Manajemen dan Struktur

Organisasi Transportasi
mnn 4
Fungsi manajemen transportasi

1. Perusahaan Industri Manufaktur

● kriteria penilaian yang dapat digunakan untuk membeli truk:
1. merek-merek dan tipe kendaraan, keuangan, dan keterbatasan
2. kapasitas muatan truk dan model kendaraan
3. kekuatan mesin kendaraan
4. harga dan syarat pembayaran
5. hemat bahan bakar
● Fungsi manajemen transportasi dalam industri manufaktur pada umumnya:
1. merencanakan, mengatur, dan mengkoordinasikan operasi serta administrasi segala
bentuk angkutan di seluruh perusahaan secara efisien
2. menetapkan standar operasi dan perawatan semua bengkel kendaraan bermotor,
menentukan persediaan bensin, bahan-bahan dan suku cadang kendaraan
3. menetapkan standar biaya operasional, penyusunan staf, dan jasa-jasa penunjang
4. menentukan kendaraan mana yang paling cocok untuk kebutuhan perusahaan dengan
mempertimbangkan harga dan manfaat ekonomi
5. membuat rencana penggantian dan penambahan kendaraan dengan menganalisis
secara cermat biaya pengoperasian, kapasitas, dan umur kendaraan

6. membina kerjasama dengan perusahaan jasa angkutan yang terpercaya

7. mengadakan hubungan yang erat dengan manajer perusahaan asuransi kendaraan

8. menjalin kerjasama dengan perusahaan ekspedisi muatan kapal laut dan

perusahaan pelayaran atau penerbangan.
2. Perusahaan Transportasi -> aman, tertib dan teratur, nyaman, dan ekonomis

1. merencanakan kapasitas dan jumlah armada

2. merencanakan jaringan trayek/lintas/rute serta menentukan jadwal keberangkatan
3. memelihara dan memperbaiki armada
4. melaksanakan promosi dan penjualan tiket
5. mengatur pelaksanaan operasi armada dan awak kendaraan.
6. merencanakan sistem dan prosedur untuk meningkatkan efisiensi perusahaan
7. melaksanakan penelitian dan pengembangan perusahaan
8. menjalin hubungan yang erat dengan instansi-instansi pemerintah maupun instansi
lainnya yang terkait
Tugas dan Sasaran Manajemen Transportasi
● Perusahaan industri manufaktur
1. menyediakan kendaraan untuk mengangkut barang hasil produksi kepada
pelanggan
2. merawat dan memperbaiki semua kendaraan
3. memberi saran dan usulan mengenai jadwal penggantian kendaraan, termasuk
pembelian
4. mengendalikan persediaan suku cadang, bahan bakar dan oli
5. menyediakan jasa pengemudi dan knek.
-> sasaran = memberikan pelayanan intern yang memuaskan pelanggan dan biaya
yang terlihat dibebankan “at cost” pada pelanggan menurut proporsi yang wajar.

-> sasaran utama mencapai biaya operasi yang efisien dan efektif untuk menjamin
beban minimal pada harga pokok produk.

1. mencapai efisiensi operasional yang lebih tinggi

2. mencapai standar perawatan dan layak jalan
3. mencapai organisasi yang sehat
 ● Transportasi Umum

Sasaran :

1. menjamin penyelenggaraan angkutan yang aman dan menjamin keselamatan

2. menjamin pengoperasian angkutan yang tertib dan teratur
3. mencapai efisiensi pengoperasian angkutan.

Sasaran Sistranas (Sistem transportasi nasional) :

1. kapasitas mencukupi -> kapasitas sarana dan prasarana transportasi cukup tersedia untuk
memenuhi kebutuhan maupun pertambahan permintaan penggunaan jasa
2. penyelenggara transportasi yang terpadu -> terwujudnya keterpaduan antar dan
intramoda dalam jaringan prasarana dan pelayanan yang meliputi pembangunan,
pembinaan, dan penyelenggaraannya.
3. Penyelenggara transportasi yang tepat dan teratur yang sesuai jadwal dan
adanya kepastian jadwal keberangkatan

4. penyelenggara transportasi yang aman -> dapat terhindar dari

pengoperasian transportasi dari akibat faktor eksternal

5. penyelenggara transportasi yang cepat dan lancar dengan waktu singkat

dan tingkat keselamatan tinggi.

6. penyelenggara transportasi yang selamat -> terhindar dari pengoperasian

transportasi dari kecelakaan akibat faktor internal transportasi.
7. penyelenggara transportasi yang nyaman -> ketenangan dan kenikmatan
bagi penumpang selama perjalanan dari asal sampai tujuan.

8. penyelenggaraan transportasi dengan biaya terjangkau -> menyediakan

jasa transportasi sesuai dengan daya beli masyarakat

9. penyelenggaraan transportasi yang efisien -> memberikan manfaat yang

maksimal dengan pengorbanan minim.
Kriteria Kinerja Transportasi
a. Faktor Tingkat Pelayanan
1. Kapasitas -> jumlah penumpang atau barang yang bisa dipindahkan dalam
waktu tertentu. Berkaitan dengan ukuran tempat dan kecepatan yang
mempengaruhi besarnya tenaga gerak yang dibutuhkan.
2. Aksesibilitas -> kemudahan orang dalam menggunakan transportasi dari
berbagai tempat.
b. Faktor Kualitas Pelayanan

1. Keselamatan -> masalah kecelakaan dan sistem pengendalian yang digunakan.

2. Keandalan -> ketepatan jadwal waktu sampai di tempat tujuan.
3. Fleksibilitas -> kemudahan transportasi disesuaikan dengan perkembangan
teknologi
4. Kenyamanan -> tata letak tempat duduk, ketersediaan fasilitas, sistem
pengaturan udara dalam kendaraan.
5. Kecepatan -> efisiensi sistem transportasi.
6. Dampak -> dampak lingkungan (polusi)
Struktur Organisasi dalam Industri Manufaktur
Struktur Organisasi Perusahaan Transportasi
Umum