Kelompok 2
1. Inas Angita Febriana (12)
2. Pingkan Azahroh W (21)
3. Rindi Putri Apriyani (26)
4. Ulvi Nur Isnaini (30)
1. Pengertian Kemeja
Kemeja adalah sebuah baju atau pakaian atasan yang sifatnya formal ataupun semiformal,
dengan karakteristik memiliki kerah, berkancing, berlengan panjang ataupun pendek dan
menutupi tubuh sampai ke perut. Kemeja seringkali dibuat menurut keterangan dari selera orang
yang mengenakannya, kadang kemeja dapat dibuat berlengan panjang maupun berlengan
pendek. Biasanya kemeja tercipta dari bahan katun, linen dan yang lainnya. Kerah dalam kemeja
seringkali di beri kancing depan. Dalam bahasa Portugis, Kemeja sering dinamakan Camisa.
Nama beda dari kemeja ialah Kamisa yang dipungut dari bahasa portugis. Yang nyaris sama
dengan kemeja tidak jarang kita sebut dengan istilah Blus guna kemeja perempuan yang
dipungut dari bahasa Perancis dan Han dari bahasa Belanda.
2. Sejarah Kemeja
Sejak zaman dulu, baju kemeja khususnya kemeja putih dikenal dengan pakaian para
bangsawan. Dalam sebuah buku Men’s Wardrobe seri Chic Simple disebutkan bahwa para
bangsawan Eropa pada abad ke 17 biasa menggunakan kemeja putih yang dihias renda pada
bagian dada dan lengan. Mereka juga biasa tampil dengan kemeja putih pada saat mengenakan
busana tuxedo, busana yang berasal dari kalangan bangsawan Inggris.
Sampai pada akhir abad ke 19 kemeja putih dianggap paling elegan. Dulu pria yang memakai
kemeja putih dianggap kaya karena memiliki uang untuk sering berganti kemejanya dengan yang
putih bersih. Kemeja putih dianggap sebagai busana pria yang berkerja di tempat bersih.
Dahulu Kemeja flanel identik dengan para pekerja keras yang turun langsung di lapangan.
Dipakai oleh orang-orang yang berada di garis depan dan bersentuhan langsung dengan objek
pekerjaan di lapangan.
Hal ini tidak lepas dari asal-usul ditemukannya pakaian berbahan flanel ini. Kemeja flanel
memiliki rekam jejak yang panjang dan menarik. Menurut sejarah Kata flanel berasal dari bahasa
Wales, yaitu gwlanen, yang artinya “bahan wol”.
Dalam sejarah, flanel tercatat ditemukan pada awal abad ke-16 di Wales, dengan sebutan
flannelette. Pada saat itu para petani memakai pakaian hangat yang agak tebal untuk melindungi
diri mereka dari cuaca dingin dan rerantingan pohon.
Di abad ke-18, sejalan dengan adanya Revolusi Industri, terjadi perubahan besar-besaran di
dalam praktisi industri. Flanel mulai di produksi secara massal dan menjadi produk pabrikasi.
Mengikuti perkembangan jaman, dan mempertimbangkan biaya bahan baku yang tinggi, bahan
wol lambat laun mulai digantikan dengan serat kapas (cotton), campuran sutera, dan serat
sintetis.
Pada tahun 1889, seorang asal Michigan, Amerika Serikat, yaitu Hamilton Carhatt (1855-1937)
mendirikan perusahaan yang dinamakan Carhatt. Carhatt mengklaim sebagai yang pertama kali
menemukan kemeja berbahan flanel, termasuk motif kotak-kotak yang terinspirasi dari Kilt,
pakaian tradisional Skotlandia.
Carhatt berusaha untuk menciptakan pakaian tahan banting, yang nyaman dipakai, namun tetap
berkarakter, untuk para pekerja lapangan yang aktif. Pada awalnya mereka membuat pakaian
flanel ini untuk para engineers yang bekerja di jalur kereta api.
Pada awal abad ke-20, flanel tidak hanya diproduksi untuk cuaca dingin, tetapi mulai disesuaikan
dengan musim-musim yang ada. Dengan memaksimalkan pencampuran kapas (cotton) dengan
sutera, flanel kini menjadi lebih tipis dan ringan. Sehingga kemeja flanel dapat digunakan di
cuaca yang hangat.
Di abad yang sama, flanel masuk ke Amerika Utara. Flanel dengan motif kotak-kotak
diidentikkan dengan para pekerja kasar, pekerja lapangan, terutama petani, gembala, pekerja
tambang, penebang pohon, dan mereka yang bekerja di luar ruangan. Daya tahan dari bahan
flanel, kemudahannya untuk dicuci, dan juga kehangatannya, memungkinkan mereka bebas
bergerak dan bekerja dalam jangka waktu yang lama di dalam suhu yang dingin. Sejak saat itu,
para penebang pohon identik dengan kemeja flanel dan sepasang sepatu boots.
Pada saat Perang Dunia I pecah di tahun 1914, flanel digunakan sebagai seragam dan selimut di
medan pertempuran. Dan juga digunakan sebagai bahan alternatif pengganti perban di rumah
sakit. Dan ketika perang berakhir, dunia berubah. Perbedaan antar-kelas di masyarakat menjadi
bias. Selama Great Depression yang datang mengikuti Perang Dunia, kemeja flanel yang pada
mulanya identik dengan kalangan kelas bawah, lambat laun naik kasta dan menjadi milik seluruh
lapisan sosial. Pada masa ini pula, kemeja flanel diidentikkan dengan kelaki-lakian.
Pada tahun 1939, Red Flannel Day mulai dilaksanakan secara rutin di Cedar Springs, Michigan,
setelah kota tersebut menjadi terkenal di seluruh negeri karena memproduksi sweater berbahan
flanel warna merah. Kota ini masih merayakan Red Flannel Festival sampai sekarang, jatuh pada
weekend terakhir di bulan September dan weekend pertama di bulan Oktober.
Pada tahun 1963, The Beach Boys kembali membuat kemeja flanel ini terkenal, setelah mereka
berpose mengenakan kemeja flanel sambil mengangkat papan luncur untuk cover album mereka,
“Surfer Girl”.
Di awal 1990-an, group band asal Seattle, Nirvana (yang di motori oleh Kurt Cobain) dan Pearl
Jam mempopulerkan kembali kemeja flanel dengan motif kotak-kotak. Masa keemasan grunge
saat itu ditandai dengan perubahan pola berpakaian di kalangan anak-anak muda. Tidak ada lagi
jaket kulit yang sempat berjaya oleh kalangan glam rock. Trend beralih, mereka beramai-ramai
mengenakan kombinasi kemeja flanel, jeans, dan sepatu boots juga sneakers.
Pada zaman dulu motif kemeja Kotak-kotak atau plaid selalu diidentifikasikan sebagai
pemberontakan dan kebebasan. Hal ini tidak terlepas dari sejarah motif kotak-kotak itu sendiri.
Motif kotak-kotak (plaid) pada awalnya di kenal dengan nama Tartan yang dijumpai pada kilt
yang dipakai oleh orang-orang Skotlandia. Kilt adalah pakaian selutut, merupakan pakaian
tradisional penduduk dataran tinggi Skotlandia pada abad ke-16. Pada saat itu kilt dibuat
menggunakan bahan dasar wol. Sejak abad ke-19, kilt mulai dipakai oleh penduduk Skotlandia
secara umum. Dan kemudian suku Celtic (atau Gaelic secara spesifik), membawa kilt ini lebih
luas lagi, sehingga menjadi warisan budaya mereka. Pada saat itu sudah menjadi hal yang umum
untuk pakaian dengan bahan wol menggunakan corak tartan.
Istilah Tartan ditemukan dalam sejarah pada tahun 1538, ketika King James V membelikan
istrinya sebanyak tiga ells (ells merupakan satuan panjang yang dipakai pada saat itu) kain
Heland Tartan. Kemudian di tahun 1587, Hector Maclean (salah satu pewaris keluarga Duart)
dibayar dengan enam puluh ells kain berwarna putih, hitam dan hijau. Warna-warna tersebut
menjadi warna tradisi Maclean pada saat berburu.
Seorang saksi mata dari Pertempuran Killecrankie tahun 1689 menggambarkan McDonnells
sebagai kesatria yang mengenakan pakaian motif tiga garis. Akan tetapi bukti positif pertama
dari keberadaan dari apa yang sekarang kita sebut ‘Tartan’, ditemukan pada sebuah ukiran kayu
Jerman, di sekitar tahun 1631 yang diduga menggambarkan tentara bayaran Highland bersama
tentara Gustavus Adolphus. Dengan jelas digambarkan merekan mengenakan kilt bermotif
tartan.
Tahun 1939, Red Flannel Day dimulai di Cedar Springs, Michigan, setelah kota itu
menjadi terkenal karena memproduksi sweater flanel berwarna merah. Kota ini masih
menyelenggarakan festival besar Red Flannel pada weekend terakhir bulan September
sampai dengan weekend pertama di bulan Oktober.
Pada tahun 1963, The Beach Boys membuat kemeja flanel kotak-kotak Pendleton
menjadi terkenal setelah memakainya di cover album “Surfer Girl.”
Awal tahun 1970-an, John Fogerty ujung tombak dari rock band Creedence Clearwater
Revival mempopulerkan kemeja flanel kotak-kotak. Dan kemudian menjadi ciri khas
Fogerty sampai saat ini.
Pada tahun 1974, perusahaan Georgia-Pacific dari Atlanta, Amerika Serikat meluncurkan
produk kertas tissue (paper towels) dengan merk Brawny. Mereka memakai gambar seorang
pria berkumis yang mengenakan kemeja kotak sebagai ikon dari Brawny, yang kemudian
popular dengan sebutan The Brawny Man. Pada tahun 2002, Georgia-Pacific memutuskan
untuk mengganti ikon Brawny dengan wajah yang lebih fresh. Akan tetapi kemeja kotak
tetap melekat pada ikon baru ini.
Tahun 1978, dalam usahanya menjadi kantor gubernur Tennessee, senator Lamar
Alexander berjalan sepanjang 1.000 mil di seluruh negara bagian Amerika Serikat dengan
memakai kemeja flanel kotak-kotak merah dan hitam. Lamar berhasil menjadi gubernur
selama 8 tahun. Kemeja flanel merah hitam menjadi trademark Lamar Alexander pada saat
itu.
Tahun 1979, film “The Dukes of Hazzard” pertama kali ditayangkan di CBS. Setelah
film itu diputar, para pria mulai meminjamkan kemeja kotak-kotak mereka untuk dipakai
para istri dan kekasihnya.
Tahun 1990, perlombaan lari Red Flannel Run mulai diselenggarakan Des Moines, Iowa.
Sampai saat ini, lebih dari 1.600 pelari yang berpakaian kotak-kotak mengikuti perlombaan
ini setiap awal tahun.
Tahun 1990-an, kemeja kotak-kotak flanel kembali berkibar seiring dengan bersinarnya
musik grunge yang diusung oleh band asal Seattle, Nirvana. Selain itu para musisi rock
papan atas, seperti Axl Rose (Guns N Roses) dan Pearl Jam kerap kali mengenakan kemeja
flanel kotak-kotak di konser musik mereka.
3. Macam-macam Kemeja
Ciri kemeja formal lengan panjang adalah warnyanya yang cerah sepert putih polos atau
biru. Baju lengan panjang formal biasa dipakai untuk aktifitas formal seperti saat ngantor,
wawancara kerja, meeting dsb. Meskipun disebut formal belum tentu modelnya keren. Anda bisa
memilih beberapa model kemeja formal yang gaul dan terlihat menraik dipandang, tidak
semacam baju putih polos untuk mahasiswa. Bekerja dengan memakai baju formal yang gaul
dengan model slimfit yang pas dengan tubuh anda.
2) KEMEJA FLANEL
Pada mulanya kemeja flanel dulunya identik dengan para pekerja keras yang turun
langsung di lapangan. Dipakai oleh orang-orang yang berada di garis depan dan bersentuhan
langsung dengan objek pekerjaan di lapangan. Berbahan wol yang lumayan tebal sehingga cocok
untuk dipakai kegiatan lapangan. Ciri kemeja flanel yang utama adalah desinnya yang kotak-
kotak, lembut dan tebal. Sekarang justru menjadi salah satu kemeja yang fashionable dan banyak
dicari pria. Selain itu juga banyak digemari para pecinta kegiatan outdoor, karena baju flanel
cocok untuk dipakai muncak.
3) KEMEJA DENIM CHAMBRAY
Baju jeans yang anda lihat itulah baju yang berbahan denim Chambray, yang terkenal
dengan nama kemeja denim chambray. Kemeja denim chambray merupakan jenis kemeja pria
terbaru dan terpopuler yang dapat Anda kenakan untuk acara semi formal. Denim Chambray
lebih cocok sebagai pakaian gaul yang dipadukan dengan sepatu boots. Bahanya yang tidak tipis
tapi tidak tebal akan terkesan gaul dan elegan.
4) KEMEJA PENDEK
Pada kebanyakan orang menyebut kemeja lengan pendek dengan kata baju untuk
membedakan antara kaos. Jenis kemeja pria lengan pendek biasa digunakan sebagai atasan yang
sopan dan formal. Kemeja pendek biasanya model tidak macam-macam, hanya warna atau kain
nya saja yang banyak macamnya, seperti kemeja batik, formal, kemeja pendek gaul yang slim
dibagian lengan nya.
5) Kemeja Batik
Kemeja bermotif batik ketika ini tidak sedikit dipilih sebab, gayanya yang dapat di bawa santai
namun tetap formal. Selain tersebut kemeja batik adalh karakteristik dari kebiasaan INDONESIA.
Kemeja batik biasanya lebih diminati oleh pria karena wanita tidak terlalu menyukai kemeja batik. Tetapi
ada juga beberapa wanita menyukai kemeja batik, biasanya setiap pekerjaan mewajibkan untuk hari
jum’at mengenakan kemeja batik agar dapat terlihat rapi dan juga kompak. Bahkan beberapa acara
mengharuskan menggunakan kemeja batik itu sering kali kita jumpai. Bahkan setiap sekolah di indonesia
juga memiliki baju batik.
6) Kemeja Formal Polos Putih Dan Hitam
Kemeja formal biasanya digunakan para lelaki untuk pergi ke acara formal ataupun ke
kantor. Bahkan banyak orang saat ini memiliki kemeja formal untuk dikenakan ke acara acara
tertentu. Tetapi saat ini banyak sekali orang menggunakan kemeja formal untuk berpergian
seperti ke mall ataupun aktivitas lainya. Banyak jenis yang terdapat dikemeja formal seperi untuk
wanita yang memiliki bahan tipis. Maka itu kemeja formal yang identik hitam ataupun putih saat
ini banyak di cari orang untuk penampilan nya.
7) Kemeja Korea
8) Camp shirt
Kemeja lengan pendek atau blus sederhana dengan saku depan
dan kerah kamping.
9) Dress shirt
Memiliki kualitas berbeda berdasarkan jenis benang dan harganya. Contohnya ialah : katun rayon,
katun silk, dan katun jepang.
Katun combeb dinilai sebagai katun terbaik dan berkualitas
Bisa jadi bahan untuk pembuatan batik, sehingga bisa disebut katun batik
Ada yang polos dan bermotif (garis, kotak, abstak, dll)
Daya serap bagus tergantung kualitasnya
Mudah didapatkan di toko-toko kain
Pembuatan kemeja bisa dengan bahan berupa denim. Salah satu bahan berkualitas ini memang memiliki
banyak tingkatan kualitas yang berbeda. Bagi denim yang bagus maka warnanya tak akan luntur. Selain itu,
teksur pakaian tak akan mudah rusak meski dicuci berkali-kali.
Secara umum, inilah ciri khas dari bahan denim untuk kemeja yang berkualitas :
Merupakan perkembangan dari bahan jeans, maka dominasi warnanya adalah biru
Memiliki ketebalan yang beragam yang akan mempengaruhi harganya
Kurang nyaman dipakai saat cuaca panas
Cocok untuk kemeja formal hingga casual
c. Bahan Kemeja Drill Yang Umum Dipakai
Bahan drill adalah salah satu bahan kemeja paling umum ditemui. Yang membuat kain ini unik ialah adanya
pola atau pattern pada tekstur benangnya. Secara umum, inilah karakter kain drill untuk kemeja ini :
Disusun dengan pola benang diagonal sehingga memberikan tekstur yang unik
Bahan dasarnya ialah benang polyster dan ada juga yang katun
Cocok untuk pembuatan kemeja kerja dan kemeja formal
Memiliki banayk variasi bahan, seperti American drill hingga Japan drill
Karakter kain tebal seperti denim
Kain American Drill adalah jenis Kain Drill yang memiliki serat sedang. Kain ini memiliki
karakteristik dengan permukaan kain yang lembut dan tekstur yang halus. Jenis bahan Kain American
Drill terbuat dari bahan katun dan polyester, serta dapat menyerap air dengan baik sehingga nyaman saat
digunakan.
Jenis Kain Japan Drill
Kain Japan Drill adalah jenis Kain Drill yang memiliki serat besar. Jenis kain ini memiliki
karakteristik lebih kuat dan tebal dibandingkan jenis Kain Drill lainnya. Jenis Kain Japan Drill
merupakan kain yang paling populer digunakan untuk membuat seragam khususnya direkomendasikan
untuk jenis seragam lapangan.
Kain Nagata Drill adalah jenis kain yang termasuk ke dalam kategori Kain Japan Drill. Kain ini
merupakan jenis Kain Japan Drill yang paling disukai karena memiliki komposisi bahan katun lebih
banyak dan lebih nyaman digunakan dibandingkan dengan Kain Japan Drill lainnya yang memiliki lebih
banyak kandungan polyester.
Jenis Kain Taipan Drill
Kain Taipan Drill adalah jenis Kain Drill yang terbuat dari campuran 70% katun dengan 30% teteron.
Jenis kain ini memiliki karakteristik lentur dan tidak mudah kusut serta memiliki permukaan yang halus.
Seperti jenis Kain Drill lainnya, kain Taipan Drill juga dapat menyerap air dengan baik sehingga nyaman
untuk digunakan. Jenis kain ini biasanya banyak dipergunakan untuk bahan membuat baju seragam
pemerintahan ( PNS ) dengan warna yang umum digunakan adalah Cokelat Khaki.
d. Bahan Silk Untuk Kemeja Berkualitas
Katun silk sering pula disebut dengan India. Salah satu jenis katun ini merupakan jenis kain untuk kemeja yang
berkualitas. Meski harus membayar lebih mahal untuk mendapatkannya, namun hasil dari kemeja ini tak akan
membuat kecewa. Secara umum, inilah ciri khas dari kain untuk kemeja dari katun silk :
Flanel ialah bahan wol yang tebal. Banyak yang mengenalnya sebagai bahan untuk membuat kerajinan.
Meskipun demikian, saat ini flanel mulai banyak dipakai sebagai bahan pembuatan kemeja. Bahan ini tidak
terlalu bagus untuk kemeja namun banyak juga yang menjadikannya pilihan. Berikut ini karakter kain ini
secara umum :
Kain High Twist adalah jenis bahan yang terlihat mengkilap dan rapih, biasanya digunakan untuk
bahan pembuatan jaket, jas, semi jas, blazer dan celana. Namun bahan ini sedikit panas dikarenakan
mengandung bahan sintetis. Kain High Twist terdiri dari berbagai nama, merek dan kualitas. Konveksi
sendiri sering menggunakan merek Intercooler. Untuk pilihan lainnya seperti Maxi Style, Jet Black,
Tiger, Sebastian, Caravelle, Staff, Serasi dan lainnya.
Kain Oxford memiliki spesifikasi bahan yang teksturnya rata tidak seperti Kain Drill. Jalinan benang-
benang pintalan kainnya terdiri dari semacam jalinan titik-titik seperti pixel dalam resolusi
gambar. Secara umum lebih tipis dari Kain Drill. Semakin banyak komposisi bahan cottonnya seperti
pada Kain Japan Tropical, maka semakin nyaman dipakai. Biasanya bahan ini sering digunakan pada
kemeja di Factory Outlet. Beberapa merek bahan Oxford / Tropical antara lain :
Taipan Topical
Maryland
Sari Warna.
Taipan Tropical memiliki kualitas yang paling baik, kainnya lebih lembut juga memiliki lebih dari
150 warna serta banyak perusahaan besar yang menggunakan bahan ini untuk seragam para karyawannya.
i. Jenis Kain Kanvas
Kain Kanvas adalah bahan yang memiliki tekstur tebal dan berat. Biasanya dipergunakan untuk jaket
lapangan pada pertambangan atau mendaki gunung karena dapat melindungi tubuh dari goresan batu atau
benda lainnya. Ketika dipakai biasanya agak gerah karena tebal. Untuk di pasaran jenis kain kanvas yang
cukup tebal tapi masih nyaman dipakai sebagai pakaian adalah kanvas marsoto, kanvas oxford. Ketebalan
kain menentukan penggunaannya apakah untuk kemeja ataupun jaket. Tersedia juga jenis kain kanvas
ribstop dengan variasi guratan kotak kotak di permukaannya. sering di gunakan untuk kemeja-kemeja
army karena nampak kuat dan kokoh untuk kemeja lapangan.
Kain Dolby adalah jenis bahan yang terdiri dari 100% katun dan mengandung satin, sehingga nampak
berkilau dan mewah. Memiliki karakteristik tebal, tidak berbulu, halus dan tidak panas. Bahan kain ini
hanya memiliki motif garis atau kotak. Jenis Kain Dolby banyak digunakan sebagai seragam hotel
berbintang.
Kain chambray adalah bahan yang memiliki tampilan fisik seperti bahan denim namun terkesan lebih
halus dan lembut kerena diciptakan dari serat alami berupa kapas merupakan salah satu jenis bahan yang
cukup populer untuk membuat kemeja. Permukaan kainnya yang lembut mampu memberikan rasa
nyaman tersendiri saat dikenakan sebagai pakaian musim panas.
5. Bagian Kemeja
Secara garis besar, bagian-bagian dari kemeja yang perlu di ketahui adalah seperti yang dapat
Anda lihat pada gambar di bawah, walaupun masih ada bagian detail lain.
1. Kerah / Collar
Bagian yang satu ini merupakan yang paling penting dari kemeja, ada berbagai jenis tipe
kerah/collar seperti button down collar, pointed collar, spread collar, pin & tab collar
serta lainnya. Masing-masing tipe kerah/collar menentukan level formalitas dari suatu acara dan
juga di sesuaikan dengan bentuk wajah.
2. Lengan
Seperti yang sudah saya bilang di atas, jika kemeja berlengan pendek itu berarti di kenakan
untuk acara casual. Walaupun setiap kemeja lengan panjang belum tentu untuk acara formal.
Dalam memilih kemeja, lumayan sulit untuk mencari kemeja dengan lengan yang pas dengan
ukuran kita, terutama kemeja lengan panjang.
3. Cuff
Walaupun bentuknya kecil, bagian yang satu ini sangat penting. Selain kerah, cuff adalah
salah satu bagian yang terlihat ketika kita mengenakan jas/jacket untuk ke acara resmi atau
formal. Ukuran cuff harus lebih panjang sekitar 1-1,5 inchi dari jas/jacket Anda. Ada beberapa
model cuff yang bisa Anda coba, mulai dari yang standar ataupun variasi lainnya.
4. Placket
Sebagian besar kemeja formal maupun casual memiliki bagian yang satu ini. Seperti yang
bisa dilihat pada gambar,placket terletak di bagian kiri depan dengan terdapat beberapa lubang
kancing yang berbaris vertikal.
5. Yoke
Yoke adalah bagian kemeja berupa bahan yang menghubungkan kemeja bagian depan dan
belakang, selain itu juga untuk menutupi tulang bahu kita. Ada dua model yoke, yaitu one-piece
yoke dan two-piece yoke. Kemeja formal biasanya menggunakan one-piece yoke.
6. Pleat
Seperti kita ketahui, punggung seorang pria tidaklah rata. Oleh karena itu banyak bagian
belakang kemeja yang di desain dengan pleat yang berfungsi untuk menyesuaikan postur
punggung kita.
Ada 2 macam pleat yang bisa Anda temui, yaitu box pleat dan side pleat. Namun banyak
juga kemeja yang di desain tanpa pleat.
Masih ada bagian lain yang lebih detail dari suatu kemeja. Memang sepertinya memusingkan,
tetapi paling tidak Anda perlu memperhatikan ke-6 bagian penting di atas ketika hendak
membeli suatu kemeja.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.spiritgarment.com/apa-itu-kemeja/
https://www.spiritgarment.com/bahan-kemeja-yang-bagus/
https://i.stpost.com/nat-nast-canon-camp-shirt-silk-cotton-short-sleeve-for-men-in-
zinc~p~9919c_04~1500.2.jpg
http://www.morofashion.com/3514-thickbox_default/kemeja-wanita-korea-t1874.jpg
https://bigredworkwear.com/images/Shirts/SR70/SR70-French%20Blue.jpg
https://myer-
media.com.au/wcsstore/MyerCatalogAssetStore/images/40/400/3311/10/1/289398430/289398430_2_
1_720x928.jpg
http://1.bp.blogspot.com/-
x0Msnr85PBM/VU2x_RhFzaI/AAAAAAAAA9Y/Yn4zmlgIuDc/s1600/winchester%2Bshirt.jpg
https://daccordshirts.com/wp-content/uploads/2015/12/2509-khaki.jpg
https://i.etsystatic.com/5977070/r/il/562ee9/1538565693/il_570xN.1538565693_pt9d.jpg
https://suhekonveksi.com/konveksi-kaos-polo-shirt/
https://cdna.lystit.com/photos/b608-2015/04/25/hm-white-baseball-shirt-product-0-122206216-
normal.jpeg
https://cdnd.lystit.com/photos/272c-2015/01/05/dsquared2-white-white-sleeveless-shirt-product-1-
26868881-0-161460227-normal.jpeg
https://cdnd.lystit.com/photos/1dc9-2014/05/13/forever-21-white-pleated-halter-top-product-1-
19979272-0-017158792-normal.jpeg
https://cdn.shopify.com/s/files/1/1861/6687/products/DSC_1811_1024x1024.jpg?v=1504339824
http://fashionpria.com/6-bagian-penting-pada-kemeja/
https://pengetahuankitabersam4.blogspot.com/2016/01/perkembangan-desain-busana-di-
indonesia.html
https://www.galerikonveksi51.com/blog/jenis-kain-kemeja-dan-karakteristiknya/
https://konveksikemejakerjaku.wordpress.com/tentang/
https://www.spiritgarment.com/bahan-kemeja-yang-bagus/
https://fitinline.com/data/article/20151014/Kain-Oxford-002.jpg
https://www.galerikonveksi51.com/wp-content/uploads/2016/11/Kain-Kanvas.jpg
http://plazakain.com/category/82/kain-oxford.html
https://seragamandalas.com/mengenal-jenis-bahan-seragam-drill/
http://tokokaindrill.com/kain-nagata-drill-harga-kain-nagata-drill/
https://fitinline.com/article/read/kain-acrylic/
https://hollertrendchu.files.wordpress.com/2015/02/katun.jpg
https://fitinline.com/material/detail/kain-katun-oxford-chambray/
https://www.bukalapak.com/p/fashion-wanita/bahan-kain/x68l6-jual-kain-dolby-1680d
https://2.bp.blogspot.com/-
MGOqggYQidI/WQFpnsBPVWI/AAAAAAAAANs/0WtFpdB5VhsFXPRhBehdtPx0GLbr1nhJwCLcB/w1200-
h630-p-k-no-nu/kelebihan-dan-kekurangan-kain-wool.jpg