JOB NO. DOCUMENT NO. REV.

REFINING BUSINESS DEVELOPMENT 0

DIREKTORAT PENGOLAHAN DATE 29 Januari 2020
PREP'D
PROJECT INFORMATION CHK'D
APP'D

0 29 Januari 2020
REV. DATE PAGE DESCRIPTION PREP'D CHK'D APP'D CLIENT

TERM OF REFERENCE
(TOR)

CONSTRUCTABILITY STUDY PENGGANTIAN

EGT DAN RGT MENJADI MOTOR LISTRIK
DI KILANG RFCCU RU III PLAJU

REFINING BUSINESS DEVELOPMENT

PT. PERTAMINA (PERSERO)

Hal 1 dari 9
 TABLE OF CONTENTS

TABLE OF CONTENTS.................................................................................................................. 2

I. LATAR BELAKANG............................................................................................................ 3

II. REFERENSI....................................................................................................................... 3

III. TUJUAN.............................................................................................................................. 3

IV. LOKASI PEKERJAAN.........................................................................................................3

V. JANGKA WAKTU PEKERJAAN..........................................................................................3

VI. LINGKUP PEKERJAAN......................................................................................................4

VII. DELIVERABLES................................................................................................................. 4

VIII. PELAKSANAAN PEKERJAAN............................................................................................4

IX. ENGINEERING GUARANTEE............................................................................................6

X. PAYMENT TERM............................................................................................................... 6

XI. DENDA/SANKSI................................................................................................................. 7

Hal 2 dari 9
 CONSTRUCABILITY STUDY PENGGANTIAN EGT DAN RGT MENJADI MOTOR LISTRIK
DI KILANG RFCCU PT PERTAMINA (PERSERO) RU III PLAJU

I. LATAR BELAKANG
1.1. RFCCU merupakan unit proses perengkahan hidrokarbon fraksi berat (MVGO,
HVGO dan Long Residue) menjadi hidrokarbon fraksi yang lebih ringan (LPG, Raw
PP dan Cat Naphtha). Proses cracking tersebut menggunakan katalis yang
disirkulasi dan diregenerasi secara kontinyu di Regenerator. Untuk kebutuhan
regenerasi spent katalis di Regenerator dibutuhkan udara pembakaran yang
disuplai oleh Main Air Blower (MAB). Dengan berjalannya waktu, kinerja dari EGT
mengalami indikasi penurunan yang ditandai dari beberapa kendala operasi
(historical) yaitu antara lain temperatur TOP (Temperatur Operation), temperatur
deviation antar quadran, fail berulang saat proses start up.
1.2. Cracking product effluent reaktor yang mengandung fraksi ringan (Dry Gas, Raw
PP, LPG dan Cat Naphtha) perlu dikompresi dengan Wet Gas Compressor (WGC)
terlebih dahulu sebelum diproses di Light End Unit (LEU).
1.3. EGT/MAB dan RGT/WGC merupakan equipment vital dan kritikal di RFCCU
sehingga membutuhkan tingkat kehandalan operasional yang prima. Gangguan
pada salah satu atau kedua kompressor maupun Gas Turbine dari EGT/MAB dan
RGT/WGC menyebabkan shutdown unit atau slowdown unit.

II. REFERENSI
Kontrak Payung Jasa Engineering antara Pertamina (Dit Pengolahan) dengan PT. Rekayasa
Industri No. 002/E10000/2017–S2 tanggal 19 September 2017.

III. TUJUAN
3.1. Prasyarat dan lingkup pekerjaan yang tercantum pada TOR harus dipenuhi oleh
konsultan dan diinterpretasikan dalam melaksanakan tugasnya. Dengan
pengarahan penugasan ini diharapkan konsultan dapat melaksanakan pekerjaan ini
dengan baik dan sesuai dengan kriteria yang dimaksud pada TOR.
3.2. Melakukan construcability study Penggantian EGT dan RGT menjadi new electric
motor driver berikut dengan new MAB dan WGC dengan case :
1. New MAB dan WGC dibangun di lokasi existing (pondasi existing)
2. New MAB dan WGC dibangun di lokasi baru (pondasi baru)
Construcability study tersebut dilengkapi dengan summary dan pro – cons untuk
masing – masing case.
3.3. Melakukan review hydraulic balance sistem New MAB dan WGC yang sebelumnya
telah dilakukan oleh PERTAMINA.
3.4. Melakukan review kinerja WGC Exsiting beserta rekomendasi teknisnya.

Hal 3 dari 9
IV. LOKASI PEKERJAAN
Lokasi yang dijadikan obyek studi yaitu di kilang RFCCU milik PT. Pertamina (Persero) RU
III Plaju.

V. JANGKA WAKTU PEKERJAAN

KONSULTAN diwajibkan menyelesaikan seluruh lingkup pekerjaan paling lambat selama 45
(empat puluh lima) hari kalender terhitung ditandatanganinya Surat Perjanjian atau
diterbitkannya Surat Perintah Melaksanakan Pekerjaan. Dan selambat–lambatnya 7 (Tujuh)
hari kalender setelah menerima Surat Perintah Kerja, KONSULTAN harus menyerahkan
detail rencana kerja (termasuk rencana urutan kerja dan detail schedule) untuk mendapatkan
persetujuan tertulis dari Pengawas Pekerjaan.

VI. LINGKUP PEKERJAAN

Lingkup pekerjaan meliputi :
6.1. Menyediakan construcability study Penggantian EGT dan RGT menjadi new electric
motor driver berikut dengan new MAB dan WGC dengan case :
1. New MAB dan WGC dibangun di lokasi existing (pondasi existing)
2. New MAB dan WGC dibangun di lokasi baru (pondasi baru)
6.2. Construcability study tersebut dilengkapi dengan project schedule dan pro – cons
untuk masing – masing case Mendesain electrical system, electrical calculation
study, dan desain spesifikasi equipment.
6.3. Mereview hydraulic balance sistem New MAB dan WGC yang sebelumnya telah
dilakukan oleh PERTAMINA dan melakukan revisi jika terdapat ketidaksesuaian.
6.4. Melakukan review kinerja MAB dan WGC Exsiting beserta rekomendasi teknisnya.
6.5. Menyusun dokumen laporan akhir pekerjaan berupa:
 Hard copy yang terdiri dari 1 (satu) set original dan 2 (dua) set copy.
 Soft copy sebanyak 2 (dua) set berupa native file dan pdf format.

VII. DELIVERABLES
Dokumen laporan akhir pekerjaan evaluasi FEED sesuai dengan Bab VI Lingkup Pekerjaan.
Semua dokumen laporan adalah hak milik dan berlogo PERTAMINA, stamp dan logo dari
KONSULTAN tidak diperbolehkan ditulis dalam semua dokumen laporan. Format dokumen
laporan harus disetujui ketika kick off meeting pekerjaan ini.
Dokumen laporan akhir pekerjaan evaluasi ini harus dalam bahasa Indonesia dan bahasa
inggris (dual bahasa) dan dikirimkan kepada PERTAMINA selambat-lambatnya 60 (enam
puluh) hari kalender setelah kick off meeting pekerjaan. Dokumen laporan akhir harus
dikirimkan dalam 3 (tiga) set dalam bentuk cetak (hardcopy) dan 2 (dua) set elektronik
(softcopy) berupa PDF dan native.

Hal 4 dari 9
VIII. PELAKSANAAN PEKERJAAN
8.1. Ketentuan Pelaksanaan Pekerjaan
8.1.1 Pelaksanaan pekerjaan harus mengikuti prosedur yang aman dan benar sesuai
dengan prosedure safety dan petunjuk dari Direksi Pengawas Pekerjaan serta
ketentuan yang ada, baik dari instansi Pemerintah maupun RU III.
8.1.2 Dalam pelaksanaan pekerjaan akan diawasi oleh Direksi Pengawas Pekerjaan RU
III, dimana petunjuk serta saran-sarannya yang diberikan harus dipatuhi.
8.1.3 KONSULTAN Pelaksana bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan
pekerjaan dan selalu menjaga keamanan serta ketertiban.
8.1.4 Sebelum memulai pekerjaan akan dilakukan kick of meeting.
8.1.5 Pekerjaan ini dapat dilaksanakan apabila sudah mendapat ijin dan dinyatakan aman
(dengan dikeluarkannya surat ijin kerja / permit) oleh Direksi Pengawas Pekerjaan.
8.1.6 KONSULTAN Pelaksana harus mentaati segala peraturan yang berlaku di RU III
dan menjaga keamanan dan keselamatan kerja di lokasi kerja.
8.1.7 Sebelum memulai pekerjaan, KONSULTAN Pelaksana diharuskan membuat
rencana kerja yang dilengkapi dengan schedule pelaksanaan pekerjaan yang
disetujui oleh Direksi Pengawas Pekerjaan.
8.1.8 KONSULTAN Pelaksana harus selalu menjaga kebersihan daerah tempat kerja dan
sekitarnya selama bekerja maupun setelah selesai pekerjaan serta berhati-hati
didalam bekerja sehingga tidak menimbulkan pencemaran lingkungan.
8.1.9 Akomodasi dan transportasi di dalam dan di luar Kilang RU III untuk pekerjaan ini
seluruhnya ditanggung oleh KONSULTAN Pelaksana.

8.2. Penyediaan Tenaga Kerja

8.2.1. Semua tenaga kerja yang dibutuhkan dalam melaksanakan pekerjaan ini disediakan
oleh KONSULTAN Pelaksana.
8.2.2. Semua tenaga kerja KONSULTAN Pelaksana untuk melaksanakan pekerjaan harus
mengutamakan tenaga kerja ahli dan harus diasuransikan.
8.2.3. Kualifikasi Tenaga Ahli dan Asisten dalam pekerjaan ini harus memenuhi jumlah
dan kualifikasi sebagai berikut antara lain minimal tidak terbatas pada:
a. Kualifikasi untuk Koordinator Project dengan jumlah personil 1 (satu) orang:
1) Latar belakang pendidikan formal minimal S-2 jurusan Teknik Kimia/Teknik
Mesin/Teknik Sipil,
2) Berpengalaman sebagai supervisi/koordinator teknis lapangan (project
leader) minimal 10 (sepuluh) tahun,
3) Mampu membuat laporan, evaluasi dan rekomendasi dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris yang praktis, sistimatis dan informatif,
4) Mampu menyusun dan mengatur time schedulling serta kualitas
pengendalian project pekerjaan,
5) Menguasai pengoperasian komputer dan software engineering (Ms Office
Project, Primavera dan sejenisnya).

Hal 5 dari 9
b. Kualifikasi untuk Senior Process Engineer dengan jumlah personil 1 (satu)
orang:
1) Latar belakang pendidikan formal minimal S-1 jurusan Teknik Kimia.
2) Berpengalaman dalam bidang perancangan kilang minyak minimal 10
(sepuluh) tahun dan berpengalaman dalam membuat basis desain
peralatan proses.
3) Mampu membuat laporan, evaluasi dan rekomendasi dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris yang praktis, sistimatis dan informatif.
4) Menguasai pengoperasian komputer dan software engineering yang
berhubungan seperti HYSYS, ASPEN, CFD dan atau sejenisnya.
c. Kualifikasi untuk Senior Rotating Equipment Engineer dengan jumlah personil 1
(satu) orang:
1) Latar belakang pendidikan formal minimal S-1 jurusan Teknik Mesin.
2) Berpengalaman dalam bidang perancangan kilang minyak minimal 10
(sepuluh) tahun dan berpengalaman dalam membuat basis desain rotating
equipment.
3) Mampu membuat laporan, evaluasi dan rekomendasi dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris yang praktis, sistimatis dan informatif.
4) Menguasai pengoperasian komputer dan software engineering yang
berhubungan seperti Autodesk Inventor, Flaxeware, Mindjet, CFD dan atau
sejenisnya. Solidwork, , Flaxeware
d. Kualifikasi untuk Senior Mechanical Engineer dengan jumlah personil 1 (satu)
orang:
1) Latar belakang pendidikan formal minimal S-1 jurusan Teknik Mesin.
2) Berpengalaman dalam bidang perancangan kilang minyak minimal 10
(sepuluh) tahun dan berpengalaman dalam membuat basis desain
stationary dan statutory equipment.
3) Mampu membuat laporan, evaluasi dan rekomendasi dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris yang praktis, sistimatis dan informatif.
4) Menguasai pengoperasian komputer dan software engineering yang
berhubungan seperti Caesar II, Ansys, Staad Pro, Solidwork, Plaxis dan
atau sejenisnya.
e. Kualifikasi untuk Process Engineer dengan jumlah personil 2 (dua) orang:
1) Latar belakang pendidikan formal minimal S-1 jurusan Teknik Kimia.
2) Berpengalaman dalam bidang perancangan kilang minyak minimal 5 (lima)
tahun dan berpengalaman dalam membuat basis desain peralatan proses.
3) Mampu membuat laporan, evaluasi dan rekomendasi dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris yang praktis, sistimatis dan informatif.
4) Menguasai pengoperasian komputer dan software engineering yang
berhubungan seperti HYSYS, ASPEN, CFD dan atau sejenisnya.

Hal 6 dari 9
 f. Kualifikasi untuk Rotating Equipment Engineer dengan jumlah personil 2 (dua)
orang:
1) Latar belakang pendidikan formal minimal S-1 jurusan Teknik Mesin.
2) Berpengalaman dalam bidang perancangan kilang minyak minimal 5 (lima)
tahun dan berpengalaman dalam membuat basis desain rotating
equipment.
3) Mampu membuat laporan, evaluasi dan rekomendasi dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris yang praktis, sistimatis dan informatif.
4) Menguasai pengoperasian komputer dan software engineering yang
berhubungan seperti seperti Autodesk Inventor, Flaxeware, Mindjet, CFD
dan atau sejenisnya.
g. Kualifikasi untuk Mechanical Engineer dengan jumlah personil 2 (dua) orang:
1) Latar belakang pendidikan formal minimal S-1 jurusan Teknik Mesin.
2) Berpengalaman dalam bidang perancangan kilang minyak minimal 5 (lima)
tahun dan berpengalaman dalam membuat basis desain stationary dan
statutory equipment.
3) Mampu membuat laporan, evaluasi dan rekomendasi dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris yang praktis, sistimatis dan informatif.
4) Menguasai pengoperasian komputer dan software engineering yang
berhubungan seperti Caesar II, Ansys, Staad Pro, Solidwork, Plaxis dan
atau sejenisnya.
h. Kualifikasi untuk Drafter dengan jumlah personil 1 (satu) orang:
1) Latar belakang pendidikan formal minimal SMA/SMK atau sederajat.
2) Berpengalaman dalam bidang drawing proses equipment minimal 5 (lima)
tahun.
3) Mampu menguasai dan paham dengan gambar teknik dan menggambar
P&ID.
4) Berpengalaman dalam membuat drawing engineering dan menguasai
software Cad Drafter.
8.2.4. Semua pekerja yang dipekerjakan dalam pekerjaan ini harus terampil dan dibekali
dengan peralatan kerja yang cukup dan memadai untuk tugas pekerjaannya.
8.2.5. Para pekerja utama (skill labour) harus dilengkapi CV dan Pengalaman Kerja yang
disetujui oleh Pihak PERTAMINA. PERTAMINA berhak memeriksa dan meminta
pengganti jika yang bersangkutan tidak sesuai dengan kualifikasinya.
8.2.6. KONSULTAN Pelaksana tidak dibenarkan mengadakan perjanjian-perjanjian
tersendiri dengan para pekerjanya yang bertentangan dengan ketentuan-ketentuan
yang berlaku dalam pekerjaan borongan di Indonesia (ketentuan Kemenakertrans).
8.2.7. Kelalaian KONSULTAN Pelaksana akan hal-hal dimaksud diatas, maka Direksi
Pengawas Pekerjaan berhak mengadakan tindakan-tindakan seperlunya dan
semua akibat yang timbul menjadi tanggung jawab KONSULTAN Pelaksana
sepenuhnya.

Hal 7 dari 9
IX. ENGINEERING GUARANTEE
KONSULTAN harus memberikan kontrol kualitas dan jaminan kualitas atas dokumen laporan
akhir yang disusun dalam pekerjaan ini dan melaporkan atas seluruh hasil pekerjaan
evaluasi FEED sesuai Bab VI Lingkup Pekerjaan.

X. PAYMENT TERM
Pembayaran harga kontrak akan dilaksanakan oleh PERTAMINA berdasarkan tagihan dari
KONSULTAN.
KONSULTAN mengirimkan tagihan kepada PERTAMINA untuk biaya pekerjaan sesuai
dengan berita acara penyerahan dokumen laporan akhir pekerjaan (BAST).
Semua tagihan KONSULTAN harus dilengkapi dengan dokumen pendukung sekurang-
kurangnya sebagai berikut:
 Fotokopi KONTRAK;
 Invoice bermaterai;
 Asli service acceptance/ BAST;
 Faktur pajak atau dokumen perpajakan lain sesuai peraturan perpajakan yang berlaku.
PERTAMINA wajib untuk melakukan pembayaran dalam waktu 60 (enam puluh) hari
kalender setelah penerimaan tagihan lengkap dilampiri dokumen pendukung yang diminta.
Adapun pembayaran kontrak untuk pekerjaan/studi akan dilakukan tiga kali sebagai berikut:
 Termin I : 20% bila pekerjaan selesai 25%
 Termin II : 50% bila pekerjaan selesai 75%
 Termin III : 30% bila pekerjaan selesai 100% setelah pekerjaan diserahkan ke Pertamina.
Definisi presentase (%) pekerjaan selesai akan disepakati selambat-lambatnya pada saat
Kick of Meeting.

XI. DENDA/SANKSI
Denda/Sanksi pada paket pekerjaan jasa engineering ini adalah sebagai berikut :
1. Apabila KONSULTAN tidak dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai jangka waktu atau
mandays sebagaimana yang telah ditetapkan pada Paket Kontrak, maka kepada
KONSULTAN dikenakan sanksi denda untuk setiap hari keterlambatan, sebesar
[1/1000] % [(satu per mil)] dari harga Paket Kontrak.
2. Jumlah maksimum denda seperti yang dimaksud No.1 ini adalah harga sebesar 5%
(lima persen) dari harga Paket Kontrak.
3. Pembayaran denda akan dilakukan oleh KONSULTAN kepada PERTAMINA dengan
cara dipotong sekaligus dari pembayaran Paket Kontrak.

Hal 8 dari 9
Attachment I
Deliverable List Construcability Study Penggantian EGT dan RGT Menjadi Motor Listrik
No Discipline Deliverable List Remarks
1 Process Review Hydraulic balance New MAB and WGC R
2 Process Prepare Performance Existing MAB and WGC N
3 Rotating Review Datasheet for New MAB R
4 Rotating Review Datasheet for New WGC R
Review Expected Performance Curve for New MAB
5 Rotating R
and WGC
6 Construction Constructability Study Case Existing Foundation R
7 Construction Constructability Study Case New Foundation R
8 PMT Construction Schedule Case Existing Foundation R
9 PMT Construction Schedule Case New Foundation R

Note :
N : New
R : Revised / Review

Hal 9 dari 9