Anda di halaman 1dari 4

FORMAT PENILAIAN PENAMPILAN KERJA

oksigenKETERAMPILAN : PEMBERIAN NEBULIZER

ASPEK
YANG DINILAI Dilakukan Dilakukan Dilakukan Dilakukan Dilakukan Dilakukan

Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1. Persiapan Alat
- Nebulizer atau sumber oksigen
- Selang penghubung ke nebulizer
- Masker sungkup nebulizer (masker yang terdapat tabung
kecil untuk menampung obat nebulizer)
- Spuit 5 cc dalam bak spuit
- Cairan NaCl 0,9 %
- Obat – obat nebulizer
- Sarung tangan bersih
- Bengkok
Persiapan lingkungan
2. Jaga privacy klien
Persiapan klien
3. Jelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan
4. Beri klien posisi fowler di tempat tidur atau posisi duduk di
kursi
Pelaksanaan
5. Cuci tangan
6. Pakai sarung tangan bersih
7. Latih klien tehnik nafas dalam yang benar
8. Sambungkan nebulizer pada selangnya
9. Sambungkan selang nebulizer pada masker sungkup
10. Masukkan obat ke dalam tabung nebulizer
11. Tambahkan larutan NaCl 0,9 % dalam nebulizer sesuai
dengan kebutuhan
12. Sambungkan selang nebulizer pada sumber oksigen
atau mesin nebulizer
13. Atur aliran pelan – pelan atau hidupkan mesin
Nebulizer
14. Berikan klien masker sungkup
15. Anjurkan klien menghirup obat dalam nebulizer
16. Observasi keadaan klien selama terapi
17. Beritahu klien jika tindakan telah selesai dan evaluasi
hasil pemberian nebulizer
18. Rapihkan alat dan pasien
19. Lepaskan sarung tangan
20. Cuci tangan
21. Dokumentasi
Sikap
22. Melakukan tindakan dengan sistematis
23. Komunikatif dengan klien
24. Percaya diri
 Berikan tanda Cheklist pada tindakan yang dilakukan
 Ya = 1 (dilakukan dengan benar)
 Tidak = 0 (tidak dilakukan/dilakukan dengan tidak/kurang benar)

Kriteria Penilaian : Dosen,

 Baik Sekali : 100


 Baik : 81 – 99
 Kurang/TL : ≤ 80
(........................................................)
Jumlah Tindakan yang dilakukan ( Ya )
Nilai= x 100=
24
FORMAT PENILAIAN PENAMPILAN KERJA
KETERAMPILAN : MEMBERIKAN OKSIGEN MELALUI NASAL KANUL

ASPEK
YANG DINILAI Dilakukan Dilakukan Dilakukan Dilakukan Dilakukan Dilakukan

Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Tahap Pra Interaksi
1. Persiapan Alat
- Tabung oksigen lengkap dengan manometer, dan sarung
tabung oksigen
- Flow meter (pengukur aliran)
- Humidifier (yang sudah diisi dengan aquadest)
- Selang Oksigen
- Nasal kanule
- Tanda “dilarang merokok”
2. Persiapan lingkungan
Jaga privacy klien
Persiapan klien
3. Jelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan
4. Beri klien posisi fowler di tempat tidur atau posisi duduk
di kursi, sampai klien merasa nyaman
Pelaksanaan
5. Cuci tangan
6. Sambung kanule ke selang oksigen dari humidifier
7. Putar tombol flow meter samapi kecepatan yang
diprogramkan dan mencoba aliran pada kulit muka
melalui ujung selang
8.Masukan cabang kanule ke dalam lubnag hidung ± 1 – 2
cm dan kaitkan tali dibelakang telingan klien, lalu
rapatkan pengatur selang oksigen dibawah dagu klien
9. Minta klien untuk setiap menarik napas melalui hidung
10. Menanyakan kepada klien apakan sesaknya berkurang
/ tidak
11. Mengobservasi status pernapasan klien
12. Memberitahu lien bahwa tindakan sudah selesai
13. Rapihkan alan dan pasien
14. Lepaskan sarung tangan
15. Menjelaskan pada klien dan keluarga :
a. Tidak boleh merokok di lingkungan klien
b. Tidak boleh mengubah flow meter
c. Segera lapor jika ada reaksi sesak bertambah / klien
gelisah
16. Mendokumentasikan prosedur
Sikap
17. Melakukan tindakan dengan sistematis
18. Komunikatif dengan klien
19. Percaya diri
 Berikan tanda Cheklist pada tindakan yang dilakukan
 Ya = 1 (dilakukan dengan benar)
 Tidak = 0 (tidak dilakukan/dilakukan dengan tidak/kurang benar)

Kriteria Penilaian : Dosen,

 Baik Sekali : 100


 Baik : 81 – 99
 Kurang/TL : ≤ 80
(........................................................)
Jumlah Tindakan yang dilakukan ( Ya )
Nilai= x 100=
19

Anda mungkin juga menyukai