Anda di halaman 1dari 14

REKAYASA IDE

“Sifat-sifat Ideal Utama dan Ideal Maksimal dalam Near Ring”

DOSEN PENGAMPU :
Dr. Mulyono , S.Si, M.Si

OLEH :

KELOMPOK 9

1. Ribka Morina Waruwu 4173230022


2. Riadil Jannah Sihombing 4172230006
3. Vika Syahfitri 4172230012
4. Yedu Yeshara 4173530038

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat
yang diberikan-Nya, kami dapat menyelesaikan Rekayasa Ide ini tepat pada
waktunya. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas Rekayasa Ide
mata kuliah Aljabar Ring. Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih kepada
dosen pengampu, serta pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaian
tugas ini.
Harapan penulis agar penelitian ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan
dapat menambah pengetahuan pembaca mengenai Sifat-sifat Ideal Utama dan
Ideal Maksimal dalam Near Ring. Karena keterbatasan pengetahuan, kami yakin
masih banyak kekurangan dalam penelitian ini, oleh karena itu saran dan kritik
yang membangun sangat membantu untuk penelitian selanjutnya.

Medan, April 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar.......................................................................................................i
Daftar Isi................................................................................................................ii
Bab I Pendahuluan.................................................................................................1
1.1. Latar Belakang......................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah.................................................................................1
1.3. Tujuan...................................................................................................1
Bab II Landasan Teori...........................................................................................2
Bab III Ide yang Sudah Ada..................................................................................3
Bab V Ide Baru .....................................................................................................4
Bab IV Kesimpulan dan Saran..............................................................................11
4.1. Kesimpulan...........................................................................................
4.2. Saran......................................................................................................
Daftar Pustaka.......................................................................................................12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Rekayasa Ide yang akan kami sajkan adalah mengenai sifat-sifat ideal
utama dan ideal maksimal dalam near ring. Suatu himpunan tak kosong N
yang dilengkapi dengan dua operasi biner ‘+’ dan ‘•’ biasa dinotasikan
dengan (N,+,•) dikatakan near-ring jika memenuhi: (i).(N,+) grup, (ii). (N,•)
semigrup, (iii). (N,+,•) distributif kanan. Jika I suatu ideal dalam near-ring N
dibangun oleh satu elemen maka I disebut ideal utama. Jika J suatu ideal
dalam near-ring N sehingga J ≠ N dan tidak ada ideal lain dalan N yang
memuat J maka J disebut ideal maksimal. Dalam Rekayasa Ide ini dibahas
beberapa sifat ideal utama dan ideal maksimal dalam near-ring berdasarkan
sifat ideal utama dan ideal maksimal yang terdapat dalam ring.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian latar belakang di atas, yang menjadi rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Bagaimana sifat-sifat ideal utama dan ideal maksimal dalam near ring?

1.3 Tujuan
Yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah :
1. Mengetahui sifat-sifat ideal utama dan ideal maksimal dalam near ring.

1
BAB II
LANDASAN TEORI

Near-ring merupakan salah satu perluasan dari ring dimana beberapa


aksioma yang terdapat pada ring dapat dilepas. Suatu himpunan N   yang
dilengkapi dengan dua operasi biner ‘+’ dan ‘•’ yang masing-masing disebut
operasi pertama dan kedua dikatakan near-ring jika memenuhi:

(i).  N ,  grup

(ii) )  N , semigrup dan

(iii). Terhadap operasi ‘+’ dan ‘•’ berlaku sifat distributif kanan dan
dinotasikan dengan  N ,,

Selanjutnya dalam penulisan  N ,, near-ring dituliskan sebagai N nearring.


Seperti halnya dalam ring, dalam near-ring juga terdapat istilah ideal. Misalkan
N near-ring. I    N dikatakan ideal N jika memenuhi:

(i). )  I ,  subgrup normal  N , 

(ii). NI  I dan

(iii).  n  i  m  nm  I ,  i  I , m, n  N  .

Suatu ideal I dalam near-ring N yang dibangun oleh satu elemen N disebut
ideal utama. Jika J suatu ideal dalam near-ring N sehingga J  N dan tidak ada
ideal lain dalam N yang memuat J maka J disebut ideal maksimal.

BAB III

2
IDE YANG SUDAH ADA

Ide yang sudah ada adalah sifat-sifat ideal utama dan ideal maksimal
dalam ring, bukan pada near Ring. Penelitian mengenai ideal pada ring terus
dikembangkan. Pengembangan dilakukan baik pada strukturnya maupun dengan
cara memadukannya dengan teori lain. Beberapa penelitian tentang ideal pada
near-ring diantaranya dilakukan oleh: Brenner (1974) yang meneliti ideal
maksimal dalam polynomial near-ring, Kim & Kim (1996) yang meneliti ideal
fuzzy dalam near-ring, Abdurrahman et al. (2013) yang meneliti ideal prima
fuzzy pada near-ring, Sahputri (2016) yang meneliti sifat-sifat ideal dan
homomorphisma ring pada yang berlaku pada near-ring, dan Mariana (2017) yang
meneliti sifat-sifat ideal pada near-ring.

Permasalahan yang dibahas dalam Rekayasa Ide ini mengenai sifat-sifat


ideal tertentu dalam near-ring yaitu ideal utama dan ideal maksimal. Pembahasan
didasarkan pada sifat-sifat ideal utama dan ideal maksimal yang dimiliki dalam
ring yaitu ide yang sudah ada. Tujuannya dari tulisan ini adalah untuk
menyelidiki apakah sifat-sifat ideal utama dan ideal maksimal yang berlaku pada
ring juga berlaku pada near-ring.

BAB IV

3
IDE BARU

Pada bagian ini diberikan definisi-definisi dan teorema-teorema yang


mendukung hasil dan pembahasan serta pembahasan mengenai sifat-sifat ideal
utama dan ideal maksimal pada near-ring.
Definisi 1
Diberikan himpunan R   Pada R diberikan dua operasi yaitu "" dan ""
dan yang masing-masing disebut sebagai operasi pertama dan operasi kedua. R
terhadap dua operasi ini dikatakan ring jika memenuhi:
I.  R,  grup abelian
II.  R, semigrup

III.  R,, distributif

i. Distributif kanan yaitu  a, b, c  R  a  b   c   a  c    b  c 


ii. Distributif kiri yaitu  a, b, c  R  c   a  b    c  a    c  b 
Himpunan R yang membentuk ring terhadap dua operasi "" dan
"" dinotasikan sebagai  R,, . Selanjutnya penulisan  R,, ring

dituliskan sebagai R ring.


Definisi 2
Misalkan R ring. I    R dikatakan ideal pada R jika memenuhi:
i. a  b  I  a, b  I 

ii. ar , ra  I  a  I , r  R 

Teorema 3
Misalkan I adalah suatu ideal dalam ring R maka R / I adalah suatu ring
terhadap operasi yang didefinisikan oleh:
1.  a  I    b  I    a  b  I
2.  a  I    b  I    a  b  I   a  I  ,  b  I   R / I 

Definisi 4
Misalkan I adalah suatu ideal dalam ring R . R / I terhadap operasi yang
diberikan pada Teorema 3 dinamakan ring kuasi dari R oleh I .
Teorema 5

4
Misalkan I adalah suatu ideal dalam ring komutatif R dengan elemen satuan
I R maka R / I adalah suatu ring komutatif dengan elemen satuan 1R  I .

Definisi 6
Dalam suatu ring R dengan elemen satuan 1, suatu elemen a  R dinamakan
unit bila a mempunyai invers terhadap perkalian.
Definisi 7
Suatu ideal I dalam ring R yang dibangun oleh satu elemen R disebut ideal
utama.
Definisi 8
Suatu ideal J dalam ring R disebut ideal maksimal jika J  R sehingga jika
M ideal dengan J  M  R maka J  M atau M  R
Teorema 9
Jika a elemen dalam suatu ring komutatif R dengan elemen satuan maka
Ra   r  R adalah ideal utama R yang dibangun oleh a .

Teorema 10
Misalkan R ring komutatif dengan elemen satuan. R field jika dan hanya jika
ideal R hanyalah  0 dan R sendiri.
Teorema 11
Suatu ideal J dalam ring komutatif R dengan elemen satuan maksimal jika dan
hanya jika R / J adalah field.
Definisi 12
Near-ring adalah suatu himpunan tak kosong N dengan dua operasi biner yaitu
"" dan "" yang memenuhi:
I.  N ,  grup
II.  N , semigrup

III.  a, b, c  R  a  b   c   a  c    b  c  yaitu berlaku sifat distributif kanan

Definisi 13
Diberikan near-ring N . N dikatakan near-field jika  N  0, grup.
Definisi 14
Misalkan N suatu near-ring
i. Jika  N ,  abelian maka N dikatakan near-ring abelian

5
ii. Jika  N , komutatif maka N dikatakan near-ring komutatif

Definisi 15
Misalkan N near ring. I    N dikatakan ideal N jika memenuhi:
i.  I ,  subgroup normal  N , 
ii. NI  I

iii.  n  i  m  nm  nm,  i  I , m, n  N 

Sifat 16.
Jika I 1 , I 2 ideal-ideal pada near-ring N maka I 1  I 2 ideal pada near-ring N
Berdasarkan Definisi 7 dan Definisi 8 dapat diberikan definisi berikut:
Definisi 17
Suatu ideal I dalam near-ring N yang dibangun oleh satu elemen N disebut
ideal utama.
Definisi 18.
Suatu ideal J dalam near-ring N disebut ideal maksimal jika J  N sehingga
jika M ideal dengan J  M  N maka J  M atau M  N
Selanjutnya ditunjukkan bahwa Teorema 9, Teorema 10, dan Teorema 11 juga
berlaku pada near-ring.
Sifat 19
Jika a elemen dalam suatu near-ring komutatif N dengan elemen satuan maka
Na  {na I n  N } adalah ideal utama N yang dibangun oleh a .
Bukti:
Untuk membuktikan Na  {na I n  N } ideal utama N yang dibangun oleh a
akan ditunjukkan bahwa:
1. Na  {na I n  N } ideal N yaitu:
i.  Na,  subgroup normal  N , 
ii. NNa  Na

iii.  n  i  m  nm  Na,  i  Na, m, n  N 


2. Na ideal terkecil N yang memuat a
Akan ditunjukkan :

1. Na   na n  N  ideal N

6
i. ( Na, ) subgroup normal ( N , ) artinya (x, y  Na )(n  N )

berlaku
a. x  y  Na

b. nxn 1  Na

Ambil sembarang x, y  Na dan n  N


a. x  Na artinya x  n1 a dengan n1  N
y  Na artinya y  n 2 a dengan n 2  N
x  y  n1 a  n 2 a  (n1  n 2 )a . Karena n1 , n 2  N dan N near-

ring, maka n1  n 2  Na . Jadi x  y  Na .


b. nxn 1  nn1 an 1
 n1nan1 ( Karena N Komutatif )
1
 n1ann  n1a  Na

Jadi nxn 1  Na .
ii. NNa  Na
Ambil sembarang x  NNa , misalkan x  nn1 a dengan n, n1  N .
Karena n, n1  N dan N near-ring, maka nn1  N . Artinya
nn1 a  Na Jadi NNa  Na .

iii. (n  i )m  nm  Na, (i  Na, m, n  N )


Ambil sembarang i  Na dan n, m  N , misalkan i  n1 a, n1  N ,

diperoleh (n  n1 a)m  nm  n1 am  (n1 m)a  n 2 a  Na .


Jadi (n  i )m  nm  Na, (i  Na, m, n  N ) .
2. Selanjutnya ditunjukkan Na ideal terkecil N yang memuat a . Karena
N near-ring dengan elemen satuan 1 yaitu 1  N  1  a  Na  a  Na
Artinya untuk menunjukkan Na ideal utama yang dibangun oleh a
harus ditunjukkan bahwa Na ideal terkecil N yang memuat a yaitu
setiap ideal N yang memuat a juga memuat Na . Misalkan K ideal
N yang memuat a dan na  Na, n  N . Karena K ideal N yang
memuat a maka a  K sehingga na  K . Jadi na  Na  Na  k yang
artinya Na  K .

7
Jadi Na termuat dalam setiap ideal N yang memuat a atau Na ideal
terkecil N yang memuat a . Dengan kata lain Na ideal utama N yang

dibangun oleha . Dari (1) dan (2) terbukti bahwa Na   na n  N  adalah


ideal utama N yang dibangun oleh a .
Sifat 20.
Misalkan N near-ring komutatif dengan elemen satuan. N near-field
jika dan hanya jika ideal N hanyalah {0 N } dan N sendiri
Bukti:
() Bila N suatu near-field dan I  {0 N } adalah suatu ideal N maka
ada suatu a  I dan a  0 N . Karena N suatu near-field maka setiap
elemen tak nol adalah unit. Karena I ideal N maka I  aa 1  I .
Karena itu n  n 1  n  aa 1  I , n  N , akibatnya I  N .
() Misalkan N adalah near-ring komutatif dengan elemen satuan.
Untuk menunjukkan bahwa N suatu near-field cukup dengan
menunjukkan bahwa semua elemen tak nol di N adalah unit. Misalkan
0 N  a  N dan I  a adalah ideal utama yang dibangun oleh a . Jelas
I  {0 N } sebab 0 N  a  I . Bila ideal dari N hanyalah {0 N } dan N

sendiri maka I  N Karena N adalah near-ring dengan elemen satuan


maka 1 I  a . Pilih n  a 1  N yang memenuhi 1  na  a 1 a ,
artinya a adalah elemen unit. Jadi setiap elemen tak nol di N adalah
unit.
Terbukti bahwa misalkan N near-ring komutatif dengan elemen satuan.
N nearfield jika dan hanya jika ideal N hanyalah {0 N } dan N sendiri.
Sifat 21.
Suatu ideal J dalam near-ring komutatif N dengan elemen satuan
maksimal jika dan hanya jika N / J adalah near-field.
Bukti:
() Jelas N / J near-ring komutatif dengan elemen satuan sebab N
near-ring komutatif dengan elemen satuan, J  0 merupakan elemen nol
N / J dan J  1 elemen satuan N / J . Misalkan J ideal maksimal dalam

8
N . Akan ditunjukkan N / J near-field, yaitu cukup dengan menunjukkan
setiap elemen tak nol dalam N / J mempunyai invers.
Ambil sembarang J  a  N / J dengan J  a  J  0 , artinya a  J (sebab
J  a  J  0  a  J ) . Misalkan M ideal utama N yang dibangun oleh
a , maka M  {na n  N } . Karena J dan M ideal maka J  M ideal
dalam N dan jelas J  J  M . Karena a  J dan a  0  1.a  J  M
maka J  M  I . Karena J ideal maksimal dalam N maka J  M  N .
Karena 1  N maka 1  x  na dengan x  J , n  N (sebab N  J  M ).
Jadi 1  na  x  J .
Akibatnya J  1  J  (na)  ( J  n)( J  a ) dengan a  N yang artinya
( J  a ) 1  ( J  n)  N / J . Jadi setiap elemen tak nol dalam N/J
mempunyai invers, artinya N / J adalah near-field.
() Misalkan J ideal dalam near-ring komutatif N sehingga N / J
adalah near-field. Akan ditunjukkan J ideal maksimal dalam N yaitu
jika JN sehingga jika M ideal dengan JM N maka
J  M  M  N . Misalkan M ideal N dengan J  M , maka
(n  N ) dan n  J mengakibatkan nM . Selanjutnya untuk
menunjukkan NM cukup dengan menunjukkan bahwa
(n  N , n  J ) maka n  M .

Ambil sembarang n  N , n  J . n  N , n  J  J  n  J  0 , artinya J  n


bukan elemen nol N / J . Karena J  M maka m  M , m  J sehingga
J  m bukan elemen nol N / J .
( J  n)  N / J , ( J  m)  N / J  ( J  n)( J  m) 1  N / J
 ( J  n)( J  m 1 )  N / J
N / J near-field,
 J  ( nm 1 )  N / J
 nm 1  N

artinya setiap elemen N yang tidak termuat dalam J termuat dalam M


yaitu N  M . Karena M  N dan N  M maka M  N . Jadi J ideal
maksimal dalam near-ring N . Terbukti bahwa suatu ideal J dalam near-
ring komutatif N dengan elemen satuan maksimal jika dan hanya jika
N / J adalah near-field.

9
BAB V
KESIMPULAN

Dari hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa beberapa sifat ideal utama dan
ideal maksimal dalam ring juga berlaku dalam near-ring.

10
DAFTAR PUSTAKA

Mayasari, Zulfia Memi. 2018. Sifat-sifat Ideal Utama dan Ideal Maksimal dalam
Near Ring. Jurnal Prisma I. Hal 722-727.

11

Anda mungkin juga menyukai