Anda di halaman 1dari 12

BAB IV

METODE

PENELITIAN

4.1 Desain Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian menggunakan Systematic

Literature Reviews (SLR), yakni sebuah sintesis dari studi

literatur yang bersifat sitematik, jelas, menyeluruh, dengan

mengidentifikasi, menganalisis, mengevaluasi melalui

pengumpulan data-data yang sudah ada dengan metode

pencarian yang eksplisit dan melibatkan proses telaah kritis

dalam pemilihan studi. Tujuan dari metode ini adalah untuk

membantu peneliti lebih memahami latar belakang dari

penelitian yang menjadi subyek topik yang dicari serta

memahami kenapa dan bagaimana hasil dari penelitian tersebut

sehingga dapat menjadi acuan untuk penelitian baru. Kelebihan

dalam menggunakan systematic reviews yaitu memberikan

suatu summary of evidence bagi para klinis dan pembuat

keputusan yang tidak memiliki banyak waktu untuk mencari

berbagai bukti primer yang jumlahnya sangat banyak dan

menelaahnya satu-persatu (Dila, 2012). Penelitian ini

menggunakan Systematic Literature Reviews, yang bertujuan

untuk mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi perubahan

konsep diri pada orang yang mengalami cedera luka bakar.

4.2 Tahapan Systematic Reviews

Dalam penelitian yang menggunakan metode Systematic


Literature Review (SLR), ada beberapa tahapan yang harus

dilakukan sehingga hasil dari studi literatur tersebut dapat

diakui kredibilitasnya. Adapun tahapan-tahapan tersebut

digambarkan sebagai berikut:

34
3
5

Pencarian Pencarian
pada situs pada situs
Proquest EBSCOHost
(n=76.590) (n=287)
Pencarian
pada situs
ScienceDirect
(n=11.671)

Hasil jurnal secara


keseluruhan
(n=88.548)
Screening:
Rentang waktu 10 tahun (Juni 2009 - Juni 2019)
Tipe (Research articles, review articles)
Screening (n=3,377) Jurnal bahasa inggris Proquest (n=891) EBSCO (n=67)
SD (n=2419)

Full text: Proquest n=399 EBSCO n=40 SD n=256)


Jurnal yang dapat diakses full text (n=695)

Kriteria Inklusi:
Jurnal yang berkaitan dengan konsep diri dan komponennya; body- image, self-identity, self ideal,
Jurnal yang membahas trauma luka bakar.
Proquest (n=8) EBSCO (n=6) SD (n=10)

Jurnal akhir yang


sesuai dengan
kriteria inklusi
(n=24)
Gambar 4.1 Diagram PRISMA: Tahapan systematic review
4.2.1 Identifikasi masalah

Identifikasi masalah adalah proses pengenalan atau

inventarisasi masalah. Masalah penelitian (research problem)

merupakan sesuatu yang penting di antara proses yang lain,

dikarenakan hal tersebut menentukan kualitas suatu penelitian.

Dalam penelitian ini peneliti mengkaji permasalahan melalui

jurnal-jurnal penelitian internasional yang berasal dari laporan

hasil-hasil penelitian. Masalah penelitian ini adalah faktor yang

mempengaruhi konsep diri, komponen-komponen konsep diri:

meliputi; gambaran diri, identitas diri, ideal diri, harga diri dan

peran.

4.2.2 Pencarian Data

Dalam penelitian ini peneliti melakukan pencarian data

melalui website portal- jurnal yang dapat diakses seperti

Proquest, EBSCOHost, dan Science Direct. Berdasarkan judul

penelitian “faktor yang mempengaruhi perubahan konsep diri”,

maka peneliti melakukan pencarian data jurnal menggunakan

kata kunci “self-concept and burn injury”. Pada penelitian ini,

peneliti juga menggunakan layanan Sci-Hub ketika peneliti

mengalami kesulitan dalam pencarian jurnal karena berbayar.

Sci-Hub adalah salah satu website yang memiliki tujuan

provider-mass dalam penyediaan jurnal agar dapat diakses

secara penuh oleh para peneliti.

4.2.3 Screening

Screening adalah penyaringan atau pemilihan data yang


bertujuan untuk memilih masalah penelitian yang sesuai dengan

topik yang diteliti. Adapun topik yang diteliti dalam penelitian

ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan konsep

diri pada orang yang mengalami cedera luka bakar. Dengan

topik tersebut, data jurnal


yang diakses dalam proses penelitian ini di-screening berdasarkan

pada kriteria sebagai berikut.

a. Jurnal diterbitkan dalam rentang waktu 10 tahun


(2009-2019).

b. Tipe jurnal (Review articles, research articles).

c. Jurnal yang dapat diakses secara penuh

4.2.4 Penilaian Kualitas

Dalam penilaian kualitas pada metode Systematic

Literature Review (SLR) yang dimaksud adalah penilaian

sumber data jurnal yang layak dengan kriteria sebagai berikut;

Peer Reviewer, terindeks CiteScore, Journal Impact Factors

(JIF), Source Normalized Impact per paper (SNIP) untuk jurnal

Elsevier Scopus, SCImago Journal Rank (SJR). Kriteria tersebut

dapat membatalkan data atau jurnal yang sudah didapat untuk

dianalisa lebih lanjut.

4.2.5 Ekstrasi Data

Ekstrasi data dapat dilakukan jika semua data yang telah

memenuhi syarat telah diklasifikasikan untuk semua data yang

ada. Setelah proses screening dilakukan maka hasil dari

ekstraksi data ini dapat diketahui pasti dari jumlah awal data

yang dimiliki berapa yang masih memenuhi syarat untuk

selanjutnya di analisa lebih jauh.

4.3 Populasi, Sampling dan Sample Penelitian

4.3.1 Populasi Penelitian

Populasi adalah subjek yang memenuhi kriteria yang telah


ditetapkan oleh peneliti (Nursalam, 2015). Adapun yang menjadi

populasi di penelitian ini adalah jurnal internasional yang

berkaitan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi konsep diri

pada orang yang mengalami cedera luka bakar.


4.3.2 Teknik Sampling

Teknik sampling adalah proses menyeleksi porsi dari

populasi untuk dapat mewakili populasi. Teknik sampling

merupakan cara-cara yang digunakan dalam pengambilan

sampel, agar memperoleh sampel yang sesuai dari keseluruhan

subjek penelitian (Nursalam, 2015). Pengambilan sampel pada

penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Yaitu

suatu teknik penetapan sampel dengan cara memilih sampel di

antara populasi sesuai dengan yang dikehendaki peneliti (tujuan

dan masalah dalam penelitian), sehingga sampel dapat mewakili

karakteristik populasi yang telah diketahui sebelumnya

(Nursalam, 2015). Berdasarkan karakteristik populasi yang

sudah diketahui sebelumnya yaitu telah disebutkan dalam

kriteria inklusi dan ekslusi dalam penelitian ini:

a. Kriteria inklusi

Menurut (Notoatmodjo, 2010) kriteria inklusi adalah

kriteria atau ciri- ciri yang perlu dipenuhi oleh setiap

anggota populasi yang dapat diambil sebagai sampel.

Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah:

1. Jurnal internasional yang berkaitan dengan

konsep diri dan komponennya yaitu; body

image, self identity, self-ideal, self- esteem, self-

role.

2. Jurnal internasional yang membahas trauma luka


bakar.

b. Kriteria ekslusi
Kriteria eksklusi adalah menghilangkan atau

mengeluarkan subjek yang memenuhi kriteria inklusi dari

studi karena berbagai sebab (Nursalam, 2015). Kriteria

eksklusi dalam penelitian ini adalah:


1. Gangguan proses berpikir (thougt disorder)

2. Persepsi sensori

3. Congnitif reserve

4. Stress

4.3.3 Sampel

Sampel terdiri atas bagian populasi yang dapat

dipergunakan sebagai subjek penelitian melalui sampling.

Terdapat dua syarat yang harus dipenuhi dalam menetapkan

sampel yaitu, pertama representatif dimana sample dapat

mewakili populasi yang ada dan yang kedua sampel harus cukup

banyak (Nursalam, 2015). Menurut (Notoatmodjo, 2010), sampel

adalah bagian dari populasi yang dipilih untuk menjadi subjek

dalam sebuah penelitian atau sebagai jumlah dari karakteristik

yang dimiliki oleh populasi. (Sugiyono, 2014) menyebutkan

bahwa sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik

yang dimiliki oleh populasi. Apabila populasi besar dan peneliti

tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi

karena keterbatasan dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti

dapat menggunakan sampel yang representatif. Sampel dalam

penelitian ini adalah 24 jurnal internasional yang berkaitan

dengan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan konsep diri

pada orang yang mengalami cedera luka bakar.

4.4 Variabel penelitian

Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau

nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi


tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan

kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2012). Variabel

independen dalam penelitian ini adalah konsep diri. Sedangkan

variabel dependen pada penelitian ini adalah cedera luka bakar.


4.5 Analisa Data

Dalam penelitian ini setelah melewati tahapan screening

sampai dengan ekstraksi data maka analisa dapat dilakukan

dengan menggabungkan semua data yang memenuhi

persyaratan inklusi menggunakan teknik baik secara kuantitatif,

kualitatif atau keduanya. Pada penelitian ini peneliti akan

menggunakan kedua teknik analisa data yakni secara kuantitatif

dan kualitatif.

4.6 Penulisan Hasil Studi Literatur

Hasil dari analisa data selanjutnya akan diketahui PICO

(population, intervention, comparation, outcome) sehingga

dapat dilihat apakah dari data yang sudah dikumpulkan

membuktikan bahwa terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi

perubahan konsep diri pada orang yang mengalami cedera luka

bakar.

4.7 Kesimpulan penelitian

Kesimpulan penelitian adalah pernyataan singkat tentang

hasil analisis deskripsi berasal dari fakta- fakta atau hubungan

yang logis dan berisi jawaban atas pertanyaan yang diajukan

pada bagian rumusan masalah. Keseluruhan jawaban hanya

terfokus pada ruang lingkup pertanyaan dan jumlah jawaban

disesuaikan dengan rumusan masalah yang diajukan.

(Handayani, 2017).

Anda mungkin juga menyukai