Anda di halaman 1dari 3

NAMA : FITRIANI FAREHA

NIM : B1D119161
KLS : 2019 E ALIH JENJANG D4 ATLM

TUGAS MANDIRI QC DAN VALIDASI METODE

SOAL

 Jelaskan peran dan fungsi Laboraorium Medik dalam menunjang diagnosis pada kasus:
1. Pandemi Covid 19 tahun 2019-2020 ?
2. Penyakit infeksi tropis ?
3. Penyakit degenerative (Ginjal dan Hipertensi,DM.dll) ?
4. Gestasional dan perinatologi ?
5. Mengapa quality control begitu penting dalam pemeriksaan Laboratorium ?
6. Apa dasar dan validasi hasil pemeriksaan Laboratorium bisa di katakana
benar ?
7. Apa perbedaan Quality Control (QC) vs Quality Assurance (QA) ?

JAWABAN SOAL DI ATAS

1. untuk menunjang atau dapat dikatakan menetapkan diagnosis, disebabkan seorang pasien
baru dapat dikatakan positif covid19 setelah didapatkan konfirmasi positif dari
pemeriksaan laboratorium time PCR. Dalam hal prognosis laboratorium juga mempunyai
fungsi dan peran untuk memantau terapi atau pengobatan selama pasien diisolasi, pasien
baru dapat dikatakan sembuh ketika uji swab yang dilakukan dua kali negatif secara
berturut-turut.
2. Penyakit infeksi tropis: laboratorium sangat berperan melakukan pemeriksaan penunjang
untuk penegakkan diagnosis penyakit infeksi tropis, seperti misalnya pemeriksaan
malaria, laboratorium mempunyai fungsi melakukan pemeriksaan seperti apus darah
tebal/tipis, rapid test, dan lain-lain untuk membantu tenaga medis menegakkan diagnosis
maupun pemberian pengobatan.

3. Pemeriksaan dini sebagai upaya preventive medicine sangat perlu dilakukan baik kepada


anak-anak, remaja, dewasa hingga lanjut usia. Pemeriksaan lab dapat mengetahui
keadaan pasien sehingga dapat dilakukan tindakan atau terapi sedini mungkin sebelum
menimbulkan gejala klinis maupun komplikasi Untuk mendeteksi faktor risiko yang
dapat memperburuk kondisi pasien, agar dapat segera ditangani sehingga pasien dapat
tetap hidup normal.
4. Gestasional dan perinatology: Tes laboratorium disini mempunyai peran untuk
mengetahui kadar gula darah ibu hamil, Tes ini biasa dilakukan saat awal kehamilan
untuk mendeteksi apakah ibu hamil mengidap penyakit diabetes gestasional yang
sebelumnya belum pernah didiagnosis diabetes Hasil tes laboratorium dapat membantu
tenaga medis dan ibu hamil untuk mencegah agar tidak terjadi komplikasi pada masa
kehamilan.
5. Karena untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yakni tercapainya pemeriksaan
yang bermutu, diperlukan strategi dan perencanaan manajemen mutu
6. Yaitu apabila semua proses pemeriksaan telah melakukan pemantapan mutu mulai dari
pra analitik, analitik sampai dengan pasca analitik
7. Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara Quality Control dan Quality Assurance:
 Quality Assurance (QA) fokus pada pencegahan cacat sedangkan Quality Control (QC)
fokus pada identifikasi atau menemukan cacat.
 Di Quality Assurance (QA), kita mencari cara yang paling efektif untuk menghindari
cacat sedangkan di Quality Control (QC) kita untuk berusaha untuk mendeteksi
kecacatan dan kemudian mencari cara perbaikan untuk membuat kualitas produk menjadi
lebih baik.
 Quality Assurance (QA) adalah proses pro-aktif sedangkan Quality Control (QC) adalah
proses reaktif.
 Quality Assurance (QA) merupakan pendekatan berdasarkan proses (process base
approach) sedangkan Quality Control (QC) merupakan pendekatan berdasarkan produk
(product base approach).
 Quality Assurance (QA) melibatkan proses dalam menangani masalah kualitas sedangkan
Quality Control (QC) melakukan verifikasi terhadap kualitas produk itu sendiri (pada
produknya).s
 Kualitas Audit (Quality Audit) merupakan salah satu contoh proses pada Quality
Assurance (QA) sedangkan Inspeksi dan Pengujian (testing) terhadap produk merupakan
contoh proses pada Quality Control (QC).

Anda mungkin juga menyukai