditambahkan Jika jumlah zat aktif sedikit atau sulit
dikempa ,Peran diluent adalah kemampuan untuk mencapai sifat manufaktur yang
dibutuhkan atau aliran serbuk, Kekuatan pengempaan, pembentukan granul, Homogenitas,
Dan kinerja keseragaman kandungan, Kehancuran, Disolusi, Kerapuhan ,Stabilitas fisik
dan kimia. 

Contoh diluent:

Laktosa banyak digunakan karena stabilitasnya baik dalam gabungan zat aktif

Starch 1500 Keistimewaannya mengalir bebas untuk kempa langsung 

Manitol keIstimewaan rasanya manis cocok untuk tablet kunyah.

Sorbitol yaitu keistimewaannya higroskopis

Avicel keistimewaannya sifat mengikat yang baik 

Kalsium sulfida dihidrat keistimewaannya stabilitas baik dengan banyak zat aktif 

Pengikat (binder)

Pengikat ditambahkan ke dalam formula untuk memfasilitasi aglomerasi serbuk


menjadi granul selama pencampuran dengan 1 cairan penggranulasi.Pengikat dapat
dilarutkan atau didispersikan dalam cairan penggranulasi atau dicampur dalam keadaan
padat .Bahan pengikat memberikan daya pada massa serbuk sewaktu granulasi dan pada
tablet kempa serta menambah gaya kohesi yang telah ada pada bahan pengisi .

Penghancur atau disintegrant

Disintegran membantu hancurnya tablet setelah ditelan komponen fungsional yang


bertujuan untuk meningkatkan kecepatan penghancuran Tablet menjadi unit lebih kecil
dan memungkinkan bahan aktif melarut lebih cepat ,Jika penghancur kontak dengan air
atau cairan fisiologis (lambung ,usus) maka penghancur akan mengabsorbsi cairan dan
mulai melar, melarut dan membentuk gel .Peristiwa tersebut akan menyebabkan
kehancuran tablet sehingga meningkatkan luas permukaan kontak untuk meningkatkan
disolusi bahan aktif .

Pelincir atau lubricant 

Lubricant mengurangi gesekan selama proses pengempaan tablet dan juga berguna
untuk mencegah masa tablet melekat pada cetakan pada umumnya lubricant bersifat
hidrofobik sehingga cenderung menurunkan kecepatan disintegrasi dan disolusi tablet.
Lubricant bekerja dengan melengket , pada permukaan padat (granul dan alat), dan
menurunkan friksi antar partikel partikel atau fiksi antar partikel logam .

Glidan dan anticaking 

Glidan dan anti caking digunakan untuk meningkatkan aliran serbuk dan untuk
mengurangi atau menekan terjadinya cacing dan penggumpalan yang dapat terjadi jika
serbuk disimpan dalam ruahan .Glidan bekerja melalui kombinasi adsorpsi pada
permukaan lapisan partikel dan penurunan Forsa dan Forza kohesif partikel-partikel
memungkinkan partikel bergerak relatif lebih mudah satu dengan lainnya .Keefektifan
glidan diukur dengan cara mengemas campuran serbuk menjadi tablet dan menetapkan
keragaman bobotnya .Glidan yang efektif jika keragaman bobot menunjukkan simpangan
baku relatif kurang dari atau sama dengan 6, 0% .
Essay :
1. Apa yang dimaksud dengan preformulasi?
Preformulasi adalah tahap awal dalam rangkaian proses pembuatan sediaan farmasi yang
berpusat pada sifat-sifat fisika kimia zat aktif dimana dapat mempengaruhi penampilan obat
dan perkembangan suatu bentuk sediaan farmasi.

2. Tujuan dari studi preformulasi adalah?


Tujuan dari studi preformulasi adalah untuk memperoleh informasi yang berguna
bagi formulator dalam mengembangkan bentuk sediaan yang stabil memiliki
ketersediaan hayati yang baik dan dapat diproduksi dalam skala besar .

3. Sebutkan kegunaan Glidan dan anti caking


Glidan dan anti caking digunakan untuk meningkatkan aliran serbuk dan untuk
mengurangi atau menekan terjadinya cacing dan penggumpalan yang dapat
terjadi jika serbuk disimpan dalam ruahan .
4. Sebutkan 3 kriteria tertentu dalam formulasi eksipien tablet

1.Tidak toksik dan dapat diterima oleh lembaga regulator semua negara
tempat produksi tablet dipasarkan 

2.Tersedia secara komersial dalam tingkat kualitas yang dapat diterima di


semua negara tempat produksi tablet dibuat 

3.Tersedia dalam biaya rendah dan dapat diterima 

5. sebutkan fungsi dari Lubricant

Lubricant mengurangi gesekan selama proses pengempaan tablet dan juga


berguna untuk mencegah masa tablet melekat pada cetakan pada umumnya
lubricant bersifat hidrofobik sehingga cenderung menurunkan kecepatan
disintegrasi dan disolusi tablet.
OBJEKTIF

1. SSG memiliki fungsi sebagai ?

a. Gildan
b. Lubricant
c. Binder
d. BA
e. Disentegrant

2. Yang bukan merupakan parameter fisikokimia dalam preformulasi adalah :


a. Stabilitas zat aktif
b. Konstanta disosiasi
c. Kecepatan disolusi
d. Toksikologi

3. Pemisahan sebagian atau keseluruhan bagian atas atau bagian bawah tablet dari
badan tablet disebut :
A. Chipping
B. Laminasi
C. Cracking
D. Mottling
E. Cappin

4. Polimer digunakan sebagai eksipien dalam tablet sustained release berfungsi sebagai:
A. Pembawa
B. Matriks
C. Pelincir
D. Penghancur
E. Pengikat

5. Zat aktif yang tidak tahan di dalam asam lambung sebaiknya dibuat dalam bentuk
sediaan :
A. Injeksi
B. Kapsul
C. Tablet sustained release
D. Tablet salut enterik

Anda mungkin juga menyukai