Anda di halaman 1dari 14

Definisi Biaya

Overhead Pabrik
Biaya overhead pabrik adalah semua biaya yang dikeluarkan dalam proses
produksi, selain dari biaya bahan baku dan tenaga kerja langsung. Biaya ini
mencakup berbagai komponen seperti biaya utilitas, pemeliharaan peralatan,
penyusutan aset, dan biaya lainnya yang tidak dapat dihubungkan secara
langsung dengan produk jadi.

OLEH : CHARLES DAVID DULI


SALSA BOLEPADI
Komponen Biaya Overhead Pabrik
Biaya Bahan Tidak Langsung Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung
Biaya bahan tidak langsung mencakup bahan-
bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi Biaya tenaga kerja tidak langsung adalah upah
namun tidak menjadi bagian produk jadi, seperti yang dibayarkan kepada karyawan yang tidak
bahan bakar, pelumas, dan bahan pembersih. terlibat langsung dalam proses produksi, seperti
supervisor, perawat, dan petugas keamanan.

Biaya Fasilitas Pabrik Biaya Lain-lain


Biaya fasilitas pabrik meliputi biaya penyusutan, Komponen biaya lain-lain dapat mencakup biaya
pemeliharaan, dan asuransi untuk bangunan, listrik, air, telepon, sewa, dan biaya administrasi
mesin, dan peralatan yang digunakan dalam lainnya yang mendukung kegiatan produksi.
proses produksi.
Klasifikasi Biaya Overhead
Pabrik
1. Biaya overhead tetap: Biaya yang jumlahnya tidak berubah meskipun ada
perubahan volume produksi, seperti gaji manajer pabrik dan biaya
penyusutan mesin.

2. Biaya overhead variabel: Biaya yang jumlahnya berubah-ubah sesuai


dengan perubahan volume produksi, seperti biaya bahan pembantu dan
biaya listrik pabrik.

3. Biaya overhead semivariabel: Biaya yang memiliki unsur tetap dan


variabel, seperti biaya pemeliharaan mesin dan biaya telepon pabrik.
Alokasi Biaya Overhead Pabrik
1 Identifikasi Biaya
Langkah pertama adalah mengidentifikasi dan mengumpulkan seluruh biaya-biaya
overhead pabrik yang terjadi selama periode tertentu.

2 Pengelompokan Biaya
Biaya overhead pabrik dikelompokkan berdasarkan karakteristik dan perilakunya, seperti
biaya tetap, biaya variabel, dan biaya semi-variabel.

3 Penetapan Dasar Alokasi


Biaya overhead pabrik kemudian dialokasikan ke departemen atau produk berdasarkan
dasar alokasi yang sesuai, seperti jam kerja mesin, jam kerja langsung, atau biaya bahan
baku.
Metode Pembebanan Biaya Overhead
Pabrik
Metode Berbasis Volume
Pembebanan overhead berdasarkan volume produksi, seperti jumlah unit, jam kerja mesin,
atau jam tenaga kerja langsung.

Metode Berbasis Aktivitas


Pembebanan overhead berdasarkan aktivitas yang menyebabkan timbulnya biaya overhead,
seperti jumlah pesanan, jumlah setup, atau jumlah pemeriksaan kualitas.

Metode Berbasis Biaya


Pembebanan overhead berdasarkan perkiraan biaya overhead yang terjadi, seperti persentase
dari biaya tenaga kerja langsung atau persentase dari harga pokok penjualan.
Pengendalian Biaya Overhead Pabrik

Pengendalian biaya overhead pabrik merupakan upaya untuk memastikan bahwa biaya-biaya yang dikeluarkan
dalam proses produksi dapat dikendalikan dan dikelola dengan baik. Hal ini dilakukan melalui perencanaan,
pengawasan, dan evaluasi terhadap komponen-komponen biaya overhead pabrik.

Pengendalian biaya overhead pabrik dapat dilakukan dengan menetapkan standar biaya overhead, melakukan
analisis varians, serta mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Selain itu, penerapan sistem akuntansi yang baik
dan pengambilan keputusan yang tepat juga menjadi kunci dalam pengendalian biaya overhead pabrik.
Analisis Varians Biaya Overhead Pabrik

1 Analisis Varians 2 Identifikasi Penyebab


Analisis varians biaya overhead pabrik Penyebab varians dapat berasal dari
membandingkan biaya overhead aktual dengan penggunaan sumber daya yang tidak efisien
biaya overhead yang dianggarkan untuk atau perubahan kondisi pasar yang tidak
mengetahui perbedaan yang terjadi. terduga.

3 Tindakan Korektif 4 Pelaporan dan Evaluasi


Hasil analisis varians digunakan untuk Analisis varians dilaporkan secara berkala
mengambil tindakan korektif, seperti untuk mengevaluasi kinerja dan membantu
pengendalian biaya, perbaikan proses, atau pengambilan keputusan manajemen.
penyesuaian anggaran.
Peran Biaya Overhead Pabrik
dalam Penentuan Harga
Pokok Produksi

Biaya overhead pabrik merupakan komponen penting dalam menentukan harga


pokok produksi suatu barang. Biaya ini meliputi biaya-biaya tidak langsung yang
dikeluarkan selama proses produksi, seperti biaya listrik, air, dan gaji karyawan
non-produksi.

Pengelolaan biaya overhead pabrik yang efektif dapat membantu perusahaan


mengendalikan biaya produksi secara keseluruhan, sehingga harga pokok
produksi menjadi lebih kompetitif di pasar.
Pentingnya Pengelolaan Biaya Overhead
Pabrik
Efisiensi Biaya
1 Pengelolaan yang baik dapat mengurangi pemborosan dan meningkatkan efisiensi biaya
operasional.

Perencanaan Anggaran
2 Membantu mengalokasikan sumber daya dengan tepat dan membuat
anggaran biaya yang realistis.

Pengambilan Keputusan
Informasi yang akurat tentang biaya overhead akan
3
mendukung pengambilan keputusan strategis yang
lebih baik.

Pengelolaan biaya overhead pabrik yang efektif sangat penting bagi perusahaan manufaktur. Hal ini memungkinkan
mereka untuk menjaga profitabilitas, merencanakan anggaran secara lebih akurat, dan membuat keputusan bisnis
yang lebih tepat. Dengan mengoptimalkan dan mengendalikan biaya overhead, perusahaan dapat meningkatkan
daya saing dan mencapai tujuan keuangan.
Strategi Optimalisasi Biaya Overhead
Pabrik

Analisis Biaya Otomasi Proses Kolaborasi Efisiensi Energi


Overhead dengan Pemasok
Lakukan langkah-
Lakukan analisis Terapkan sistem langkah untuk
menyeluruh terhadap otomatisasi untuk Jalin kolaborasi dengan meningkatkan efisiensi
komponen biaya mengurangi biaya pemasok untuk energi, seperti
overhead pabrik untuk tenaga kerja dan mengoptimalkan biaya penggunaan teknologi
mengidentifikasi meningkatkan efisiensi bahan baku dan jasa. hemat energi.
peluang optimalisasi. proses.
Contoh Kasus dan Penyelesaian Rinci Biaya Overhead Pabrik
Kasus:
PT. Roti Manis memproduksi berbagai macam roti dengan beberapa lini
produksi. Berikut
adalah data biaya-biaya yang dikeluarkan PT. Roti Manis selama bulan April
2024:
● Biaya Bahan Baku:
○ Tepung terigu: Rp. 50.000.000
○ Margarin: Rp. 20.000.000
○ Gula: Rp. 15.000.000
○ Telur: Rp. 10.000.000
○ Bahan baku lainnya: Rp. 5.000.000
● Biaya Tenaga Kerja Langsung:
○ Gaji karyawan bagian produksi: Rp. 60.000.000
○ Lembur lembur karyawan produksi: Rp. 10.000.000
● Biaya Overhead Pabrik:
○ Sewa gedung pabrik: Rp. 15.000.000
○ Penyusutan mesin: Rp. 8.000.000
○ Biaya listrik: Rp. 12.000.000
○ Biaya air: Rp. 2.000.000
○ Biaya asuransi pabrik: Rp. 3.000.000
○ Perlengkapan pabrik: Rp. 4.000.000
○ Gaji karyawan administrasi: Rp. 20.000.000
PT. Roti Manis memproduksi 100.000 unit roti selama bulan April 2024.
Ditanya:
1. Hitunglah Tarif Biaya Overhead Pabrik (TBOP)!
2. Hitunglah Harga Pokok Produksi (HPP) per unit roti!
Penyelesaian:
1. Hitung Tarif Biaya Overhead Pabrik (TBOP):
TBOP = Total Biaya Overhead Pabrik / Jumlah Unit Produksi
= (15.000.000 + 8.000.000 + 12.000.000 + 2.000.000 + 3.000.000 +
4.000.000 + 20.000.000) / 100.000
= Rp. 74.000 / unit
2. Hitunglah Harga Pokok Produksi (HPP) per unit roti:
HPP = Biaya Bahan Baku + Biaya Tenaga Kerja Langsung + TBOP
= (50.000.000 + 20.000.000 + 15.000.000 + 10.000.000 + 5.000.000
+ 60.000.000 + 10.000.000) + (74.000 x 100.000)
= Rp. 349.000.000 + Rp. 7.400.000.000
= Rp. 7.749.000.000
= Rp. 77.490 / unit
Kesimpulan:
● Tarif Biaya Overhead Pabrik (TBOP) PT. Roti Manis adalah Rp. 74.000 per
unit roti.
● Harga Pokok Produksi (HPP) per unit roti adalah Rp. 77.490.
Penjelasan:
● Tarif Biaya Overhead Pabrik (TBOP) adalah biaya overhead pabrik yang
dibebankan pada
setiap unit produk. TBOP dihitung dengan membagi total biaya overhead
pabrik dengan
jumlah unit produksi.
● Harga Pokok Produksi (HPP) adalah jumlah biaya yang dikeluarkan untuk
memproduksi
suatu barang. HPP dihitung dengan menjumlahkan biaya bahan baku, biaya
tenaga kerja
langsung, dan TBOP.
Catatan:
● Dalam contoh kasus ini, diasumsikan bahwa semua biaya overhead pabrik
dibebankan
secara merata kepada semua produk.
● Dalam praktiknya, pembebanan biaya overhead pabrik dapat dilakukan
dengan berbagai
metode, seperti metode tarif tunggal, metode tarif ganda, dan metode
aktivitas.
● Perusahaan perlu memilih metode pembebanan biaya overhead pabrik
yang paling sesuai
dengan jenis usahanya dan karakteristik produknya.

Anda mungkin juga menyukai