Anda di halaman 1dari 8

Lewati ke konten

 TIDAK BISA

Metabolisme Adalah - Metabolisme


Karbohidrat, Protein, Lemak
Oleh Guru Angga Diposting pada6 November 2019

MateriBelajar.co.id  - Dalam kesempatan ini menjelaskan tentang materi,


makalah, pengertian, jenis, fungsi, proses metabolisme, protein, dan
lemak. Metabolisme adalah proses kimiawi yang terjadi di dalam tubuh yang
dihasilkan. Untuk lebih jelasnnya simak penjelasan di bawah ini.

metabolisme

Daftar Menu Artikel


 Pengertian dan Proses Metabolisme
 Jenis-Jenis Metabolisme
 Proses Metabolisme
o A. Metabolisme Karbohidrat
o B. Metabolisme Protein
o C. Metabolisme Lemak
 Fungsi Proses Metabolisme
Pengertian dan Proses Metabolisme
Metabolisme merupakan proses kimiawi yang terjadi di dalam tubuh yang
dihasilkan hidup. Proses interaksi merupakan interaksi dengan
lingkungan. Asal mula Istilah Metabolisme berasal dari bahasa Yunani, yaitu
di ambil dari kata metabole yang berarti perubahan .

Maka dapat dikembalikan ke pembicaraan tentang hidup yang didapat,


mengolah dan mengubah zat melalui proses kimiawi untuk bertahan hidup.

Jenis-Jenis Metabolisme
1 . Katabolisme adalah penguraian suatu zat ke partikel-partikel yang lebih
kecil untuk diubah menjadi energi.

2.  Anabolisme adalah reaksi untuk merangkai senyawa organik yang


dikeluarkan dari molekul-molekul tertentu untuk diserap oleh tubuh.

Proses Metabolisme
Dalam tubuh ada tiga proses metabolisme yang utama, Yakni :

A. Metabolisme Karbohidrat

metabolisme karbohidrat
Metabolisme berlangsung dalam organisme secara mekanis dan kimiawi.
Adapun proses metabolisme karbohidrat ada 2 jenis yaitu :
 Anabolisme berperan sebagai pembentukan molekul
 Katabolisme beperan sebagai penguraian molekul

Adapun proses metabolisme karbohidrat ialah Makanan dicerna lalu di urai,


Selanjutnya karbohidrat mengalami proses hidrolisis atau penguraian dengan
menggunakan molekul air yang mengurai polisakarida lalu menjadi
monosakarida.

Pada saat makanan dikunyah, makanan kemudian bercampur dengan air liur
yang mengandung enzim ptialin (suatu amilase yang disekresikan oleh
kelenjar parotis di dalam mulut). Enzim ini menghidrolisis pati (salah satu
polisakarida) menjadi maltosa dan gugus glukosa kecil dengan terdiri dari 3
sampai dengan 9 molekul glukosa.

Makanan dalam waku singkat berada dalam mulut dengan terdapat tidak lebih
3-5% dari pati yang telah terhidrolisis pada saat makanan ditelan.

Ptialin dapat berlangsung terus menerus memecah makanan menjadi maltosa


selama 1 jam sesudah makanan memasuki lambung disaat isi lambung
bercampur dengan zat yang disekresikan oleh lambung.

Pada akhirnya aktivitas ptialin terhambat atau dihambat oleh zat asam yang
diekskresikan oleh lambung. Hal itu dapat terjadi di karenakan ptialin
merupakan enzim amilase yang tidak aktif pada PH medium turun dibawah
4,0.

Setelah makanan dikosongkan dari lambung dan masuk ke duodenum (usus


dua belas jari), kemudian makanan akan bercampur dengan getah pankreas.
Pati yang belum dipecah akan dicerna oleh amilase yang berfungsi sama
dengan a-amilase pada air liur yaitu sebagai pemecah pati menjadi maltosa
dan polimer glukosa kecil lainnya.

Tetapi, pati umumnya hampir sepenuhnya di ubah menjadi maltosa dan


polimer glukosa kecil sebelum melewati lambung.

Hasil akhir dari proses pencernaan adalah fruktosa, glukosa, galaktosa,


manosa dan monosakarida lainnya. Senyawa-senyawa selanjutnya diabsorpsi
melalui dinding usus dibawah ke hati oleh darah.
B. Metabolisme Protein

metab
olisme protein
Protein makanan, daging dan sayur-sayuran mengandung banyak protein.
Protein akan dicerna didalam lambung menggunakan enzim pepsin yang aktif
pada pH 2-3. Pepsin pula dapat mencerna semua jenis protein dalam
makanan yang mencerna kolagen.

Kolagen merupakan bahan dasar yang utama dalam jaringan ikat pada kulit
dan tulang rawan. Dari mulai proses pencernaan protein, pepsin meliputi 10-
30% dari pencernaan protein total. Mengenai proses ini, pemecahan atau
penguraian protein adalah proses hidrolisis pada rantai polipeptida.

Proses pencernaan protein sebagian besar terjadi di dalam usus dengan


bentuk yang telah berubah yakni proteosa, pepton, dan polipeptida besar.
kemudian setelah memasuki usus, Bahan-bahan yang sudah di pecah
sebagian besar akan tercampur dengan enzim pankreas dibawah pengaruh
enzim proteolitik seperti tripsin, kimotripsin, dan peptidase. Baik tripsin
maupun kimotripsin memecah molekul protein tadi menjadi polipeptida kecil.
Setelah itu peptidase melepas asam-asam amino.

Asam amino yang berada didalam darah bermula dari penyerapan melalui
dinding usus, hasil penguraian protein dalam sel, dan hasil protein sintetis
asam amino dalam sel, dan hasil sintetis asam amino dalam sel.

Asam amino yang disentetis dalam sel maupun yang diperoleh dari proses
penguraian protein dalam hati kemudian dibawah darah untuk digunakan
dalam jaringan. Pada hal ini, hati berfungsi mengatur konsentrasi asam amino
di dalam darah.
Kelebihan protein tidak disimpan dalam tubuh, melainkan akan diurai dalam
hati dan akan menjadi senyawa yang mengandung
unsur N,seperti NH3 (amonia) dan NH4OH(amonium hidroksida), serta
senyawa yang tidak mengandung unur N.

Senyawa mengandung unsur N disentesis menjadi urea. Pembentukan urea


yang berlangsung dalam hati karena sel-sel hati akan menghasilkan enzim
arginase. Sedangkan urea yang dihasilkan tidak dibutuhkan oleh tubuh,
sehingga akan diangkut bersama zat-zat yang lainnya menuju ke ginjal,
Kemudian dikeluarkan melalui urin.

Sebaliknya terjadi,senyawa yang tidak mengandung unsur N disentetis akan


kembali menjadi bahan baku karbodihdrat dan lemak, sehingga dapat
dioksidasi dalam tubuh supaya menghasilkan energi.

C. Metabolisme Lemak

metabolisme
lemak
Pencernaan lemak akan terjadi di dalam usus, itu karena usus mengandung
enzim lipase. Proses metabolisme lemak yakni lemak akan keluar dari
lambung lalu masuk ke usus dan menimbulkan ransangan terhadap hormon
kolesistokinin.

Hormon ini menjadikan kantung empedu berkontraksi dengan mengeluarkan


cairan empedu ke dalam usus dua belas jari (duodenum). Dalam empedu
terdapat garam empedu berfungsi mengemulsikan lemak.
Emulsi lemak ialah pemecahan lemak yang berukuran besar menjadi butiran
lemak yang berukuran lebih kecil. Lemak berukuran lebih kecil adalah
trigeliserida yang teremulsi berfungsi memudahkan hidrolisis lemak oleh
lipase dari hasil pankreas.

Lalu lipase pankreas menghidrolisis lemak teremulsi agar menjadi campuran


asam lemak dan monogliserida (gliserida tunggal). Pengeluaran cairan
pankreas yang dirancang oleh hormon sekretin yang berfungsi meningkatkan
jumlah senyawa yang menghantar listrik (elektrolik) dan cairan pankreas serta
pankreoenzim dengan fungsi merangsang pengeluaran enzim-enzim di dalam
cairan pankreas.

Fungsi Proses Metabolisme


Proses metabolisme memiliki fungsi bagi makhluk hidup antara lain, yakni :

1. Untuk menghasilkan energi kimia berupa ATP, hasil dari degradasi zat-zat
makanan kaya energi yang berasal dari lingkungan
2. Sebagai pengubah molekul zat-zat makanan (nutrisi) menjadi perkursor unit
pembangun bagi biomolekul sel
3. Sebagai penyusun unit-unit pembangun menjadi protein, asam nukleat,
lipida, polisakarida, dan komponen sel lain.
4. Sebagai pembentuk dan perombak biomolekul

Demikian Penjelasan Mengenai Metabolisme Dan Proses Metabolisme,


Semoga Bermanfaat….

Artikel Terkait :

 Sistem Pernafasan Manusia


 Pengertian Enzim

Share this:
 Facebook
 Tweet
 WhatsApp
Posted in BiologiTagged Fungsi Proses Metabolisme,Jenis-Jenis Metabolisme, Pengertian
Metabolisme Dan Proses Metabolisme

Materi Terbaru

  Warna Fanta
  Warna Grey
  Warna Salmon
  Makna Lambang Burung Garuda Pancasila
  Jenis-Jenis Tanda Baca – Fungsi Dan Contoh Penggunaannya
  Pengertian Profil Tanah Dan Susunan Lapisan Profil Tanah [Lengkap]
  Fungsi Dan Tujuan Pendidikan Karakter [Lengkap]
  10 Jenis – Jenis Awan dan Penjelasannya Beserta Gambar
  Kalimat Efektif – Pengertian, Ciri, Syarat Dan Contohnya
  Sejarah Psikologi Pendidikan – Pengertian Dan Ruang Lingkup
  Pengertian Wesel – Unsur, Syarat Dan Jenis-Jenis Wesel
  Perusahaan Umum – Pengertian, Pengeloaan Dan Contoh
  15 Pengertian Masalah Menurut Para Ahli Dan jenis- Jenis Masalah
  Macam – Macam Demokrasi dan Penjelasanya [Lengkap]
  Warna Tangan

Materi Pilihan

Materi Bulu Tangkis

Materi Sepak Bola

Materi Bola Voli

Materi Bola Basket

Materi Pramuka Siaga

Materi Pramuka Penggalang

Materi Pramuka Penegak

Materi Pramuka

Contoh Teks Persuasi

Contoh Sinopsis

Contoh Surat Domisili

Kebijakan Privasi | Kontak Kami 


MateriBelajar.co.id © 2018-2019

 Rumah

 B. Indonesia

 Biologi

 Ekonomi
 Fisika

 Kimia

 Olahraga

 PPKN

 Sejarah

 Umum

 Tutup Menu
tidak terdefinisi

Anda mungkin juga menyukai