BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Lansia
1. Pengertian
lansia merupakan kelanjutan dari usia dewasa. Kedewasaan dapat dibagi menjadi
4 bagian pertama fase iufentus usia antara 25-40 tahun, kedua fase verilitas usia
antara 40-50 tahun, ketiga fase prasenium usia antara 55-65 tahun, ke empat fase
Lanjut usia menurut Surini dan Utomo (2003) bukan suatu penyakit, namun
merupakan tahap lanjut dari suatu proses kehidupan yang akan dijalani semua
stress lingkungan.
Lansia menurut Reimer (1999 dalam Stanley dan Beare, 2007) berdasarkan
karateristik sosial masyarakat yang menganggap bahwa orang telah tua jika
menunjukkan ciri fisik seperti rambut beruban, kerutan kulit, dan hilangnya gigi.
Dalam peran masyarakat tidak bisa lagi melaksanakan fungsi peran orang dewasa,
seperti pria yang tidak lagi terikat dalam kegiatan ekonomi produktif, dan untuk
wanita tidak dapat memenuhi tugas rumah tangga. Kriteria simbolik seseorang
dianggap tua ketika cucu pertamanya lahir. Dalam masyarakat kepulauan Pasifik,
seseorang dianggap tua ketika ia berfungsi sebagai kepala dari garis keluarganya.
11
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
12
Usia tua menurut Hurlock (2006) adalah periode penutup dalam rentang
hidup seseorang, yaitu suatu periode dimana seseorang telah “beranjak jauh” dari
periode terdahulu yang lebih menyenangkan, atau beranjak dari waktu yang
penuh manfaat.
Usia lanjut menurut Widiyatun (2003) adalah masa merasa sudah sangat tua,
ada rasa takut menghadapinya dan ditandai dengan kemunduran fungsi organ.
antara usia 45 sampai 59 tahun, lanjut usia (elderly) berusia antara 60 dan 74
tahun, lanjut usia tua (old) usia 75-90 tahun, dan usia sangat tua (very old) diatas
90 tahun.
menjadi usia dewasa muda (elderly adulhood) yaitu 18 atau 25-29 tahun, usia
dewasa penuh (middle years) atau maturitas yaitu 30-60 tahun atau 65 tahun,
lanjut usia (geriatric age) lebih dari 65 tahun atau 75 tahun yang dibagi lagi
dengan 70-75 tahun (young old), 75-80 tahun (old), lebih dari 80 (very old).
Dewasa akhir (late adulthood) atau lanjut usia biasanya merujuk pada tahap
siklus kehidupan yang dimulai pada usia 65 tahun. Ahli gerontologi membagi
lanjut usia menjadi dua kelompok: young-old, berusia 65-74 tahun; dan old-old,
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
13
merujuk pada orang-orang yang berusia 85 tahun ke atas (Sadock dan Sadock,
2007).
yaitu: Usia pertengahan (middle age) yaitu kelompok usia antara 45 sampai 59
tahun, lanjut usia ( elderly) yaitu usia antara 60 sampai 74 tahun, lanjut usia tua
(old) yaitu usia antara 75 sampai 90 tahun dan lanjut usia yang sangat tua (very
kelanjutan dari usia dewasa. Kedewasaan dapat di bagi menjadi empat bagian,
yaitu: Fase iuventus yaitu usia antara 25 sampai 40 tahun, fase vertilitas yaitu usia
antara 40 sampai 50 tahun, fase praesenium yaitu usia antara 55 sampai 65 tahun
a. Ada perubahan individu yang menonjol sebagai akibat dari usia lanjut,
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
14
b. Ada beberapa masalah dari penyesuaian diri dan sosial yang khas bagi
keinginan dan minat baru serta kegiatan untuk memanfaatkan waktu luang
c. Perubahan yang umum terjadi pada masa ini adalah perubahan yang
masalah tentang kematian pada usia tersebut yang bersifat pribadi tidak
e. Di antara sekian banyak bahaya fisik yang bersifat umum yang merupakan
kurang gizi, gigi banyak yang tanggal dan hilangnya kemampuan seksual.
klise tentang lanjut usia, perasaan rendah diri, perasaan tidak berguna,
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
15
a. Periode kemunduran
Kemunduran pada usia lanjut sebagian datang dari faktor fisik yang
merupakan suatu perubahan pada sel-sel tubuh bukan karena penyakit khusus
tapi karena proses menua. Selain itu kemunduran usia lanjut juga datang dari
faktor psikologis yaitu sikap tidak senang terhadap diri sendiri, orang lain,
Setiap orang yang menjadi tua pasti berbeda karena mereka mempunyai
berbeda, dan pola hidup yang berbeda. Perbedaan kelihatan di antara orang-
orang yang mempunyai jenis kelamin yang sama, dan semakin nyata bila pria
dibandingkan dengan wanita karena menua terjadi dengan laju yang berbeda
Pada waktu anak-anak mencapai remaja, mereka menilai lanjut usia dalam
cara yang sama dengan penilaian orang dewasa, yaitu dalam hal penampilan
diri, apa yang dapat dan tidak dapat dilakukannya. Dengan mengetahui bahwa
hal tersebut merupakan dua kriteria yang amat umum untuk menilai usia
mereka banyak orang berusia lanjut melakukan segala apa yang dapat mereka
dengan memakai pakaian yang biasa dipakai orang muda dan berpura-pura
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
16
mempunyai tenaga muda. Inilah cara mereka untuk menutupi dan membuat
Pendapat klise yang telah dikenal masyarakat tentang lanjut usia adalah
pria dan wanita yang keadaan fisik dan mentalnya loyo, usang, sering pikun,
jalannya membungkuk, dan sulit hidup bersama dengan siapa pun, karena
hari-harinya yang penuh manfaat telah lewat, sehingga perlu dijauhkan dari
terhadap usia lanjut maupun terhadap orang berusia lanjut dan kebanyakan
Karena sikap sosial yang tidak menyenangkan bagi kaum lanjut usia,
pujian yang mereka hasilkan dihubungkan dengan peran usia bukan dengan
keberhasilan mereka. Perasaan tidak berguna dan tidak diperlukan lagi bagi
lanjut usia menumbuhkan rasa rendah diri dan kemarahan, yaitu suatu
Karena sikap sosial yang tidak menyenangkan bagi kaum lanjut usia, yang
nampak dalam cara orang memperlakukan mereka, maka tidak heran lagi
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
17
buruk dengan tingkat kekerasan yang berbeda pula. Mereka yang masa
ketimbang mereka yang pada masa lalunya mudah dalam menyesuaikan diri.
Dewasa ini berbagai cara dilakukan untuk menjadi muda kembali seperti
menahan ketuaan, tukang sihir, ilmu gaib digunakan untuk mencapai tujuan
yang dipercayai untuk mengubah lanjut usia menjadi lebih muda lagi dan bisa
(penghasilan) keluarga
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
18
a. Perubahan Fisik
berkurang
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
19
keropos
b. Perubahan Psikososial
penyakit selalu mengancam, sering bingung, panik, dan depresi. Hal itu
proses kematangan dan bahkan tidak jarang terjadi pemeranan gender yang
terbalik. Para wanita lansia bisa lebih tegar dibandingkan lansia pria, apalagi
dalam memperjuangkan hak mereka. Sebaliknya, bayak lansia pria yang tidak
psikososial, dalam hal memilih bidang kegiatan yang sesuai dan cara
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
20
1. Perubahan Fisik
Meliputi perubahan dari tingkat sel sampai kesemua sistem organ tubuh,
serta situasi lingkungan. Dari segi mental emosional sering muncul perasaan
pesimis, timbulnya perasaan tidak aman dan cemas, adanya kekacauan mental
akut, merasa terancam akan timbulnya suatu penyakit atau takut di telantarkan
3. Perubahan Psikososial
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
21
a. Minat
pada masa lanjut usia. Lazimnya minat dalam aktifitas fisik cenderung
dari yang lain. Secara fisik, mereka kurang mampu mengikuti aktivitas yang
membuat orang lanjut usia merasa terputus dari hubungan dengan orang–
orang lain. Faktor lain yang membuat isolasi makin manjadi lebih parah
orang lanjut usia tinggal bersama saudaranya, lansia bisa bersikap toleran
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
22
c. Peranan iman
Menurut proses fisik dan mental pada usia lanjut memungkinkan orang
yang sudah tua tidak begitu membenci dan merasa kuatir dalam memandang
akhir dari kehidupan dibanding orang yang lebih muda. Namun demikian,
hampir tidak disangkal lagi bahwa iman yang teguh adalah senjata yang
paling ampuh melawan rasa takut terhadap kematian. Usia lanjut memang
4. Perubahan Kognitif
ada penyakit.
5. Perubahan Spiritual
dicapai pada tingkat ini adalah berfikir dan bertindak dengan cara
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
23
B. Kesepian
1. Pengertian
diri dari kerumunan orang-orang. Kesepian merupakan hal yang bersifat pribadi
dan akan ditanggapi berbeda oleh setiap orang, bagi sebagian orang kesepian
merupakan hal yang bisa diterima secara normal namun bagi sebagian orang
hubungan yang lebih sedikit dan lebih tidak memuaskan daripada yang diinginkan
oleh orang tersebut (Peplau dan Perlman 1980 dalam Baron dan Bryne, 2005).
ada tempat berbagi rasa, terisolasi dari lingkungan sehingga menimbulkan rasa
Kesepian menurut Gierveld (1980 dalam Latifa, 2008) adalah kondisi isolasi
individu tersebut dirasa tidak menyenangkan dan tidak diragukan lagi terjadi
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
24
Deaux, Dane dan Wrightsman (2002) menyimpulkan ada tiga elemen dari
observasi sederhana
sosial.
2. Jenis Kesepian
Perasaan kesepian dalam dua jenis yaitu kesepian emosional dan kesepian
dan perhatian dalam berhubungan sosial, merasa tidak ada satu orang pun yang
sosial dan ikatan komunikasi atau dapat dijelaskan sebagai suatu respon dari tidak
adanya ikatan dalam suatu jaringan sosial (Weiss dalam Sharma, 2002).
Perasaan kesepian menurut Weiss (1997 dalam Sears, 2004) dapat dibedakan
Kesepian ini terjadi karena tidak adanya figur kelekatan dalam hubungan
intimnya, seperti anak yang tidak ada orang tuanya atau orang dewasa yang tidak
memiliki pasangan atau teman dekat. menurut Weiss (1997 dalam De Jong
Gierveld & Van Tilburg, 2006) kesepian emosional adalah kurangnya kedekatan
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
25
tidak adanya hubungan intim atau keterikatan emosional yang dekat, misalnya
dengan pasangan atau sahabat. Kesepian emosional dapat terjadi karena tidak
adanya hubungan dekat dengan orang lain, kurang adanya perhatian satu
samalain. Jika individu merasakan hal ini, meskipun dia berinteraksi dengan
perhatian dalam berhubungan sosial, merasa tidak ada satu orang pun yang peduli
dan ikatan komunikasi atau dapat dijelaskan sebagai suatu respon dari tidak
karena ketidakhadiran orang lain, sehingga tidak terjadi interaksi antara satu sama
Kesepian menurut Sadler (1996 dalam Latifa, 2007) terbagi menjadi lima
jenis, yaitu :
a. Interpersonal Loneliness
cari orang baru untuk dicintai. Tapi jika menemukan orang yang potensial
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
26
Perasaan ketika individu tidak ingin terpisah dari kelompok sosial yang
dianggap penting bagi kesejahteraannya dan tidak ada hal lain yang dapat ia
c. Culture Shock
Kesepian ini datang dari kedalaman hati individu, baik itu yang berasal dari
situasi masa kini ataupun sebagai reaksi dari trauma masa lalu.
Kesepian perilaku terjadi bila anda kurang atau tidak mempunyai teman
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
27
nonton film atau ingin makan di restoran tapi anda tidak memiliki seorang teman
Kesepian jenis ini terjadi bila individu membutuhkan kasih sayang tapi tidak
dampaknya.
3. Ciri-ciri Kesepian
Orang yang kesepian menurut Baron dan Bryne (2005) cenderung untuk
menjadi tidak bahagia dan tidak puas dengan diri sendiri, tidak mau mendengar
keterbukaan intim dari orang lain dan cenderung membuka diri mereka baik
Orang yang kesepian menurut Robinson (2004) akan merasa terasing dari
yang peduli dengan dirinya dan merasakan kesendirian, serta merasa sulit untuk
mendapatkan teman.
Orang yang kesepian menurut Myers (1990 dalam Martin , 2001) secara
diri dalam kognisi sosial dan perilaku sosial. Orang yang kesepian memiliki
penjelasan yang negatif terhadap depresi yang dialami, menyalahkan diri sendiri
atas hubungan sosial yang buruk dan berbagai hal yang berada di luar kendali
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
28
(Anderson dan Snodgrass 1976 dalam McGhie, 2003). Lebih jauh lagi orang yang
kesepian menerima orang lain dalam cara yang negatif (McGie, 2003). Pandangan
memiliki selfesteem yang rendah (Cheek, Melcior dan Vaux 1980 dalam Bruno,
2000). Ketika berbicara dengan orang asing, orang yang kesepian lebih banyak
kesan yang negative terhadap orang yang kesepian tersebut (Jones 1986 dalam
Sears, 2004). Tidak ada orang yang dapat kebal terhadap kesepian, tetapi
beberapa orang memiliki risiko yang tinggi untuk mengalami kesepian (Sears,
2004).
a. Faktor Psikologis
1) Kesepian Eksistensial
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
29
ketidakpastian.
2) Pengalaman Traumatis
kesepian bila sering mengalaminya atau orang itu sendiri yang mulai menjauh
bila merasa harga dirinya terganggu karena harapannya tidak terpenuhi, hal ini
berhubungan sosial dengan cukup baik, tetap saja merasa kurang dilibatkan.
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
30
pemalu dan yang tidak mampu berhubungan sosial akan menarik diri dari
lingkungan.
Seseorang merasa takut untuk terlalu dekat dengan orang lain, karena
b. Faktor Situasional
Seseorang yang takut dikenal secara mendalam oleh orang lain akan
orang lain, sehingga orang tersebut tidak punya teman berbagi rasa.
tersebut.
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
31
Kehadiran orang lain dalam jangka panjang pada sebuah keluarga akan
6) Pindah tempat
5. Penyebab Kesepian
Penyebab kesepian pada lanjut usia (Hanum, 2008) ditinjau dari sudut
a. Teralienasi (Terasing)
sosial sehingga merasa dirinya sendiri di dunia. Penderitaan akan kesepian ini
semakin menyiksa karena merasa tidak mempunyai kawan untuk berbagi rasa dan
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
32
orang lain dapat mengalihkan perhatian terhadap diri sendiri sehingga secara tidak
b. Anomie
Suatu situasi ketika terjadi suatu keadaan tanpa aturan, yaitu collective
merasa kecewa dan frustasi dengan keadaan yang ada sehingga mendorong untuk
bentuk keluarga inti, lanjut usia tidak jarang terpisah jauh dari anak cucu akibat
proses urbanisasi. Lanjut usia ditinggalkan oleh anggota keluarga dan kurang
intensif mendapat perhatian dan kesejahteraan. Oleh karena itu, perasaan sepi dan
tertekan kerap mewarnai para lanjut usia yang ditinggalkan orang-orang yang
dicintainya.
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
33
Penyebab umum terjadinya kesepian menurut Martin dan Osborn (2001) ada
1. faktor psikologis
negatif seperti perasaan takut, mengasihani diri sendiri dan berpusat pada diri
sendiri.
Terjadinya perubahan dalam tata cara hidup dan kultur budaya dimana
keluarga yang menjadi basis perawatan bagi lansia kini banyak yang lebih
merawat lansia.
3. faktor spiritual
(2002), yaitu:
menyebabkan seseorang tidak puas akan hubungan yang dimiliki. Ada banyak
alasan seseorang merasa tidak puas dengan hubungan (relationship) yang tidak
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
34
beberapa alasan yang banyak dikemukakan oleh orang yang kesepian sebagai
berikut:
3. Being alone: pulang ke rumah tanpa ada yang menyambut, selalu sendiri.
4. Forced isolation: dikurung di dalam rumah, dirawat inap di rumah sakit, tidak
bisa kemana-mana.
hubungan
Menurut Brehm (2002) kesepian juga dapat muncul karena terjadi perubahan
terhadap apa yang diinginkan seseorang dari suatu hubungan. Pada saat tertentu
tersebut tidak mengalami kesepian. Tetapi di saat lain hubungan tersebut tidak
lagi memuaskan karena orang itu telah merubah apa yang diinginkannya dari
hubungan tersebut. Menurut Peplau (1990 dalam Brehm, 2002), perubahan itu
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
35
pada kebutuhan yang besar akan suatu hubungan yang memiliki komitmen
secara emosional.
self-esteem yang rendah cenderung merasa tidak nyaman pada situasi yang
dikerumunan orang yang tidak dikenal). Dalam keadaan seperti ini orang tersebut
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
36
d. Perilaku interpersonal
orang yang tidak mengalami kesepian, orang yang mengalami kesepian akan
menilai orang lain secara negatif, mereka tidak begitu menyukai dan
dirinya.
lingkungan sekitar.
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015
37
tepat, perhatian untuk diri sendiri sebagai ganti perhatian terhadap pasangan
tindakan yang nekat, disertai dengan indikator perilaku yaitu putus asa, tidak
berdaya, takut, tidak punya harapan, merasa ditinggalkan serta mudah mendapat
b. Impatient Boredom, yaitu rasa bosan yang tidak tertahankan, jenuh, tidak suka
menunggu lama, dengan indikator perilaku seperti tidak sabar, ingin berada di
tempat lain, kesulitan menghadapi suatu keadaan, sering marah, serta tidak dapat
berkonsentrasi.
seperti tidak atraktif, terpuruk, merasa bodoh, malu, serta merasa tidak aman.
mendalam, perasaan bersalah, menarik diri dari orang lain, kurang tidur, dengan
Gambaran Kesepian dan Cara..., Eza Kemal Firdaus, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, 2015