Nama : Armia Husni Hidayati

Prodi : S1-4B (219053)

Karakter kepeminpinan adalah salah satu manajemen untuk mempengaruhi,

menggerakan, memotivasi dan mengawasi orang lain dalam rangka menyelesaikan tugas
yang telah direncanakan guna mencapai tujuan dan sasaran organisasi. Karakter
kepeminpinan, sifat, watak atau ciri yang harus sebaiknya dimiliki oleh seorang pemimpin
dalam menjalankan perannya dan juga leader/pemimpin harus bisa mencontohkan perilaku
yang baik.

Ada beberapa contoh karakter pemimpin yang bisa menginsiprasi diantaranya :

 Memiliki Integritas

Salah satu karakter pemimpin adalah harus memiliki integritas yang tumbuh dari
dalam diri. Integritas sendiri merupakan sikap yang konsisten atas prinsip, tindakan, dan
nilai-nilai yang ada dalam diri. Umumnya, orang dengan integritas kuat memiliki pribadi
jujur dan karakter yang kuat. Ia juga sadar akan hubungannya dengan orang lain.

 Selalu mendengarkan dan berkomunikasi dengan tim

Harus bisa mendengarkan dan berkomunikasi dengan tim. Pemimpin yang baik harus
mampu berkomunikasi secara baik dengan tim. Bagaimanapun juga, keberhasilan seorang
pemimpin datang dari kerja sama yang diciptakan bersama anggota tim. Dibandingkan
bangga akan keberhasilan sendiri, pemimpin yang menginspirasi akan selalu berterima
kasih kepada timnya. Hal ini juga menjadi wujud apresiasi akan kerja keras mereka. 

 Tidak takut mengambil risiko

Salah satu peran penting dari pemimpin adalah mengambil keputusan. Pengambilan
keputusan memang bukan hal yang mudah, apalagi jika keputusan ini berkaitan dengan
banyak orang. Maka dari itu, beranilah mengambil risiko yang cenderung besar. Rasa
takut dalam mengambil keputusan itu wajar, terlebih ada risiko salah atau gagal. Hal
terpenting adalah harus berani bertanggung jawab atas risiko tersebut jika memang ingin
menjadi seorang pemimpin.

 Memiliki kecerdasan emosional

Saat menjadi seorang pemimpin, memiliki kepintaran secara intelektual saja tidaklah
cukup. Kita juga harus memiliki kecerdasan emosional, di mana kita dapat mengelola
emosi dari dalam diri dan orang lain. Karakter pemimpin satu ini harus dimiliki untuk
membantu menciptakan pola kerja yang efisien juga efektif.

 Mampu membangun kerja sama tim

Pemimpin harus bisa menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam anggota timnya,
keharmonisan, dan membuat anggota tim memiliki visi dan misi yang selaras. Seorang
pemimpin akan mengutamakan kerja sama di dalam kelompok dibandingkan kerja
individualnya.

 Bertanggung jawab dengan apa yang dilakukan

Pemimpin tidak hanya bertugas memimpin dan menjaga keharmonisan di dalam

timnya, tapi juga harus mampu bertanggung jawab akan semua keputusan yang ia buat.
Bagaimana jika kesalahan sebenarnya dilakukan oleh salah satu anggota tim? Pemimpin
harus tetap bertanggung jawab. Kesalahan dalam tim bisa saja terjadi karena kurangnya
kepemimpinan yang tegas. Karenanya, menjadi seorang pemimpin harus dapat
bertanggung jawab akan diri sendiri dan juga tim yang mereka pimpin.

 Bisa dipercaya oleh anggota

Pemimpin harus bisa menjadi sosok yang dipercaya, pemimpin yang bisa dipercaya
adalah mereka yang mampu mengarahkan timnya sesuai visi dan misi, memotivasi tim
untuk maju bersama, bertanggung jawab, serta berintegritas.

Langkah – langkah dalam pengambilan keputusan :

 Identifikasi masalah
 Kumpulkan informasi yang relavan
 Cari solusi alternatif
 Analisis dan pilih solusi yang terbaik
 Ambil tindakan dan evaluasi dampak dari keputusan

Fungsi manajemen konflik :

 Meningkatkan kinerja dan keaktifan

 Mengembangkan kemampuan karyawan
 Melatih kemampuan menyelesaikan konflik
 Meningkatkan rasa saling menghormati

Pentingnya manajemen konflik :

 Sistem evaluasi
 Meningkatkan kreativitas