Nama : Devi Saputri

NIM : 17030224033

PENERAPAN ILMU FISIKA PADA GEROBAK BAKSO KELILING

1. Dimensi Faktual

Gambar di atas adalah gambar tukang bakso yang sedang mendorong gerobak bakso.
Ketika gerobak bakso yang diam diberi gaya berupa dorongan, maka gerobak bakso tersebut
akan bergerak dan memiliki kecepatan. Semakin kuat tukang bakso memberikan dorongan,
maka semakin cepat gerobak bakso bergerak karena gayanya yang semakin besar. Dengan
demikian dapat diartikan bahwa gerobak bakso memiliki percepatan.

2. Dimensi Konseptual
Perlakuan yang diberikan oleh tukang bakso pada gerobak bakso tersebut sesuai dengan
hukum Newton pertama dan kedua. Dimana hukum Newton I menyatakan bahwa benda akan
memiliki kecepatan yang konstan kecuali ada gaya yang resultannya tidak nol bekerja pada
benda tersebut. Yang artinya apabila tukang bakso memberikan gaya berupa dorongan yang
konstan maka gerobak bakso juga memiliki kecepatan yang konstan, kecuali adanya
pengaruh gaya dari luar. Sedangkan hukum Newton II menyatakan bahwa sebuah benda
dengan massa m yang mengalami gaya resultan sebesar F akan mengalami percepatan a yang
searah dengan arah gaya, dan besarnya berbanding lurus terhadap F dan berbanding terbalik
terhadap m atau dapat dirumuskan F = m.a. Dalam hal ini gerobak bakso akan mengalami
percepatan apabila tukang bakso memberikan dorongan yang lebih kuat atau gaya dorongnya
diperbesar. Sehingga gerobak bakso bergerak lebih cepat.
3. Dimensi Prosedural
Banyak sekali penerapan ilmu Fisika dalam kehidupan sehari-hari, contohnya seperti
tukang bakso yang mendorong gerobak baakso. Tanpa disadari pada kegiatan tersebut
terdapaat konsep fisika yaitu hukum Newton. Gerobak yang dian diberikan gaya yaitu
dorongan jadi gerobak tersebut dapat bergerak dengan konstan apabila gaya yang diberikan
konstan. Peristiwa tersebut sesuai dengan hukum I Newton dimana benda yang diam akan
bergerak dengan kecepatan konstan apabila diberi gaya yang konstan, kecuali terdapat
pengaruh gaya dari luar. Demikian pula gaya dorong yang diberikan semakin kuat atau
semakin besar, maka gerobak mengalami percepatan dan gerakannya semakin cepat.
Peristiwa tersebut merupakan penerapan dari hukum II Newton yaitu sebuah benda akan
memiliki percepatan apabila diberikan gaya yang lebih besar. Dimana percepatan a
berbanding lurus dengan F dan berbanding terbalik dengan m. Pada peristiwa tersebut juga
dipengaruhi oleh berat, apabila beban pada gerobak semakin berat, maka gaya yang diberikan
untuk menggerakkan gerobak tersebut semakin besar. Dengan demikian diperlukan tenaga
yang lebih kuat untuk mendorong gerobak tersebut.
4. Dimensi Metakognitif

Tanpa kita sadari segala kegiatan di kehidupan sehari-hari banyak sekali yang
menerapkan ilmu Fisika. Mendorong gerobak merupakan kegiatan yang menerapkan ilmu
Fisika terutama hukum Newton. Dimana pada kegiatan tersebut terdapat gaya yang bekerja
untuk memindahkan gerobak yang semula diam. Kemudian gerobak akan mengalami
percepatan apabila gayanya diperbesar. Peristiwa tersebut juga dipengaruhi oleh beban yang
ada pada gerobak.