Program penyuluhan Kesehatan Gigi

Nama : Aditya Fatah Hasinurrahman

NIM : P07125218007
Semester : 4
Absen : 07

I. POKOK BAHASAN : Karang gigi

II. SASARAN : Pasien
III. MASALAH : Terdapat kotoran yang menempel pada gigi
IV. WAKTU : 30 Menit
V. TEMPAT : Klinik Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
VI. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU) : Setelah mendapatkan penyuluhan
sasaran dapat mengerti dan memahami tentang karang gigi
VII. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK) :
a) Setelah mendapatkan penyuluhan sasaran dapat memahami pengertian karang
gigi
b) Setelah mendapatkan penyuluhan sasaran dapat memahami penyebab
terbentuknya karang gigi
c) Setelah mendapatkan penyuluhan sasaran dapat memahami proses terbentuknya
karang gigi
d) Setelah mendapatkan penyuluhan sasaran dapat memahami macam-macam
karang gigi
e) Setelah mendapatkan penyuluhan sasaran dapat memahami cara membersihkan
karang gigi
f) Setelah mendapatkan penyuluhan sasaran dapat memahami akibat adanya karang
gigi
g) Setelah mendapatkan penyuluhan sasaran dapat memahami cara pencegahan
karang gigi

1
VIII. KEGIATAN PENYULUHAN
No Tahap Kegiatan Penyuluh Kegiatan Sasaran Waktu
Pembukaan 1. Memberi salam. 1. Menjawab salam. 5 menit
2. Meperkenalkan diri. 2. Mendengarkan.
3. Kontrak waktu. 3. Menyetujui
4. Menjelaskan tujuan 4. Memperhatikan.
penyuluhan.

Kontak A. Menjelaskan materi 1. Mendengar 20 menit

Bertanya/ada respon
Materi penyuluhan secara
3.     
berurutan dan teratur. 2. Memperhatikan
Materi : jawaban
1. Pengertian karang
gigi
2. Penyebab
terbentuknya karang
gigi
3. Proses terbentuknya
karang gigi
4. Macam-macam
karang gigi
5. Cara membersihkan
karang gigi
6. Akibat adanya karang
gigi
7. Cara pencegahan
karang gigi
B. Memberikan peserta
kesempatan untuk
bertanya.
Penutup Penutup a) Memperhatikan
a)     a. Menyimpulkan hasil b) Menjawab salam 5 menit
penyuluhan

2
 b. Mengakhiri dengan salam
IX. POKOK MATERI :
a. Pengertian karang gigi
b. Penyebab terbentuknya karang gigi
c. Proses terbentuknya karang gigi
d. Macam-macam karang gigi
e. Cara membersihkan karang gigi
f. Akibat adanya karang gigi
g. Cara pencegahan karang gigi
X. METODE : Ceramah, demonstrasi dan tanya jawab
XI. MEDIA : Flipchart
XII. URAIAN MATERI (dilampirkan) :
A. Pengertian karang gigi
Karang gigi atau kalkulus gigi adalah timbunan plak gigi yang mengeras dan
tumbuh sedikit demi sedikit. Awalnya, plak gigi terbentuk ketika bakteri dalam
mulut bercampur dengan protein dan sisa-sisa makanan. Biasanya karang
gigi timbul karena sikat gigi yang kurang bersih.
B. Penyebab terbentuknya karang gigi
      Pembersihan gigi yang kurang baik
      Hanya memakai satu sisi gigi untuk mengunyah

C. Proses terbentuknya karang gigi

Bakteri akrif penyebab karang gigi golongan Streptococcus dan anaerob.
Bakteri tersebut mengubah glukosa dan karbohidrat pada makanan menjadi asam
melalui proses fermentasi. Asam akan terus diproduksi oleh bakteri tersebut.
Kombinasi bakteri, asam, sisa makanan, dan air liur dalam mulut membentuk suatu
substansi berwarna kekuningan yang melekat pada permukaan gigi yang disebut
plak. Plak yang tidak dibersihkan akan termineralisasi menjadi kalkulus atau
karang gigi.
D. Macam-macam karang gigi
Berdasarkan letaknya, karang gigi dibedakan menjadi dua, yaitu:
a. Karang gigi supragingiva atau karang gigi pada permukaan gigi di atas gusi.
b. Karang gigi subgingiva atau karang gigi pada permukaan gigi di bawah gusi.
E. Cara membersihkan karang gigi
3
 Karang gigi harus dibersihkan dengan alat yang disebut scaler. Ada yang
manual ataupun dengan ultrasonic scaler. Setelah dibersihkan dengan scaler,
karang gigi akan hilang dan gigi menjadi bersih kembali. Namun, karang gigi dapat
timbul kembali apabila kebersihan gigi tidak dijaga dengan baik.
Dianjurkan melakukan tindakan pencegahan sebelum karang gigi timbul yaitu
dengan menyikat gigi secara teratur dan sempurna. Dental floss juga perlu
digunakan untuk membersihkan permukaan antar dua gigi yang sering menjadi
tempat terselipnya makanan dan menjadi tempat penimbunan plak.
Obat kumur yang mengandung clorhexidine dapat digunakan untuk mencegah
timbulnya plak, obat ini dapat digunakan setelah penyikatan gigi.
F. Akibat adanya karang gigi
Karang gigi mengandung banyak kuman-kuman yang dapat menyebabkan
penyakit lain di daerah sekitar gigi. Bila tidak dibersihkan, maka kuman-kuman
dapat memicu terjadinya infeksi pada daerah penyangga gigi tersebut.
Bila sudah infeksi maka masalah lebih lanjut bisa timbul.
Penderita biasanya mengeluh gusinya terasa gatal, mulut berbau tak sedap,
sikat gigi sering berdarah, bahkan adakalanya gigi dapat lepas sendiri dari jaringan
penyangga gigi. Infeksi yang mencapai lapisan dalam gigi (tulang alveolar) akan
menyebabkan tulang pernyangga gigi menipis sehingga pada perbandingan
panjang gigi yang tertanam pada tulang dan tidak tertanam gigi akan goyang dan
mudah tanggal.
Selain mengakibatkan gigi tanggal, kuman infeksi jaringan penyangga gigi
juga dapat menyebar ke seluruh tubuh. Melalui aliran darah, kuman dapat
menyebar ke organ lain seperti jantung. Karena itu ada beberapa kasus penyakit
yang sebenarnya dipicu oleh infeksi dari gigi, ini disebut infeksi fokal. Penyakit
infeksi otot jantung (miokarditis) termasuk penyakit yang dapat disebabkan oleh
infeksi fokal.
G. Cara pencegahan karang gigi

 Sikat gigi setidaknya 2 kali sehari.

 Bersihkan gigi dengan benang gigi setidaknya sekali sehari.
 Gunakan pembersih mulut antibakteri.
 Lakukan pemeriksaan dan perawatan gigi di dokter gigi tiap 6 bulan sekali.
4
  Makan makanan dengan gizi yang seimbang.
 Hindari merokok.

XIII. EVALUASI
1. Apa yang dimaksud dengan karang gigi?
2. Sebutkan penyebab terbentukanya karang gigi?
3. Bagaimana proses terbentuknya karang gigi?
4. Sebutkan macam-macam karang gigi?
5. Bagaimana cara membersihkan karang gigi?
6. Apa akibat adanya karang gigi?
7. Bagaimana cara pencegahan karang gigi?

XIV. REVERENSI

Pratiwi Donna. 2009. Gigi Sehat dan Cantik. Jakarta: Kompas Media Nusantara
https://id.wikipedia.org/wiki/Karang_gigi
http://edukesehatan.blogspot.com/2014/09/makalah-mikrobiologi-rongga-mulut.html
https://www.halodoc.com/kesehatan/karang-gigi
https://rsa.ugm.ac.id/2015/01/mengenal-karang-gigi/