Anda di halaman 1dari 3

NAMA : SINDI SISKA DEWI

KELAS : XI.MIPA.4

CERAMAH TENTANG SHOLAT 5 WAKTU

ُ‫سالَ ُم َعلَ ْي ُك ْم َو َر ْح َمةُ هللاِ َوبَ َر َكاتُه‬


َّ ‫ال‬
Yang saya hormati Bapak Guru Bidang Studi, dan yang saya sayangi teman
teman sekalian.
Baiklah , saya di sini akan menyampaikan sebuah ceramah yang
bertema “KEUTAMAAN SHOLAT 5 WAKTU”
Shalat adalah ibadah yang agung, ibadah yang dibuka dengan takbir dan ditutup
dengan salam, dan dia adalah ibadah yang terpenting setelah kedua kalimat syahadat.
Dari Ibnu Umar radhiallahu anhuma dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda:
“Islam dibangun diatas lima (landasan); persaksian tidak ada ilah selain Allah
dan sesungguhnya Muhammad utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat,
haji dan puasa Ramadhan”. (HR. Al-Bukhari no. 7 dan Muslim no. 19)
Shalat adalah penghubung antara hamba dengan Rabbnya, karena ketika shalat
hamba sedang berdiri di hadapan Allah Azza wa Jalla guna berdoa kepada-Nya. Dari
Abu Hurairah radhiallahu anhu dari Nabi Shallallahu’alaihiwasallam beliau bersabda:
“Barangsiapa yang mengerjakan shalat tanpa membaca Ummul Qur’an di
dalamnya, maka shalatnya masih mempunyai hutang, tidak sempurna” Tiga kali.
Ditanyakan kepada Abu Hurairah, ” Kami berada di belakang imam?” Maka dia
menjawab, “Bacalah Ummul Qur’an dalam dirimu, karena aku mendengar
Rasulullah bersabda, ‘Allah berfirman, ‘Aku membagi shalat antara Aku dengan
hambaKu, dan hambaku mendapatkan sesuatu yang dia minta. Apabila seorang
hamba berkata, ‘Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam.’ Maka Allah berkata,
‘HambaKu memujiKu.’ Apabila hamba tersebut mengucapkan, ‘Yang Maha pengasih
lagi Maha Penyayang.’ Allah berkata, ‘HambaKu memujiKu.’ Apabila hamba
tersebut mengucapkan, ‘Pemilik hari kiamat.’ Allah berkata, ‘HambaKu memujiku.’
Selanjutnya Dia berkata, ‘HambaKu menyerahkan urusannya kepadaKu.’ Apabila
hamba tersebut mengucapkan, ‘Hanya kepadaMulah aku menyembah dan hanya
kepadaMulah aku memohon pertolongan.’ Allah berkata, ‘Ini adalah antara Aku
dengan hambaKu. Dan hambaKu mendapatkan sesuatu yang dia minta’. Apabila
hamba tersebut mengucapkan, ‘Berilah kami petunjuk jalan yang lurus, yaitu jalan
orang-orang yang Engkau beri nikmat atas mereka, bukan jalan orang-orang yang
Engkau murkai dan bukan pula orang-orang yang sesat.’ Allah berkata, ‘Ini untuk
hambaKu, dan hambaKu mendapatkan sesuatu yang dia minta.” (HR. Muslim no.
598)

Wahai Saudara Saudari Ku… Tahukah kalian??


Banyak di antara yang mengaku muslim yang belum sadar dengan shalat.
Padahal shalat lima waktu punya keutamaan yang begitu besar ,yaitu:
·         Shalat adalah sebaik-baik amalan setelah dua kalimat syahadat
Ada hadits muttafaqun ‘alaih sebagai berikut,
Dari ‘Abdullah bin Mas’ud, ia berkata, “Aku pernah bertanya pada
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, amalan apakah yang paling afdhol?” Jawab
beliau, “Shalat pada waktunya.” Lalu aku bertanya lagi, “Terus apa?” “Berbakti pada
orang tua“, jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.  “Lalu apa lagi”, aku bertanya
kembali. “Jihad di jalan
Allah“, jawab beliau. (HR. Bukhari no. 7534 dan Muslim no. 85)
·         Shalat lima waktu mencuci dosa, Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia
berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Tahukah kalian, seandainya ada sebuah sungai di dekat pintu salah seorang di
antara kalian, lalu ia mandi dari air sungai itu setiap hari lima kali, apakah akan tersisa
kotorannya walau sedikit?” Para sahabat menjawab, “Tidak akan tersisa sedikit pun
kotorannya.” Beliau berkata, “Maka begitulah perumpamaan shalat lima waktu,
dengannya Allah menghapuskan dosa.” (HR. Bukhari no. 528 dan Muslim no. 667)
·         Shalat adalah cahaya di dunia dan akhirat, Dari ‘Abdullah bin ‘Amr,
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Siapa yang menjaga shalat lima waktu, baginya cahaya, bukti dan
keselamatan pada hari kiamat. Siapa yang tidak menjaganya, maka ia tidak
mendapatkan cahaya, bukti, dan juga tidak mendapat keselamatan. Pada hari kiamat,
ia akan bersama Qorun, Fir’aun, Haman, dan Ubay bin Kholaf.” (HR. Ahmad 2: 169.
Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan)
Wahai Saudara Saudari ku…
Mendirikan shalat sudah menjadi rutinitas muslim, karena memang itu salah satu hal
yang wajib dari perintah wajib lainnya yang harus ditunaikan. Begitu pentingnya shalat ini
sehingga tidak ada ruang untuk kita melalaikannya(terutama bagi laki-laki yang sudah
baligh); tidak mampu berdiri, kita bisa dengan duduk, tidak bisa duduk dengan berbaring, dan
sebagainya sampai kita bisa melakukannya.
Ketika Adzan berkumandang, sudahkah kita menyegerakan shalat? Sudahkah kita
memenuhi langsung seruan Allah itu? Saat waktu shalat tiba, tidak ada yang lebih penting
untuk dilakukan selain mendirikan shalat dan bergegaslah mencari air untuk berwudhu lalu
segera shalat.
Senang rasanya bila senantiasa bisa shalat tepat pada waktunya, apalagi shalatnya
berjamaah di Masjid. Selain akan mendapatkan nilai pahala dua puluh tujuh kali lebih utama
dibanding shalat sendirian di rumah,
Bukankah amal shalat yang pertama akan dihisab nanti di akhirat, seperti yang
dikatakan oleh Nabi Muhammad SAW dalam haditsnya, “Yang pertama dihisab dari amalan
hamba pada hari Kiamat adalah shalatnya. Jika shalatnya baik, ia beruntung dan selamat.
Akan tetapi jika shalatnya kurang, ia merugi.” Ini kutipan ayat, kita dianjurkan untuk
memakmurkan masjid “Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-
orang yang beriman pada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat” Surah At-
Taubah ayat 18
Wahai saudara saudari ku…
Utsman bin ‘Affan RA berkata; “Barang siapa selalu mengerjakan shalat lima waktu
tepat pada waktu utamanya, maka Allah akan memuliakannya dengan sembilan macam
kemuliaan, yaitu :
1. Dicintai Allah
2. Badannya selalu sehat;
3. Keberadaannya selalu dijaga malaikat;
4. Rumahnya diberkahi;
5. Wajahnya menampakkan jati diri orang shalih;
6. Hatinya dilunakkan oleh Allah;
7. Dia akan menyeberang Shirath (jembatan di atas neraka) seperti kilat;
8. dia akan diselamatkan Allah dari api neraka; dan Allah Akan menempatkannya di
surga kelak bertetangga dengan orang-orang yang tidak ada rasa takut bagi
mereka dan tidak pula bersedih hati”
Keutamaan Sholat Fardhu
1. Shalat Dzuhur, maka pada saat itu nyalanya neraka jahanam, maka tiada
seorang mukmin jika mengerjakan shaLat itu maka diharamkan atasnya api
jahanam pada hari kiamat.
2. ShaLat Ashar, maka pada saat itu Nabi Adam as memakan buah khuLdi,
maka tiada seorang mukmin jika mengerjakan shaLat ini meLainkan keLuar
dari dosanya bagaikan bayi baru Lahir dari perut ibunya.
3. ShaLat Maghrib, pada saat itu diterimanya taubat Nabi Adam as, maka jika
seorang mukmin mengerjakan shaLat ini dengan ikhLas kemudian meminta
apapun kepada Allah meLainkan pasti diberinya
4. ShaLat Isya' , kubur itu geLap dan hari kiamat juga geLap, maka jika
seorang mukmin yang berjaLan daLam maLam geLap untuk mengerjakan
shaLat isya' berjamaah meLainkan diharamkannya oLeh Allah terkenanya
bara api dan diberi cahaya untuk menyebrangi titian shirat.
5. ShaLat Subuh, jika seorang mukmin mengerjakan 40hari daLam jemaah
meLainkan diberi Allah 2 kebebasan yaitu kebebasan dari neraka dan
kebebasan dari sifat munafik.
Subhanallah...... J
Wahai akhy … Jika kalian ingin tampan, ayooo sholat berjamaah di masjid.
Anggap itu salon kalian untuk berjumpa bidadari syurga J
Wahai ukhty… selalu lah istiqomah J
Demikianlah yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini, dengan
penuh harapan semoga kita semua dapat mengambil intisari dari pembahasan yang
saya sampaikan. Kurang lebihnya saya mohon mohon maaf.   Akhirul kalam.
Wallahul muwafik, ilaa aqwamith thariiq, Wassalamu'alaikum warahmatullahi
wabarakaatuh 

Anda mungkin juga menyukai