STUDI
KELAYAKAN
BISNIS
ANTISIPASI
RISIKO
ANALISIS RISIKO PENTING DALAM
SKB ?
Dalam SKB hendaknya tidak memandang
sisi optimisme saja, melainkan sisi
pesimistisnya berupa risiko-risiko bisnis
yang mungkin terjadi juga perlu dianalisis.
Analisis risiko dapat dikaji secara
kuantitatif maupun kualitatif. Bab ini akan
membahas pendekatan kualitatif dalam
pengendalian risiko (risk treatment)
2
PENGERTIAN RISIKO
Beberapa pengertian risiko (Silalahi, 1997) :
Risiko adalah kesempatan timbulnya kerugian
Risiko adalah probabilitas timbulnya kerugian
Risiko adalah suatu ketidak pastian
Risiko adalah penyimpangan aktual dari yang
diharapkan
Risiko adalah probabilitas suatu hasil akan
berbeda dari yang diharapkan
3
RISIKO PERUSAHAAN
4
1. RISIKO PADA ASPEK SDM
Lima hal yang berkaitan dengan risiko dalam
aspek SDM:
1. Risiko pada para top eksekutif dan pekerja
inti
2. Risiko pada karyawan
3. Risiko dalam hubungan industri dan
perselisihan
4. Risiko stres dan kesehatan buruk
5. Risiko bila SDM tidak beretika
5
1. RISIKO PADA ASPEK SDM
1.
4.
8
2. RISIKO PADA ASPEK KEUANGAN
Risiko pada aspek keuangan adalah mengenai:
1. Biaya produksi yang berlebih
2. Biaya perusahaan yang tinggi
3. Utang
4. Pinjaman yang berlebihan
9
2. RISIKO PADA ASPEK KEUANGAN
1.
2.
10
2. RISIKO PADA ASPEK KEUANGAN
3.
11
Utang
Pencegahan utang dilakukan atas usahausaha yang bersifat spekulatif (high risk).
Perlu dilakukan analisis cash flow
,kemampuan bayar & struktur modal ketika
perusahaan hendak menerbitkan utang.
3. RISIKO PADA ASPEK PEMASARAN
Tanda-tanda kegagalan pemasaran: penurunan
sales,
berkurangnya market share, rendahnya
distribusi barang.
Kegagalan tersebut dapat muncul dari
permasalahan berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
12
6.
13
4. RISIKO PADA ASPEK
PRODUKSI/OPERASI
1.
14
Masalah pemasok
Risiko yang muncul ketika pemasok tidak
memenuhi komitmen, dalam hal waktu,
kesesuaian jumlah, harga.
Untuk itu antisipasinya antara lain: a)
menggunakan sistem partnership dengan
pemasok; b)efisiensi persediaan barang
dengan metode-metode seperti just in time,
dan electronic data interchange
4. RISIKO PADA ASPEK
PRODUKSI/OPERASI
2.
3.
15
Kerusakan kualitas
Ketika terjadi keluhan konsumen atas produk
yang tidak sesuai dengan standar mutu atau
bertentangan dengan keamanan konsumen,
maka produsen harus menarik kembali
barangnya dari pasar. Untuk menghindari terjadi
hal seperti ini maka perlu: a) mengevaluasi para
pemasok; b) memeriksa proses produksi; c)
menindaklanjuti keluhan pelanggan; d)membuat
batch number
Berkurangnya daya saing
Dapat diantisipasi dengan sistem riset pasar
yang kuat, sehingga mampu menciptakan
produk yang sejalan dengan kebutuhan
5. RISIKO PADA ASPEK SISTEM
INFORMASI
Hal-hal yang berkaitan dengan risiko sistem
informasi diantaranya adalah risiko
komputerisasi contohnya: a) terbongkarnya
data; b) vyrus; c) kerusakan software dan
hardware; d) human error.
Risiko pemakaian komputerisasi dapat
diantisipasi dengan pengunaan prosedur
tertulis mengenai kebijakan IT yang
menjelaskan a) garis tanggung jawab IT, b)
penjagaan sistem; c)sistem back up; d)
akses data serta dilengkapi dengan
pelatihan yang relevan bagi operator
16
Referensi
17