object 2. Biaya yang berubah dengan berubahnya jumlah unit yang diproduksi variable cost 3. Salah satu kunci keberhasilan perusahaan adalah quality 4. Tingkat output suatu unit yang diproduksi yang masih menghasilkan biaya tetap yang tetap relevant range 5. Metode yang mengalokasikan MOH Support department langsung ke operation department direct method 6. Proses penghitungan gaji karyawan dengan tujuan untuk mengetahui berapa jumlah yang harus dibebankan kepada work in process (gaji direct labor) dan berapa yang harus dibebankan ke manufacturing overhead (Indirect labor) disebut payroll accounting 7. Akun Summary di mana jumlahnya merupakan jumlah total transaksi selama 1 periode adalah akun control 8. Proses planning merupakan tahapan awal dalam penetapan keputusan perusahaan di mana alokasi sumberdya ditetapkan. 9. etika merupakan perilaku yang konsisten dengan standar nilai yang bersifat konsisten , jujur, bertanggung jawab, tidak bias , dan adil. 10. Kesuksesan strategi Perusahaan bergantung kepada kekonsisten perusahaan dalam menjalankan key success factor yang mencerminkan identitas dan value proposition untuk customer. 11. Metode single rate tidak memisahkan antara fixed cost dan variable cost dalam menghitung rate, sementara metode dual rate memisahkan abtara fixed cost dan variable cost dan mengalokasikan dengan rate yang berbeda. 12. Produk yang undercosting dapat mengakibatkan kerugian , Sementara produk yang overcosting dapat mengakibatkan hilangnya market share. 13. Semua biaya manufaktur yang dikeluarkan untuk merubah direct material menjadi finished goods disebut conversion cost 14. cost object adalah segala sesuatu yang dapat di ukur biayanya. 15. Cost Behavior ada 2, yaitu fixed cost dan variable cost 16. Biaya per unit yang tetap dan tidak bisa berubah seiring dengan jumlah produksi adalah ciri dari variable cost 17. Marketing cost, distribution cost dan customer service cost merupakan contoh dari period cost 18. standard costing adalah biaya yang ditetapkan terlebih dahulu, yang merupakan biaya diperlukan untuk menghasilkan suatu produk/barang dengan asumsi kondisi ekonomi stabil, penerapan norma efisiensi di peruasahaan dan factor- factor lainnya dalam keadaan normal. 19. undercosting adalah kondisi dimana biaya actual yang terjadi lebih tinggi dari biaya yang telah dianggarkan. 20. Metode alokasi biaya yang mengalokasikan biaya ke seluruh departemen produksi dan departemen pendukung disebut reciprocal method 21. Biaya yang digunakan untuk mengubah dari barang mentah (raw materials) menjadi barang jadi (finished goods) disebut conversion costs 22. Depresiasi dari mesin pabrik diklasifikasikan sebagai manufacturing overhead cost 23. Biaya yang dapat ditelurusi dan tidak perlu dilakukan pengalokasian dalam perhitungannya disebut sebagai direct cost 24. Direct material, Direct labor, dan overhead termasuk ke dalam inventoriable cost 25. Biaya yang terdiri atas fixed cost dan variable cost disebut semi variable cost 26. Biaya yang jumlahnya tidak berubah dalam periode watu tertentu disebut fixed cost 27. Kumpulan biaya dalam sebuah proses produksi disebut cost pool 28. Alokasi Biaya overhead ked lama produk yang berbeda dengan menggunakan satu cost allocation base adalah simple costing 29. Hasil Produksi yang belum selesai dikerjakan dan masih berada dalam proses produksi adalah work in process 30. Step down method disebut juga dengan istilah sequential method 31. Dalam activity based costing, penentuan biaya overhead didasarkan pada aktivitas di mana terdapat activity driver untuk masing-masing activity cost pool. 32. untuk menentukan jumlah direct cost, akuntan melakukan cost tracing dan untuk menentukan jumlah indirect cost, akuntan melakukan cost allocation 33. Cost allocation base diperlukan sebagai dasar untuk mengalokasikan biaya dari support department ke operating department. 34. Departemen distribution merupakan bagian dari value chain yang memiliki fungsi mengantarkan produk ke toko-toko retail sehingga customer dapat menjangkau produk perusahaan 35. Dalam job order costing, total budgeted overhead akan dialokasikan menurut basis tertentu seperti machine hours sebelum akhirnya bisa digunakan untuk menentukan besarnya overhead suatu produk. 36. Produsen mie instan memesan packaging (plastic pembungkus) kepada supplier dengan desain khusus, Supplier memproduksi pesanan tersebut dan mencatat dengan job order costing 37. Simple costing dikenal juga dengan istilah traditional costing 38. Activity drives costs artinya setiap keputusan untuk melakukan suatu tindakan akan menyebabkan konsekuensi timbulnya biaya, baik out of pocket cost maupun opportunity cost. 39. akuntansi manajemen menyajikan data dan informasi yang akurat untuk manajemen dan mematuhi etika professional pada saat menjalankan pekerjaannya. 40. Persediaan barang yang belum selesai dkerjakan adalah work in process 41. Jam tangan Rolex atau Alexander Christle merupakan perusahaan produsen dan penjual jam tangan mewah yang menggunakan strategi differensiasi produk 42. Biaya set up dan biaya pengiriman biasanya akan menggunakan hirarkhi biaya batch level costs 43. Tarif Alokasi overhead tanpa membedakan biaya tetap atau biaya variable disebut dengan single rate 44. Jika perusahaan mengalokasikan biaya overhead lebih kecil daripada biaya overhead yang sebenarnya terjadi disebut underallocated 45. Jika sebuah perusahaan memproduksi 2 jenis produk dan menggunakan simple costing maka kondisi itu disebut dengan cross subsidization 46. Dua metode untuk mengalokasikan common cost adalah incremental method dan standalone method 47. System pembiayaan dimana biaya dihitung berdasarkan pesanan/pekerjaan disebut job costing system 48. Didalam perusahaan manufaktur, semua biaya manufaktur yang terjadi termasuk dalam inventoriable cost 49. Conversion cost adalah biaya yang terdiri dari direct manufacturing labor cost & manufacturing overhead cost 50. Prime cost adalah biaya produksi yang bersifat direct 51. Sebuah produk menghabiskan sumber daya sedikit tapi dialokasikan biaya per unit yang tinggi overcosting 52. Sebuah produk menghabiskan sumber day besar tapi dialokasikan biaya per unit yang rendah undercosting 53. Metode yang hanya mengalokasikan biaya departemen support ke depatemen operasional direct method 54. batch level costs meruoakan biaya dari aktivitas yang dikaitkan dengan suatu group unit dari produk atau jasa yang di hasilkan. 55. operating department merupakan departemen yang secara langsung melakukan kegiatan menambah nilai kepada suatu produk atau jasa.
Pendekatan sederhana untuk analisis teknikal di pasar keuangan: Cara membuat dan menafsirkan grafik analisis teknikal untuk meningkatkan aktivitas trading online Anda