TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Perencanaan
Perencanaan adalah suatu proses berkelanjutan yang diawali dengan
merumuskan tujuan dan rencana tindakan yang akan dilaksanakan, menentukan
personal, merancang proses dan hasilnya, memberikan umpan balik pada
personal, dan memodifikasi rencana yang diperlukan (Swansburg, 1996).
Perencanaan juga dapat didefinisikan sebagai fungsi manajerial dalam memilih
prioritas, hasil, dan metode yang digunakan dalam mencapai hasil yang
diinginkan (McNamara, 1999, Huber, 2006). Hal-hal penting yang perlu
dicermati dalam perencanaan yaitu sistem yang terdiri input, proses, output, dan
outcomes (Huber, 2006).
Proses perencanaan dimulai dengan menyusun hasil (outcomes) atau output
yang diharapkan, lalu identifikasi proses yang dibutuhkan untuk mencapai hasil
tersebut, serta kemudian identifikasi input atau sumber daya yang dibutuhkan
untuk menjalankan proses tersebut (McNamara, 1996, Huber, 2006). Perumusan
perencanaan yang baik harus meliputi penetapan visi, misi, pernyataan filosofi,
sasaran, tujuan, kebijakan, dan prosedur atau peraturan. Hal ini didukung oleh
hirarki perencanaan menurut Henry Fayol (Huber, 2006). Hirarki tersebut dapat
digambarkan seperti gambar di bawah ini:
2
3
2. Apa yang kamu inginkan yang sudah kamu dapatkan? (berusaha untuk
mempertahankannya).
3. Apa yang tidak kamu miliki yang kamu tidak inginkan? (berusah untuk
menghindarinya).
4. Apa yang kamu miliki sekarang yang kamu tidak inginkan? (berusaha
untuk menghilangkannya).
Selain itu, penetapan sasaran umumnya juga mengidentifikasi kondisi
lingkungan atau analisis SWOT (strength, weakness, opportunity, dan threat)
terlebih dahulu.
4. Tujuan
Selain penetapan sasaran, penetapan tujuan perencanaan juga perlu
dibuat dalam perencanaan manajemen asuhan keperawatan. Penetapan tujuan
perencanaan adalah pernyataan konkrit dan spesifik yang ingin dicapai oleh
organisasi tersebut (Swansburg, 1996). Pernyataan tujuan harus dinamis serta
menunjukkan tindakan dan kekuatan untuk mengembangkan pernyataan
filosofi, sasaran, dan rencana manajemen. Pernyataan tujuan dapat dibuat
dinamik dengan menunjukkan hubungan antara unit keperawatan dan klien,
5
Penilaian eksternal
- Peluang dan ancaman
Penilaian internal
- Organisasi
Operasional
- Departemen
- Unit
Objektif
Strategi
Implementasi
Hasil
Evaluasi
1. Penilaian Lingkungan
Penilaian Lingkungan
3. Tujuan
4. Objektif
5. Strategi
6. Implementasi
7. Hasil
Hasil adalah akhir yang direncanakan untuk dicapai. Hasil harus realistis
dan terjangkau. Jika visi yang telah direncanakan bersifat luas, maka manajer
perlu untuk menentukan bagaimana membuat tujuan dan objektif agar hasil
yang diinginkan tercapai (Jones, 2007).
8. Evaluasi