Nim : 17406244004
Di dalam bab 1 ini Sugiyono memaparkan beberapa hal yang berkaitan dengan metode
penelitian pendidkan di antaranya pengertian metode penelitian pendidikan, jenis-jenis metode
penelitian, perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif, kapan metode kuantitatif dan kualitaif
digunakan, jangka waktu penelitian kualitatif serta kompetensi peneliti kuantitatif dan kualitatif.
Pengertian metode penelitian sendiri adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan
tujuan dan kegunaan tertentu. Terdapat beberapa jenis metode penelitian, sebagai berikut.
1) Menurut bidang terdiri atas akademis, profesional dan institusional.
2) Menurut tujuan terdiri atas murni dan terapan
3) Menurut metode surcey, expostfacto, eksperimen, naturalistic, policy reaserarch, action
research, evaluasi, sejarah dan R & D.
4) Menurut tingkat eksplanasi terdiri atas deskriptif, komparatif dan asosiatif.
5) Menurut waktu terdiri atas cross sectional dan longitudinal.
Adapun pengertian metode penelitian kuantitatif merupakan metode tradisional karena
sudah lama digunakan dan metode ini juga disebut metode ilmiah dan data penelitianya berupa
angka-angka dan dapat dianalisis secara statistik. Sedangkan penelitian kualitatif merupakan
metode baru yang berlandaskan postpositivisme dan proses penelitian lebih bersifat seni (kurang
terpola) serta pengumpulan data menggunakan trianggulasi (gabungan).
eksperimen yang belum sungguh – sungguh, Eksperimen true eksperimental design (eksperimen
yang betul – betul), factorial design (dengan memperhatiakan kemungkinan adanya variable
moderator yang mempengaruhi perlakuan (variable independen) terhadap hasil. Sedangkan
Quasi eksperimental merupakan pengembangan dari true eksperimental design yang sulit
dilaksanakan. Ada dua bentuk desain quasi ekspeimental yaitu times series design dan
nonequivalen control grup design.
Bab 5 : Populasi dan Sampel
Prof. Sugiyono mengatakan bahwa populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri
atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Adapun pengertian sampel yaitu
bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Secara garis besar
teknik pengambilan sampel terbagi menjadi dua yaitu probability sampling dan nonprobabillity
sampling. Probaility sampling terdiri atas simple random sampling (pengambilan anggota sampel
dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu),
proportionate stratified random sampling (populasi mempunyai anggota/unsure yang tidak
homogen dan berstrata secara proposional), disproportionate statisfied random sampling
(menentukan jumlah sampel bila populasi berstrata tapi kurang proposional),dan area sampling
(menentukan sampel bila obyek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas).
Penelitian menggunakan skala guttam dilakukan bila ingin mendapatkan jawaban yang tegas
terhadap suatu permasalahan yang dinyatakan.
c. Semantic differensial; digunkan untuk mengukur sikap,hanya bentuknya tidak pilihan ganda
maupun checklist,tetapi tersusun dalam suatu garis kontinum yang jawabanya sangat positif
terletak dibagian kiri garis dan jawaban yang sangat negative terletak dibagian kiri garis atau
sebaliknya.
d. Rating Scale; data mentah yang diperoleh berupa angka kemudian ditafsirkan dalam
pengertian kualitatif
Adapun pengertian dari instrument penelitian yaitu suatu alat yang digunakan mengukur
fenomena alam maupun social yang diamati (variable penelitian). Prof. Dr. Sugiyono
mengatakan bahwa apabila kita melakukan penelitian dalam bidang pendidikan ada tiga
instrumen yang perlu dibuat yaitu
a. Instrumen untuk mengukur kepemimpinan
b. Instrumen untuk mengukur iklim kerja sekolah
c. Instrumen untuk mengukur prestasi belajar murid
dan tujuan pertanyaan,bahasa yang digunakan, tipe dan bentuk pertanyaan, pertanyaan tidak
mendua, tidak menanyakan yang sudah lupa, pertanyaan tidak menggiring, panjang pertanyaan,
urutan pertanyaan, prinsip pengukuran dan penampilan fisik angket.
c. Observase
Dari segi proses pelaksanaan pengumpulan data, observase dapat dibedakan menjadi
observase participant dan observase nonpartisipan. Dalam observase participant peneliti terlibat
dengan kegiatan sehari – hari orang yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber
data penelitian. Sedangkan obsevase nonpartisipant peneliti terlibat langsung dengan aktivitas
orang - orang yang sedang diamati maka dalam obsevase nonpartisipant peneliti tidak terlibat
dan hanya sebagai pengamat independen.
Bab 10 : Masalah, Fokus, Judul Penelitian dan Teori dalam Penelitian Kualitatif
Dalam penelitian kualitatif terdapat 3 kemungkinan masalah yang dibawa oleh peneliti
dalam penelitian. Pertama, masalah yang dibawa oleh peneliti tetap, sehingga sejak awal sampai
akhir penelitian sama. Dengan demikian judul proposal dengan judul laporan sama. Kedua,
masalah yang dibawa peneliti setelah memasuki penelitian berkembang yaitu memperluas atau
Nama : Anugrah Febrianto
Nim : 17406244004
memperdalam masalah yang telah disiapkan. Dengan demikian tidak terlalu banyak perubahan
sehingga judul penelitian cukup disempurnakan. Ketiga, masalah yang dibawa peneliti setelah
memasuki lapangan berubah total sehingga harus ganti masalah.
Batasan masalah dalam penelitian kualitatif disebut dengan focus yang berisi pokok
masalah yang masih bersifat umum. Adapun bentuk rumusan masalah yang dikemukakan oleh
Sugiyono yaitu rumusan masalah deskriptif, komparatif dan asosiatif. Rumusan masalah
deskriptif adalah suatu rumusan masalah yang memandu peneliti untuk mengeksplorasikan dan
atau memotret situasi social yang mendalam. Rumusan masalah komparatif adalah rumusan
masalah yang memandu peneliti untuk membandingkan antara konteks sosial atau domain satu
dibandingkan dengan yang lain. Sedangkan rumusan masalah asosiatif adalah rumusan masalah
yang memandu peneliti untuk mengkonstruksi hubungan antara situasi sosial atau domain satu
dengan yang lainnya.
Selain rumusan masalah, salah satu hal yang tidak kalah penting dalam membuat
proposal penelitian adalah judul penelitian. Dalam penelitian kualitatif, karena masalah yang
dibawa oleh peneliti bersifat sementara dan bersifat holistic (menyeluruh) maka judul dalam
penelitian kualitatif yang dirumuskan dalam proposal juga masih bersifat sementara dan
berkembang setelah memasuki lapangan.
Penulis juga memaparkan tentang teori yang digunakan dalam penelitian kualitatif.
Karena permasalahan yang dibawa oleh peneliti masih bersifat sementara maka teori yang
digunakan dalam penyusunan proposal penelitian kualitatif juga masih bersifat sementara dan
berkembang setelah peneliti memasuki konteks sosial.
Adapun pengertian dari teknik pengumpulan data yaitu langkah yang paling utama dalam
penelitian karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Pengumpulan data dapat
dilakukan dalam Pengumpulan data dapat dilakukan dalam berbagai setting,sumber dan cara.
Bila dilihat dari sumber datanya, maka pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer
dan sekunder. Selanjutnya bila dilihat dari segi cara atau teknik pengumpulan data maka teknik
pengumpulan data dapat dilakukan dengan observase, interview, kuesioner, dokumentasi dan
gabungan.
b. Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori berhubungan dengan
berbagai faktor yang telah diidentifikasikan sebagai masalah yang penting.
c. Hipotesis Penelitia
Karena hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian yang
diajukan maka titik tolak untuk merumuskan hipotesis adalah rumusan masalah dan kerangka
berpikir.
C. PROSEDUR PENELITIAN
a. Metode Penelitian
Untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis, diperlukan metode penelitian.Untuk
itu di bagian ini perlu ditetapkan metode penelitian apa yang digunakan apakah metode survey
atau eksperimen.
b. Populasi dan sampel
Dalam penelitian perlu dijelaskan populasi dan sampel yang dapat digunakan sebagai sumber
data
c. Instrumen Penelitian
Penelitian yang bertujuan mengukur suatu gejala akan menggunakan instrument penelitian.
Jumlah instrument yang akan digunakan tergantung pada variable yang diteliti.
d. Teknik Pengumpulan data
Yang diperlukan di sini adalah teknik pengumpulan data mana yang paling tepat sehingga betul –
betul didapat data yang valid dan reliable.
e. Teknik Analisis Data
Untuk penelitian dengan pendekatan kuantitatif, maka teknik analisis data berkenaan dengan
perhitungan untuk menjawab rumusan masalah dan pengujian hipotesis yang diajukan.
b. Jadwal Penelitian
Setiap rancangan penelitian perlu dilengkapi dengan jadawl kegiatan yang akan dilaksanakan.
E. BIAYA PENELITIAN
Biaya merupakan hal yang sangat penting dalam penelitian. Jumlah biaya yang diperlukan
tergantung pada tingkat resiko kegiatan dilakukan.